Anda di halaman 1dari 4

b.

Menjamin ketersiadaan kebutuhan Lahan yang sudah bersih tersebut dipasang ajir
bahan pangan secara untuk menentukan jarak tanam dan titik lubang
berkesinambungan tanaman. Jika kemiringan lahan diatas 50 % ajir
dipancang menurut garis kontur. Jarak tanam untuk
c. Memperbaiki penyediaan energi lokal, khusunya
tanaman mahoni dan ampupu adalah sama yaitu 2 X
produksi pada jangka pendek, jangka menengah
12 m. Kebutuhan bibit untuk tanaman mahoni
dan jangka panjang.
sebanyak 502 batang per hektar sedangkan ampupu
d. Adanya Keanekaragaman produk
500 batang per hektar. Tanaman nangka dengan
e. Meningkatkan pendapatan petani jarak tanam 6m x 12 m kerapatan 166 batang per
f. Menjaga kesuburan tanah melalui fungsi pohon, hektar, tanaman kakao dengan jarak tanam 2m x 6
1. Alih-guna lahan hutan menjadi lahan
perdu dan mulsa m dengan kebutuhan bibit 834 batang per hektar
pertanian disadari akan menimbulkan banyak g. Mencegah terjadinya erosi tanah dan degradasi sesuai dengan pola tanam yang diterapkan pada
masalah seperti penurunan kesuburan tanah, lingkungan lahan.
erosi, kepunahan flora dan fauna, banjir, Lubang tanam dibuat pada titik dimana ajir
kekeringan dan bahkan perubahan lingkungan ditancapkan dengan menggali lubang tanam
global. berukuran masing-masing 30 cm x 30 cm x 30 cm.
Lubang tanam ini dibuat 1-2 bulan sebelum
2. Agroforestri adalah salah satu sistem Sasaran pelaksanaan kegiatan pengolahan penanaman dan dibiarkan terbuka agar mengalami
pengelolaan lahan yang dapat ditawarkan untuk lahan dengan pola tanam agroforestry adalah proses penyinaran matahari. Kebutuhan bibit pada
mengatasi masalah yang timbul akibat adanya kelompok tani Amal Kasih Desa Beja Kecamatan lahan setiap petani berbeda beda menurut luas
alih fungsi lahan dan sekaligus juga untuk Bajawa Kabupaten Ngada. lahan yang dimilikinya. Jarak tanam yang diterapkan
mengatasi masalah pangan. tersebut disesuaikan dengan proyeksi penjarangan
yang akan dilakukan atau berdasarkan
3. Desa Beja merupakan salah satu desa perkembangan tanaman yang nantinya akan
di Kecamatan Bajawa, Kabupaten Ngada yang berkembang menjadi pohon untuk membentuk tajuk
mata pencaharian masyarakatnya rata-rata yang seimbang sehingga tanaman tidak mudah
Pengelolaan hutan rakyat dengan sistim agroforestry tumbang. Tumpangsari tetap dilakukan dalam
sebagai petani. Mereka memiliki lahan dilakukan pada lahan milik masyarakat seluas 10 ha beberapa kali rotasi musim tanam sampai ketika
olahan/kebun yang subur dan sangat cocok yang melibatkan 23 KK tani. Sistim agroforestry ini tanaman pokok berumur 5-6 tahun. Bibit yang akan
untuk dikembangkan berbagai macam jenis tersusun atas tanaman pokok (kehutanan) berupa ditanam ini merupakan bantuan dari pemerintah
tanaman baik tanaman pertanian maupun mahoni dan ampupu, tanaman perkebunan berupa (Dinas Kehutanan Kabupaten Ngada) yaitu mahoni
tanaman keras atau tanaman kayu-kayuan nangka dan kakao, tanaman pertanian berupa sebanyak 5.017 batang, ampupu 5.000 batang,
kacang tanah, jagung dan jahe, tanaman nangka 1.663 batang dan kakao sebanyak 8.343
namun pengelolaan lahan yang dilakukan petani
peternakan/pakan ternak berupa kinggrass dan batang.
masih bersifat tradisional. pisang. Penanaman tanaman kehutanan dan
perkebunan dilaksanakan pada awal musim hujan
Tanaman Kehutanan dan perkebunan yaitu pada bulan Oktober sampai bulan Nopember
Sebagai awal dari seluruh kegiatan persiapan lahan, atau ketika lahan dan lubang tanam dalam keadaan
petani secara serentak dalam kelompoknya siap tanam. Pengangkutan bibit ke lokasi tanam
a. Mengoptimalkan pemanfaatan lahan membersihkan lahannya masing-masing kemudian dengan menggunakan tenaga manusia. Pada saat
melakukan pengolahan tanah (manual/mekanik). penanaman, polybeg terlebih dahulu disayat bada
1
bagian sisi dan bawah/alas, selanjutnya bibit gulma/penyiangan. Penyiangan dilakukan dua kali pendapatan petani dan peningkatan kehidupan
dikeluarkan sedemikian rupa agar media tetap utuh dalam satu musim, dimana penyiangan tahap I sosial dengan terciptanya lapangan kerja bagi
(tidak pecah) dan bibit tidak rusak. Sebelum bibit dilakukan pada saat tanaman berumur 2-3 minggu masyarakat petani di sekitar kawasan hutan juga
