Anda di halaman 1dari 18

Perencanaan Struktur Gedung Kurniawati Sukma Y

(Contoh Perhitungan Analisis Ekuivalen) 5423136157

Analisis statik ekivalen merupakan salah satu metode menganalisis struktur gedung
terhadap pembebanan gempa dengan menggunakan beban gempa nominal static ekivalen.
Menurut standar Perencanaan kethanan Gempa Untuk Struktur Bangunan Gedung (SNI
1726 2002), analisis statik ekivalen cukup dapat dilakukan pada gedung yang memilik
struktur beraturan. Ketentuan-ketentuan mengenai struktur gedung beraturan disebutkan
dalam pasal 4.2.1 dari SNI 1726 -2002.

4.1. Perhitungan Beban Gempa


Data yang digunakanan untuk menghitung gaya geser dasar horizontal total akibat gempa
adalah sebagai berikut:
- Mutu beton (fc) : 25 MPa
- Mutu baja (fy) : 240 MPa dan 400 MPa
- Lokasi bangunan : Kupang (Wilayah 3)
- Fungsi bangunan : Gedung Klinik
- Kondisi tanah : Keras
- Tebal plat lantai : 120 mm
- Tebal plat atap : 100 mm
- Dimensi balok : B1 = 250 mm x 500 mm
B2 = 200 mm x 400 mm
B3 = 150 mm x 300 mm
BS = 150 mm x 200 mm
- Dimensi kolom : 300 mm x 300 mm
- Dinding : Bata ringan (Habel)

Setelah menentukan datanya, langkah selanjutnya adalah menghitung berat total bangunan
dengan cara menghitung berat bangunan tiap lantai, beban mati, beban hidup, dan koefisien
reduksinya. Langkah - langkahnya adalah sebagai berikut:
Perencanaan Struktur Gedung Kurniawati Sukma Y
(Contoh Perhitungan Analisis Ekuivalen) 5423136157

Y
A B C D E F G H I J K
1

6m

2
1,5 m
3
1m
4
X
3m 3m 3m 3m 3m 3m 3m 3m 3m 3m
Gambar 4.1. Denah Bangunan

Portal arah X ada 2 tipe yaitu sebagai berikut:

4m

4m

A B C D E F G H I J K

3m 3m 3m 3m 3m 3m 3m 3m 3m 3m
Gambar 4.2. Portal 1-1 Arah X
Perencanaan Struktur Gedung Kurniawati Sukma Y
(Contoh Perhitungan Analisis Ekuivalen) 5423136157

4m

4m

B C D E F G H I J K

3m 3m 3m 3m 3m 3m 3m 3m 3m

Gambar 4.3. Portal 4-4 Arah X

Portal arah Y ada 2 tipe yaitu sebagai berikut:

2,45 m

4m

4m

4m

1 2 4
4m
1 2 3
6m 2,5 m
Gambar 4.4. Portal C-C Arah Y
6m 1,5 m
Gambar 4.5. Portal A-A Arah Y

Data Teknis:
Beton : 2400 kg/m3 (PPIUG)
Bata ringan (Hebel) : 800 kg/m3 (Brosur)
Perencanaan Struktur Gedung Kurniawati Sukma Y
(Contoh Perhitungan Analisis Ekuivalen) 5423136157

Plafon gypsum + rangka metal : 9 kg/m2 (Brosur jayaboard)


Plafon kalsiboard ling 6 : 8,53 kg/m2 (Brosur)
Rangka metal furry : 7,3 kg/m2 (Brosur)
Partisi gypsum + rangka metal : 12 kg/m2 (Brosur jayaboard)
Keramik : 24 kg/m2 (PPIUG)
Adukan dari semen (spesi) : 21 kg/m2 (PPIUG)
Beban hidup lantai atap : 100 kg/m2 (PPIUG)
Beban hidup lantai 2 : 250 kg/m2 (PPIUG)
Beban hidup lantai 1 : 250 kg/m3 (PPIUG)
Reduksi beban hidup gempa : 0,3 (PPIUG)

