Anda di halaman 1dari 15

JENIS JENIS

PENYELIDIKAN
TANAH
Ahmad Baari
Basuki Astha
Feni Anggraeni - 41117310036

Gatot S
MEKANIKA TANAH II
Kurniawati Sukma Y - 41117310050
TEKNIK SIPIL
M. Raditya
FAKULTAS TEKNIK
Widya Adji Nugroho
2017
PENGANTAR
Penyelidikan tanah di lapangan
dimaksudkan untuk mendapatkan
gambaran mengenai bentuk geologi
maupun kondisi lapisan tanah dan air
tanah secara keseluruhan dari suatu
daerah tertentu.
TUJUAN
Sebagai seorang teknisi yang baik maka harus
mampu mengidentifikasi karakteristik tanah yang
nantinya akan dibuat sebagai pondasi.

Makalah ini disusun dengan tujuan untuk


memperoleh gambaran yang memadai tentang
sistematis penyelidikan tanah.
METODE PENYELIDIKAN TANAH YANG
DIPERGUNAKAN DILAPANGAN

Lubang Uji/ Sumur Percobaan ( Test Pit )

Pengeboran Manual ( Auger Boring )

Pengeboran Bilas ( Wash Boring )

Pengeboran Inti (Core Driling )


Pemboran Inti ( Core Drilling)
Pekerjaan ini mengambil contoh tanah untuk mengetahui lapisan tanah dan untuk
mengambil contah tanah yang akan di uji di laboratorium. Pekerjaan SPT sekaligus
dikerjakan dengan alat ini
Menggunakan mesin bor rotari
Tabung tunggal tanpa sirkulasi air
Dapat digunakan pada batuan
Dapat mengidentifikasi tanah secara langsung
Tidak sesuai untuk pengeboran pada tanah lunak
Dapat mengganggu struktur tanah
ALAT YANG DIGUNAKAN

Mesin Core driling


Tabung silinder
LANGKAH KERJA / SOP
VIDEO
Hal-hal yang perlu diperhatikan

Laporan hasil pengeboran tanah harus dibuat jelas dan tepat oleh pengawas
lapangan pekerjaan selain harus selalu mencatat hal-hal kecil yang berkaitan
dengan pelaksanaan pekerjaan, seperti : pergantian alat dan tipenya,
kedalaman pada waktu penggantian alat, metode penahanan lubang bor agar
stabil atau penahan tebing lobang uji.
Sesudah contoh tanah diuji di laboratorium, ditentukan klasifikasinya. Catatan
lapangan bersama dengan hasil pengujian laboratorium tersebut dirangkum
sedemikian sehingga batas-batas antara material yang berbeda diplot pada
elevasi yang benar, menurut skala yang ditentukan.
Semua hasil-hasil pengeboran dicatat dalam laporan
hasil pengeboran (atau disebut boring log), yang berisi
antara lain:
Kedalaman lapisan tanah.
Elevasi permukaan tiik bor, lapisan tanah dan muka air tanah.
Simbol jenis tanah secara grafis.
Deskripsi tanah.
-Posisi dan kedalaman pengambilan contoh. Disebutkan kondisi contoh terganggu
atau tak terganggu.
Nama proyek, lokasi, tanggal, dan nama penanggung jawab pekerjaan
pengeboran.
Lapisan tanah disajikan dalam bentuk simbol-simbol yang digambar secara vertical.
Kebanyakan tanah terdiri dari beberapa campuran dari jenis tanah-tanah tertentu, seperti
lempung berlapis, lanau berlapis, lanau berpasir, kerikil berlanau, dan sebagainya. Dalam kondisi
ini, symbol-simbol dapat dikombinasikan, dengan kandungan tanah yang dominan digambar
lebih banyak atau lebih tebal
KELEBIHAN

Tenaga yang dibutuhkan sedikit


Waktu pengerjaan cepat
KEKURANGAN

Biaya yang dikeluarkan lebih besar


Tidak sesuai untuk pengeboran pada tanah lunak
Dapat mengganggu struktur tanah
KESIMPULAN
SEKIAN DAN TERIMAKASIH

Sumber:
http://sondir-boring.blogspot.co.id/p/foto-sondir-bor.html
https://facefairfuture.blogspot.co.id/2015/10/sop-drilling.html
https://laporantekniksipil.wordpress.com/2012/06/20/mengambil-sampel-
perkerasan-dengan-core-drill/

Anda mungkin juga menyukai