Anda di halaman 1dari 17

Tugas utama IFRS :

pengelolaan mulai dari perencanaan, pengadaan, penyimpanan, penyiapan, peracikan,


pelayanan langsung kepada penderita sampai dengan pengendalian semua perbekalan
kesehatan yang beredar dan digunakan dalam rumah sakit baik untuk penderita rawat
tinggal, rawat jalan maupun untuk semua unit termasuk poliklinik rumah sakit

Farmasi rumah sakit bertanggung jawab atas semua barang farmasi yang beredar di rumah sakit,
baik rawat jalan maupun rawat inap.

Farmasi rumah sakit bertanggung jawab atas pengadaan dan penyajian informasi obat siap pakai
bagi semua pihak di rumah sakit, baik petugas kesehatan maupun pasien.

Farmasi rumah sakit bertanggung jawab atas semua pekerjaan pelayanan kefarmasian di rumah
sakit (mengacu pada akreditasi rumah sakit dan SK Dirjen Yanmed no.
0428/YAPI/LED/RSKS/K/1989), yaitu pada Bab II pasal 9. dan UU no 44 th 2009 tentang Rumah
Sakit pasal 15 ayat 3

Tanggung Jawab Farmasi Rumah Sakit


1.Semua barang farmasi yang beredar di Rumah Sakit, baik untuk pasien rawat jalan maupun rawat
inap. 2.Pengadaan dan penyajian informasi obat bagi semua pihak di Rumah Sakit (petugas
kesehatan dan pasien). 3.Semua pekerjaan pelayanan kefarmasian di Rumah Sakit.

Bagian keenam Pasal 15 ayat 3 UU no 44 th 2009 tentang RS


Pengelolaan alat kesehatan, sediaan farmasi dan bahan habis pakai di rumah sakit harus dilakukan
oleh instalasi farmasi sistem satu pintu
DAS
AR
HU
KU
M
SK
Menk
es RI
Nomo
r.
1197/
MEN
KES/
SK/2
004
tentan
g
Stand
ar
Pelay
anan
Farm
asi di
Ruma
h
Sakit.
.
1333/
MEN
KES/
SK/X
II/199
9
tentan
g
Stand
ar
Pelay
anan
Ruma
h
Sakit.

Anda mungkin juga menyukai