PENDAHULUAN
Dangerous goods adalah barang yang dikategorikan sebagai barang special cargo yang dapat
membahayakan keselamatan dan keamanan orang lain atau benda padat, gas atau cair yang dapat
membahayakan kesehatan, keselamatan jiwa dan harta benda serta keselamatan selama
transportasi maupun penyimpanan. Namun dikalangan masyarakat belum banyak yang mengenal
tentang barang berbahaya, Maka untuk itu barang – barang tersebut harus dilakukan penanganan
khusus dalam pemeriksaan, penempatan dan kemesannya untuk dapat melakukan pengangkutan
ketempat tujuan dan untuk menghindari bila terjadi kesalahan dalam hal penanganannya yang
menyebabkan kecelakaan, Dengan tingkat bahaya yang ditimbulkannya, maka penanganan yang
digunakan untuk barang – barang ini harus mengikuti persyaratan – persyaratan atau regulasi yang
berlaku secara internasional yang dikeluarkan oleh perserikatan bangsa – bangsa (PBB) atau united
nations (UN), ICAO (international civil aviation organization) dan IATA yang didalamnya termasuk
mengatur aturan tentang penanganan dangerous goods dan transportasinya adalah melalui udara.
Bila penanganan yang digunakan tidak sesuai dengan regulasi – regulasi resebut maka akan
mengalami banyak kesulitan atau masalah. Sehingga seluruh dunia juga harus melakukan
penanganan dangerous goods yang sesuai dengan regulasi – regulasi tersebut. Termasuk cara
pengemasan, pemberian label serta penyimpanan dan pemuatannya. Karena peraturan-peraturan
tersebut dibuat demi keselamatan, maka sangat penting prosedur pengakutanya dari barang-barang
berbahaya dan setiap individu yang terkait dengan barang-barang berbahaya haruslah bertanggung
jawab untuk mengetahui peraturan-peraturan baik nasional maupun internasional dan menjamin
bahwa peraturah tersebut harus dipatuhi sepenuhnya
Bukan dalam kegitan cargo saja barang-barang berbahaya dapat ditemui, bahkan dalam
kehidupan manusia barang-brang berbahaya sering sekali ditemui di lingkungan rumah, kantor.
Untuk itu sangatlah perlu kita sebagai manusia menyadari dan memahami barang-barang berhaya
atau dengerous goods, Banyak kasus yang di dapat diambil sebgai contoh dari barang-barang
berbahya bahkan kitapun sering sekali melihat di berbgai media TV, internet, koran. tentunya
barang-barang berbahaya tersebut dapat memnyebabkan kematian, Tentunya kita tidak ingin orang-
orang disekeliling dan orang-orang yang kita sayangi menjadi korban dari barang-barang berbahaya
atau dangerous goods. Barangbarang berbahaya yang sering dijumpai dalam keseharian manusia
adalah Bensin, Gas elpigi, Batrai, Alkohol, Korek api, Oli, dan ada juga yang berupa makanan,
sayuran, ikan, buah-buhan
Tertarik akan hal – hal yang telah diuraikan diatas, penulis mengkaji lebih dalam dan
mengemukakan dalam bentuk sebuah skripsi (karya ilmiah) dengan judul: “MENGENAL 9 JENIS
KLASIFIKASI BARANG BERBAHAY DAN DAMPAK TERHADAP MANUSIA ”.
B. PERUMUSAN MASALAH
a. ApapengertiandariDangereous Goods
Manfaat atau kegunaan yang akan diperoleh dari penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat baik
bagi penulis, perusahaan, maupun pembaca, serta pihak yang berkepentingan
a. Bagi penulis
Penulisan ini bermanfaat untuk menambah wawasan dan pengetahuan yang lebih luas khususnya
mengenai masalah yang diteliti yaitu tentang penanganan barang berbahaya melalui moda
angkutan udara serta untuk memenuhi salah satu tugas dari mata kuliah DENGEROUS GOOD
b. Bagi pembaca
Sebagai bahan untuk menambah pemikiran dari barang-barang berbahaya atau dengerous goods
serta dapat berguna untuk menjadi bahan referensi.
