Fluks, J, adalah gerakan bersih dari partikel di beberapa elemen pada daerah a,
normal terhadap gerak acak selama interval waktu t. Sehingga dapat ditulis
sebagai:
1 ( + , ) (, )
= [ ]
2
Mengalikan bagian atas dan bawah dari sisi kanan dengan (x)2 dan ditulis ulang,
maka diperoleh:
()2 ( + , ) (, )
= [ ]
2 ()2 ()2
(, )
(, ) =
Sebagai tambahan, (x)2/2t adalah definisi dari konstanta difusi dalam satu
dimensi, D. Ini dapat disederhanakan menjadi :
( + , ) (, )
= [ ]
+ =0 ( ) = 0
Contoh penting adalah kasus dimana berada pada steady state, yaitu
konsentrasi tidak berubah seiring waktu, sehingga bagian kiri dari persamaan di
atas identik nol. Dalam satu dimensi dengan D konstan, larutan untuk konsentrasi
akan mengalami perubahan linear dari konsentrasi sepanjang x. Dalam dua atau
lebih dimensi yang didapat rumus :
2 = 0
Yang merupakan persamaan Laplace, solusi yang disebut oleh matematikawan
sebagai fungsi harmonis.
approach is required to describe transport of components in materials undergoing glass transition.
In the vicinity of glass transition the flow behavior becomes "non-Fickian". It can be shown that
the Fick's law can be obtained from the Maxwell-Stefan equations[1] of multi-component mass
transfer. The Fick's law is limiting case of the Maxwell-Stefan equations, when the mixture is
extremely dilute and every chemical species is interacting only with the bulk mixture and not with
other species. To account for the presence of multiple species in a non-dilute mixture, several
variations of the Maxwell-Stefan equations are used. See also non-diagonal coupled transport
processes (Onsager relationship).
Persamaan berdasarkan hukum Fick telah umum digunakan untuk memodelkan proses transportasi
pada makanan, neuron, biopolimer, obat-obatan, tanah berpori, dinamika populasi, bahan nuklir,
proses doping semikonduktor, dan sebagainya. Teori dari semua metode voltametri didasarkan
pada solusi persamaan Fick. Sejumlah besar penelitian eksperimental dalam ilmu sains polimer
dan sains pangan telah menunjukkan bahwa pendekatan yang lebih umum diperlukan untuk
menggambarkan perpindahan dari komponen dalam material yang menjalani transisi kaca. Di
sekitar transisi gelas, perilaku aliran menjadi "non-fickian". Dari situ dapat ditunjukkan bahwa
hukum Fick dapat diperoleh dari persamaan Maxwell-Stefan dari perpindahan massa multi
komponen. Hukum Fick adalah kasus pembatas dari persamaan Maxwell-Stefan, ketika
campurannya sangat encer dan setiap spesies kimia hanya berinteraksi dengan campuran massal
dan tidak dengan spesies lain. Untuk menjelaskan keberadaan beberapa spesies dalam campuran
non-encer, beberapa variasi persamaan Maxwell-Stefan digunakan. Lihat juga proses transportasi
non-diagonal ditambah (hubungan Onsager).