Anda di halaman 1dari 4

ISTANA NEGARA MALAYSIA

Istana Negara adalah sebuah kompleks istana Malaysia yang terletak


di Jalan Duta , Kuala Lumpur , Malaysia . Secara resmi, istana ini digunakan pada
15 November 2011 untuk menggantikan Istana Negara di Jalan Istana sebagai
tempat bersemayam kediaman resmi Yang di-Pertuan Agong dan Raja Permaisuri
Agong Malaysia . Istana ini telah diserahkan kepada administrasi Istana Negara
pada 18 Oktober 2011 dan beroperasi penuh pada 11 November 2011.

Istana Negara ini pada mulanya adalah kediaman seorang ahli dagang Cina,
Chan Wing yang dibangun pada tahun 1928. Sewaktu penjajahan Jepang di Malaya
pada 1942- 1945, Jepang mengambil alih kediaman ini dan menukarnya menjadi
kediaman resmi Jepang dan pejabat serta pegawai-pegawai Jepang. Setelah
berakhirnya perang dunia, kerajaan Negeri Selangor mengubah kediaman ini dan
menjadikan tempat ini sebagai kediaman resmi Sultan Selangor. Setelah negara
mencapai Kemerdekaan pada 1957, Kerajaan Persekutuan yang baru dibentuk
ketika itu mengubah kediaman ini menjadi kediaman resmi bagi Yang Di-Pertuan
Agong.
Istana Negara ini dikelilingi pagar tinggi, tapi anda masih bisa melihat
kawasan istana dan taman yang menarik dan dijaga keindahannya. Gaya arsitektur
bangunan istana ini adalah Arsitektur Islam, Melayu. Istana Negara Jalan Duta ini
dibangun mencakup tiga komponen utama yaitu Komponen Resmi, Komponen
Royal dan Komponen Administrasi.Sebagai simbol kekuasaan, tentu saja yang
namanya istana raja dibangun sebagus dan semegah mungkin. Demikian halnya
dengan Istana Raja Malaysia di Kuala Lumpur yang berdiri gagah dengan kubah
emasnya yang berkilauan di atas bukit. Kehadiran istana berkubah emas ini telah
menggantikan istana lama yang berada di Jalan Istana. Demi alasan dan
pertimbangan tertentu, pemerintah Malaysia memutuskan untuk memindahkan
istana lama tersebut ke istana yang baru. Sementara istana lama dijadikan Museum
Diraja.

Istana Negara ini memiliki 3 jalur masuk utama yakni Pintu Gerbang Masuk
Utama yang menggunakan jalan masuk bertingkat dari Jalan Duta adalah untuk
penggunaan Seri Paduka Baginda Yang di-Pertuan Agong dan Seri Paduka Baginda
Raja Permaisuri Agong, Duli-Duli Yang Maha Mulia Raja-Raja serta Duli-Duli
Yang Maha Mulia Ratu-Ratu Baginda, Tuan Yang Terutama Presiden-Presiden
Negeri, Kepala Negara dan Kepala Pemerintahan. Pintu 2 yang terletak di Jalan
Semantan-Dungun adalah pintu masuk bagi Tamu-Tamu Royal. Pintu 3 pula yang
terletak di Jalan Seri Hartamas, Mont Kiara adalah untuk penggunaan Rakyat yang
ingin berurusan dengan Seri Paduka Baginda Yang di-Pertuan Agong dan Seri
Paduka Baginda Raja Permaisuri Agong serta Administrasi Istana Negara.

Pemerintah Malaysia telah mengusulkan pembangunan Istana Negara yang


baru yang terletak di Jalan Duta. Istana baru ini bertujuan untuk menggantikan
Istana Negara yang lama yang telah digunakan sejak 1928. Ini adalah kali pertama
pemerintah Malaysia membangun sendiri istana Yang di-Pertuan Agong mengingat
istana yang terdahulu adalah dibeli dari seorang jutawan Cina.Pertuan Agong dan
Seri Paduka Baginda Raja Permaisuri Agong serta Administrasi Istana Negara.

Kompleks Istana Negara Baru ini dikembangkan di atas lahan seluas 241.3
hektar yang dibagi menjadi empat sayap dan termasuk daerah menempatkan
kendaraan. Ini mencakup konstruksi Gedung Utama Istana Negara serta bangunan-
bangunan dan fasilitas pendukung lainnya dengan luas lantai kasar keseluruhan
sebanyak 90,082 meter2. Turut dilaksanakan untuk melengkapi kebutuhan
Kompleks ini adalah pembangunan jalan masuk bertingkat Jalan Duta ke Pintu 1
Istana Negara dan naiktaraf Jalan Changkat Semantan ke Pintu 2 Istana Negara
yang dikelola oleh Cabang Jalan, Markas JKR. Proyek ini telah mulai dibangun
pada akhir November 2007 dan siap sepenuhnya pada akhir September 2011.
Kompleks ini juga mencakup bangunan istana, perumahan untuk pekerja istana,
kantor polisi dan keamanan, kamp militer mini dan gerbang masuk dua tingkat dari
Jalan Duta.

Dengan arsitektur yang melambangkan Islam dan Melayu, tatarias lampu,


pemalapan dan pencahayaan luar dan dalam istana berbeda. Desain ini bertujuan
untuk menciptakan suasana yang khas di samping menghemat energi. Sistem ini
akan dipusatkan dan dikawal oleh 10 tombol kontrol di lokasi yang berbeda.

Anda mungkin juga menyukai