BAB II
PEMBAHASAN
Dangerous Goods adalah bahan atau barang dengan sifat berbahaya yang jika tidak
terkontrol atau ditangani dengan baik, akan menimbulkan potensi bahaya bagi kesehatan dan
keselamatan manusia, infrastruktur dan lingkungan disekitarnya.
a. Explosives
Benda- benda yang memiliki kemampuan untuk cepat terkontaminasi atau meledak sebagai
konsekuensi reaksi kimia dengan menghasilkan panas, cahaya, suara, gas, atau asap
berbahaya.
b. Gases
Gas mampu menimbulkan bahaya serius karena mudah terbakar, berpotensi sebagai asfiksia
(kondisi kekurangan oksigen pada pernapasan), memiliki kemampuan untuk mengoksidasi
dan / atau beracun pada manusia.
c. Flammable Liquids
Cairan, campuran cairan atau cairan yang mengandung padatan dalam larutan atau suspensi
yang mengeluarkan uap dan mudah terbakar
d. Flammable Solids
Padatan yang dapat menyebabkan kebakaran melalui gesekan, zat reaktif sendiri atau bahan
peledak padat yang dapat digunakan untuk pemanasan spontan.
e. Oxidizing Substances
Bahan yang meski tidak mudah terbakar, tetapi zat ini dapat berkontribusi terhadap
pembakaran zat berbahaya lainnya, kata lain zat ini bereaksi berbahaya dengan zat lain.
Zat yang dapat menyebabkan kematian atau cedera serius atau membahayakan kesehatan
manusia jika tertelan, terhirup atau terkena kulit. Zat infeksi adalah zat yang diketahui atau
dapat diduga mengandung patogen.
g. Radioactive Material
Zat yang mengandung atom yang mengalami peluruhan radioaktif. Akibatnya, saat
mengalami peluruhan radioaktif, bahan radioaktif dapat memancarkan radiasi pengion yang
berpotensi membahayakan
h. Corrosives
Zat yang bereaksi secara kimiawi menyebabkan kerusakan parah saat bersentuhan dengan
jaringan hidup dan merusak bahan sekitarnya.
Kelas 9 Macam-macam Barang Berbahaya adalah zat dan barang yang selama
transportasi menimbulkan bahaya atau bahaya yang tidak tercakup oleh 8 kelas
lainnya. Kelas ini mencakup, namun tidak terbatas pada, zat-zat yang berbahaya
terhadap lingkungan, zat-zat yang diangkut pada suhu tinggi, aneka artikel dan zat,
organisme hasil rekayasa genetika dan mikroorganisme dan (tergantung pada
metode transportasi) bahan magnet dan bahan yang diatur oleh penerbangan.
Class sign untuk kelas ini unik, dalam sistem UN karena tidak memberikan indikasi
bahaya tertentu, yang kemudian hanya dapat diperoleh dari informasi tertulis. Ada
dua nomor UN di Kelas 9 untuk bahan yang berbahaya terhadap lingkungan, UN
3077 untuk Zat Berbahaya Lingkungan Padat N.O.S dan UN 3082 Cairan Berbahaya
untuk Lingkungan N.O.S.
PERGANTIAN LABEL
Label Kelas 9 berbeda dengan peraturan internasional dengan memasukkan garis tipis dan
horizontal yang melintasi label pada titik tengahnya. Hal ini menyebabkan beberapa
pengiriman ditunda atau harus diberi label ulang oleh operator internasional karena tidak
ada jalur yang diperlukan dalam standar internasional seperti Petunjuk Teknis Organisasi
Penerbangan Sipil Internasional (ICAO) dan Kode Maritim Berbahaya Berbahaya Maritim
Internasional (IMDG). HM-215F menghapus persyaratan untuk baris pada label Kelas 9 agar
bisa selaras dengan peraturan internasional. Kepatuhan terhadap persyaratan label baru
wajib dimulai pada tanggal 1 Oktober 2014.
- Zat yang, jika terhirup sebagai debu halus, dapat membahayakan kesehatan
- Baterai lithium
- Zat dan benda yang, jika terjadi kebakaran, dapat terbentuk dioksin
- Contoh artikel adalah transformer, kondensor dan peralatan yang mengandung zat tersebut.
- Bahan yang diangkut atau ditawarkan untuk transportasi pada suhu tinggi
3257 SUHU SUHU TERTINGGI, N.O.S., di atas 100 ° C termasuk logam cair, garam cair,
3258 SUHU SUHU SOLID, N.O.S., pada atau di atas 240 ° C
- Mikroorganisme yang dimodifikasi secara genetik (GMMO) dan organisme hasil rekayasa
genetika (GMO)
2. Menyebabkantumbuhnyabenjolanpadapelapisparuparu
Bagipekerjalapangan yang sedangmembangungedung yang
memanfaatkanasbessebagaipenutupatap,
secaratidaklangsungakanmenghirupzatkimiaseratsilikat mineral yang
adapadaasbesreesebutselamaberbulanbulan.
Jikaadayatahantubuhnyatidakterjagadenganbaikmakaakantumbuhsebuahbenjolan yang
terletakpadakulit yang melapisiparuparu. Kondisiinidapatmengganggupernafasan.
