Anda di halaman 1dari 6

Ciri Kebahasaan Teks Editorial

Disusun oleh :
Kelompok F
1. Catherine Tri Septiyuanza
2. Gifa Syahiratul Aisy

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


SMA N 10 KOTA JAMBI
T.A 2016/2017
Ciri Kebahasaan teks Menjual Sembari Menjaga Nirwana
1. Adverbial
No. Kalimat Adverbia
1. Di Togean, seorang pemilik resor harus membayar Adverbial Alat
nelayan secara berkala agar mereka tidak memburu
tidak memburu ikan dengan bom.
2. Mereka datang hanya ada pada saat kampanye Adverbial tujuan
untuk memancing suara, bahkan mempersilahkan
para nelayan mengebom terumbu karang
3. Jangankan membuat program wisata yang kreatif , Adverbia frekuensi
membangun prasarana saja kerap tidak dilakukan
pemerintah
4. Di dunia ini hanya ada tiga tempat yang memiliki Adverbial Alat
barrel-ombak berbentuk terowongan yang dapat di
temui sepanjang waktu Hawai , Haiti , dan
Mentawai

2. Modalitas
No. Kalimat Modalitas
1. Pemerintah harus lebih serius memikirkan Modalitas keperluan (aletis)
program-program untuk membungkus potensi ini
agar lebih menarik
2. Padahal , dengan pariwisata , daerah bisa Modalitas kepastian
mendapatkan penghasilan sekaligus memelihara (dinamik)
alam selingkungannya
3. Mungkin ini merupakan bentuk protes mereka Modalitas pengakuan
kepada pemerintah daerah yang tidak serius (epistemik)
membangun prasana wisata disana.

3. Konjungsi
No. Kalimat Konjungsi Jenis konjungsi Fungsi Konjungsi
1. Kesadaran menjaga alam dan Justru Konjungsi Untuk memperkuat
mengembangkan potensi penegasan argumentasi
wisata justru datang dari
operator wisata.
2. Selain membangun Agar Konjungsi tujuan Untuk menyatakan
infrastruktur dan sarana harapan
semisal transportasi dan
penginapan, pemerintah harus
lebih serius memikirkan
program-program untuk
membungkus potensi
ini agar lebih menarik..
3. Keinginan pemerintah pusat Justru Konjungsi Untuk memperkuat
menjadikannya sebagai taman penegasan argumentasi
nasional ditentang justru oleh
pemerintah daerah.
4. Dalam beberapa tahun Bahkan Konjungsi Untuk memperkuat
terakhir, bahkan keindahan penegasan argumentasi
sejumlah tempat terancam
oleh eksploitasi alam yang
salah dan serakah.
5. Namun, di Namun Konjungsi Untuk memperkuat
sana juga berlangsung pertentangan argumentasi
perusakan alam yang kerap
didukung para politikus.
6. Singapura, misalnya, pulau Misalnya Konjungsi Untuk memperkuat
kecil yang penuh beton itu penanda argumentasi
mampu membuat banyak
atraksi wisata-meski sebagian
besar artifisial dan terlihat
lebih indah di iklan-yang
mampu menarik 15 juta
wisatawan asing.
7. Berapa banyak peminat wisata Misalnya Konjungsi Untuk memperkuat
yang tahu, misalnya, bahwa penanda argumentasi
Teluk Meranti, Kabupaten
Pelalawan, Provinsi Riau, di
pertemuan antara Selat
Malaka, Laut Cina Selatan, dan
arus surut Sungai Kampar,
terdapat bono, tidal bore
yang dirindukan para selancar
sungai, dan diakui sebagai
yang terbaik di dunia.
8. Padahal, dengan pariwisata, Padahal Konjugsi Untuk memperkuat
daerah bisa mendapatkan koordinatif argumentasi
penghasilan sekaligus Hub. Perlawanan
memelihara alam
selingkungannya.
9. Padahal tempat-tempat itu Padahal Konjugsi Untuk memperkuat
tidak perlu dijual lagi dan pelawanan argumentasi
sebaiknya dibiarkan jalan
sendiri.
10. Ada begitu banyak dan Konjungsi Untuk memperkuat
tempatindah yang tersembunyi penambahan argumentasi
dan masih perawan
11. Tidak ada resor atau Atau, Konjungsi Untuk menyatakan
pemgelola wisata yang bisa atau disjungtif harapan
membayar setoran ke pejabat (pilihan)
korup sebesar yang di setor
pejabat hutan atau pemilik
tambang

