Komplikasi Pada Kehamilan Remaja Dan Faktor
Komplikasi Pada Kehamilan Remaja Dan Faktor
Yang Mempengaruhi
Abstrak
Tujuan: Menilai faktor-faktor yang memberikan pengaruh terhadap komplikasi
yang dapat terjadi pada kehamilan remaja.
Metode: Dilakukan penelitian potong lintang dengan consecutive sampling
terhadap responden remaja yang sedang dalam masa kehamilan ataupun telah
melahirkan anak pertama. Data penelitian ini diperoleh dari Rumah Sakit
dr.Zainoel Abidin, Banda Aceh selama periode waktu juni hingga November
2012.
Hasil: Pada karakteristik demografis didapatkan terbesar pada rentang usia 17-19
tahun dan berada pada sex Maturation rate 5. Komplikasi yang paling sering
terjadi adalah operasi seksio sesarea, ketuban pecah dini dan cephalopelvic
disporprotion. Terdapat hubungan yang bermakna (p<0.05) antara kunjungan
antenatal yang dilakukan sesuai dengan kriteria WHO dan tingkat ekonomi
dengan kejadian komplikasi.
1
Komplikasi Pada Kehamilan Remaja Dan Faktor-Faktor Desember, 2016
Yang Mempengaruhi
LATAR BELAKANG
Kehamilan remaja adalah salah satu masalah utama yang dihadapi oleh negara-
Komplikasinya tidak berakhir pada ibu selama kehamilan dan persalinan, tetapi
prematur, bayi dengan berat badan lahir rendah dan disproporsi sefalopelvik.2
METODE
dan di lakukan di Rumah Sakit Umum Dr. Zaenal Abidin dari juni sampai
november 2012. Target populasi penelitian ini adalah perempuan berusia 10-19
tahun yang memiliki kehamilan pertama mereka. Kriteria inklusi untuk penelitian
sementara kriteria eklusi kami menolak untuk menyetujui dan data yang tidak
lengkap.
2
Komplikasi Pada Kehamilan Remaja Dan Faktor-Faktor Desember, 2016
Yang Mempengaruhi
wanita berusia 10-19 tahun. Kami mengikuti beberapa responden kami, selama
masa kehamilan dan pada waktu yang kami butuhkan untuk melakukan
HASIL
Dari 107 sampel yang dilakukan, usia pasien berkisar dari usia 14-19 tahun
3
Komplikasi Pada Kehamilan Remaja Dan Faktor-Faktor Desember, 2016
Yang Mempengaruhi
terjadi komplikasi adalah operasi caesar (33.33%), ketuban pecah dini (21.5%)
hubungan yang signifikan antara umur, tingkat kematangan seksual, status gizi,
signifikan antara kunjungan antenatal dilakukan sesuai dengan kriteria WHO dan
4
Komplikasi Pada Kehamilan Remaja Dan Faktor-Faktor Desember, 2016
Yang Mempengaruhi
DISKUSI
berada di kisaran usia 17-19 tahun. Hal ini sesuai dengan hasil yang diperoleh
oleh data dari survei Kesehatan Ibu dan Anak, 2000, yang menemukan bahwa usia
modus dan median dari kehamilan remaja di RSUDZA Banda Aceh adalah pada
usia 19 tahun (51.4%). Hal ini sejalan dengan tingkat kematangan seksual yang
kami peroleh sebagian besar pada tingkat kematangan seksual 5 yang secara klinis
menunjukan kisaran usia antara 17-20 tahun. Dari total 107 responden, ada 93
5
Komplikasi Pada Kehamilan Remaja Dan Faktor-Faktor Desember, 2016
Yang Mempengaruhi
terjadi tiga dari komplikasi yang umum adalah 31 responden menjalani operasi
WHO, dengan jumlah komplikasi yang terjadi. Menurut kriteria WHO, kunjungan
minimal 4 kali sekali pada trimester 1, sekali dalam 2 trimester dan 2 kali pada
trimester 3. Ini kinsisten dengan penelitian yang telah dilakukan oleh WHO pada
ekonomi dengan kejadian komplikasi dengan nilai p value dari 0.014. karena
diperlukan untuk memperoleh lebih banyak waktu, sehingga akan di tunda untuk
dapat di diagnosa dan ditangani. Adapun status perkawinan, tidak ada hubungan
KESIMPULAN
6
Komplikasi Pada Kehamilan Remaja Dan Faktor-Faktor Desember, 2016
Yang Mempengaruhi
DAFTAR PUSTAKA
1. Martin E. Kehamilan remaja. Universitas dari illinois [online] [dikutip
pada remaja di tehran. Tehran: int J obstetri ginekologi. 2002; 78: 245-7.