Spek Plts 15 KWP
Spek Plts 15 KWP
1. PENDAHULUAN
Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), merupakan salah satu alternatif dari
system pembangkit yang sesuai untuk daerah pedalaman dan jauh dari pembangkit,
yang mengakibatkan biaya pokok pembangkitnya relatif mahal. Sistem kerja dari
PLTS memanfaatkan energi matahari untuk menjadi enei listrik melalui photovoltic
(PV) modul atau yang lebih dikenal dengan Modul Surya, sehingga menjadi suatu
pembangkit yang efisien dan efektif. PLTS adalah pembangkit yang ramah lingkungan
karena system kerjanya memanfaatkan energi matahari untuk mensuplai daya listrik
ke beban.
3. SYARAT-SYARAT TEKNIS
1. Calon penyedia barang/jasa harus menyerahkan Blok Diagram dan Single Line
Diagram System PLTS Kapasitas 15 kWp secara keseluruhan.
2. Calon penyedia barang/jasa harus menyerahkan desain teknis instalasi PV modul
berserta instalasi elektrikal.
3. Calon penyedia barang/jasa dalam memberikan penawaran harus melampirkan :
a. Deskripsi system PLTS sesuai yang ditawarkan
b. Analisa penggunaan listrik dan pola pembebanan yang layak untuk system
dan daerah pelayanan
4. Calon penyedia barang/jasa adalah pabrikan atau perusahaan distributor dan juga
perusahaan jasa konstruksi dengan kualifikasi sesuai skala proyek atau pabrikan
atau perusahaan Distributor yang melakukan konsorsium dengan perusahaan jasa
konstruksi yang memiliki klasifikasi dan kualifikasi sesuai skala proyek, atau
perusahaan jasa konstruksi dengan kualifikasi dan klasifikasi sesuai skala proyek
yang mempunyai dukungan dari pabrikan atau perusahaan distributor.
5. Calon penyedia barang/jasa harus memberikan garansi system dapat beroperasi
untuk waktu selama minimum satu tahun dan harus mengganti semua komponen
yang rusak selama masa garansi tersebut, yang dinyatakan dalam bentuk surta
pernyataan (terlampir).
6. Semua peralatan dan komponen utama yang ditawarkan harus dalam keadaan baru
100% yang dibuktikan surat pernyataan dari pabrikan.
7. Semua peralatan dan komponen utama yang telah dapat diproduksi didalam negeri
harus menyertakan bukti TKDN yang sah dan tersedia untuk dilakukan inspeksi
pabrikan jika diperlukan.
8. Salinan Ijin Usaha Industri (IUI) bagi produsen dalam negeri
9. Khusus barang produksi luar negeri: Surat Dukungan Perwakilan di
Indonesia/Distributor/Agen Resmi yang telah terdaftar di Kementerian
Perdagangan dengan melampirkan bukti STP (Surat Tanda Pendaftaran) dari
Kementerian Perdagangan. Yang dimaksud produsen adalah badan usaha dalam atau
luar negeri sebagai pemegang merek dagang
10. Calon penyedia barang/jasa harus memberikan bukti garansi produksi dari
pabrikan untuk :
a. Modul Surya selama minimal 20 tahun ( dua puluh tahun untuk degradasi
output < 20%
b. Inverter minimal selama 3 tahun
c. Solar Cnarge Controller selama 3 tahun
d. Battery selama minimal 2 tahun, jaminan life time minimal 3 tahun
11. Panitia atau pihak pengguna Jasa akan melakukan pemeriksaan/audit untuk melihat
fasilitas produksi baik yang dimiliki peserta lelang maupun yang dimiliki oleh
perusahaan pendukung atau pabrikan.
12. Calon penyedia barang/jasa harus melampirkan dukungan produk dari
pabrikan/agen untuk peralatan :
a. Modul Surya
b. Inverter
c. Solar charge Controller
d. Battery
13. Peralatan yang ditawarkan harus melampirkan dokumen lolos uji dari lembaga
pengujian dalam dan atau luar negeri, peralatan yang dimaksud adalah :
a. Modul Surya (Sertifikat dan Test Report)
b. Inverter (Sertifikat atau Test Report)
c. Solar charge Controller (Sertifikat atau Test Report)
d. Battery (Sertifikat atau Test Report)
14. Instalasi PLTS harus dibuat sedemikian rupa sehingga memudahkan pemeliharaan
dan pemeriksaan secara periodik.
15. Calon penyedia barang/jasa harus membuat uraian pelatihan dan pemeliharaan
mengenai sistem yang ditawarkan.
16. Calon penyedia barang harus memberikan gambar sipil bangunan rumah operasi;
denah/layout lokasi PLTS; detail gambar pagar dan gambar perencan instalasi
listrik rumah penduduk.
