Anda di halaman 1dari 14

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SD Negeri 5 Rukti Basuki


Mata Pelajaran : Bahasa Lampung
Kelas : VI (Enam)
Semester : Ganjil

A. Standar Kompetensi
Mendengarkan
Siswa mampu mendengarkan, mengekspresikan, dan memahami ragam wacana prosa
deskripsi tentang lingkungan keluarga dalam bahasa dan sastra dan dapat menggunakan,
menafsirkan, menerapkan kata-kata umum tentang kata benda dan kata kerja dalam
kegiatan sehari-hari dan pilihan kata yang berhubungan dengan kekerabatan dalam bentuk
kalimat lisan

B. Kompetensi Dasar
Memahami bermacam-macam arti kata dan pola kalimat bahasa Lampung dengan baik dan
cepat melalui klasifikasi penerapan dan komunikasi.

C. Alokasi Waktu : 8 x 35 menit

D. Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat memahami bermacam-macam arti kata dan pola kalimat bahasa Lampung
dengan baik dan cepat melalui klasifikasi penerapan dan komunikasi

E. Indikator
Mampu memahami macam-macam kata terdiri atas kalimat sempurna dan kalimat
gabung
Mampu membuat macam-macam kata terdiri atas kalimat sempurna, kalimat tidak
sempurna, dan kalimat gabung

F. Materi Pokok
Teks kalimat sempurna, kalimat tidak sempurna, dan kalimat gabung

G. Metode Pembelajaran
- Ceramah
- Penugasan
- Tanya jawab
- Diskusi
- Presentasi

H. Langkah-Langkah Pembelajaran
1. Kegiatan Awal
- Guru mengabsen siswa.
- Guru memberi motivasi dan apersepsi tentang materi yang akan dipelajari.
- Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang harus dicapai setelah siswa selesai
mengikuti pembelajaran.
2. Kegiatan Inti
- Guru memberikan penjelasan mengenai paduan kata dan padan kata dengan
memberikan contoh.
- Siswa membentuk kelompok masing-masing kelompok maksimal 5 orang. Masing-
masing kelompok membahas mengenai contoh paduan kata dan padan kata beserta
contoh kalimatnya.
- Siswa mengerjakan latihan tentang paduan kata dan padan kata.
- Guru dan siswa membahas hasil latihan yang dikerjakan siswa.
- Guru menerangkan tentang lawan kata dan kata kias dengan memberikan beberapa
contoh.
- Siswa mempelajari contoh penggunaan lawan kata dan kata kias lainnya pada buku
siswa.
- Siswa mengerjakan latihan mengenai materi lawan kata dan kata kias. Kemudian,
siswa membahas hasil latihannya dengan dibimbing guru.
- Guru menjelaskan tentang materi kalimat sempurna dan kalimat tidak sempurna.
- Siswa mempelajari contoh penggunaan kalimat sempurna dan kalimat tidak
sempurna pada buku siswa.
- Siswa mengerjakan latihan tentang penggunaan kalimat sempurna dan kalimat tidak
sempurna, kemudian membahasnya dengan dibimbing guru.
3. Kegiatan Akhir
- Guru dan siswa melakukan refleksi tentang kegiatan yang sudah diikuti.
- Guru dan siswa menyimpulkan materi yang sudah dipelajari.
- Guru dapat memberikan tugas untuk dikerjakan siswa di rumah

I. Sumber Belajar
Buku Pelajaran Bahasa Lampung. Jilid 6, Tiga Serangkai.
Teks kalimat sempurna, kalimat tidak sempurna dan kalimat gabungan.

J. Penilaian
1. Teknik : Lisan, tertulis
2. Bentuk instrumen : Isian, menjodohkan, uraian
3. Contoh instrumen : Lihat buku materi hlm. 3 - 25.

