BIDANG KEGIATAN :
PKM PENELITIAN
Diusulkan oleh :
Nama Ketua : Annisa Nurjannah Nasution ( 134301108 ) T.A 2013
Nama Anggota : Riama Emry ( 144301271 ) T.A 2014
Devy Sri Waahyuni ( 144301064 ) T.A 2014
i
PENGESAHAN PROPOSAL PKM-PENELITIAN
1. Judul Kegiatan : Pembuatan Sabun Transparan dari
Daun Jeruk Nipis ( Citrus
aurantiifolia ) Menggunakan VCO
2. Bidang Kegiatan : PKM-P
3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama : Annisa Nurjannah Nasution
b. NIM : 134301108
c. Jurusan : Farmasi
d. Universitas : Universitas Tjut Nyak Dhien
e. Alamat Rumah/HP : Jalan Brigjend Katamso Gg.
Perwira No.4/ 081260709891
f. Email : annisanurjannah64@gmail.com
4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis : 2 Orang
5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar : Dra. Cut Fatimah, M.Si., Apt
b. NIDN : 0006065703
c. Alamat Rumah/HP : Jalan Garu 2B Gg. Mesjid
No.1/08126582604
6. Biaya Kegiatan Total
a. Kemristekdikti : Rp11.120.000
b. Sumber Lain :-
7. Jangka Waktu Pelaksana : 5 Bulan
(Dra. Cut Fatimah, M.Si., Apt.) (Dra. Cut Fatimah, M.Si., Apt.)
NIP/NIK.195706061987031001 NIPDN. 0006065703
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..............................................................................................i
DAFTAR ISI....ii
BAB I : PENDAHULUAN.....1
BAB II : TINJAUAN PUSTAKA....3
2.1 SEJARAH SABUN TRANSPARAN.....3
2.2KANDUNGAN SABUN TRANSPARAN.....3
2.3MANFAAT SABUN TRANSPARAN........5
2.4 DAUN JERUK NIPIS.5
BAB III : METODOLOGI PENELITIAN....6
3.1 SIFAT PENELITIAN......6
3.2TEMPAT PENELITIAN..........6
3.3 ALAT DAN BAHAN.........6
3.4 FORMULASI..........................6
BAB IV :BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN......9
4.1 ANGGARAN BIAYA....9
4.2 JADWAL KEGIATAN.......................9
BAB V : DAFTAR PUSTAKA......10
BAB VI : LAMPIRAN.....11
iii
1
BAB I
PENDAHULUAN
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Sabun adalah salah satu senyawa kimia paling tua yang pernah
ditemukan.Pada tahun 2500 sebelum Masehi masyarakat Sumeria telah
menemukan sabun kalium yang digunakan untuk mencuci wol. Sabun ini
dibuat dari minyak dan abu tumbuhan yang kaya akan kalium karbonat.
Informasi tentang sabun juga ditulis dalam literatur-literatur bangsa Mesir
yang berhubungan dengan kedokteran.
Seni pembuatan sabun mulai berkembang dengan pesat selama abad
pertengahan di Perancis, Italia, dan Inggris. Sabun transparan dengan nama
Pears transparant soap dikenal di Inggris pada tahun 1789. Sabun
mengalami kemajuan yang sangat pesat khususnya di Marseilles pada abad
ke-18. Sabun menjadi barang yang murah sejak berkembangnya proses Le
Blanc pada abad ke-19 untuk pembuatan alkali yang merupakan bahan baku
pembuatan sabun.
Nama Sapo/soap/sabun menurut legenda Romawi kuno (2800 SM)
berasal dari Gunung Sapo, di mana binatang dikorbankan untuk acara
keagamaan.Lemak yang berasal dari binatang tersebut (kambing) dicampur
dengan abu kayu untuk menghasilkan sabun atau sapo, pada masa itu.
Sabun transparan merupakan salah satu produk kosmetik yang
sedang trendy. Pilihan VCO sebagai bahan baku sabun
Untuk itu dilakukan pula analisis terhadap beberapa parameter yang
dipandang penting yang mengacu pada produk sabun transparan komersial
karena standar mutu khusus sabun transparan belum ada pada Standar
Nasional Indonesia (SNI) untuk sabun mandi.
Mengenai pH, diketahui sabun transparan komersial memiliki pH
9,34. Dalam formulasi sabun transaparan, pH terkait jumlah penggunan basa
yang menentukan jumlah penambahan etanol. Semakin banyak basa yang
digunakan, akan semakin sedikit etanol yang dapat ditambahkan sehingga pH
tetap tinggi.
Karakter kekerasan sabun transparan harus cukup baik sebagai
indikasi masa pemakaian yang lebih lama. Nilai kekerasan sabun komersial
berada dalam rangkaian 0,967 hingga 6,867 kg/cm2. Sedangkan mengenai
transparansi, sabun akan semakin jernih bila etanol yang digunakan semakin
murni.
