Anda di halaman 1dari 6

TUGAS SEJARAH INDONESIA

Kelompok 5
Tentang Pemberontakan RMS ( Republik Maluku selatan )

Disusun oleh :

- Adila Pramitha
- Ela
- Mira Anggraeni
- Nuraeni
- Nabila Saalsabila
- Sri Rizki Isdayanti

Kelas : XII Administrasi Perkantoran 3


Kelompok 6 :

Andi aziz
Andi aziz merupakan pimpinan dari KNIL (pasukan belanda di Indonesia). Andi aziz
ditankap di Jakarta. Ia juga mengakui bahwa diisinya berawal dari rasa tidak puas terhadap
APRIS. Pasukannya KNIL berhasil ditumpas oleh tentara Indonesia dibawah pimpinan colonel
kawilaran.
Kemudian pemerintah mendatangkan ke Sulawesi selatan tentara Indonesia untuk
memelihara keamanan. Kedatangan tentara Indonesia ke Sulawesi selatan membuat
ketidakpuasan dari pasukan KNIL. Dan mereka kwatir bahwa mereka akan diskriminasi oleh
pimpinan APRIS/TNI
April 1950 pemerintah meminta Andi aziz untuk menyerahkan diri dan menarik
pasukannya. Menyerahkan senjata serta membebaskan tawanan mereka tetapi Andi Aziz lambat
untuk menyerahkan diri. Mereka pun melakukan pemberontakan dengan mendudukintempat
penting dan memiliki tawanan. Pemerintah bertidandak tegas dengan mengirimkan pasukan
(colonel Alex kawilarang)

Kelompok 7 :

Konflik dan pergolakan yang berkait dengan sistem pemerintah


a) Pemberontakan PPRI dan permesta
Munculnya pemberontakan PPRI dan permesta di Sumatra bermula dari akan adanya
persoalan di dalam tubuh angkatan darat. Beberapa tokoh militer untuk menentang kepala staf
Angkatan darat (KSAD).
Alat perjuangan tuntutan pada desember 1965 dan febuari 1957 seperti
-Dewan banteng di Sumatra Barat
-Dewan gajah di Sumatra Utara
-Dewan garuda di Sumatra Selatan
-Dewan manguni di Sulawesi
AKSAD Abdul Haris Nasution dan PM Juanda berusaha mengatasi krisis dan akhirnya
memuncak ketika tangal 15 febuari 1958.
Syariffudin pembentukan PRRI hanyalah untuk menyelamatkan Negara Indonesia bukan
untuk memisahkan diri. Proklamasi PRRI ternyata dusambut dengan antusias oleh para tokoh
manado, Sulawesi utara. Pemerintah pusat tanpa ragu-ragu lansung bertindak tegas, pada
tahun itu juga pemberontakan PRRI dan permesta berhasil dipadam, operasi militer menindak
pemberontakan yang diam-diam didukung oleh amerika.
b) Persoalan Negara federal dan BFO
Sejak pemberontakan BFO di bandung pada bulan juli 1948, BFO telah terpecah kedalam 2
kubu kelompok pertama menolak kerja sama antara belanda, kubu kedua ingin agar garis
kebijakan bekerja sama dengan belanda tetap di pertahankan BFO.
Kelompok 1 :

Pemberontakan PKI di madium


PKI merupakan partai politik pertama yang didirikan sesudah proklamasi, PKI bukanlah
partai baru karena, telah ada sejak jaman pergerakan nasional sebelum di bekukan oleh
pemerintah hindia belanda akibat pemberontakan pada tahun 1926, PKI masih bersikap
mendukung pemerintah, yang dikuasai oleh golongan, ketika golongan kiri tertempar dari
pemerintah, PKI menjadi partai oposisi dan bergabung dengan partai serta organisasi kiri lainnya
dalam front demokrasi rakyat yang didirikan Amir Syariffudin pada bulan januari 1948.
Pada awal September 1948 dipimpin PKI dipegang musola membawa PKI kedalam
pemberontakan bersenjata yan di cetuskan di madium pada tangggal 19 september 1948.
Strategi dalam mengatasi ancaman militer berbagai upaya dilakukan oleh PKI untuk meraih
kekuasaan dibawah pimpinan musso, PKI berhasil menarik partai dan organisasi kiri dalam FDR
bergabung kedalam PKI, partai ini lalu mendorong di lakukannya berbagai demonstrasi dan
pemoggokan kaum buruh dan petani sebagian kekuatan-kekuatan bersenjata juga berhasil masuk
kedalam pengaruh mereka.
Musso kerap mengeluarkan pernyataan-pernyataan yang mengecam pemerintah dan
membahayakan strategi alplomasi Indonesia melawan belanda yang ditengahi amerika serikat.
Musso lebih menunjukan keberpihakannya pada Uni soviet yang komunis padahal saat itu
amerika serikan dan uni soviet tengah mengalami perang dingin bahkan sampai mengikut
sertakan tokoh-tokoh kiri lainnya yaitu Tan malaka meredam gerak ofersif PKI musso.
Pemberontakan PKI di madium
Pada pertengahan September 1948, pertempuran pada kekuatan-kekuatan bersenjata yang
memihak PKI dengan TNI mulai meletus PKI dan kelompok pendukungnya kemusian
memusatkan diri dimadium, musso pun kemudian pada tanggal 18 september memproklamasikan
republic uni soviet Indonesia di awal pemberontakan, pembunuhan dan pejabar pemerintah dan
para pemimpin partai yang anti komunis, kaum santri menjadi korban pasukan pemerintah yang
di pelopori oleh siliwangi berhasil mendesak mundurnya pemberontakan puncak adalan ketika
musso tewas tertembaknya Amir Syariffudin juga tertangkap dan ia di jatuhi hukuman mati,
tokoh-tokoh muda PKI yaitu Aidit dan Lukman berhasil melarikan diri pada tahun 1965, mereka
berhasil menjadikan PKI kembali menjadi partai besar di Indonesia.