1. Menghitung Berat Bangunan Total


a. Berat lantai penutup tangga
Pelat = (8,90 m x 4,4 m) x 0,1 m x 2400 kg/m3
= 9398,40 kg
Balok = (7,5 m x 2 + 3 m x 4) x 0,15 m x 0,3 m x 2400 kg/m3
= 2916 kg
2,45
Kolom = ( x 4) x 0,3 m x 0,3 m x 2400 kg/m3
2

= 1058,4 kg
2,45
Dinding = x (3 m x 2 + 7,5 m x 2) x 0,15 m x 800 kg/m3
2

= 3087 kg
Wm = 9398,40 kg + 2916 kg + 1058,4 kg + 3087 kg
= 16459,80 kg
Wh = (8,90 m x 4,4 m) x 0,3 x 100 kg/m2
= 1174,80 kg
Wtotal = 16459,80 kg + 1174,80 kg = 17634,6 kg = 17,64 ton

b. Berat lantai atap


Pelat = (10 m x 27,5 m + 8,5 m x 3,5 m) x 0,10 m x 2400 kg/m3
= 73140 kg
Perencanaan Struktur Gedung Kurniawati Sukma Y
(Contoh Perhitungan Analisis Ekuivalen) 5423136157

Balok = B1 = (11 x 6 m) x 0,25 m x 0,50 m x 2400 kg/m3 = 19800 kg


B2 = (2 x 3 m) x 0,20 m x 0,40 m x 2400 kg/m3 = 1152 kg
B3 = (30 m + (3 x 27 m) + (3,5 m x 10) + 4,5 m)
x 0,15 m x 0,30 x 2400 kg/m3 = 16254 kg
BS = 2,5 m x 0,15 m x 0,20 x 2400 kg/m3 = 180 kg
Total = 37386 kg
2,45
Kolom = ((33 x 2 m) + (4 )) x 0,30 m x 0,30 m x 2400 kg/m3
2

= 15314,4 kg

Dinding
2,45
Hebel = ((140,5 m x 2 m) + (10,5 m x )) x 0,15 m
2

x 800 kg/m3 = 35263,5 kg


Partisi gypsum = 14,5 m x 2 m x 12 kg/m2 = 348 kg
Total = 35611,5 kg
Parapet
Balok = (0,08 m x 0,13 m + 0,08 m x 0,12 m) x 67,25 m
x 2400 kg/m3 = 3228 kg
Dinding = 0,10 m x 1,15 m x 67,25 m x 800 kg/m3 = 6187 kg
Total = 9415 kg
Plafon
Gypsum board + rangka metal
WGb = ((8,5 m x 21 m) + (3 m x 2,4 m) + (6 m x 3,5 m) +
(1,6 m x 4,5 m)) x 9 kg/m2 = 1925,10 kg
Kalsi board + rangka metal
WKb = 4,4 m x 5 m x (8,53 kg/m2 + 7,3 kg/m2) = 348,26 kg
Total = 2273,36 kg
WmAtap = 73140 kg + 37386 kg + 15314,4 kg + 35611,5 kg + 9415 kg
+ 2273,36 kg
= 173140,26 kg
Perencanaan Struktur Gedung Kurniawati Sukma Y
(Contoh Perhitungan Analisis Ekuivalen) 5423136157

