Anda di halaman 1dari 3

IDENTIFIKASI PASIEN

BERKEBUTUHAN KHUSUS
No. Dokumen : No.
Dokumen : 820/PKM-
BNTL/SK/ /I/2023

SOP
No. Revisi :-
Tanggal Terbit : Januari
2023
Halaman : 1/2

UPT ARSAD SULEMAN, SKM


Puskesmas NIP. 19780824 200501 1 017
Buntulia

1. Pengertian a. Suatu system identifikasi kepada pasien untuk


membedakan antara pasien satu dengan pasien lainnya
sehingga memperlancar atau mempermudah dalam
pemberian pelayanan kepada pasien.
b. Pasien kondisi khusus adalah pasien-pasien yang
memiliki keterbatasan baik kognitif, motorik, sensorik
dan ataupun kondisi kritis yang diakibatkan oleh
penyakitnya termasuk pasien dengan kondisi terminal
dan atau pasien DNR dan potongan tubuh manusia dan
jenazah.
2. Tujuan Mencegah dan mengurangi kemungkinan terjadinya
kejadian tidak diharapkan (KTD) atau eror terkait identitas
pasien dalam proses pelayana kesehatan kepada pasien
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPT Puskesmas Buntulia Nomor
Dokumen : 820/PKM-BNTL/SK/ /I/2023 tentang
Identifikasi dan pemenuhan kebutuhan pasien dengan
resiko, kendala dan kebutuhan khusus di Puskesmas
Buntulia
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 11 Tahun 2017
tentang Keselamatan Pasien
5. Alat a. Rekam medis
b. KTP / SIM
c. Kartu keluarga

6. Prosedur/ a. Ucapkan salam dan perkenalkan diri petugas


Langkah- b. Sebelum melakukan suatu prosedur atau terapi, tenaga
langkah medis harus menanyakan identitas pasien berupa nama
dan tanggal lahir. Data ini harus dikonfirmasi dengan
yang tercantum pada rekam medis
c. Jika pasien rawat jalan tidak dapat mengidentifikasi
dirinya sendiri, verifikasi data dengan menanyakan
keluarga atau pengantar pasien
d. Pasien keadaan khusus dimaksud meliputi pasien tidak
sadar, cacat, luka bakar di lengan, Mr. X, pasien
gangguan jiwa, potongan tubuh manusia, jenazah, dan
bayi baru lahir
e. Pasien tidak sadar : identifikasi dapat diperoleh dari
keluarga
f. Pasien gangguan jiwa : adalah pasien rawat jalan
dengan diagnosis penyakit gangguan jiwa yang menolak
pemakaian gelang identifikasi. Lakukan identifikasi
dengan pengambilan foto wajah pasien (setengah badan)
ukuran 3x4 di tempelkan pada lembar rekam medic
halaman pertama
g. Pasien Mr.X adalah pasien yang masuk Puskesmas
melalui UGD dengan kondisi tidak sadar, tidak ada
identitas dan tidak ada keluarganya. Maka, diberi
identitas sementara. Tulis nama dengan Mr atau Mrs.X
di gelang identitas pasien. Jika ada lagi pasien-paisen
tanpa identitas ditulis dengan Mr atau Mrs.Y dan
seterusnya. Apabila pasien sadar atau keluarga pasien
sudah ada maka gelang pasien diganti sesuai dengan
kartu identitas pasien
h. Potongan tubuh manusia : adalah potongan organ
tubuh pasien yang terlepas atau terpisah dari badannya
baik sengaja ataupun tidak sengaja (operasi, amputasi,
korban kecelakaan) identifikasi tetap dilakukan dengan
dua parameter pemilik organ. Potongan tubuh yang
telah diidentifikasi diberi label dan direkatkan pada
spesimen tersebut
i. Jenazah : identifikasi jenazah tetap dengan
menggunakan minimal dua parameter (nomor rekam
medic dan nama lengkap) dilabel khusus yang
disediakan jenazah dapat dibedakan internal dan
eksternal. Jenazah internal adalah jenazah pasien yang
meninggal di UPT Puskesmas Buntulia. Untuk jenazah
eksternal adalah jenazah yang dikirim dari luar UPT
Puskesmas Buntulia untuk kepentingan projustisia,
upaya identifikasi perlu ditambahkan data-data lain
yaitu : asal, alamat korban, pengirim jenazah.
m. Pasien bayi baru lahir atau neonatus
• Lahir tunggal : untuk bayi baru lahir yang masih
bekum diberi nama identitas di identifikasi berisikan
nama ibu, tanggal lahir bayi, dan nomor rekam medis
bayi
• Lahir kembar : untuk bayi baru lahir yang masih
belum diberi nama idnetitas di identifikasi berisikan
nama ibu, tanggal lahir bayi, dan nomor rekam media
bayi di tambah nomor urut kelahiran
Bayi
7. Dokumen Rekam medis
terkait
8. Unit • Pendaftaran
Terkait • Poli Umum
• Poli KIA
• Poli Gigi
• UGD
• Rawat Inap
• Apotik
9. Rekaman No. Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai
Historis diberlakukan
Perubaha 1. Nama Kepala Arsad Januari, 2023
n Puskesmas Suleman, SKM

Tata Naskah

Anda mungkin juga menyukai