Sholat Wudhu’
Shalat sunnah 2 rakaat yang bisa dikrjkan tiap selesai wudhu,
Niatnya:
Ushalli sunnatal wudlu-i rak’ataini lillahi Ta’aalaa
Rasulullah bersabda: “Apabila seseorg diantara kamu msk masjid, maka jgnlah hendak duduk
sblm shalat 2rakaat lbh dahulu” (H.R.Bukhari&Muslim).
Niatnya:
Ushalli sunnatal Tahiyatul Masjidi rak’ataini lillahi Ta’aalaa
Artinya:
“Aku niat shalat sunnah tahiyatul masjid 2 rakaat karena Allah”
3. Sholat Dhuha
Sholat sunnah yg dikrjkan ketika matahari br naik. Jumlah rakaatnya minimal 2 maksimal 12.
Dari Anas berkata Rasulullah: “Barang siapa shalat Dhuha 12rakaat, Allah akan membuatkan
utknya istana disurga” (H.R.Tarmiji&Abu Majah).
Niatnya:
Ushalli sunnatal Dhuha rak’ataini lillahi Ta’aalaa
Artinya:
“Aku niat shalat sunnah Dhuha 2 rakaat krn Allah”
4. Shalat Rawatib
Sholat sunnah yang dikerjakan mengiringi shalat fardhu. Shalat rawatib ada dua macam,
yaitu Qabliyah dan Ba’diyyah;
Shalat Rawatib Qabliyah adalah shalat sunnah rawatib yang dikerejakan sebelum shalat wajib.
Waktunya, 2 rakaat seblm shalat Subuh, 2 rakaat sebelum sholat Dzuhur, 2 atau 4 rakaat sebelum
shalat Ashar dan 2 rakaat sebelum shalat Isya’.
Niatnya:
Ushalli sunnatadh Dzuhri* rak’ataini Qibliyyatan lillahi Ta’aalaa
Artinya:
“Aku niat shalat sunnah sebelum Dzuhur 2 rakaat karena Allah”
*) bisa diganti dengan shalat wajib yang akan dikerjakan.
Shalat Rawatib Qabliyah adalah shalat sunnah rawatib yang dikerjakan setelah shalat fardhu.
Waktunya, 2 atau 4 rakaat sesudah shalat Dzuhur, 2 rakaat sesudah shalat Magrib dan 2 rakaat
sesudah shalat Isya’.
Niatnya:
Ushalli sunnatadh Dzuhri* rak’ataini Ba’diyyatan lillahi Ta’aalaa
5. Shalat Tahajud
Shalat sunnah pada waktu malam. Sebaiknya lewat tengah malam dan setelah tidur. Minimal 2
rakaat maksimal sebatas kemampuan kita. Keutamaan shalat ini, diterangkan dalam Al-Qur’an:
Niatnya:
Ushalli sunnatal tahajjudi rak’ataini lillahi Ta’aalaa
Artinya:
“Aku niat shalat sunnah tahajjud 2 rakaat karena Allah”
Artinya; “Aku melakukan sholat sunnah wudhu’ dua rakaat karena Allah ta’ala”
3. pada rakaat pertama setelah takbiratul ihram , membaca doa iftitah kemudian menbaca surat
alfatihah lalu membaca surat Alkafirun.
Artikel terkait : Tata Cara Sholat Sunnah Wudhu’ (Niat, Doa Dan Keutamaannya)
4.kemudian ruku’, I’tidal, sujud, duduk diantara dua sujud (sama seperti sholat biasa).
5. pada rakaat kedua membaca surat Alfatihah, kemudian membaca surat Al-ikhlas.
6. kemudian ruku’, I’tidal, sujud, duduk diantara dua sujud, kemudian duduk tasy ahud akhir
lalu memberi salam.
Shalat rawatin ialah shalat yang di kerjakan sebelum dan sesudah shalat fardhu. Selurh dari
shalat rawatib ini ada 22 raka’at yaitu:
2 raka’at sebelum shalat subuh (sesudah shalat subuh tidak ada sunah ba’diyah)
2 raka’at sebelum shalat zuhur. 2 atau 4 raka’at sesudah shalat zuhur.
2 raka’at atau 4 raka’at sebelum shalat ashar,(sesudah shalat ashar tidak ada sunah ba’diyah)
2 raka’at sesudah shalat magrib
2 raka’at sebelum shalat isya
2 raka’at sesudah shalat isya
Di antara shalat-shalat tersebut ada yang dinamakan “sunnah mu’akad ” artinya sunah yang
sangat kuat yaitu:
Artinya : {” Saya niat sholat sunnah sesudah Maghrib dua raka’at, karena Allah Ta’ala.. “}