4. Verba

No. Kalimat Verba Jenis Verba


1. Indonesia adalah surga sekaligus Adalah Verba Relasional
kisah nyata, bukan isapan jempol Identifikatif
belaka atau romantisme dari masa
lalu.
2. Selain membangun infrastruktur Membangun, Verba Material
dan sarana semisal transportasi dan Membungkus
penginapan, pemerintah harus lebih
serius memikirkan program-
program
untuk membungkus potensi ini
agar lebih menarik..
3. Di kepulauan Togean, Sulawesi Menyelinap Verba Material
Tengah, ironi itu terpampang nyata.
Kepulauan itu memiliki pantai-
pantai indah, laut yang bening dan
tenang, serta ikan berwarna-warni
yang menyelinap di antara
terumbu karang indah
4. Problem utama dari tidak Adalah Verba Relasional
berkembangnya pariwisata di Identifikatif
Indonesia adalah ceteknya
kesadaran akan potensi yang kita
miliki.
5. Mungkin ini merupakan bentuk Merupakan Verba relasional
protes mereka kepada pemerintah atributif
daerah yang tidak serius
membangun prasarana wisata di
sana.
5. Mereka datang hanya pada saat Mempersilahkan Verba Material
kampanye untuk memancing suara,
bahkan mempersilakan para
nelayan mengeb*m terumbu
karang.
6. Mereka lebih Membabat, Verba Material
suka membabat hutan untuk Mengeduk
mengambil kayunya, menggali
buminya untuk mengeduk mineral
di dalamnya, atau menggantikan
pepohonan hutan dengan kelapa
sawit
7. Jangankan membuat program Membuat, Verba Material
wisata yang Membangun
kreatif, membangun prasarananya
saja kerap tidak dilakukan
pemerintah.
8. Berapa banyak peminat wisata yang Terdapat Verba Relasional
tahu, misalnya, bahwa Teluk atributif
Meranti, Kabupaten Pelalawan,
Provinsi Riau, di pertemuan antara
Selat Malaka, Laut Cina Selatan,
dan arus surut Sungai
Kampar, terdapat bono, tidal
bore yang dirindukan para selancar
sungai, dan diakui sebagai yang
terbaik di dunia.
9. Pemerintah harus lebih Memikirkan Verba Mental
serius memikirkan program-
program untuk membungkus
potensi ini agar lebih menarik.
10. Selama ini pemerintah hanya Berpandangan Verba Mental
menjual Bali dan Bali, atau-kalau
mau dikatakan
agak berpandangan luas sedikit-
bergesernya pun paling-paling
hanya ke Yogyakarta dan Danau
Toba.

Kosakata

No. Kosakata Arti Kosakata


1. terumbu Dangkalan di laut (yang tidak terlalu luas), terjadi dari gundukan
batuan, seperti gamping atau koral, sering kelihatan apabila air
surut
2. cetek Tidak mendalam (tentang pengetahuan dan sebagainya)
3. nirwana Tempat kebebasan (kesempurnaan); surga
4. mengeduk Mengeruk; mengorek; menggali;
5. membabat Menebas; merambah (pohon-pohon, semak belukar, rerumputan,
dan sebagainya);
6. resor Daerah kecil; daerah kuasa:
7. artifisial Tidak alami, buatan
8. kreatif Memiliki daya cipta; memiliki kemampuan untuk menciptakan;
bersifat (mengandung) daya cipta:
9. eksploitasi Pengusahaan; pendayagunaan:
10. kontribusi Uang iuran (kepada perkumpulan dan sebagainya); sumbangan
11. statistik Catatan angka-angka (bilangan); perangkaan; data yang berupa
angka yang dikumpulkan, ditabulasi, digolong-golongkan
sehingga dapat memberi informasi yang berarti mengenai suatu
masalah atau gejala
12. wisata Bepergian bersama-sama (untuk memperluas pengetahuan,
bersenang-senang, dan sebagainya); bertamasya;
13. wisatawan Orang yang berwisata; pelancong; turis:
14. pelancong Bepergian untuk bersenang-senang; bertamasya; pesiar:
15. potensi Kemampuan yang mempunyai kemungkinan untuk
dikembangkan; kekuatan; kesanggupan; daya;
16. infrastruktur Prasarana
17. akses Jalan masuk
18. atraksi Sesuatu yang menarik perhatian; daya tarik;
19. selancar Olahraga yang dilakukan di atas air dengan cara berdiri di atas
sebilah papan, meluncur sambil melenggok-lenggok seirama dan
lajunya ombak;
20. pemangku Pengelola; penyelenggara (pemerintahan dan sebagainya)

Anda mungkin juga menyukai