Dimana,:
, tf [s] = waktu pembekuan lokal Ceut = komposisi eutectik wt%
Co = awal komposisi wt% M = pembutiran konstan
= koefisien Gibbs-Thomson C-m
Dd =difusi koefisien m2 s-1
m = kemiringan likuidus 100 C k = koefisien partisi
Untuk, Al-7%Si-0.3%Mg (A356) aluminium alloy, pembutiran konstan
M adalah sama dengan 680 m3/s [2]
Pengaruh tingkat solidifikasi pada ukuran sel secondary dendrite dapat
diperiksa dengan mengambil photomicrographs dari sampel yang berbeda Waktu
solidifikasi lokal adalah waktu untuk solidifikasi dari suhu cair sampai di atas
transformasi eutektik pertama. Dari simulasi solidifikasi waktu solidifikasi lokal
didapat untuk mengetahui secondary dendrite arm spacing pada setiap lokasi tertentu
dalam casting.
Secondary dendrite arm spacing dapat diukur dengan mikroskop menggunakan
gambar sistem analisis dengan pembesaran dan kalibrasi yang sesuai. Metode
pemotongan garis linear dapat digunakan untuk mengukur dendrite arm spacing
dengan orientasi yang berbeda di lokasi yang dibutuhkan. Sebuah garis sepanjang
dendrite arm ditarik dan jumlah lengan yang melintasi garis ini kemudian dihitung
Pengukuran secondary dendrite arm spacing dilakukan dekat lokasi coran di sampel,
dimana nilai-nilai SDAS ditentukan dari simulasi.[1]Gambar-gambar dari
mikrostruktur dianalisis untuk nilai SDAS menggunakan MiC V2.0.0 microstructure
characterization program.
Referensi:
Lampiran
Gambar 1
Secondary Dendrite Arm
Spacing