17. Calon penyedia barang dan jasa harus dapat menjelaskan uraian pekerjaan kedalam
dokumen teknis hal-hal sebagai berikut :
a. Pelaksanaan (perencanaan, pelaksanaan, pengendalian dan pendataan
/dokumentasi)
b. Pendistribusian barang dan pelaksanaan pekerjaan
c. Jadwal pelaksanaan pekerjaan secara detail (termasuk kurva S)
d. Struktur organisasi pelaksanaan dan uraian tanggung jawabnya
e. Uraian system PLTS terpusat yang mencakup deskripsi system yang
ditawarkan, konfigurasi system berserta penjelasan cara kerja peralatan
dan metode operasi system.
f. Perencanaan teknis instalasi peralatan yang utama yang mencakup instalasi
elektrikal
g. Analisa perhitungan produksi energy system PLTS yang ditawarkan dengan
analisa pola pembebanan
18. Seluruh perhitungan biaya adalah biaya terpasang di lokasi termasuk PPN
19. Pelaksanaan pengadaan adalah sesuai dengan PERPRES No. 80 Tahun 2012 tentang
pengadaan barang dan jasa pemerintah.
18. Kualifikasi personil yang ditugaskan melaksanakan pekerjaan personil akan
ditugaskan untuk melaksanakan pekerjaan sekurang-kurangnya memiliki kualifikasi
sebagai berikut:
a. Team Leader/Management Proyek
b. Pendidikan minimum S1 (Elektro, Mesin, Fisika,Management) dengan
pengalaman diatas 5 tahun menguasai bidang pekerjaan yang ditugaskan.
c. Manager Lapangan/ Site Manager
d. Pendidikan minimum S1 (Elektro,Mesin,Fisika) dengan pengalaman diatas
5 tahun menguasai bidang pekerjaan yang ditugaskan
e. Pengawas
f. Pendidikan Minimum D3 (Elektro, Mesin, Fisika, Management) dengan
pengalaman diatas 5 tahun menguasai bidang pekerjaan yang ditugaskan.
g. Pelaksana Teknis
h. Pendidikan minimum SMK (Listrik, Sipil) dengan pengalaman sekurang-
kurangnya diatas 3 tahun menguasai bidang pekerjaan yang ditugaskan.
19. Penyedia Barang/Jasa harus membuat struktur Organisasi dan uraian tugas
personil yang ditugaskan.
20. Penyedia Barang/jasa atau pendukungnya harus memiliki pengalaman
melaksanakan pekerjaan sejenis yakni bidang elektrikal sub bidang 24003 dan
24007 selama 10 tahun terakhir dan telah menerapkan sistem manajemen mutu
ISO 9001, ISO 14001 dengan melampirkan copy sertifikatnya.
21. Penyedia Barang/Jasa harus membuat gambaran mengenai lokasi
22. Penyedia barang/Jasa harus menyampaikan layanan pasca penyerahan :
a. Jaminan Pengoperasian Sistem (Garansi sistem)
b. Jaminan Kontinyuitas Ketersediaan Suku Cadang/ Komponen
c. Jaminan untuk dilakukan Monev (Monitoring dan Evaluasi)
23. Seluruh komponen/peralatan utama yang ditawarkan harus dari pabrikan yang
sudah memiliki sertifikat ISO 9001 dan ISO 14001
4. SPESIFIKASI TEKNIS
PLTS-terpusat yang akan dipasang pada pekerjaan ini merupakan suatu sistem
PLTS yang menggabungkan/mengkombinasikan beberapa modul surya menjasi satu
array yang diatur secara otomatis oleh inverter. Sistem pembangkit ini terpusat
dengan energi yang dihasilkan didistribusikan melalui panel distribusi ke rumah
rumah/pengguna melalui jaringan distribusi listrik AC tegangan rendah 220V.
Untuk menjamin pembagian listrik yang merata kepada seluruh pengguna maka
disetiap rumah pengguna akan dipasang energy limiter sebagai alat pembatas
dayanya. Inverter yang digunakan juga harus memiliki kemampuan untuk digabung
(hybrid) dengan pembangkit listrik diesel genset, sebagai antisipasi penambahan
daya pada saat yang akan datang.
d. Inverter
Inverter berfungsi merubah arus DC ke AC
1 Total Kapasitas minimum 15 kW
2 Tegangan output : 220-230VAC, 50Hz, single phase
3 Tegangan input DC : 48 Vdc
4 Gelombang output : sinus murni
5 Max . surge power 200 %
6 Efisiensi ≥ 95 %
7 Total Harmonic Distortion (THD): ≤ 3%
8 Sistem proteksi : DC Over/Under – Voltage, AC over / Under Voltage,
Over Load, Short Circuit Protection
9 Indicator (LCD display) :inverter voltage & current, inverter frequency,
battery voltage & current.
