BAB 1

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Yayasan Mandalahayu Bekasi didirikan pada tahun 1987, Yayasan ini bergerak dalam
bidang Pendidikan dari tingkat Taman Kanak-kanak (TK), Sekolah Dasar (SD), Sekolah
Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA) serta Sekolah Menengah
Kejuruan (SMK). Pada lingkungan Yayasan Mandalahayu, digunakan jaringan internet
untuk mendukung proses belajar mengajar.

Saat ini di sekolah Yayasan Mandalahayu Bekasi, khususnya di ruang guru

menggunakan jaringan wireless. Jaringan wireless yang berada diruang guru
digunakan oleh banyak pengguna yang menyebabkan terjadinya limited access.
Limited access beberapa pengguna yang ingin mengakses internet melalui jaringan
Wireless tidak dapat terhubung. Masalah lainnya terdapat blank spot pada ruang
guru.

Oleh sebab itu untuk menyelesaikan hal tersebut maka diangkat permasalahan
tentang Merancang dan Membangun Jaringan Wireless Distribution System (WDS)
Studi Kasus Pada Yayasan Mandalahayu Bekasi. Diharapkan rancangan yang dibuat
dapat menyelesaikan masalah infrastruktur di sekolah Yayasan Mandalahayu Bekasi.

1.2. Rumusan Masalah

Rumusan masalah dalam penulisan proyek akhir ini adalah sebagai berikut:
1. Bagaimana agar ruangan guru di Yayasan Mandalahayu Bekasi bisa tercover ?
2. Bagaimana cara memperluas jaringan wireless dari access point ?
3. Bagaimana melakukan pembatasan akses ?

1
1.3. Tujuan
Tujuan pengambilan judul merancang dan membangun sistem wireless terdistribusi
ini adalah sebagai berikut:
1. Meletakan posisi yang sesuai agar di ruangan guru di Yayasan Mandalahayu
Bekasi bisa tercover.
2. Membangun jaringan Wireless Distribution System dengan QoS lebih baik dari
pada jaringan Wireless yang tidak termanage oleh Router.
3. Melakukan pembatasan hak akses yang digunakan, hanya dengan akses guru
dan staff saja yang bisa digunakan.

1.4. Batasan Masalah

Batasan masalah yang digunakan dalam penulisan proyek akhir ini adalah sebagai
berikut:
1. Perangkat Access Point menggunakan frekuensi 2.4 Ghz.
2. Perangkat router menggunakan vendor dari mikrotik.
3. Mengcover jaringan wireless hanya ruangan guru.
4. Pada Proyek Akhir ini memudahkan pengguna wireless yang bersifat mobile
dapat berpindah-pindah.
5. Router Mikrotik ini memberikan solusi kebutuhan roaming wireless dengan fitur
WDS.

1.5. Definisi Operasional

Definisi Operasional yang digunakan dalam penulisan proyek akhir ini adalah sebagai
berikut:
1. Jaringan WLAN adalah teknologi yang relatif baru bila dibandingkan dengan
protokol seperti Ethernet, yang disusun dan dikembangkan beberapa dekade
sebelumnya [1].
2. Wireless Distribution System adalah metode atau teknik menghubungkan
(interconnection) atara satu Access Point dengan Access Point lain dengan suatu
Wireless Local Area Network (WLAN) [2].

2
3. MikroTik adalah router yang di bangun dari sistem operasi Linux, hanya saja
sudah dimodifikasi sedemikian rupa sehinga fungsi spesifik kearah routing dan
fungsi jaringan [3].

Dari ketiga deifinis operasional diatas dalam merancang dan membangun jaringan
wireless distribution system membutuhkan jaringan wireless, fitur wireless
distribution system pada perangkat access point dan perangkat router mikrotik.

1.6. Metode Pengerjaan

Metode pengerjaan yang dilakukan pada Proyek Akhir ini dengan metode Waterfall
(air terjun) yang terdiri dari Studi Literatur, Analisis Kebutuhan, Perancangan,
Implementasi dan Pengujian, Penyusunan Laporan dan Dokumentasi.

Gambar 1-1
Model Waterfall

1. Pengumpulan Kebutuhan
Pengumpulan Kebutuhan di lakukan dengan mempelajari beberapa referensi
yang mampu menunjang untuk melakukan penelitian, baik pengerjaan Proyek
Akhir. Referensi yang digunakan antara lain bersumber dari buku-buku, artikel,
sumber dari internet, serta sumber-sumber lain yang berhubungan dengan
pengerjaan Proyek Akhir yang dilakukan.

3
2. Analisis Kebutuhan
Setelah mengetahui konsep yang akan dibuat dalam Proyek Akhir yang akan
dibangun maka diperlukan analisis kebutuhan untuk mengetahui komponen
apa saja yang dibutuhkan dalam Proyek Akhir.
3. Perancangan
Pada tahap ini dilakukan perancangan yang akan dibangun, seperti desain
topologi jaringan pada jaringan Wireless Distribution System.
4. Implementasi dan Pengujian
Mengimplementasikan apa yang sudah ada dalam perancangan yang akan
dibuat nanti dan melakukan pengujian Access Point dan MikroTik melalui
koneksi end user terhadap perangkat tersebut.
5. Penyusunan Laporan dan Dokumentasi
Penyusunan laporan dan dokumentasi secara kesuluruhan atas kegiatan
pembuatan Proyek Akhir dilakukan secara bertahap.

1.7. Jadwal Pengerjaan

Tabel 1-1
Jadwal Pengerjaan Proyek Akhir

Uraian Januari Februari Maret April Mei Juni Juli

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2
Pengumpulan Kebutuhan
Analisis Kebutuhan
Perancangan
Implementasi dan Pengujian
Penyusunan Laporan dan Dokumentasi