2. SodiumHidroksida.
Sabun terbuat dari sodium hidroksida dimana sangat kaustik, sampai
selesainya reaksi dengan minyak kemudian menjadi sabun dikenal dengan
nama reaksi saponifikasi. Sodium harus terurai sempurna dalam proses
saponifikasi minyak.
3. Alkohol
Adalah bahan yang digunakan untuk melarutkan sabun, agar sabun
menjadi bening atau transparan.Kemurnian alkohol 95% yang mempunyai
titik nyala yang rendah maka tidak sulit untuk menyalakannya.Penggunaan
kompor gas dan kompor listrik harus dengan hati hati, karena dapat
membakar alkohol langsung.Untuk terjadi transparansi sabun harus benar
larut. Alkohol dengan level yang tinggi dan kandungan air yang rendah
menghasilkan produk sabun yang lebih jernih.
4. Glyserin
Sudah lama digunakan sebagai humectan (penjaga kelembaban kulit)
dan sampai saat ini digunakan secara meluas oleh pembuat sabun.Apabila
didehidrasi dan dideodorisasi, glyserin menjadi cairan tak berwarna dan
tak berbau.
5. Gula
Bersifat humectan, dikenal membantu pembusaan sabun. Semakin
putih warna gula akan semakin jernih sabun transparan yang dihasilkan.
Terlalu banyak gula, produk sabun menjadi lengket , pada permukaan
sabun keluar gelembung kecil kecil. Gula yang paling baik untuk sabun
transparan adalah gula yang apabila dicairkan berwarna jernih seperti
gliserin, karena warna gula sangat mempengaruhi warna sabun transparan
akhir.Gula lokal yang berwarna agak kecoklatan, hasil sabun akhir juga
tidak bening, jernih tanpa warna tetapi juga agak kecoklatan.
6. Stearic Acid.
Membantu untuk mengeraskan sabun, khususnya minyak dari
tumbuhan yang digunakan.Penggunaannya dengan mencairkan dahulu
dalam minyak kemudian dicampur sodium hidroksida untuk
saponifikasi.Penggunaan terlalu banyak menyebabkan sabun kurang
berbusa, jika terlalu sedikit sabun tidak keras.
7. Pewarna
Perlu di pertimbangkan untuk penggunaan pigmen mineral (ocher
atau oksida) pewarna kain atau sintetik.Jadi bahan yang aman dalm
pewarnaan adalah pewarna makanan, minuman, kosmetik.
8. Pewangi
Fragran merupakan pewangi sintetik di desain secara kimia dengan
kata lain di rancang di laboratorium kimia tidak asli dari alam, namun
beberapa dari kita alergi terhadap fragran sintetik oleh karena itu
5
Jeruk nipis termasuk salah satu jenis citrus Geruk. Jeruk nipis
termasuk jenis tumbuhan perdu yang banyak memiliki dahan dan ranting.
Tingginya sekitar 0,5-3,5 m. Daunnya majemuk, berbentuk ellips dengan
pangkal membulat, ujung tumpul, dan tepi beringgit. Panjang daunyya
mencapai 2,5-9 cm dan lebarnya 2-5 cm. Sedangkan tulang daunnya menyirip
dengan tangkai bersayap, hijau dan lebar 5-25 mm. Jeruk nipis (Citrus
aurantifolia) merupakan obat tradisional yang sering digunakan untuk
berbagai macam penyakit dan diketahui memiliki kandungan aktif yang
bersifat antibakteri. Jeruk nipis mengandung unsur-unsur senyawa kimia
yang bemanfaat, misalnya: asam sitrat, asam amino (triptofan, lisin), minyak
atsiri (sitral, limonen, felandren, lemon kamfer, kadinen, gerani-lasetat, linali-
lasetat, aktilaldehid, nonildehid), damar, glikosida, asam sitrun, lemak,
kalsium, fosfor, besi, belerang vitamin B1 dan C. Selain itu, jeruk nipis juga
mengandung senyawa saponin dan flavonoid yaitu hesperidin (hesperetin 7-
rutinosida), tangeretin, naringin, eriocitrin, eriocitrocide. Hesperidin
bermanfaat untuk antiinflamasi, antioksidan, dan menghambat sintesis
prostaglandin.