Rukti Basuki, 04 Juli 2012


Mengetahui Guru Bidang Studi
Kepala Sekolah,

EDY WAHYUNO, S.Pd.I NUR HAYATI


NIP. 19630617 198503 1 011 NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SD Negeri 5 Rukti Basuki


Mata Pelajaran : Bahasa Lampung
Kelas : VI (Enam)
Semester : Ganjil

A. Standar Kompetensi
Mendengarkan
Siswa mampu memahami, mengungkapkan, mengekspresikan, menafsirkan, dan
menerapkan bentuk-bentuk tindak berbahasa dengan aspek sosialisasi sesuai dengan situasi
dan tujuan isi wacana prosa deskripsi tentang lingkungan keluarga dalam bahasa dan sastra

B. Kompetensi Dasar
Memahami cara melagukan puisi melalui pengamatan, klasifikasi, penerapan, dan
komunikasi

C. Alokasi Waktu : 4 x 35 menit

D. Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat memahami cara melagukan puisi melalui pengamatan, klasifikasi, penerapan
dan komunikasi

E. Indikator
- Mampu memahami pepaccur/ wawancan dan contoh
- Mampu memahami bebandung/bubandung dan contoh
- Mampu memahami talibun dan contoh
- Mampu memahami hahiwang dan contoh

F. Materi Pokok
Teks pepaccur/ wawancan dan bebandung/bubandung

G. Metode Pembelajaran
- Ceramah
- Penugasan
- Tanya jawab
- Diskusi
- Presentasi

H. Langkah-Langkah Pembelajaran
1. Kegiatan Awal
- Guru mengabsen siswa.
- Guru memberi motivasi dan apersepsi tentang materi yang akan dipelajari.
- Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang harus dicapai setelah siswa selesai
mengikuti pembelajaran.
2. Kegiatan Inti
Guru menjelaskan mengenai pepaccur dan kegunaannya.
- Guru memberi contoh cara melagukan pepaccur.
- Guru dan siswa melagukan pepaccur secara bersama-sama.
- Siswa mengerjakan latihan pada buku materi. Kemudian, guru dan siswa bersama-
sama membahas hasil latihan yang sudah dikerjakan siswa.
- Guru menjelaskan informasi lain puisi Lampung lainnya selain pepaccur, yaitu
tentang bebandung dan kegunaannya.
- Guru memberi contoh cara melagukan bebandung.
- Guru dan siswa melagukan contoh bebandung secara bersamasama.
- Siswa mengerjakan latihan tentang materi bebandung. Kemudian, guru dan siswa
bersama-sama membahas hasil latihan yang dikerjakan siswa.
3. Kegiatan Akhir
- Guru dan siswa melakukan refleksi tentang kegiatan yang sudah diikuti.
- Guru dan siswa menyimpulkan materi yang sudah dipelajari.
- Guru dapat memberikan tugas untuk dikerjakan siswa di rumah

I. Sumber Belajar
Buku Pelajaran Bahasa Lampung. Jilid 6, Tiga Serangkai.
Teks pepaccur / wawascan dan bebandung / bubandung

J. Penilaian
1. Teknik : Lisan, tertulis
2. Bentuk instrumen : Uraian, isian singkat
3. Contoh instrumen : Lihat buku materi hlm. 25 - 34.

Rukti Basuki, 04 Juli 2012


Mengetahui Guru Bidang Studi
Kepala Sekolah,

EDY WAHYUNO, S.Pd.I NUR HAYATI


NIP. 19630617 198503 1 011 NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SD Negeri 5 Rukti Basuki


Mata Pelajaran : Bahasa Lampung
Kelas : VI (Enam)
Semester : Ganjil

A. Standar Kompetensi
Membaca
Siswa mampu membaca, memahami, dan dapat menafsirkan ragam wacana teks/bacaan
dengan berbagai bentuk dan cara tepat sesuai dengan intonasi kalimat serta lafal yang tepat
secara tertulis

B. Kompetensi Dasar
Membaca bacaan bahasa Lampung dengan teknik keindahan bacaan serta lafal yang benar

C. Alokasi Waktu : 4 x 35 menit

D. Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat membaca bacaan bahasa Lampung dengan teknik keindahan bacaan serta lafal
yang benar

E. Indikator
- Mampu membaca lancar dengan teknik bahasa Lampung Lapah Sekulah/Sekula
- Mampu memperhatikan kata, lagu kalimat, dan titik koma dalam bacaan
- Mampu mengaitkan nilai kehidupan yang terdapat dalam wacana dengan kehidupan
nyata
- Mampu membaca bacaan yang mengandung kata baru

