SKRINING ISPA
Tujuan Sebagai pedoman kerja untuk melakukan skrining atau deteksi dini
untuk penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) pada
balita
Alat dan bahan Arloji
Pelaksanaan 1. Siapkan arloji dan form pengkajian
2. Berikan penjelasan kepada ibu balita bahwa akan dilakukan
pengukuran respiratory time
3. Kemudian hitung frekuensi pernapasan. Melihat naik turunnya
dada balita.
4. Pemeriksaan dilakukan selama 1 menit (60 detik).
5. Catat pada kartu pasien
Klasifikasi ISPA 1. Batuk Bukan Pneumonia
(Kemenkes RI, a. Tidak ada tarikan dinding dada bagian bawah ke dalam
2011) (TDDK)
b. Tidak ada napas cepat:
Kriteria Nafas cepat :
Anak usia 2 bulan - <12 bulan : 50 kali atau lebih per menit
Anak usia 12 bulan - <5 tahun : 40 kali atau lebih per menit
2. Penumonia
a. Tidak ada tarikan dinding dada bagian bawah ke dalam
(TDDK)
b. Ada napas cepat
Kriteria Nafas cepat :
Anak usia 2 bulan - <12 bulan : 50 kali atau lebih per menit
Anak usia 12 bulan - <5 tahun : 40 kali atau lebih per menit
3. Pneumonia berat
a. Terdapat tarikan dinding dada bagian bawah ke dalam
(TDDK)
FORMULIR
SKRINING INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT
Nama Ibu :
Nama Balita :
PENILAIAN YA TIDAK
Anak usia 2 bulan - <12 bulan : 50 kali atau lebih per menit
Anak usia 12 bulan - <5 tahun : 40 kali atau lebih per menit
KESIMPULAN:
2. Pneumonia
3. Pneumonia berat
NB:
1. Batuk Bukan Pneumonia
a. Tidak ada tarikan dinding dada bagian bawah ke dalam
(TDDK)
b. Tidak ada napas cepat:
2. Penumonia
a. Tidak ada tarikan dinding dada bagian bawah ke dalam
(TDDK)
b. Ada napas cepat
3. Pneumonia berat
Terdapat tarikan dinding dada bagian bawah ke dalam (TDDK)