10 Memiliki fitur battery temperature sensor, battery boost, equalization
untuk mencegah kerugian kapasitas baterai dan life time baterai.
11 Dilengkapi dengan fitur data logger dan communication/interface untuk
komunikasi data dengan Remote Monitoring System.
12 Indek Proteksi : IP20
13 Melampirkan salinan sertifikat ISO 9001, ISO 14001 dari pabrikan
14 Melampirkan sertifikat tkdn atau surat pernyataan sedang dalam proses
verifikasi dari badan yang berwenang .
15 Garansi produk : minimal 3 (tiga) tahun
l. Instalasi Rumah
1. Jumlah rumah yang dialiri listrik 100 rumah
2. Instalasi Rumah mencakup instalasi kabel dari jaringan ke rumah dan
instalasi listrik di dalam rumah dengan ketentuan Instalasi di dalam
rumah terdiri dari instalasi jaringan kabel, paling sedikit 3 (tiga)
buah titik lampu, 1 (satu) buah stop kontak, alat proteksi short
circuit, dan alat pembatas sesuai kapasitas daya tesambung dan
pemakaian energi listrik.
3. Kabel Instalasi : NYM 2 x 1,5 mm2 (memiliki SNI), maksimal 25 m.
4. Lampu Penerangan: Lampu Hemat Energi (TL/PL/CFL/LED) 220 V.
5. Menggunakan lampu hemat energy minimal 5 watt dan lulus uji
standar SNI . salinan sertifikat dan brosur asli harus di lampirkan.
6. Alat pembatas. Berfungsi membatasi pemakaian energi (VAh) dengan
spesifikasi sebagai berikut :
a.maksimum arus output sampai dengan 1 A, 220 V;
b. batas pemakaian energi dan reset time dapat diatur;
c. setting batas pemakaian per hari adalah tetap;
d. memiliki sistem untuk memutus (dan menyambung kembali)
hubungan listrik pada pelanggan tertentu yang bermasalah;
e. memiliki fungsi proteksi apabila terjadi arus hubung singkat (short-
circuit) dan fungsi ini tidak menggunakan peralatan yang memerlukan
stok pengganti (contoh stok mechanical fuse / sekering) dan dapat
kembali normal setelah tidak ada kelebihan arus
f.memiliki sistem pengaman/segel sehingga pelanggan tidak
dapat melakukan pencurian energi (bypass).
g. Energy limiter disetting pada kondisi batasan daya 300 wh/hari
h. Energy limiter memiliki indicator LCD untuk melihat akumulasi
pemakain dan sisa energy
i. Energi limiter mampu me “resert” kuota energy harian secara
otomatis
j. Kabel dari jaringan distribusi ke rumah LVTC 2 x 10 mm2
(twisted)
k. Melengkapi perencanaan gambar instalasi listrik rumah
K. Sistem Pengaman
1. Sistem pengaman jaringan listrik jika terjadi gangguan, baik untuk
alasan keselamatan, gangguan sosial, maupun untuk memudahkan
perbaikan harus menjadi bagian dari desain sistem.
2. Grounding harus dilakukan sekurang-sekurangnya di area pembangkit,
jaringan distribusi dan setiap rumah pelanggan. Sistim grounding
harus berpedoman pada SNI Pembumian yang berlaku.
L. TV Umum + Parabola
1. Televisi LCD/LED berwarna dengan ukuran minimal 32 inch
2. Menggunakan antena Parabola digital 6 feet lengkap dengan receiver
3. Dan material instalasi lainnya.
RAB PLTS 15 kWp
I Peralatan PLTS 15 kW
1 Module surya 15 kW 1 Set
2 Sistem Batere 144 kWh dan rak 1 Set
3 Sistem Inverter 15 kW dan sistem kontrol 1 Set
4 Rumah pembangkit,Modul support,pagar 1 Set
Sistem Jaringan Distribusi Tegangan Rendah dan
5 sambungan Rumah M
Instalasi rumah,Pembatas Energi,Lampu dan stop
6 kontak 100 Set
Panel distribusi,Panel Box,Kabel,Bahan Istalasi, dan
7 penangkal petir 1 Set
8 TV 32" dan Parabola 1 Set
TOTAL MATERIAL
II Jasa
1 Biaya Pengiriman Barang 1 set
2 Biaya Pemasangan dan Uji Coba di lokasi 1 set
3 Testcom , Pelatihan dan Sosialisasi 1 set
4 TOTAL JASA
5 TOTAL + PAJAK ( 10% ) + ( 2,5 % ) PEMBULATAN