Kelompok 2 :

Pemberontak DI/TII
Pemberontakan DI/TII yang meluas di beberapa wilayah Indonesia bermula dari sebuah
gerakandi jawa barat yang dipimpin oleh S.M. Kartosuwiryo. Perjanjian renville yang membuka
peluang bagi kartosuwiryo untuk lebih mendekatkan cita-cita lamanya mendirikan Islam. Salah
satu keputusan renville adalah harus pindahnya pasukan RI dari daerah-daerah yang diklaim dan
duduki belanda ke daerah yang dikuasai RI
DI : Darul Islam
TII : Tentara Islam Indonesia
Awalnya kartosuwiryo memimpin perjuangan belanda dalam rangka menjungjungg perjuanggan
RI, akhirnya perjuangan tersebut beralih menjadi perjuangan untuk merealisasi cita-citanya. Lalu
menyatakan pembentukan darul islam (Negara islam atau DI) dengan di dukungkungnya TII dari
jawa barat pada agustus 1948. Ketika psukan siliwangi kembali ke jawa barat kartosuwiryo tidak
mau mengakui tentara RI tersebut kecuali mereka mau bergabung DI/TII maka pemerintahan pun
bersikap tegas. DIII atau TII jawa barat pada awalnya terlihat belum dilakukan secara terarah,
namun sejak tahun 1959.
Operasi terpadu PAGAR BETIS menyertakan juga masyarakat untuk mengepung tempattempat
pasukan DI/TII berapa, tujuan taktik ini adalah untuk mempersempit ruang erak dan memotong
arus perbekalan pasukan lawan. Selain itu, diadakan pula operasi tempur dengan Sasaran
langsung basis-basis pasukan DII/TII. Dan akhirnya kartosuwiryo ditangkap dan dihukum mati.
TNI kemudian balik kembali kewilayah tersebut setelah belanda melakukan aresi militer lainnya
yang kedua, telat terjadi kesepakatan antara Kamir fatah dengan passukan TNI Amir fatar
diangkat sebaggai coordinator pasukan didaerah operasi tegal dan brebes.

Kelompok 3 :