WhAtap = ((10 m x 27,5 m) + (8,5 m x 3,5 m)) x 0,30 x 100 kg/m2


= 9142,50 kg
WAtap = 173140,26 kg + 9142,50 kg = 182282,76 kg = 182,28 ton

c. Berat lantai 2
Pelat = (10 m x 27 m + 8,5 m x 3 m) x 0,12 m x 2400 kg/m3
= 85104 kg
Balok = B1 = (11 x 6 m) x 0,25 m x 0,50 m x 2400 kg/m3 = 19800 kg
B2 = (3 x 3 m) x 0,20 m x 0,40 m x 2400 kg/m3 = 1728 kg
B3 = 149 m x 0,15 m x 0,30 m x 2400 kg/m3 = 16092 kg
Bs = 4,1 m x 0,15 m x 0,20 m x 2400 kg/m3 = 295,2 kg
Total = 37915,2 kg
Kolom = (33 x 4 m) x 0,30 m x 0,30 m x 2400 kg/m3
= 28512 kg
Dinding
Bata ringan = (140,5 m + 143,5 m) . 2 m x 0,15 m x 800 kg/m3 = 68160 kg
Partisi gypsum = (14,5 m + 15 m) x 2 m x 12 kg/m2 = 708 kg
Total = 68868 kg
Spesi = ((8,5 m x 27 m) + (3 m x 7,5 m)) x 21 kg/m2
= 5292 kg
Keramik = ((8,5 m x 27 m) + (3 m x 7,5 m)) x 24 kg/m2
= 6048 kg
Plafon
Gypsum board + rangka metal
WGb = ((8,5 m x 21 m) + (3 m x 2,4 m) + (6 m x 3,5 m) +
(1,6 m x 4,5 m)) x 9 kg/m2 = 1925,10 kg
Kalsi board + rangka metal
WKb = 4,4 m x 5 m x (8,53 kg/m2 + 7,3 kg/m2) = 348,26 kg
Total = 2273,36 kg
Wm2 = 85104 kg + 37915,2 kg + 28512 kg + 68868 kg + 5292 kg
Perencanaan Struktur Gedung Kurniawati Sukma Y
(Contoh Perhitungan Analisis Ekuivalen) 5423136157

+ 6048 kg + 2273,36 kg
= 234012,56 kg
Wh2 = ((8,5 m x 27 m) + (3 m x 7,5 m)) x 250 kg/m2
= 63000 kg
W2 = 234012,56 kg + 63000 kg = 297012,56 kg = 297,01 ton
Berat total bangunan
Wt = Wtop + Watap + W2
= 17,64 ton + 182,28 ton + 297,01 ton
Wt = 496,93 ton

2. Waktu Getar Fundamentalis Dengan Rumus Empiris (T1)


T1 = 0,06 H3/4
= 0,06 x (10,45 m)3/4
T1 = 0,349 detik
Kontrol : T1 < (.n = 0,16 x 3 = 0,48) Okey

3. Faktor Respons Gempa (C1)


Kondisi tanah keras, wilayah gempa 5 dan waktu getar alamifundamentalis T1 = 0,349 detik.

0,90 0,90

0,83
0,50
0,70

0,30
C 0,36

0,32

0,38
Gambar 4.6. Grafik Koefisien Gempa Dasar
Wilayah Gempa 5

0,10

Maka diperoleh faktor respons gempa C1 = 0,70


Perencanaan Struktur Gedung Kurniawati Sukma Y
(Contoh Perhitungan Analisis Ekuivalen) 5423136157

4. Faktor Keutamaan Gedung (I)


Gedung klinik, jadi faktor keutamaan I = 1,4 (Pasal 4.1.2 SNI 1726-2002)

5. Faktor Reduksi Gempa (R)


Sistem struktur gedung yaitu Subsistem Tunggal dengan Rangka Terbuka Beton Bertulang
(Open Frame), maka m = 5,2. Dengan ketentuan bahwa nilai dan R tidak dapat melampaui
nilai maksimumnya, maka dipakai Daktail Parsial dengan = 5,0 dan R = 8,0. (Pasal 4.3 SNI
1726-2002)

6. Beban Geser Dasar Nominal (V)


1 .
V = .Wt

0,7 1,4
= . 496,93 ton
8,0

V = 60,87 ton

7. Beban Gempa Nominal pada Tiap Lantai


Portal Arah X Portal Arah Y
10,45 10,45
H/B = = 0,348 < 3 H/B = = 1,23 < 3
30 8,5

