Anda di halaman 1dari 9

Cara Pasang Rangka Atap Baja Ringan

Jayawan
RANGKA ATAP BAJA RINGAN
5/5 (2)

Pemasangan kuda-kuda baja ringan di atas struktur pendukungnya (kolom atau ringbalk) harus
dilaksanakan secara

benar dan cermat, agar rangka atap baja ringan terpasang sesuai dengan persyaratannya.

Persyaratan teknis rangka atap baja ringan di antaranya adalah:


1. Kuda-kuda terpasang kuat dan stabil, dilengkapi
dengan angkur (dynabolt) pada kedua tumpuannya.

1. Semua kuda-kuda tegak-lurus terhadap ringbalk.


2. Ketinggian apex untuk pemasangan nok di atas setiap
kuda-kuda rata.

1. Sisi miring atap rata (tidak bergelombang).


2. Tidak ada kerusakan lapisan pelindung.
3. Tidak terjadi deformasi (perubahan bentuk) akibat
kesalahan pelaksanaan pekerjaan.
Pemasangan kuda-kuda baja ringan di atas kedua tumpuannya dapat dilakukan dengan dua cara,
yaitu:
a. Dipasang langsung di atas ringbalk.
b. Dipasang di atas ringbalk dengan perantara wall-plate.

Penggunaan sistem tumpuan dengan wall-plate sedapat


mungkin harus dihindari, karena tumpuan dengan wall-plate hanya ditujukan untuk meratakan
(leveling) ringbalk, jika ringbalk tidak rata.
Penggunaan wall-plate akan berakibat kedalaman dynabolt yang tertanam di dalam ringbalk
menjadi berkurang. Selain itu, juga terdapat ruang kosong di dalam wall-plate yang dapat
mengakibatkan perletakan kuda-kuda menjadi kurang stabil.

Pemasangankonstruksi rangka atap baja ringan

Tumpuan dengan Wall-plate dan Langsung ringbalk

Contoh sistem tumpuan Wall-Plate Kuda-kuda ditumpuka pada boxed C75.100 , diikat dengan
grip segitiga

Pemasangan kuda-kuda harus mengikuti beberapa langkah kerja

sebagai berikut:

1. Langkah 1: Persiapan kerja


1. Menyiapkan gambar rencana atap dan perletakkan kuda- kuda, dan tidak diperkenankan
menggunakan gambar draft sebagai panduan.
2. Menyiapkan semua peralatan perlengkapan keselamatan dan kesehatan kerja, dan memperhatikan
petunjuk tentang persyaratan melakukan pekerjaan di atas ketinggian (lihat bagian keselamatan
kerja).
3. Menyiapkan semua perlengkapan untuk pemasangan kuda-kuda, antara lain: bor dan hexagonal
socket,meteran, selang air (waterpass), alat penyiku, mesin pemotong, gergaji besi, palu, dan
sebagainya.
 Langkah-langkah : Leveling dan marking
1. Memastikan seluruh permukaan atas ring balok dalam keadaan rata dan siku, dengan
menggunakan selang air (waterpass) dan penyiku sebagai alat bantu

2. Memastikan bahwa rangkaian ring balok telah mengikat semua bagian bangunan dan
tersambung secara benar (monolith) dengan kolom yang ada di bawahnya.
3. Memberi tanda posisi perletakan kuda-kuda (truss), sesuai dengan gambar rencana atap.
4. Mengukur jarak antar kuda-kuda

c. Langkah 3: Pengangkatan dan pemasangan kuda-kuda


1. Mengangkat kuda-kuda secara hati-hati, agar tidak meng akibatkan kerusakan pada rangkaian
kuda-kuda yang telah selesai dirakit .

2. Memastikan posisi kiri dan kanan (L-R) kuda-kuda tidak terbalik. Sisi kanan dan kiri kuda-
kuda dapat ditentukan dengan acuan posisi saat pekerja melihat kuda-kuda, dengan mulut web
dapat dilihat oleh pekerja. Bagian di sebelah kiri pekerja disebut sisi kiri, sedangkan yang berada
di sebelah kanannya adalah sisi kanan.