dimasukan kedalam lubang tanam terlebih dahulu dan tahap II dilakuakn 2 bulan setelah penyiangan dapat meminimalisir konflik, naik konflik horosontal
lubang tanam diisi dengan tanah lapisan atas (top tahap I. maupun vertikal.
soil) kira-kira sampai bagian. Posisi bibit diatur
agar tetap berada di tengah-tengah di dalam lubang
tanam kemudian masukan tanah bagian bawah
kedalam lubang tanam sambil menekan disekeliling
bibit hingga kelihatan tegak. Pemeliharaan tanaman
pokok berarti tanaman semusim juga ikut terpelihara. Manfaat Ekonomi 1. Lokasi kegiatan / lahan petani terpencar/tidak
Pemberantasan hama penyakit hanya dilakukan Pendapatan dari agroforestry dapat membantu dalam satu hamparan, sehingga menyulitkan
secara manual yaitu dengan cara mencabut tanaman menutup pengeluaran tahunan dari hasil-hasil pendamping/penyuluh dalam melakukan
yang terserang, sedangkan secara kimiawi tidak yang dapat dipanen secara musiman seperti pendampingan
dilakukan petani karena serangan belum cukup pisang, buah labu jepang, kacang tanah dan 2. Terdapat beberapa anggota kelompok tani yang
meresahkan (tidak parah). Penyulaman dilakukan jagung. Agroforestry juga umumnya dapat bersifat apatis dalam melakukan kegiatan
terhadap tanaman yang mati, tidak tumbuh atau layu menutupi kebutuhan sehari-hari yang diperoleh kelompok
pada areal tanaman. dari hasil-hasil yang dapat dipanen secara teratur 3. Ketika tanaman kehutanan /perkebunan sudah
dan terus menerus misalnya jahe, sayur-sayuran berumur 6 tahun, petani tidak memiliki lahan
Tanaman Semusim dalam Tumpangsari dan pakan ternak. Selain itu, agroforestry juga untuk melanjutkan usaha pertanian/tanaman
Penanaman jagung, kacang tanah dan jahe Komoditas-komoditas lain seperti kayu bahan semusim.
dilakukan diantara tanaman pokok dalam satu unit bangunan juga dapat menjadi sumber uang yang
lahan. Hal ini dimaksudkan untuk memaksimalkan cukup besar meskipun tidak tetap, dan dapat
pemanfaatan lahan dan efisiensi penggunaan dianggap sebagai cadangan tabungan untuk
tenaga kerja oleh petani yang terlibat dalam kebutuhan mendadak.
kegiatan sisitim agroforestry. Persiapan lahan sudah
dilakukan sebelum musim hujan, sedangkan Manfaat Sosial 1. Pendampingan yang kontiniu dari penyuluh
penanaman dapat dilakukan sebelum, bersamaan, Berbagai keuntungan sosial yang dapat diperoleh kehutanan serta pembagian kelompok kerja
atau sesudah penanaman tanaman pokok dari pengelolaan hutan rakyat dengan sisitim (pokja) dalam pelaksanaan kegiatan di lapangan.
dilakukan. Lubang tanam dibuat dengan agroforestry ini, selain dapat menekan angka 2. Monitoring dan evaluasi dilakukan secara
menggunakan alat tugal sebagai pembuat lubang pencurian kayu dan perambahan hutan yang berkala minimal 3 kali dalam satu bulan
tanam. Lubang tanam dibuat dengan kedalaman kira terdapat dalam kawasan hutan Wolobobo, juga 3. Pada usia 5-6 tahun ketika tanaman kehutanan
- kira 3 - 4 cm yang diatur secara larikan diantara dapat memberikan batas pengukuhan kawasan tingkat kerapatan tegakan dan tajuknya sudah
barisan tanaman pokok dengan jarak tanam untuk hutan negara dan hutan rakyat yang jelas, tinggi, maka nilai ekonomi yang sebelumnya
jagung 50 cm x 75 cm. Kacang tanah 40 cm x 40 cm sehingga konflik kepentingan lahan yang terjadi diperoleh dari tanaman pertanian/tanaman
dan jahe 30 cm x 30 cm. Jumlah benih pada masing- antara masyarakat dan pemerintah dapat semusim, maka akan diganti dengan nilai jual
masing lubang tanam sebanyak 4 5 butir untuk dihindari, karena adanya aktifitas yang positif kayu bakar yang diperoleh dari hasil
jagung, 3-4 butir untuk kacang tanah dan untuk jahe dalam peningkatan mutu lingkungan seperti pemangkasan dan penjarangan pohon/tanaman
3 sampai dengan 4 mata tunas. kegiatan penanaman tanaman hutan dan kehutanan. Pada bagian lantai hutan dapat
Kegiatan pemeliharaan tanaman semusim pelestarian kawasan hutan. Naiknya tingkat ditanami sayur-syuran yang bersifat melata
berupa penyiangan yaitu membersihkan kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan seperti labu jepang dan kestela.
2
3
4

Anda mungkin juga menyukai