Anda di halaman 1dari 11

PENGARUH KOLESTEROL PADA IBU HAMIL

Mendengar kata kolestrol yang terlintas di dalam diri anda adalah penyebab
utama serangan jantung yang dikhawatirkan akan mengganggu kesehatan anda.
Begitu pula disaat kondisi anda sedang hamil, peningkatan kolestrol dikhawatirkan
akan mempengaruhi janin anda. Bagaimana pengaruh kolestrol selama kehamilan,
apakah mempengaruhi perkembangan janin anda? Berikut adalah uraian yang dapat
menambah pengetahuan anda tentang kenaikan kolestrol selama kehamilan.

Pada dasarnya peningkatan kolesterol selama kehamilan tidak akan


bermasalah bagi ibu dan janin, tetapi apabila diperparah dengan tingkat tinggi
sebelum konsepsi, maka dapat menyebabkan hipertensi dan risiko lainya selama
kehamilan dan pertumbuhan janin. Oleh karena itu penting ibu hamil mengetahui
berapa besar peningkatan kolestrol selama kehamilan untuk dapat mengontrol
kesehatan.

Peningkatan kolestrol selama kehamilan belum ditentukan secara pasti akan


tetapi dalam pedoman kadar normal masih menggunakan kadar kolestrol kurang dari
200 mg/dL sehingga disarankan ibu hamil paling tidak ada dibawah angka kadar
kolestrol tersebut. Meskipun demikian peningkatan hendaknya tidak terlalu ekstrem
apalagi hingga dikategorikan tinggi dan beresiko diatas angka normal tersebut.

Kolestrol dapat membantu kehamilan anda diantaranya dalam membuat


beberapa hormon yang dibutuhkan selama kehamilan. Kolestrol ini merupakan lemak
yang berwarna kuning yang dapat membentuk seperti lilin diproduksi oleh organ liver
dan tidak larut di dalam darah. Meskipun terkadang kolestrol dikhawatirkan akan
menganggu kesehatan anda akan tetapi kolestrol memiliki fungsi penting di dalam
tubuh manusia diantaranya untuk menjaga dinding sel, membuat vitamin D, dan
membuat empedu acids.
Pada ibu hamil LDL atau jenis kolestrol jahat yang biasanya dikhawatirkan
oleh banyak orang kini memiliki peranan penting dalam membentuk dan mendukung
proses kehamilan. Bahkan apabila ibu hamil kekurangan LDL seringkali
mengakibatkan kelainan dalam kongenital. Sehingga pada kehamilan trimester kedua
kadar LDL cenderung meningkat dan pada usia 3 bulan ke atas akan membentuk
sempurna dan menghasilkan hormon progesterone.

Kadar kolesterol tinggi selama kehamilan diperlukan untuk membuat hormon


steroid, seperti estrogen dan progesteron, yang sangat penting untuk membawa
kehamilan untuk jangka panjang. Pertumbuhan bayi Anda menggunakan kolesterol
pada tingkat tinggi untuk otak yang sehat dan perkembangan anggota badan.

Kadar kolesterol meningkat secara alami selama trimester kedua , puncak


selama ketiga dan biasanya kembali normal sekitar empat minggu setelah melahirkan.
Scott mengatakan kebanyakan ahli jantung menyarankan agar kadar LDL buruk
kurang dari 100 mg / dL dan kolesterol HDL yang baik harus lebih besar dari 60 mg /
dL. Ketika wanita hamil, kadar kolesterol nya meningkat 25 sampai 50 persen, dan
untungnya, tingkat HDL tampaknya meningkatkan lebih.

Ciri-Ciri Kolesterol Tinggi

1. Rasa berat pada tengkuk

Terkadang gejala atau ciri awal anda tidak akan mengalami rasa sakit di
kepala. Akan tetapi lebih sering merasakan beban berat pada tengkuk atau
pegal pada pundak.Ini bisa terjadi lantaran oksigen yang dibutuhkan oleh
tubuh tidak bisa maksimal.Terjadi karena adanya penyempitan bagian
pembuluh darah akibat kolesterol yang menumpuk.
2. Cepat ngantuk

Penyempitan pada pembuluh dara membuat terjadinya penutupan yang


menghambat masuknya oksigen ke dalam tubuh untuk sampai otak.Hal ini
lantas memberikan dampak ngantuk yang berkepanjangan.Segera periksakan
bila kedapatan mengalami lelah, lesu dan letih.

3. Mudah capek atau lelah

Kolesterol dengan kadar yang tinggi ternyata bisa menggangu organ vital
lainnya. Sehingga mudah sekali merasa lelah, bahakan setelah bangun tidur
anda masih bisa merasakan kelelahan.

4. Sakit kepala

Kolesterol tinggi juga menyebabkan pembuluh darah mengalami pengerasan.