Maka digunakan rumus:


.
Fx = Fy =
.V
=1( . )

Untuk mempermudah hitungan digunakan tabel berikut:


Tabel 4.1. Beban Gempa Nominal pada Tiap Lantai Portal
1 1
Tingkat Wi zi W i. z i FXi,Yi Vi FXi = 3.Fi FYi = 11.Fi
(i) (ton) (m) (ton.m) (ton) (ton) (ton) (ton)
3 17,64 10,45 184,338 3,964 3,964 1,321 0,360
2 182,28 8 1458,24 31,358 35,322 10,453 2,851
1 297,01 4 1188,04 25,548 60,87 8,516 2,322
496,93 2830,618 60,87 20,29 5,533
Perencanaan Struktur Gedung Kurniawati Sukma Y
(Contoh Perhitungan Analisis Ekuivalen) 5423136157

8. Distribusi Beban Gempa Pada Portal

1,321 ton

10,453 ton 2,45 m

4m
8,516 ton

4m

A B C D E F G H I J K

3m 3m 3m 3m 3m 3m 3m 3m 3m 3m

Gambar 4.7. Distribusi Beban Gempa Portal 1-1 Arah X

10,453 ton

4m
8,516 ton

4m

B C D E F G H I J K

3m 3m 3m 3m 3m 3m 3m 3m 3m
Gambar 4.8. Distribusi Beban Gempa Portal 4-4 Arah X
Perencanaan Struktur Gedung Kurniawati Sukma Y
(Contoh Perhitungan Analisis Ekuivalen) 5423136157

0,360 ton

2,45 m
2,851 ton

4m
2,322 ton

4m
1 2 3

6m 1,5 m

Gambar 4.8. Distribusi Beban Gempa Portal A-A Arah Y

2,851 ton

4m
2,322 ton

4m

1 2 4

6m 2,5 m
Gambar 4.8. Distribusi Beban Gempa Portal C-C Arah Y

9. Kontrol Waktu Getar Sebenarnya Dengan Rumus Rayleigh (TR)


Hitung Kekekalan Total Tiap Lantai (ki)
12..
Dengan rumus berikut: k =
3
Perencanaan Struktur Gedung Kurniawati Sukma Y
(Contoh Perhitungan Analisis Ekuivalen) 5423136157

E = 4700.
= 4700.25
= 23500 MPa (1 MPa = 1,02 x 10-4 ton/mm2, dengan 1 kg = 9,81 N)
E = 23500 x 1,02 x 10-4 ton/mm2 = 2,398 ton/mm2

Ic = 1/12.b.h3.0,75 (Pasal 5.5.1 SNI 1726-2002)


= 1/12 x 300 mm x (300 mm)3 x 0,75
Ic = 5,06 x 108 mm4

Contoh perhitungan k untuk tingkat 1, sebagai berikut:


Karena ada 33 kolom maka
Ic = 5,06 x 108 mm4 x 33 = 1,67 x 1010 mm4

12 x 2,398 x (1,67 x 1010 )


k1 = = 7,51 ton/mm
40003

Hitung Simpangan Lantai Total (i)



Dengan rumus berikut: i =

Contoh perhitungan untuk tingkat 1, sebagai berikut:


Dengan: V1 = 60,87 ton
k1 = 7,51 ton/mm
57,29 ton
1 = = 7,63 mm
7,51 ton/mm

Deformasi Lateral atau Simpangan (di )


di = =1(i )
Untuk mempermudah hitungan maka dihitung dalam tabel 4.5.