F. Materi Pokok
Teks Lapah Sekulah/Sekula

G. Metode Pembelajaran
- Ceramah
- Penugasan
- Tanya jawab
- Diskusi
- Presentasi

H. Langkah-Langkah Pembelajaran
1. Kegiatan Awal
- Guru mengabsen siswa.
- Guru memberi motivasi dan apersepsi tentang materi yang akan dipelajari.
- Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang harus dicapai setelah siswa selesai
mengikuti pembelajaran.
2. Kegiatan Inti
- Guru menjelaskan materi cara membaca lancar dengan teknik bahasa Lampung
Lapah Sekulah/Sekula.
- Siswa mencatat hal-hal pokok dalam penjelasan guru mengenai kata, lagu kalimat,
dan titik koma dalam bacaan.
- Siswa dan guru bersama-sama membaca wacana Lapah Sekulah/
- Sekula.
- Siswa membaca secara bergiliran membaca wacana Lapah Sekulah/Sekula.
- Siswa mengerjakan latihan.
- Guru dan siswa membahas hasil latihan yang dikerjakan siswa
3. Kegiatan Akhir
- Guru dan siswa melakukan refleksi tentang kegiatan yang sudah diikuti.
- Guru dan siswa menyimpulkan materi yang sudah dipelajari.
- Guru dapat memberikan tugas untuk dikerjakan siswa di rumah

I. Sumber Belajar
Buku Pelajaran Bahasa Lampung. Jilid 6, Tiga Serangkai.
Teks Lapah Sekulah/Sekula.

J. Penilaian
1. Teknik : Lisan, tertulis
2. Bentuk instrumen : Isian, Uraian, Daftar pertanyaan
3. Contoh instrumen : Lihat buku materi hlm. 34 - 38.

Rukti Basuki, 04 Juli 2012


Mengetahui Guru Bidang Studi
Kepala Sekolah,

EDY WAHYUNO, S.Pd.I NUR HAYATI


NIP. 19630617 198503 1 011 NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SD Negeri 5 Rukti Basuki


Mata Pelajaran : Bahasa Lampung
Kelas : VI (Enam)
Semester : Ganjil

A. Standar Kompetensi
Mendengarkan
Siswa mampu mendengarkan, mengekspresikan, dan memahami ragam wacana prosa
deskripsi tentang lingkungan keluarga dalam bahasa dan sastra dan dapat menggunakan,
menafsirkan, menerapkan kata-kata umum tentang kata benda dan kata kerja dalam
kegiatan sehari-hari dan pilihan kata yang berhubungan dengan kekerabatan dalam bentuk
kalimat lisan

B. Kompetensi Dasar
Memahami tentang bentukan kata yang memperkaya perbendaharaan bahasa kata
berimbuhan dan bentuk kalimat dari bermacam-macam kalimat

C. Alokasi Waktu : 6 x 35 menit

D. Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat memahami tentang bentukan kata yang memperkaya perbendaharaan bahasa
kata berimbuhan dan bentuk kalimat dari bermacam-macam kalimat.

E. Indikator
- Mampu menunjukkan kata berimbuhan
- Mampu membuat kalimat yang terdiri dari SPOK
- Mampu mengartikan kalimat tersebut ke dalam bahasa Indonesia