Di mana akan membuat ibu hamil sering merasa sakit kepala.

5. Sering kesemutan

Tidak hanya ibu hamil, semua orang yang punya kolesterol tinggi akan mudah
sekali mengalami kesemutan. Oksigen yang kurang aliran darah yang tidak
lancar kemudian membuat anda mengalami kesemutan.

6. Nyeri di bagian dada

Ibu hamil yang mempunyai kolesterol tinggi akan rentan terhadap rasa nyeri
di dada. Tidak lain ini dikarenakan lemak menumpuk di arteri yang membuat
darah masuk ke jantung sedikit terhambat.
7. Sakit pada bagian tangan dan kaki

Tidak hanya di dada atau tengkuk yang kedapatan timbul rasa sakit.
Mengalami kolesterol tinggi juga membuat baikan anggota tubuh
lainnyayakni tangan dan kaki menjadi sakit.

8. Mengalami kram yang sering

Pendarahan yang tidak lancar membuat pembuluh tersumbat kemudian


dampaknya adalah berupa kram.Makanya ibu hamil sangat disarankan untuk
sering melakukan olahraga, meskipun itu hanya sekedar olahraga ringan saja.

Cara Mendeteksi Kolestrol Tinggi pada Tubuh

Untuk mengetahui apakah kolesetrol di dalam tubuh kita normal atau tidak, hal yang
dapat dilakukan adalah melakukan cek kadar kolesterol. Pengecekan ini bisa anda
lakukan di dokter terdekat. Batas kedaan kandungan kolestrol yang normal pada
tubuh manusia adalah sebanyak 160 200 mg. Apabila kadar kolestrol yang
terdeteksi di dalam tubuh kita lebih tinggi dari 240 mg, maka anda harus berhati
hati dengan angka ini, telebih lagi sudah lebih jauh dari 500 mg.l

Kolestrol tinggi dapat menyerang siapa saja, terutama mereka yang masuk ke dalam
faktor resiko yang sudah disebutkan sebelumnya. Salah satu yang juga memilki
resiko mengalami kolestrol tinggi adalah ibu hamil. Ibu hamil harusnya
memperhatikan kesehatan dan juga asupan gizi ibu hamil. Namun demikian terdapat
beberapa kasus, kadar kolesterol pada ibu hamil sangatlah tinggi. Hal ini tentu saja
sangat berbahaya bagi mereka para ibu hamil.
Bahaya yang Dapat Ditimbulkan Karena Tingginya Kadar Kolestrol
pada Ibu Hamil

Sesak Nafas

Bahaya yang pertama yang mungkin terjadi pada ibu hamil yang mengalami
kolesterol tinggi adalah mengalami sesak nafas yang berlebihan. Tinggginya kadar
kolestrol membuat saluran pernapasan pada ibu hamil menjadi terhambat, dan hal ini
menyebabkan kurang dan juga minimnya supplai oksigen bagi ibu hamil dan juga
janinnya.

Kondisi ini akan menyebabkan sang ibu akan mengalami gejala sesak nafas yang
tentunya sangat mengganggu. Selain itu, minimnya suplai oksigen ini tentu saja juga
sangat berpengaruh bagi perkembangan janin itu sendiri. Hal ini bisa menyebabkan
kemungkinan terjadinya kecacatan dan ketidaknormalan pada janin, terutama di
aspek kognitifnya yang menjadi terganggu.

Mudah merasa lelah

Ibu hamil adalah seseorang yang harus menanggung beban berat. Dalam kedaan
tubuh yang sehat saja, ibu hamil akan lebih mudah untuk merasa lelah dari biasanya.
Dengan kondisi tubuhnya yang mengalami proses kehamilan saja, kelelahan yang
melanda dari tubuh si ibu hamil pun akan semakin parah. Hal ini akan menyebabkan
tubuh dari sang ibu hamil dapat menjadi sangat lemas.

Bahkan hal ini akan menyebabkan ibu hamil tersebut menjadi lebih mudah terserang
penyakit, karena daya tahan tubuhnya yang menurun drastis ketika mengalami
kelelahan akibat tingginya kadar kolesterol dalam darah.
Aliran darah yang dapat terhambat

Bahaya kolesterol tinggi untuk ibu hamil memiliki efek yang sangat buruk bagi
kesehatan peredaran darah. Kolesterol yang tinggi dapat menyebabkan terhambat dan
juga tersumbatnya aliran darah. Terhambatnya aliran darah ini disebabkan oleh
kolesterol jahat yang menumpuk pada pembuluh darah, sehingga menyumbat aliran
darah.

erhambatnya aliran darah ini secara nyata dapat menimbulkan anemia. Hal ini dapat
membuat tubuh dari ibu hamil terasa sangat lemas dan sulit melakukan aktivitas
secara normal.

