Mekanika
Tanah 2
Penyelidikan Tanah
Fakultas
Teknik
Perencanaan dan
Desain
Program
Studi
Teknik Sipil
Tatap
Muka
13
Kode MK
Disusun Oleh
MK10230
Abstract
Kompetensi
Mahasiswa
mampu
memahami,
menjelaskan fungsi dan kegunaan
penyellidikan tanah, serta menjelaskan
secara detail dan rinci dari berbagai
penyelidikan
tanah
yang
umum
dilakukan dalam praktek rekayasa
teknik sipil.
1. Pendahuluan
Penyelidikan tanah di lapangan di butuhkan untuk data perancangan fondasi
bangunan-bangunan, seperti : bangunan gedung, dinding penahan tanah, bendungan,
jalan, dermaga, dll. Bergantung pada maksud dan tujuannya, penyelidikan dapat
dilakukan dengan cara-cara : menggali lubang uji ( test pit ), pengeboran, dan uji
secara langsung di lapangan ( is-situ test ). Dari data yang diperoleh sifat-sifat teknis
tanah
dipelajari,
kemudian
digunakan
sebagai
bahan
pertimbangan
dalam
2.
3.
4.
5.
6.
7.
pada proyek jalan raya dan irigasi, penyelidikan tanah berguna untuk
menentukan letak-letak saluran, gorong-gorong, pennetuan lokasi dan maca
bahan timbunan
1
3
Mekanika Tanah 1
Ir.Desiana Vidayanti,MT
1. Cara Penyelidikan
Informasi kondisi tanah dasar fondasi, dapat diperoleh dengan cara menggali lubang
secara langsung di permukaan tanah yang disebut lubang uji
(test-pit), maupun
dapat
mempersulit
pelaksanaan
pembangunan
1
3
Mekanika Tanah 1
Ir.Desiana Vidayanti,MT
fondasi
dan
dapat
2.
1
3
Mekanika Tanah 1
Ir.Desiana Vidayanti,MT
bor dapat tetap stabil di sepanjang lubangnya. Alat ini tidak dapat digunakan
pada pasir yang terendam air. Penetrasi mata bor terbatas pada kekuatan
tangan yang memutarnya, oleh karena itu tanah harus tidak mengandung batu
atau lapisan tanah keras lainnya.bor tangan dapat menembus sampai 10m,
tapi umumnya kedalaman bor maksimum 6 sampai 8 meter. Alat ini sering
digunakan dalam penyelidikan tanah untuk proyek-proyek jalan raya , kereta
api, dan lapangan terbang, dimana kedalaman lubang yang dibutuhkan pada
jalan raya hanya berkisar pada kedalaman 4m. untuk pembuatan lubang yang
lebih dalam pada tanah kohesif, bor ulir dapat digunakan ( GAMBAR 2.2B).
1
3
Mekanika Tanah 1
Ir.Desiana Vidayanti,MT
1
3
Mekanika Tanah 1
Ir.Desiana Vidayanti,MT
1
3
Mekanika Tanah 1
Ir.Desiana Vidayanti,MT
Mekanika Tanah 1
Ir.Desiana Vidayanti,MT
Untuk memperkecil gesekan antara tanah dengan dinding bagian dalam tabung,
supaya derajat gangguan contohnya kecil, ujung tabung agak dibengkokkan kedalam
atau dilengkapi dengan alat pemotong yang diiameterdalamnya lebih kecil dari dimeter
dalam tabung contoh (Gambar 2.6a). Namun, hal ini juga menyebabkan akibat
sampingan yang berupa pengembangan contoh setelah berada didalam tabung.
1
3
Mekanika Tanah 1
Ir.Desiana Vidayanti,MT
Tabung contoh tipe ini cocok untuk tanah berlempung. Jika digunakan dalam
tanahgranuler (berbutir lepas), penahan inti (core catcher) yang berfungsi menahan
contoh tanah agar tertahan dalam tabung harud digunakan.
Akibat pengaruh pekerjaan pengeboran, tanah dasar lubang bor yang berupa
lempung atau lanau sensitive, akan terganggu sampai pada kedalamn tertentu. Oleh
karena itu, bila tabung tekan terbuka kedalaman terbuka ditekan, bagian atas dari
tabung tersebutakan terisi oleh tanah yang telah rusak susunannya. Selain itu, pada
waktu tabung diputar untuk memotong tanah didalam lubang bor, putaran akan
1
3
10
Mekanika Tanah 1
Ir.Desiana Vidayanti,MT
1
3
11
Mekanika Tanah 1
Ir.Desiana Vidayanti,MT
bawah tabung, agar tanah tidak masuk kedalamnya. Setelah tabung dan piston
menyentuh tanah dasar, tabung contoh ditekan kebawah sedang piston tetap
ditempatnya. Untuk pengambilan contoh, tabung harus sedikit diputar (atau alat
pemotong tambahan harus dipasang pada ujungnya). Gesekan antara contoh tanah
dan dinding tabung membuat contoh tanah tetap tinggal dalam tabungnya. Pada
tabung contoh ditarik keluar dan dilepas dari tangkai bor, kedua ujung tabung contoh
tanah yang telah berisi tanah tidak terganggu ditutup dengan lilin, dan dibawa ke
laboraturium.
( b. ) tabung contoh berpiston tetap (fixed piston)
Pada tabung contoh berpiston tetap (gambar 2.8) piston dapat diletakan pada
posisinya oleh sebuah batang baja yang memanjangsampai permukaan tanah.
Pengambilan contoh tanah dipilih pada kedalaman tertentu,
dimana diperkirakan
tanahnya tidak terganggu oleh operasi pengeboran. Saat pengam bilan contoh
tanah, piston ditahan pada posisinya dan tabung ditekan ke bawah. Dengan cara ini,
jika tanah lunak, tabung dapat ditekan ke bawah sampai kedalaman yang diinginkan
dngan tanpa memperdalam pengeboran.
( c ) tabung contoh belah (split barrel sample)
Tabung contoh terdiri dari tabung yang dapat dibelah menjadi dua bagian satu sama
lain pada waktu mengeluarkan contoh tanah (gambar 2.9) secara keseluruhan,
bagian-bagian tabung contoh tanah dari bawah keatas terdiri dari: bagian pemotong
pada ujung bawah tabung yang dapat dibelah, tabung penghubung dan bagian
kepala tabung. Untuk menahan contoh tanah tetap di tempatnya, pada bagian atas
alat pemotong diberi katup penutup. Salah satu dari jenis tabung contoh ini,
digunakan untuk pengujian penetrasi standart
1
3
12
(SPT).
Mekanika Tanah 1
Ir.Desiana Vidayanti,MT
1
3
13
Mekanika Tanah 1
Ir.Desiana Vidayanti,MT
Daftar Pustaka
a. M Das, Braja, Indrasurya B Mochtar dan Noor Endah. Mekanika Tanah
(Prinsip-prinsip Rekayasa Geoteknis), jilid 1. Jakarta : Erlangga.
1
3
14
Mekanika Tanah 1
Ir.Desiana Vidayanti,MT
1
3
15
Mekanika Tanah 1
Ir.Desiana Vidayanti,MT