C. RUANG LINGKUP
1. Penggunaan Bahan dan Barang Berbahaya di Rumah Sakit
2. Penyimpanan Bahan dan Barang Berbahaya di Rumah Sakit
3. Penanganan Bahan dan Barang Berbahaya di Rumah Sakit
4. Identifikasi Bahan dan Barang Berbahaya di Rumah Sakit
5. Pengelolaan Bahan dan Barang Berbahaya di Rumah Sakit
6. Pemasangan Label Bahan dan Barang Berbahaya di Rumah Sakit
D. TATA LAKSANA
1. Penggunaan Bahan dan Barang Berbahaya di Rumah Sakit
a. Bahan cair yang mudah terbakar
1) Jenis bahan
Alcohol 96%
Brand Spiritus
2) Dampak Bahaya
Karena sifatnya mudah terbakar maka dapat menimbulkan kebakaran
Bila kena luka akan terasa panas
3) Bahan Berbahaya ini digunakan hampir diseluruh bagian tindakan untuk
desinfektan
b. Bahan korosif dan pengoksidasi
1) Jenis bahan
Hydrogen peroksida 50%
Asam Clorida (HCL)
2) Dampak Bahaya
Menyebabkan iritasi dan gatal dikulit dan mata bila terkena bahan ini.
Bila terhirup akan menyebabkan sesak nafas
3) Bahan Berbahaya ini digunakan di IGD
c. Bahan Pembius
1) Jenis bahan
Halothane
Etran
Isofluran
2) Dampak Bahaya
Menimbulkan mual, muntah dan menggigil
Menekan kardiovaskuler dan menurunkan tekanan darah
Menimbulkan kerusakan hati
Dapat menyebabkan Hepatitis
3) Bahan Berbahaya ini digunakan di Kamar Operasi
d. Bahan Korosive
1) Jenis bahan
Natrium Hipoklorit
Fixer
Defelover
2) Dampak Bahaya
Apabila kontak langsung dapat menimbulkan iritasi mata dan kulit
Dapat merusak warna pakaian
3) Bahan Berbahaya ini digunakan di Laundry
e. Bahan Mudah Terbakar dan Meledak
1) Jenis bahan
Oksigen
LPG
2) Dampak Bahaya
Jika terkena panas yang tinggi bias meledak
Jika terkena api dengan mudah menyebabkan kebakaran
3) Bahan Berbahaya ini digunakan di Instalasi gizi, IGD, ICU, Perawatan Bayi,
Perawatan Anak, Kamar Operasi dan Kamar Bersalin.
f. Bahan Radiasi
1) Jenis alat
Alat X-Ray Convensional
Alat X-Ray Dental (Gigi)
Lampu UV
2) Dampak Bahaya
Jangka pendek dapat mengakibatkan lemah, letih, dan lesu
Jangka panjang dapat merusak kelainan genetic, kulit, mata dan
menyebabkan kematian jika terpapar radiasi yang berlebihan.
Pencahayaan terhadap radiasi UV dapat menyebabkan kulit terbakar dan
beberapa bentuk kanker kulit dan intensitas tinggi sinar UV dapat pula
berbahaya bagi mata
3) Bahan Berbahaya ini digunakan di Radiologi, Klinik Gigi dan Mulut serta di
kamar operasi.