Munculnya gangguan kesehatan yang dapat mempengaruhi kesehatan


janin

Kolesterol yang tinggi merupakan salah satu pintu masuk dari berbagai macam
penyakit yang kronis. Beberapa jenis penyakit kronis yang mungkin dapat
menjangkiti mereka yang memiliki kadar kolesterol yang tinggi. Penyakit tersebut
misalnya jantung koroner, diabetes, hipertensi dan banyak lagi. Tentu saja beberapa
penyakit kronis ini akan menyebabkan gangguan kesehatan yang tidak main-main
bagi kelangsungan hidup janin. Bukan tidak mungkin, janin akan mengalami
abnormalitas dalam perkembangannya. Efek terburuknya adalah kemungkinan untuk
mengalami keguguran.
Penyebab Utama Kolestrol Tinggi

Tentu saja, tingginya kadar kolesterol di dalam tubuh memiliki penyebab-penyebab


tertentu. Apa saja faktor yang dapat menimbulkan tingginya kadar kolesterol di dalam
tubuh? Berikut ini adalah beberapa hal dan juga faktor yang dapat menimbulkan
tingginya kadar kolestrol di dalam tubuh :

Faktor gen atau keturunan


Faktor Usia
Rokok
Alkohol
Stress dan gangguan psikologis
Pola hidup yang tidak sehat, serta jarang melakukan olahraga
Penyakit diabetes

Cara Alami Menurunkan Kolesterol Pada Ibu Hamil

Mengkonsumsi banyak air putih

Kolesterol merupakan salah satu hal yang paling bisa membahayakan kondisi bunda
dan janinnya. Oleh karena itu sebaiknya bunda harus mengontrol kolesterol bunda
supaya tidak sampai menyebabkan darah tinggi dan berdampak pada kesehatan janin
bunda. Oleh karena itu disarankan untuk banyak mengkonsumi air putih minimal 8
gelas per hari karena air putih bisa menyeimbangkan tubuh bunda dan baik untuk
kesehatan bunda.

Hindari lemak jahat

Salah satu hal yangs seringkali dirasakan oleh ibu hamil adalah mudah lapar, hal itu
adalah hal yang biasa mengingat di dalam perut kita juga ada yang perlu di beri
makan. Oleh karena itu mungkin bunda seringkali memakan cemilan pada waktu
yang bunda inginkan karena lapar, mungkin saja bunda sering mengkonsumsi
makanan seperti cookies, keripik, kue kering, dan gorengan. Sebaiknya hindari itu
karena lemak jahat atau trans biasa ditemukan pada makanan yang digoreng dan
dipanggang dan bisa menimbulkan kolesterol. (baca: ibu hamil makan gorengan
bahaya makan gorengan bagi ibu hamil)

Olahraga ringan

Siapa bilang ibu yang sedang hamil tidak boleh olahraga? Boleh saja, asal ibu yang
hamil itu tidaklah melakukan olahraga yang berat. Ibu bisa melakukan olahraga
ringan misalnya saja jalan keliling kompleks di pagi atau sore hari bersama suami
Anda. Selain mengurangi kolesterol perlahan, ibu akan mendapatkan manfaat yaitu
akan memiliki persalinan secara normal yang lancar

Mengikuti kelas yoga

Yoga sekarang ada yang menghadirkan program khusus untuk ibu hamil. Dengan
mengikuti kelas yoga khusus ini ibu hamil bisa mendapatkan beberapa manfaat
sekaligus. Yaitu membantu bunda mengelola pernapasan yang berguna ketika proses
persalinan dan juga membantu menenangkan pikiran bunda. Selain itu yoga juga bisa
membantu bunda untuk membakar kalori dan menghilangkan kolesterol.

Makan buah alpukat

Yang selanjutnya adalah bunda bisa mengkonsumsi buah alpukat sebagai makanan
sehari-hari bunda atau cemilan di kala lapar karena sifat dari alpukat yang
mengenyangkan. Selain itu kandungan di dalam buah alpukat ini ternyata bisa
menurunakan kadar kolesterol di dalam darah dan selain itu bunda. Kandungan
vitamin B1 dan B2 di dalamnya bisa membantu bunda untuk mengurangi morning
sickness yang mungkin bunda alami setiap pagi. Tidak hanya itu saja, kandungan
serat di dalam buah ini juga melancarkan pencernaan bunda.

