SECARA VERBAL
STANDAR
PROSEDUR 7 Februari 2019
OPERASIONAL
PENGERTIAN Suatu kegiatan identifikasi dengan cara menanayakan nama dan tanggal
lahir kemudian dicocokkan dengan identitas yang tercantum pada gelang
identitas, atau rekam medik atau kartu identitas berobat untuk pasien rawat
jalan Indentifikasi verbal wajib dilakukan pada saat kontak pertama dengan
pasien dalam satu hari
PROSEDUR 1. Ucapkan salam dan perkenalkan diri dengan kepada pasien dan atau
keluarga
2. Lakukan identifikasi verbal pada pasien / keluarga saat pertama kali
kontak dengan cara menanyakan / meminta pasien/keluarga
menyebutkan nama dan tanggal lahir pasien.
3. Lakukan konfirmasi identifikasi pasien dengan benar minimal dengan
menanyakan nama dan tanggal lahir pasien. Jangan menyebutkan nama,
tanggal lahir, dan alamat pasien dan jangan meminta pasien untuk
mengkonfirmasi dengan jawaban ya / tidak.
4. Jika data yang diberikan pasien/keluarga benar, maka petugas melakukan
Identifikasi pasien dengan tidak menggunakan nomor kamar atau nomor
bed.
5. Jika pasien akan dirawat inap, petugas melakukan identikasi tambahan
dengan menanyakan jenis kelamin pasien dan riwayat alergi pasien. Serta
menyiapkan gelang identifikasi sesuai dengan ketentuan. Gelang
berwarna merah muda (Ping) untuk wanita, gelang warna biru untuk laki –
laki, gelang berwarna merah untuk Alergi, gelang berwarna kuning untuk
pasien resiko jatuh, dan gelang berwarna ungu untuk pasien terminal
yang tidak perlu resusitasi.
6. Lakukan verifikasi identitas pasien Jika pasien dengan situasi
khusus/tidak mampu memberitahukan namanya (misalnya pada pasien
tidak sadar, bayi, gangguan jiwa), kepada keluarga / pengantarnya atau
oleh dua orang petugas kesehatan bila tidak ada keluarga pasien.
Dengan tata cara sebagai berikut :
a. Pasien Bayi Baru Lahir/Neonatus
1) Lahir Tunggal
Untuk bayi baru lahir yang masih belum diberi nama, identitas
digelang diidentifikasi berisikan By. Nama Ibu, Tanggal Lahir Bayi,
dan Nomor Rekam Medis.
2) Lahir Kembar
Untuk bayi baru lahir dengan lahir kembar, akan diidentifkasi
dengan diberi gelang identifikasi berisikan By. Nama Ibu, Tanggal
Lahir Bayi, dan Nomor Rekam Medis ditambah nomor urut
kelahiran bayi.
b. Pasien yang identitas tidak diketahui/pasien tidak sadar
1) Sebelum pasien dapat diidentifikasi dengan benar, pasien akan
diberi gelang sesuai jenis kelamin berisi Mr. X jika laki-laki dan
Mrs. X jika perempuan dan nomor rekam mediasnya.
2) Saat pasien sudah dapat diidentifikasi, berikan gelang identifikasi
baru dengan identitas yang benar.
c. Pasien dengan Gangguan Jiwa
1) Identifikasi pasien dengan menanyakan nama dan tanggal lahir
jika dirasa pasien masih kooperatif.
2) Jika pasien tidak kooperatif, maka konfirmasi dan verifikasi pasien
dilakukan oleh petugas kepada keluarga/penunggu pasien.
3) Apabila pasien tidak memiliki penunggu atau pengantar, maka
proses konfirmasi dan verifikasi cukup dilakukan oleh dua orang
petugas dan proses ini dicatat dalam rekam medis dan ditempel
foto pasien dalam rekam medisnya.
d. Pasien tidak punya ekstremitas atas/luka bakar
1) Identifikasi dilakukan dengan memasangkan gelang identifikasi
dan dimasukkan pada tali dan dikalungkan pada leher pasien.
7. Pastikan Semua pasien rawat inap dan yang akan menjalani prosedur
menggunakan minimal 1 gelang identitas