Tabel 4.2. Perhitungan Simpangan Lantai


Tingkat Fi Vi ki i di
(i) (ton) (ton) (ton/mm) (mm) (mm)
3 3,964 3,964 0,37 10,71 23,52
2 31,358 35,322 7,51 4,70 12,81
1 25,548 60,87 7,51 8,11 8,11
Perencanaan Struktur Gedung Kurniawati Sukma Y
(Contoh Perhitungan Analisis Ekuivalen) 5423136157

3 d3 = 3 + d2 = 23.52 mm

2 d2 = 2 + d1 = 12,81 mm

1 d1 = 1 = 8,11 mm

Gambar 4.9. Diagram Simpangan Lantai

Analisis T Rayleigh (TR)


( . 2 )
TR = 6,3.
.( . )
Untuk mempermudah hitungan maka dihitung dalam tabel 4.6.

Tabel 4.3. Analisis T Rayleigh


Tingkat Wi di di2 Wi.(di)2 Fi Fi.di
(i) (ton) (mm) (mm2) (ton.mm2) (ton) (ton.mm)
3 17,64 23,53 553,291 9760,059 3,964 93,242
2 182,28 12,81 164,059 29904,674 31,358 401,653
1 297,01 8,11 65,694 19511,821 25,548 207,070
59176,554 701,965

59176,554
TR = 6,3.
9810 701,965
TR = 0,584 det.
Perencanaan Struktur Gedung Kurniawati Sukma Y
(Contoh Perhitungan Analisis Ekuivalen) 5423136157

Kontrol dengan syarat: | 1 | < 0,20.TR


| 1 | = |0,584 0,349|
= 0,235 det.

0,20.TR = 0,20 x 0,570 det.


= 0,117 det.
0,235 det. > 0,117 det. Tidak memenuhi syarat
Karena selisih antara waktu getar sebenarnya dengan rumus Rayleigh (TR) dan waktu getar
fundamentalis dengan rumus empiris (T1) lebih besar dari 20% TR, maka perlu dilakukan
perhitungan ulang untuk penentuan distribusi beban gempa pada struktur.

Perhitungan II
Untuk Perhitungan II ini, waktu getar dari struktur bangunan dapat diperkirakan dengan
mengambil harga T = 0,584 detik.
0,35
Dari Diagram Respon Spekturm, didapat C1 = = 0,51. Dengan I, R dan Wt masih sama
0,584

seperti Perhitungan pertama di atas, maka besarnya beban geser dasar nominal horizontal akibat
gempa yang bekerja pada struktur gedung adalah:
1 .
V = .Wt

0,51 1,4
= . 496,93 ton
8,0

V = 44,35 ton
Beban geser dasar nominal (V) di atas kemudian didistribusikan di sepanjang tinggi struktur
bangunan gedung menjadi beban gempa statik ekuivalen, kemudian dilakukan proses
perhitungan yang sama seperti pada perhitungan yang pertama.

Beban Gempa Nminal Pada Tiap Lantai (Fi)


Portal Arah X Portal Arah Y
10,45 10,45
H/B = H/B =
30 8,5

= 0,348 < 3 = 1,23 < 3


Maka digunakan rumus:
Perencanaan Struktur Gedung Kurniawati Sukma Y
(Contoh Perhitungan Analisis Ekuivalen) 5423136157
.
Fx = Fy =
.V
=1( . )

Hasil perhitungan Fx dan Fy dapat dilihat dalam Tabel 4.7 sampai Tabel 4.10.

Tabel 4.6. Beban Gempa Nominal pada Tiap Lantai Portal (Perhitungan II)
1 1
Tingkat Wi zi W i. z i FXi,Yi Vi FXi = 3.Fi FYi = 11.Fi
(i) (ton) (m) (ton.m) (ton) (ton) (ton) (ton)
3 17.64 10.45 184.338 2.888 2.888 0.963 0.263
2 182.28 8 1458.24 22.848 25.736 7.615 2.077
1 297.01 4 1188.04 18.614 44.35 6.205 1.692
496.93 2830.618 44.35 14.783 4.032

Kontrol Waktu Getar Sebenarnya


Kekekalan Total Tiap Lantai (ki)
12..
Dengan rumus: k =
3

Telah dihitung pada perhitungan pertama modulus elastisitas beton E = 2,398 ton/mm2 dan
inersia kolom Ic = 5,06 x 108 mm4, maka:
12 x 2,398 x (5,06 x 108 ) x 33
k1 = k2 = = 7,51 ton/mm
40003
12 x 2,398 x (5,06 x 108 ) x 4
k3 = = 0,37 ton/mm
40003

Deformasi Lateral/Simpangan (di)


Perhitungan deformasi lateral/simpangan dapat dilihat dalam tabel 4.11.