Konsumsi teh hitam

Menurut beberapa penelitian, teh hitam ternyata mampu membantu Anda untuk
menurunkan kolesterol sebanyak 10% setiap minggunya. Oleh karena itu Anda yang
sedang hamil boleh mengkonsumsi teh hitam karna selain bermanfaat untuk
menurunkan kolesterol juga bisa membuat tubuh ibu merasa lebih segar dan tidak
lemas. Namun jangan terlalu sering minum teh hitam karena bisa membuat Anda
mengalami dehidrasi ya bunda. (Baca juga: Bahaya Es Bagi Ibu Hamil , Manfaat Teh
Bagi Ibu Hamil )

Makan buah anggur merah

Buah anggur merah ini memang terkenal lezat namun harganya sedikit lebih mahal
daripada jenis anggur yang lainnya, namun jangan salah ya bunda. Anggur merah ini
ternyata bisa menurunkan kadar kolesterol yang ada pada darah ketika bunda sedang
mengandung. Tidak hanya itu saja, kandungan asam folat di dalam buah ini bagus
untuk perkembangan otak janin, selain itu kandungan omega 3 dan DHA di dalamnya
bisa membantu perkembangan saraf pada janin Anda. Bukankah sangat bermanfaat
untuk bunda dan janin

Minum minyak zaitun

Cara alami menurunkan kolesterol pada ibu hamil yang selanjutnya adalah dengan
minum minyak zaitun setiap harinya. Minyak zaitun mampu menurunkan kolesterol
jahat yang ada di dalam tubuh bunda, tidak hanya itu saja ya bunda. Minyak zaitun
juga memiliki kandungan vitamin E dan juga vitamin B kompleks yang baik untuk
saraf. Caranya dengan minum satu sendok teh minyak zaitun tiap pagi, jika Anda
tidak suka dengan rasanya setelah itu Anda bisa mengakhirinya dengan yang manis
misalnya saja permen atau air gula

Minum air jeruk nipis

Cara yang selanjutnya adalah dengan minum air jeruk nipis, kandungan di dalam
jeruk nipis yaitu flavonoid yang bertindak sebagai antioksidan dan bisa membuang
kolesterol dalam tubuh Anda. Selain itu kandungan vitamin C di dalamnya baik untuk
perkembangan janin di trisemster pertama. Minumlah air perasan jeruk nipis tiap
pagi, namun juga jangan terlalu berlebihan supaya tidak menimbulkan bahaya.

Hindari makan-makanan berlemak

Yang selanjutnya sebaiknya ibu menjauhi makanan yang berlemak karena itu
merupakan salah satu sumber dari kolesterol. Jika ibu ingin menurunkan kadar
kolesterol dan tak ingin terkena komplikasi maka sebaiknya jauhi makanan berlemak
seperti makanan yang menggunakan santan dan gorengan supaya kolesterol tidak
bertambah.

Makan brokoli

Sayuran hijau yang satu ini juga ternyata juga bisa berkontribusi untuk mengurangi
kadar kolesterol di dalam darah. Kandungan serat tinggi di dalamnya bisa membuang
kolesterol di dalam tubuh Anda. Dan selain itu kandungan vitamin K dan kalsiumnya
baik untuk perkembangan gigi dan tulang janin

Konsumsi delima

Buah delima ternyata juga bisa bermanfaat untuk menurunkan kolesterol dalam
darah. Tidak hanya bermanfaat untuk menurunkan kadar kolesterol saja, ternyata
delima juga aman untuk ibu hamil dan memiliki sejuta manfaat. Salah satunya,
kandungan asam folat di dalamnya baik untuk perkembangan otak janin. Dan juga
membantu tumbuh kembang janin dengan baik.

Perbanyak konsumsi sayuran

Sudah bukan rahasia lagi jika sayuran memiliki banyak manfaat untuk tubuh kita
terutama jika kita sedang mengandung. Tentu saja Anda harus memperbanyak
konsumsi sayuran karena kandungan di dalamnya baik untuk tumbuh kembang si
bayi dan selain itu juga bisa mengurangi kadang kolesterol dalam darah Anda.

Minum jus jeruk

Jeruk adalah buah yang kaya akan vitamin C, kandungan vitamin C yang ada di
dalamnya bisa mencegah bunda mengalami sariawan dan selain itu juga bisa
bertindak sebagai antioksidan yang baik untuk ibu dan bayi yang ada di dalam
kandungan. Dengan minum jus jeruk 3 kali diyakini bisa mengurangi kadar
kolesterol.

Hindari junk food

Mungkin sebagai ibu yang sedang hamil, Anda merasa mudah sekali lapar. Dan
seringkali Anda akhirnya beralih untuk makan junk-food atau makan-makanan cepat
saji karena selain praktis,cepat, harganya murah, dan rasanya sudah terjamin enak.
Namun jika ibu tak ingin kolesterol meningkat sebaiknya jauhi junk food karena
selain bisa menaikkan kolesterol juga bisa menaikkan berat badan Anda menjadi
berlebih

Anda mungkin juga menyukai