6
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
3.3 Formulasi
3.3.1 Formulasi sediaan sabun transparan
3.3.1.1 Formula standar
Formula dasar sabun transparan yang digunakan dalam
penelitian ini dengan susunan formula sebagai berikut :
R/ VCO 20
NaOH 30 % 11,5 ml
Gliserin 15 ml
gula pasir 15
etanol 96% 15
asam stearat 11
NaCl 0,2
Asam sitrat 0,2
Pewarna 0,1
TEA 11
Pewangi 1
Dasar sabun yang dibutuhkan sebanyak 500 g, maka
susunan formulanya adalah sebagai berikut :
1. VCO 100
2. NaOH 30 % 57,5 ml
2. Gliserin 75 ml
3. gula pasir 75
4. etanol 96% 75
5. asam stearat 55
6. NaCl 1
7. Asam sitrat 1
7
8. Pewarna 0,5
9. TEA 55
10. Pewangi 5
Cara pembuatan
1) Memanaskan VCO dalam gelas kimia diatas hot plate
sampai suhu 60 65C
2) Memanaskan asam stearat pada suhu 60C
3) Memasukkan asam stearat dalam minyak yang sudah
dipanaskan, mengaduk dengan stirer, suhu dijaga 70C
4) Memasukkan NaOH sampai terbentuk reaksi saponifikasi
5) Memasukkan alkohol, TEA, NaCl, Asam sitrat, gula, dan
gliserin, mengaduk sampai homogen, kemudian
mendinginkan sampai suhu 40C
6) Menambahkan pewarna dan parfum secukupnya
7) Ditimbang masing masing Daun Jeruk Nipis sesuai variasi
konsentrasi yaitu 5 g, 10 g, 15 g dan 20 g lalu
ditambahkan masing - masing sedikit air lalu diekstrak
kemudian diperas dengan kain beberapa kali, lalu masing
masing dicukupkan dengan dasar sabun hingga 100 g.
8) Menuang ke dalam cetakan, dicetak bulat-bulat 100 g
dalam 5 bentuk masing masing dengan berat 20 glalu
didinginkan sampai lebih kurang 24 jam
9) Mengeluarkan dari cetakan dengan hati-hati dan dikemas
Caranya:
Pengukurannya dengan melarutkan sedikit sabun didalam
air dan diukur menggunakan indikator universal.pH yang baik
berkisar antara 8-10.
BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
BAB V
DAFTAR PUSTAKA
Hambali, E., A. Suryani dan M. Rivai (2005). Membuat Sabun Transparan Untuk
Gift Dan Kecantikan . Penebar Swadaya. Jakarta. Hal. 23.
BAB VI
LAMPIRAN LAMPIRAN
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan hibah PKM-Penelitian 2016.
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan hibahPKM-Penelitian 2016.
(Riama Emry)
13
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan hibah PKM-Penelitian 2016.
B. Riwayat Pendidikan
S-1 S-2
Proseding Seminar
2 Uji aktifitas Anti oksidan Daun 2012
Nasional Farmasi 2012 Jambu biji
di Medan
Medan International
3 Antituberculosis Actvity and 2014
Conference on Toxicity Test of Mimba Cortex
Advanced Di Medan
Ethanolic Extract
Pharmaceutical
15
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan hibah PKM-Penelitian 2016.
1. Peralatan Penunjang
Material Justifikasi Kuantitas Harga Satuan Jumlah ( Rp )
Pemakaian
Magnetic Peralatan 1 buah 250.000 250.000
stirrer pembuatan
Beaker glass sabun 1 buah 100.000 100.000
Termometer transparan 50.000 50.000
Batang 1 buah 10.000 10.000
Pengaduk
Spatula 1 buah 10.000 10.000
Pipet Tetes 1 buah 3000 3000
pH Universal 1 buah 85.000 85.000
Cetakan 1 buah 15.000 15.000
Kotak 1 kotak 20.000 20.000
kemasan
Cawan Petri 1 buah 70.000 70.000
Cakram 1 buah 30.000 30.000
Kertas
Sub Total ( Rp ) 643.000
3. Perjalanan
Material Justifikasi Kuantitas Harga Satuan Jumlah ( Rp )
Pemakaian
Perjalanan Ke Ke Rudang 2 kali 200.000 400.000
CV. Rudang
Jaya Jl. Dr.
Mansyur
depan pintu 1
USU,
Membeli
Bahan Habis
Pakai
Perjalanan Ke Ke Pajak 2 kali 50.000 100.000
Pajak
Simpang
Limun Jl. SM.
Raja,
Membeli
Daun Jeruk
Nipis
Perjalanan Ke Ke Kampus 13 kali 30.000/ orang 1.170.000
Kampus 90.000/ 3
UTND Medan orang
Peneliti
Sub Total ( Rp ) 1.670.000
4. Lain - lain
Material Justifikasi Kuantitas Harga Satuan Jumlah ( Rp )
Pemakaian
Sewa Biaya makan 13 kali - 1.000.000
Laboratorium ketua dan
Biaya anggota, biaya 4 kali 200.000 1.000.000
Pengujian suka relawan,
Biaya Makan biaya makan 40 kali (1 20.000 2.400.000
Peneliti ( 1 sukarelawan, orang)
hari 2 kali biaya Sewa 40 x 3 orang =
makan ) laboratorium, 120 kali
Biaya dan biaya 12 orang 100.000 1.200.000
Sukarelawan pengujian
Biaya Makan dalam 12 orang 50.000 600.000
Sukarelawan pembuatan
sabun
transparan
Sub Total ( Rp ) 6.200.000
Total ( Keseluruhan ) 11.120.000
18