Tabel 4.11. Perhitungan Simpangan Lantai (Perhitungan II)


Tingkat Fi Vi ki i di
(i) (ton) (ton) (ton/mm) (mm) (mm)
3 2.888 2.888 0.37 7.81 17.14
2 22.848 25.736 7.51 3.42 9.33
1 18.614 44.35 7.51 5.91 5.91
Perencanaan Struktur Gedung Kurniawati Sukma Y
(Contoh Perhitungan Analisis Ekuivalen) 5423136157

3 d3 = 3 + d2 = 17,14 mm

2 d2 = 2 + d1 = 9,33 mm

1 d1 = 1 = 5,91 mm

Gambar 4.10. Diagram Simpangan Lantai (Perhitungan II)

Waktu Gertar Sebenarnya Dengan Rumus Rayleigh (TR)


( . 2 )
Dihitung dengan rumus: TR = 6,3.
.( . )

Tabel 4.12. Analisis T Rayleigh (Perhitungan II)


Tingkat Wi di di2 Wi.(di)2 Fi Fi.di
(i) (ton) (mm) (mm2) (ton.mm2) (ton) (ton.mm)
3 17,64 17,14 293,72 5181,232 2,888 49,499
2 182,28 9,33 87,09 15875,219 22,848 213,222
1 297,01 5,91 34,87 10358,06 18,614 109,925
31414,512 372,646

31414,512
TR = 6,3. = 0,584 det.
9810 372,646
Perencanaan Struktur Gedung Kurniawati Sukma Y
(Contoh Perhitungan Analisis Ekuivalen) 5423136157

Kontrol dengan syarat: | 1 | < 0,20.TR


| 1 | = |0,584 0,584|
= 0 det.

0,20.TR = 0,20 x 0,570 det.


= 0,117 det.
0 det. < 0,117 det. (Oke)
Karena memenuhi syarat maka beban gempa hasil Perhitungan II boleh digunakan. Berikut
ini adalah gambar distribusi beban gempa hasil Perhitungan II:

0.963 ton

7.615 ton 2,45 m

4m
6.205 ton

4m

A B C D E F G H I J K

3m 3m 3m 3m 3m 3m 3m 3m 3m 3m
Gambar 4.11. Distribusi Beban Gempa Portal 1-1 Arah X (Perhitungan II)

7.615 ton

4m
6.205 ton

4m

B C D E F G H I J K
Perencanaan Struktur Gedung Kurniawati Sukma Y
(Contoh Perhitungan Analisis Ekuivalen) 5423136157

3m 3m 3m 3m 3m 3m 3m 3m 3m
Gambar 4.12. Distribusi Beban Gempa Portal 4-4 Arah X (Perhitungan II)

0.263 ton

2,45 m
2.077 ton

4m
1.692 ton

4m
1 2 3

6m 1,5 m

Gambar 4.13. Distribusi Beban Gempa Portal A-A Arah Y (Perhitungan II)

2.077 ton

4m
1.692 ton

4m

1 2 4

6m 2,5 m

Gambar 4.14. Distribusi Beban Gempa Portal C-C Arah Y (Perhitungan II)
Perencanaan Struktur Gedung Kurniawati Sukma Y
(Contoh Perhitungan Analisis Ekuivalen) 5423136157

Sumber:
http://dokumen.tips/documents/contoh-perhitungan-gempa-statik-ekuivalen.html

Anda mungkin juga menyukai