3. Menyebabkannyeri dada
Seratsilikat mineral yang adapadaasbesdapatmenyebabkan dada
terasaberatdansangatnyeri.Kesulitanbernafasketikaberangkattidurdanjikakondisiinitidaksege
raditanganiolehtimmedisakantimbulkeanehan lain berupaperubahanbentukdanwarna kuku
yang terlihatmembulatsepertibentukgendang.
4. Terjadipenebalanpada pleura
Zatseratsilikat mineral yang adapadaasbesdapatmengakibatkanpenebalan Pleura ( selaput
yang melapisiparuparu) yang menyebabkanparuparumengalamipergerakan yang
lambatketikamemngembangdanmengempis, kondisiinidapatmenyebabkan dada
akanterasaberatdntidaaknyaman.
5. Menyebabkanpeningkatancairandalam pleura
Zatseratsilikat mineral yang
adapadaasbesbisaterhirupterusmenerusakanmenyebabkanpeningkatanjumlahcairan yang
adadidalamrongga Pleura ( selaput yang melapisiparuparu )
sehinggadapatmenghambatkinerjafungsiutamaparuparu, kondisiinimenyebabkan dada
sangatsakit,
sesakketikabernafasdanmengalamibatukmendadakyangfmengakibatkantersedak.
6. Menyebabkanbocornyacairankerongga pleura
Zatseratsilikat mineral yang adapadaaasbesdapatmenyebabkanbocornyacairan yang
cukupbanyakkedalamrongga pleura (selaput yang melapisiparuparu) yang
dikarenakanadanya konsentrasi protein yang terlalusedikit, bisa juga
disebabkanadanayatekanandarahtinggi.
7. Menyebabkankerusakan DNA
Serathalusasbes yang dihasilkandari proses kegiatanmenggergaji, mengeborataumemotong
yang
menyebabkanpartikelhalusdariasbestanpasengajamenguapberterbangandiudarasecaratidakl
angsungbisaterhirupolehhidunglalaumasukkedalamparuparuhinggamencapaikebagianselub
ungparu. Masuknyaserathalusitudapatmerusak DNA yang
berasaldariselubungparuatau mesothelioma.
8. Menyebabkaninfeksisaluranpernafasanatasatau ISPA
Partikeldariserathalusdariasbesdapatmenyebabkansistempernafasanterganggu.Saluranpern
afasanmenjadikotordanseratasbesdapatmelukaidindingsaluranpernafasandanmenginfeksiny
a.kondisiinidapatmenyebabkankeluhanberupasesaknafas, kesulitanbernafas, dada nyeri ,
dada terasaterbakardanparuparumengalamiperadangan.
9. Menyebabkankomplikasipadacairanlapisanparuparu (Mesothelioma)
Dampakasbesbagikesehatan juga
berdampakpadacairanlapisanparuparu. Serathalusdariasbesdapatmenyebabakanwajahdanle
hermengalamipembengkakankarenaadanyakerusakandari vena besardaritubuhbagian dada
kearahjaringanjantung.mengalamisulituntukbernafasdengan normal dan dada
terasanyeridanberathinggamenyebabkangangguanpadafungsijantung.
10. Menyebabkannafasmenjadipendek
Serathalus yang
terdapatpadaasbesdapatmengakibatkanparuparutidakmampuberkembangdanmengempisde
nganlancar, akibatnyaoksigen yang masukdalamparuparupuntidakakanlancar
.nafasterasasangatberatdanterputusputuysataupendek.
Kondisiinibisamengakibatkantersedakketikatidur.
DampakBenzyladehide
Iamerupakankomponenutamapadaekstrakkacang almond,
dandapatdiekstraksidaribeberapasumberalamisepertiaprikot, ceri, danbijipersik. Selainitu
benzaldehyde juga
dapatdigunakansebagaizatpengawetsertabahanbakupembuatanparfumkarenamemilikibau yang
khas.Dampaknegatifnyaadalah
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Barang atau benda-benda lainnya yang dianggap dapat membahayakan namun tidak
termasuk dalam 8 (delapan) kelas lain. Kemungkinan dapat menimbulkan bahaya terhadap manusia
(petugas), pesawat apabila tidak ditangani dengan baik. Barang berbahaya lain-lain ini dibagi
menjadi 5 bagian Yaitu :
Kelas 9 (MAG) : Bahan yang mengandung magnet, bila pada jarak 4,6 M dapat menimbulkan efek >
0,418 A/M atau pada kompas jarum tertarik s.d 2°.
Kelas 9 (RLI & RLM) : (Lithium ion batteries & Lithium metal batteries)
Jadi class 9 Miscellaneous dengerous goods barang-barang yang tidak terdaftar dari 8 class
tetapi mempunyai atau berpotensi bahaya. Namun barang-barang yang termasuk class 9 ini dapat
dimuat dan diangkut dalam kargo baik pesawat ataupun kapal laut dengan syarat dan ketentuan
yang berlaku