Sprain adalah cedera yang terjadi karena regangan berlebihan atau terjadi robekan
pada ligamen dan kapsul sendi.
Strain (atau pulled muscle) adalah cedera yang terjadi karena regangan berlebihan atau terjadi
robekan pada otot maupun tendon.[1]
Sendi disambung menjadi satu dan dikuatkan oleh jaringan ikat yang disebut ligamen. Otot
menempel pada sendi dengan bantuan jaringan ikat yang disebut tendon. Dengan kata
lain, sprain adalah cedera sendi yang biasanya melibatkan robek ringan (trauma mikro) pada
ligamen dan kapsul sendi. Bagian tubuh yang biasanya mengalami sprain adalah jempol,
pergelangan kaki, dan pergelangan tangan. "Strain" adalan cedera pada tendon atau pada otot itu
sendiri. Bagian tubuh yang biasanya mengalami strain adalah betis, selangkangan,
otot hamstring (otot paha belakang), punggung, dan kaki (umumnya karena olahraga).
Daftar isi
[sembunyikan]
1Penyebab
2Gejala
3Penanganan
4Referensi
nyeri
memar
bengkak
sulit menggerakkan sendi
Gejala strain:
nyeri
spasme otot
kelemahan otot
bengkak
kram
sulit menggerakkan otot
Sprain dan strain level akut dapat dikategorikan menurut tingkat keparahannya:
Tingkat I sejumlah serat robek dan anggota tubuh yang terkena cedera terasa sedikit sakit dan
bengkak, tapi fungsi dan kekuatan dari anggota tubuh tersebut tidak berkurang.
Tingkat II serat yang robek lebih banyak dan area cedera terasa lebih sakit dan bengkak,
dengan pengurangan fungsi dan kekuatan.
Tingkat III jaringan lunak robek seluruhnya, dengan pengurangan fungsi dan kekuatan secara
signifikan. Tingkat III seringkali membutuhkan tindakan operasi.