IDENTIFIKASI DENGAN KARTU INDEKS UTAMA

PASIEN (KIUP) = KARTU BEROBAT

No. Dokumen No. Revisi Halaman

009/SKP-01/III/2015 A 1/3
STANDAR PROSEDUR Ditetapkan,
OPERASIONAL Direktur Utama RSU Insani
Tanggal Terbit
(SPO)
02 Maret 2015

dr. Rudy
Pengertian Identifikasi merupakan suatu kegiatan pencatatan identitas pasien,
termasuk bayi baru lahir yang dapat dilakukan secara manual dan
komputerisasi. Untuk identifikasi bayi baru lahir di RSU. Insani,
dilaksanakan dengen cara membuat cap kaki bayi kiri dan kanan, cap
ibu jari, pemberian gelang (mencantumkan nama bayi, jenis kelamin,
tanggal lahir), serta pemberian nomor rekam medik bayi.

KIUP = KARTU BEROBAT adalah salah satu cara untuk menunjang

kelancaran pelayanan pasien, dimana jika pasien lupa membawa kartu
berobat maka KIUP akan dapat membantu untuk mencarikan data
pasien yang diperlukan karena KIUP sebagai kunci utama bagi setiap
pasien yang berbentuk kartu tanda pengenal bagi setiap pasien.

Tujuan 1. Tertib administrasi dalam rangka upaya meningkatkan kualitas

pelayanan kesehatan di RSU Insani Stabat.
2. Tersedianya pedoman bagi petugas medis, paramedik, non medis
yang terkait langsung dengan pengisian rekam medis.
3. Untuk pemantauan/monitoring guna menghindari terjadinya
tertukarnya bayi.

Kebijakan Seluruh pasien, termasuk bayi baru lahir di RSU Insani harus
diberikan identitas, khususnya untuk bayi baru lahir, pemberian
identitas dilakukan pula dengan cara pembuatan cap kaki bayi kiri dan
kanan, pemberian gelang dengan mencamtumkan nama bayi, jenis
kelamin, tanggal lahir.

Prosedur A. Identifikasi Pasien.

1. Pencatatan identitas pasien dilakukan secara manual.
2. Pemberian penomoran rekam medis sesuai ketentuan
 IDENTIFIKASI DENGAN KARTU INDEKS UTAMA
PASIEN (KIUP) = KARTU BEROBAT

No. Dokumen No. Revisi Halaman

009/SKP-01/III/2015 A 2/3
STANDAR PROSEDUR Ditetapkan,
OPERASIONAL Direktur Utama RSU Insani
Tanggal Terbit
(SPO)
02 Maret 2015

dr. Rudy
Prosedur 3. Pencatatan data pasien dilakukan untuk pasien baru yang
belum terdaftar sebagai pasien RSU Insani.
4. Pencatatan data pasien sesuai dengan data identitas diri yang
sah seperti yang tertera pada KTP, SIM, Paspor.
B. Identifikasi Bayi Baru Lahir
1. Perawat atau Bidan memberikan identifikasi bayi baru lahir
dengan:
a. Membuat buatan cap kaki bayi kiri dan kanan, pemberian
gelang dengan mencamtumkan nama bayi, jenis kelamin,
tanggal lahir.
b. Menimbang berat badan bayi
c. Mengukur panjangnya bayi
d. Bidan atau Perawat harus menandatangani formulir (RM 4C)
identifikasi bayi baru lahir
2. Perawatan atau Bidan memberikan gelang dengan identitas
a. Nama ibu bayi
b. Tanggal lahir bayi
c. Jam lahir bayi
d. Jenis kelamin bayi
e. No rekammedisbayi/ ibu
3. Bila akan pulang/keluar RSU Sembiring, ibu bayi tersebut harus
menandatangani formulir (RM 4C) identifikasi bayi baru lahir.

C. Identifikasi ibu bayi baru lahir

1. Perawat atau bidan membuat identifikasi ibu bayi baru lahir
dengan membuat cap ibu jari
2. Pencatatan data ibu bayi baru lahir sesuai dengan pencatatan awal
pemerikasaan, yang tertera pada KTP, Paspor
3. Pemberian gelang identitas
 IDENTIFIKASI DENGAN KARTU INDEKS UTAMA
PASIEN (KIUP) = KARTU BEROBAT

No. Dokumen No. Revisi Halaman

009/SKP-01/III/2015 A 3/3
STANDAR PROSEDUR Ditetapkan,
OPERASIONAL Direktur Utama RSU Insani
Tanggal Terbit
(SPO)
02 Maret 2015

dr. Rudy
Prosedur D. Kartu Indeks Utama Pasien = Kartu Berobat
RSU Sembiring menggunakan system KIUP dengan komputerisasi
sehingga tidak lagi menggunakan secara manual. Data identitas pasien
idetitas pasien terekam/tersimpan pada computer serta dapat diprint
out sebagai data. Data yang dimuat atau tertera pada KIUP adalah
sebagai berikut :
1. Nomor rekam medis
2. Nama pasien
3. Alamat
Unit Terkait 1. Ruang Rawat Jalan
2. Rekam Medis
3. IGD
4. Ruang Rawat Inap