G30S/PKI
Terdapat 6 teori mengenai peristiwa kudeta G30S selama tahun 1965
1) Gerakan 30 september merupakan persoalan internal angkatan darat di kemukakan antara
lain oleh Ben Anderson, w.f Wertheim, dan Coen hotsapel, teori ini menyatakan bahwa
G30S banyak peristiwa yang timbul akibat persoalan dikalangan AD sendiri
2) Dalang gerakan 30 september adalah dinas intelejen amerika serikat (CIA)
teori ini berasal antara lain dari tulisan peter dale seot atau geoffery robinson. Menurut
teorii ini amerika serikat sangat kwatir Indonesia jatuh kepada tangan komunis PKI pada
masa itu memang tengah kuat-kuatnya menanamkan pengaruh di Indonesia karena itu
CIA kemudian bekerja sama dengan suatu kelompok dalam tubuh untuk memprovokasi
PKI agar melakukan gerakan kudeta setelah itu, ganti PKI yang dihancurkan. Tujuan
akhir scenario CIA ini adalah menjatuhkan kekuasaan soekarno.
3) Gerakan 30 september merupakan pertemuan antara lepentingan inggris-AS
Menurut teori ini G30s adalah titik temu antara keinginan inggris yang ingin sikap
konfiontatif soekarno terhadap Malaysia bisa di akhiri melalui penggulingan kekuasaan
soekarno dengan keingginan AS agar Indonesia terbebas dari komunis dimasa itu,
soekarno memang tengah gencar melancarkan provokasi menyerang Malaysia yang
dikatakannya sebagai Negara boneka inggris. Teori di kemukakan antara lain oleh Greg
Poulgrain.
4) Soekarno adalah dalang Gerakan 30 september
Dikemukakan oleh Anthony Dake dan John Hughes. Beranjak dari asumsi bahwa
soekarno berkeinginan melenyapkan kekuatan oposisi terhadap dirinya yang berasal dari
sebagian perwira tinggi AD. Karena PKI dekat dengan soekarno. Partai ini pun terserat.
Pada 30 september 1965. Tengah malam, soekarno memintanya (shri biju patnaik,
seorang pilot asal india) untuk meninggalkan Jakarta sebelum subuh. Disini soekarno
seakan tahu bahwa aka nada peristiwa besar-besaran esok harinya. Nmaun teori ini
dilemahkan dengan tindakan soekarno yang ternyata menolak mendukung G30S dan
mengutuk gerakan ini.
5) Dalang gerakan 30 september adalah PKI
Menurut teori ini adalah PKI penanggung jawab peristiwa G30S denan cara memperalat
unsur-unsur tentara, PKI melancarkan aksinya pada tahun 1959-1965. Saat itu soekarno
menjadi kekuatan pencegah diantara AD dengan PKI yang merupakan kelompok politik
besar yang saling bersaing. Tahun 1963 situasi persaingan semakin sneit. PKI berusaha
mendesak untuk mendapatkan kekuatan yang lebih besar maka dipilih lah strategi ofensif
untuk emmenuhuharapannya dibidang kebudayaan saat sekelompok cendeklawan anti
PKI memproklamasikan manikebu, lekra segera mengecam keras manikebu dan soekarno
menyepakati kecaman itu hingga akhirnya manikabu dikurung pemerintah sedangkan
didaerah, PKI melakukan aksi sepihak yang merupakan aksi mengambil alih tanah milik
pihak-pihak mapan di desa dengan paksa dan menolak jani-janji bagi hasil yang lama.
Bagi jenazah para korban dimasukan kedalam sumur tua. Di lubang buaya Jakarta
meraka adalah letnan jenderal ahmadyani (mentri/panglima AD ). Mayor jendral s.
parman, mayor jendral soeprapto, mayor jendral m. haryono, brigadier jendral di
panjaitan brigadir jendral sutoyo suswomiharjo dan letnan satu dleele andreas tendean.
Sedangkan jendral Abdul haris nasution berhasil lolos namun putrinya ade Irma suryani
menjadi korban. Di Yogyakarta PKI juga melakukan penculikan dan pembunuhan
terhadap perwira ade yang anti PKI. Setelah menghimpun pasukan yang masih setia
kepada pancasila. Operasi penumpasan gerakan 30 september segera dilakukan. Ketika
diketahui bahwa gerakan sptember ini berhubungan dengan PKI, maka penggeseran
terhadap pimpinan dan pendukung PKI juga terjadi G30S/PKI pun berhasil ditumpas
menghadapi pula berakhirnya gerakan dari partai komunis Indonesia. Selama tahun 1964
perlawanan terhadap saksi sepihak semakin kuat. Tindak balasan anti PKI di pelopori
oleh pemuda NU yaitu ansor, pertentangan dengan PKI dengan AD dan golongan lain
non PKI pun sedemikian panasnya tangggal 30 september 1965, saat ini soekarno jatuh
sakit. Pada tanggal 28 september 1965, pimpinan PKI memutuskan untuk bergerak.

Kelompok 4 :

Pemberontakan APRA
A. Anggota APRA dibentuk oleh kapten Raymond westerling pada tahun 1949. APRA
merupakan milisi bersenjata yang anggotanya berasal dari tentara belanda yaitu KNIL
yang tidak setuju dengan pembentukan. Angkatan perang republik Indonesia serikat
(APRIS) dijawa barat basis pasukan APRIS aadalah divisi siliwangi
B. APRA ingin agar keberadaan neggara pasundan dipertahankan sekaligus menjadikan
mereka sebagai tentara Negara federal jawa barat karena pada tanggal 1950 westerling
menguitimatum pemerintah R S pultimatum ini segera dijawab oleh perdana menteri
hatta dengan memerintahkan penangkapan terhadap westerling.
C. Pergerakan APRA
1. Menyerbu kota bandung secara mendadak
2. Melakukan terror terhadap kota bandung
3. APRA bermaksud menyerang Jakarta
4. APRA ingin membunuh hamengkubuwono IX dan kepala APRIS colonial simatupan

Tujuan untuk mendorong pemerintah supaya memperhatikan pembangunan negeri secara


menyeluruh karena pada saat itu pemerintah hanya folus pada pembangunan yang ada di
pulau jawa. Pemimpin BFO pertama

Kubu pertama : Agung gede, ide anak agung, agung (NIT) RT adil puradiredja dan RT
djumhana (Negara pasundan)

Kubu kedua : Sultan hamid 2 dan Tamansyur.

Anda mungkin juga menyukai