F. Materi Pokok
Kata berimbuhan dan bentuk kalimat dari bermacam-macam kalimat

G. Metode Pembelajaran
- Ceramah
- Penugasan
- Tanya jawab
- Diskusi
- Presentasi

H. Langkah-Langkah Pembelajaran
1. Kegiatan Awal
- Guru mengabsen siswa.
- Guru memberi motivasi dan apersepsi tentang materi yang akan dipelajari.
- Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang harus dicapai setelah siswa selesai
mengikuti pembelajaran.
2. Kegiatan Inti
- Guru memberikan penjelasan mengenai kata jadian serta membedakan macam-
macam imbuhan awalan, akhiran, dan sisipan.
- Guru mengenalkan bentuk kata dasar.
- Siswa mencatat pokok-pokok dari materi yang dijelaskan guru.
- Siswa mengerjakan latihan, kemudian membahas bersama-sama guru.
- Guru menyampaikan materi mengenai kalimat berita dan kalimat tanya disertai
contoh masing-masing serta tanda baca dan lafal pengucapannya.
- Siswa mencatat pokok-pokok penting dari penjelasan guru.
- Guru melafalkan contoh-contoh kalimat berita dan kalimat Tanya dan guru
menunjuk siswa secara bergiliran menjawab.
- Siswa mengerjakan latihan, kemudian membahas bersama guru.
- Guru menyampaikan materi mengenai kalimat perintah serta macam-macam
kalimat perintah.
- Siswa mencatat pokok-pokok penting dari penjelasan guru.
- Guru melafalkan contoh kalimat perintah biasa, kalimat suruh, kalimat ajakan,
kalimat perintah harapan, permintaan, kalimat ancaman, kalimat sindiran, kalimat
syarat, kalimat larangan, dan kalimat membiarkan.
- Siswa menyebutkan contoh-contoh lain kalimat tersebut.
- Siswa mengerjakan latihan dan membahasnya bersama guru.
3. Kegiatan Akhir
- Guru dan siswa melakukan refleksi tentang kegiatan yang sudah diikuti.
- Guru dan siswa menyimpulkan materi yang sudah dipelajari.
- Guru dapat memberikan tugas untuk dikerjakan siswa di rumah

I. Sumber Belajar
Buku Pelajaran Bahasa Lampung. Jilid 6, Tiga Serangkai.
Kata berimbuhan dan bentuk kalimat dari bermacam-macam kalimat.

J. Penilaian
1. Teknik : Lisan, tertulis
2. Bentuk instrumen : Uraian, Isian singkat, Daftar pertanyaan
3. Contoh instrumen : Lihat buku materi hlm. 41 - 60.

Rukti Basuki, 04 Juli 2012


Mengetahui Guru Bidang Studi
Kepala Sekolah,

EDY WAHYUNO, S.Pd.I NUR HAYATI


NIP. 19630617 198503 1 011 NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SD Negeri 5 Rukti Basuki


Mata Pelajaran : Bahasa Lampung
Kelas : VI (Enam)
Semester : Ganjil

A. Standar Kompetensi
Berbicara
Siswa mampu memahami, menggunakan, mengekspresikan, menafsirkan dan menerapkan
bentuk-bentuk tindak berbahasa dengan aspek sosialisasi sesuai dengan situasi dan tujuan
isi wacana prosa deskripsi tentang lingkungan keluarga dalam bahasa dan sastra.

B. Kompetensi Dasar
Memahami cara melagukan apresiasi sastra dan budaya Lampung sebagai budaya nasional
melalui pengamatan, klasifikasi, penerapan dan komunikasi.

C. Alokasi Waktu : 2 x 35 menit

D. Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat memahami cara melagukan apresiasi sastra budaya Lampung sebagai budaya
nasional melalui pengamatan, klasifikasi, penerapan dan komunikasi

E. Indikator
- Mampu memahami pengertian paradinei (O) / paghadini (A)
- Mampu membaca paradinei dengan lafal dan inotasi yang tepat.

F. Materi Pokok
Teks paradinei (O) / paghadini (A)

G. Metode Pembelajaran
- Ceramah
- Penugasan
- Tanya jawab
- Diskusi
- Presentasi

H. Langkah-Langkah Pembelajaran
1. Kegiatan Awal
- Guru mengabsen siswa.
- Guru memberi motivasi dan apersepsi tentang materi yang akan dipelajari.
- Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang harus dicapai setelah siswa selesai
mengikuti pembelajaran.
2. Kegiatan Inti
- Guru menjelaskan materi paradinei dan cara melagukan paradinei dengan lafal dan
intonasi yang tepat.
- Guru dan siswa mengadakan tanya jawab tentang materi paradinei.
- Siswa membentuk kelompok tiap-tiap kelompok maksimal 10 orang yang masing-
masing terdiri dari 5 orang sebagai tuan rumah dan 5 orang sebagai tamu.
- Masing-masing kelompok menunjuk 2 juru bicara sebagai petakun dan putero.
- Guru dan siswa membahas isi pepaccur.
- Siswa mengerjakan lembar kerja pada buku materi mengenai pepaccur.
- Guru dan siswa membahas soal tersbut secara bersama-sama.
3. Kegiatan Akhir
- Guru dan siswa melakukan refleksi tentang kegiatan yang sudah diikuti.
- Guru dan siswa menyimpulkan materi yang sudah dipelajari.
- Guru dapat memberikan tugas untuk dikerjakan siswa di rumah

