Karakteristik Tanah Lempung
Karakteristik Tanah Lempung
111.150.063
Mekanika Tanah Kelas A
Pada ruas sepanjang jalan tol Cipularang banyak terdapat masalah, antara lain stabilitas
lereng. Salah satu masalahnya adalah parameter kekuatan geser tanah yang dapat berubah.
Sebagai contoh, karakteristik parameter kekuatan geser yang dapat berubah apabila kondisi
lapisannya telah terbuka terhadap udara, apalagi jika terjadi ketergangguan secara fisik pada
waktu tanah dibuka.
Berdasarkan hasil penelitian uji laboratorium yang dilakukan terhadap tanah lempung
Pasir Honje pada lokasi di ruas Jalan Tol Cipularang dan analisisnya, dapat disimpulkan
bahwa:
Elektrokinetik merupakan salah satu metode yang dapat digunakan untuk mengurangi kadar
air pada tanah lempung ekspansif, dengan cara menempatkan katoda dan anoda yang dialiri
listrik ke dalam tanah dengan jarak dan waktu tertentu. Pada penelitian ini digunakan accu zuur
Bellawan Kusuma Aji
111.150.063
Mekanika Tanah Kelas A
sebagai stabilizer yang akan membantu proses pemecahan partikel air dan mengalirkan air dari
anoda menuju katoda sebagai manifestasi gejala elektroosmosis.Hasil penelitian menunjukkan
kondisi optimum terjadi pada sampel dengan 20% kadar accu zuur dan 6% kadar kapur, waktu
elektrokinetik 48 jam, jarak elektroda 12,5 cm dan pemadatan 56x. Pada kondisi ini terjadi
peningkatan kuat geser maksimum sebesar 3,557 kg/cm3 dari kuat geser tanah asli sebesar
1,799 kg/cm3. Nilai potensi mengembang mengalami penurunan menjadi 0,46% dengan
tekanan mengembang 0 kPa, sehingga disimpulkan accu zuur berfungsi sebagai pereduksi air
pada tanah lempung ekspansif dan kapur mengikat partikel tanah lempung ekspansif melalui
proses sementasi sehingga swelling yang terjadi semakin kecil.
DAFTAR PUSTAKA
Permadi, Wisnu, dkk. 2016. Stabilisasi Tanah Lempung Ekspansif Godong Purwodadi Km 50
Menggunakan Proses Elektrokinetik Dengan Stabilisator Accu Zuur Dan Kapur dalam
Jurnal Teknik Sipil Universitas Diponegoro Volume 5 No 2 h. 138-147.