JURNAL
Oleh
ARJAN DJAMALUDIN
621 411 002
ABSTRAK
(I) mahasiswa
(II) Dosen Pembimbing
(I) mahasiswa
(II) Dosen Pembimbing
PENDAHULUN Keberhasilan usaha ternak
Pembangunan sub-sektor kambing bergantung pada tiga unsur
peternakan merupakan bagian dari yaitu bibit, pakan, dan manajemen.
pembangunan pertanian yang Merupakan pengelolaan
bertujuan untuk mencapai suatu perkawinan, pemberian pakan,
kondisi peternakan yang tangguh perkandangan, dan kesehatan ternak,
dengan dicirikan kemampuan para petani di perhadapkan
mensejaterahkan para petani ternak bagaimana mengkombinasikan factor
dan kemanpuan dalam mendorong produksi berupa lahan, ternak, modal
pertumbuhan ekonomi, dan sektor untuk menghasilkan produk
terkait secara keseluruhannya. peternakan. Pada usaha peternakan
Pembangunan peternakan diarahkan rakyat, peternak berfungsi sabagai
untuk meningkatkan mutu hasil pembuat keputusan yang berusaha
produksi, meningkatkan pendapatan, mengambil keputusan yang efektif
memperluas lapangan kerja, serta dan efisien dalam menjalankan dan
memberikan peluang berusaha bagi mengelolah usaha ternaknya.
masyarakat pada umumnya. Pada usaha peternakan
Salah satu usaha ternak yang kambing terdapat beberapa
banyak menarik perhatian adalah kelemahan yang muncul pada usaha
usaha ternak kambing. Ternak skala kecil adalah ketidak mampuan
kambing merupakan usaha yang memanfaatkan sumberdaya ternak
berpotensi untuk dikembangkan secara efisien dan peternak belum
dengan tujuan sebagai penghasil secara optimal dalam memanfaatkan
daging, menghasilkan bibit, alokasi waktu dan tenaga kerja
menambah penghasilan, serta keluarga yang terlibat, sehingga
sebagai bahan tabungan masa depan. penerimaan yang diperoleh relatif
Peternakan kambing dapat kecil. Oleh karena itu tingkat
ditumbuhkan dan dikembangkan kepemilikan ternak yang mampu
dalam lingkungan usaha mikro, mengefisiensikan pemanfatan waktu,
karena usaha ini masih banyak tenaga kerja, dan keutungan
dikelola oleh masyarakat kecil, oleh merupakan fenomena yang harus
karena itu pembangunan usaha diketahui oleh peternak. Sehingga
peternakan khususnya usaha ternak kondisi tersebut menunjukan bahwa
kambing memerlukan insentif- dalam mencapai tujuan produksi dan
insentif yang tepat agar dapat pendapatan skala usaha menjadi
meningkatkan produksi usaha masalah yang perlu
peternakan hingga mencapai dipertimbangkan, tingkat pemilikan
produksi yang maksimum untuk ternak yang optimum dalam
meningkatkan pendapatan. menghasilkan keuntungan yang
memadai harus menjadi