I. Sumber Belajar
Buku Pelajaran Bahasa Lampung. Jilid 6, Tiga Serangkai.
Teks paradinei (O)/paghadini (A).

J. Penilaian
1. Teknik : Lisan, tertulis
2. Bentuk instrumen : Uraian, Tugas, Daftar pertanyaan
3. Contoh instrumen : Lihat buku materi hlm. 62 - 65.

Rukti Basuki, 04 Juli 2012


Mengetahui Guru Bidang Studi
Kepala Sekolah,

EDY WAHYUNO, S.Pd.I NUR HAYATI


NIP. 19630617 198503 1 011 NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SD Negeri 5 Rukti Basuki


Mata Pelajaran : Bahasa Lampung
Kelas : VI (Enam)
Semester : Ganjil

A. Standar Kompetensi
Membaca
Siswa mampu membaca, memahami dan dapat menafsirkan ragam wacana teks/bacaan
dengan berbagai bentuk, cara cepat, sesuai dengan intonasi kalimat serta lafal yang tepat
secara tertulis

B. Kompetensi Dasar
Membaca lancer dengan baik dan benar bacaan tentang gotong royong

C. Alokasi Waktu : 2 x 35 menit

D. Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat membaca lancar dengan baik dan benar bacaan tentang gotong royong

E. Indikator
- Mampu menirukan logat yang pas menurut dialek setempat tidak mengulangi regresi.
- Mampu meningkatkan gerak mata dan meningkatkan konsentrasi.
- Mampu mengetahui jeda titik serta koma atau tanda baca yang ada dengan ketepatan.
- Mampu mengukur kecepatan membaca untuk diri sendiri dan teman

F. Materi Pokok
Teks wacana Gotong Royong

G. Metode Pembelajaran
- Ceramah
- Penugasan
- Tanya jawab
- Diskusi
- Presentasi

H. Langkah-Langkah Pembelajaran
1. Kegiatan Awal
- Guru mengabsen siswa.
- Guru memberi motivasi dan apersepsi tentang materi yang akan dipelajari.
- Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang harus dicapai setelah siswa selesai
mengikuti pembelajaran.
2. Kegiatan Inti
- Guru menjelaskan materi cara membaca wacana Gutung Ruyung secara singkat dan
skematis.
- Guru dan siswa bertanya jawab tentang materi membaca.
- Dengan bimbingan guru, beberapa siswa membaca cepat wacana, sedangkan siswa
yang lain mengungkapkan isi bacaan tersebut.
- Siswa mengerjakan Tugas 1.
- Guru menjelaskan cara membaca cepat dan mencatat hal-hal yang penting dari
bacaan.
- Salah satu siswa membaca teks bacaan dan siswa yang lain menyimak dan mencatat
hal-hal yang penting dari bacaan yang dibacakan teman.
- Siswa dibimbing guru mencatat kecepatan membaca masingmasing.
- Siswa mengerjakan latihan.
3. Kegiatan Akhir
- Guru dan siswa melakukan refleksi tentang kegiatan yang sudah diikuti.
- Guru dan siswa menyimpulkan materi yang sudah dipelajari.
- Guru dapat memberikan tugas untuk dikerjakan siswa di rumah

I. Sumber Belajar
Buku Pelajaran Bahasa Lampung. Jilid 6, Tiga Serangkai.
Teks wacana Gutung Ruyung.

J. Penilaian
1. Teknik : Lisan, tertulis
2. Bentuk instrumen : Bacaan, Daftar pertanyaan
3. Contoh instrumen : Lihat buku materi hlm. 65 - 67.

Rukti Basuki, 04 Juli 2012


Mengetahui Guru Bidang Studi
Kepala Sekolah,

EDY WAHYUNO, S.Pd.I NUR HAYATI


NIP. 19630617 198503 1 011 NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SD Negeri 5 Rukti Basuki


Mata Pelajaran : Bahasa Lampung
Kelas : VI (Enam)
Semester : Ganjil

A. Standar Kompetensi
Berbicara
Siswa mampu memahami, menggunakan, mengekspresikan, menafsirkan dan menerapkan
bentuk-bentuk tindak berbahasa dengan aspek sosialisasi sesuai dengan situasi dan tujuan
isi wacana prosa deskripsi tentang lingkungan keluarga dalam bahasa dan sastra

B. Kompetensi Dasar
Melaksanakan tata krama dalam bercakap-cakap memahami dialog di depan kelas melalui
pengamatan, penerapan dan komunikasi

C. Alokasi Waktu : 6 x 35 menit

D. Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat melaksanakan tata krama dalam bercakap-cakap memahami makna dialog di
depan kelas dan melalui pengamatan, penerapan, dan komunikasi

E. Indikator
- Mampu meminta maaf dan menyampaikan rasa penyesalan.
- Mampu berbahasa remaja berbentuk aturan tersendiri.
- Mampu bermusyawarah berbentuk teknik mufakat

F. Materi Pokok
Teks dialog bentuk minta maaf, bahasa remaja dan musyawarah

G. Metode Pembelajaran
- Ceramah
- Penugasan
- Tanya jawab
- Diskusi
- Presentasi

H. Langkah-Langkah Pembelajaran
1. Kegiatan Awal
- Absensi
- Untuk membangkitkan motivasi belajar siswa guru bercerita mengenai drama
singkat yang ada pada buku materi beserta bagianbagiannya.
2. Kegiatan Inti
- Guru menjelaskan materi cara membaca dialog bahasa Lampung dengan fokus
materi meminta maaf dengan logat dan intonasi yang tepat.
- Siswa membentuk kelompok dengan teman sebangku memperagakan dialog.
- Guru menjelaskan mengenai bahasa remaja dan memberikan contoh cara
melantunkan pantun bersahut yang biasa dipakai oleh bujang gadis dalam pergaulan
remaja.
- Siswa membentuk kelompok antara kelompok siswa lelaki dan siswa wanita.
- Masing-masing kelompok memperagakan cara melantunkan pantun tersbut dengan
bimbingan guru.
- Guru menunjuk siswa untuk melantunkan pantun.
- Guru menunjuk kelompok yang paling baik dalam memerankan sikap, logat, dan
intonasi yang pas.
- Guru dan siswa bertanya jawab untuk mengetahui hasil belajar.
- Guru memberikan PR.
- Guru menjelaskan cara membaca dialog dan mencatat hal-hal yang penting dari
bacaan musyawarah.
- Lima orang siswa membaca naskah dialog dan siswa yang lain menyimak dan
mencatat hal-hal yang penting dari bacaan yang dibacakan teman.
- Siswa mengerjakan latihan, kemudian membahas hasilnya bersama guru
3. Kegiatan Akhir
- Guru dan siswa melakukan refleksi tentang kegiatan yang sudah diikuti.
- Guru dan siswa menyimpulkan materi yang sudah dipelajari.
- Guru dapat memberikan tugas untuk dikerjakan siswa di rumah

I. Sumber Belajar
Buku Pelajaran Bahasa Lampung. Jilid 6, Tiga Serangkai.
Teks dialog bentuk minta maaf, bahasa remaja, dan musyawarah.

J. Penilaian
1. Teknik : Lisan, tertulis
2. Bentuk instrumen : Daftar pertanyaan, Bacaan
3. Contoh instrumen : Lihat buku materi hlm. 67 - 76.

Rukti Basuki, 04 Juli 2012


Mengetahui Guru Bidang Studi
Kepala Sekolah,

EDY WAHYUNO, S.Pd.I NUR HAYATI


NIP. 19630617 198503 1 011 NIP.

Anda mungkin juga menyukai