3. Mengontrol posisi berdirinya kuda-kuda agar tegak lurus


dengan ringbalok menggunakan benang dan lot (unting-unting)

4. Mengencangkan kuda-kuda dengan plat L (L bracket), dengan menggunakan 4 buah screw 12


– 14 x 20 HEX.

5. Mengencangkan plat L dengan ring balok menggunakan dynabolt, dan menambahkan balok
penopang sementara, agar posisi kuda-kuda tidak berubah.
6. Mengulangi langkah ke-1 sampai ke-6 untuk mendirikan semua kuda-kuda, sesuai dengan
posisinya dalam gambar kerja.
7. Memeriksa ulang jarak antar kuda-kuda dari as ke as
(maksimum 1,2 meter).
8. Memeriksa kedataran (leveling) semua puncak kuda-kuda
(Apex), dan memastikan garis nok memiliki ketinggian yang
sama (datar)

9. Memasang balok nok.


10. Memasang bracing (pengikat) sebagai perkuatan, jika bekerja beban angin. Bracing
dipasang di atas top-chord dan di bawah reng.
11. Bila menggunakan aluminium foil, lapisan ini dipasang terlebih dahulu di atas truss,
jurai dan rafter
12. Memasang reng (roof battens) dengan jarak menyesuaikan jenis penutup atap yang
digunakan. Setiap pertemuan reng dengan kuda-kuda diikat memakai screw ukuran 10-16×16
sebanyak 2 (dua) buah

13. Memasang outrigger (gording tambahan setelah kuda-kuda terakhir yang menumpu
ringbalk). Pada atap jenis pelana, outrigger dapat dipasang sebagai overhang dengan panjang
maksimal 120 cm dari kuda- kuda terluar, dan jarak antar outrigger 120 cm. outrigger harus
diletakkan dan di-screw dengan dua buah kuda-kuda yang terdekat.

14.Memasang ceilling battens dengan jarak antar masing-masing ceilling battens adalah 120 cm.
Komponen ini dipasang pada permukaan bagian atas bottom chord kuda-kuda dan di-screw.

Untuk pertemuan ceilling battens dengan ring balok di beri bantalan bracket yang diikat
memakai 2 (dua) buah dynabolt. Fungsi ceilling battens adalah untuk memperkuat ikatan antar
kuda-kuda. Jika diperlukan, sambungan memanjang ceilling battens sebaiknya tepat diatas
bottom chord.

Setiap sambungan harus overlap 40 cm, dan setiap pertemuan dengan bottom chord harus di-
screw. Ceiling battens
selanjutnya dapat difungsikan untuk menahan plafond dan penggantungny Pemasangan ceiling
battens Sambungan ceilling battens atau top span overlap sepanjang 40 cm dengan perkuatan 4
buah screw

d. Pemasangan penutup atap


1. Memeriksa ulang pemasangan kuda-kuda sesuai dengan nomor, kedataran nok maupun sisi
atap, dan memastikan support overhang terpasang dengan benar .

2. Bila menggunakan Aluminium Foil, maka lapisan ini dipasang terlebih dahulu di atas jurai dan
rafter,
3. Menentukan jarak reng sesuai dengan jenis penutup atap yang digunakan, kemudian
dilanjutkan dengan
pemasangan reng (roof battens) dengan screw 10 – 16 x 16 HEX.
4. Memasang satu jalur penutup terlebih dahulu dari bawah ke atas. Pemasangan penutup atap
harus lurus dan rapi
agar polanya menjadi rapi dan tidak berbelok – belok

Inspeksi Akhir
Karat dapat disebabkan oleh penempelan kotoran (serpihan- serpihan akibat proses pemotongan
baja ringan) atau penggunaan bahan logam lain pada struktur baja ringan, seperti:

pengikatan dengan kawat bendrat, pemasangan sekrup yang tidak standar, atau karena goresan
benda tajam.

Jika terjadi korosi pada suatu logam yang menempel pada baja ringan, maka resiko penjalaran
korosi sangat besar
Oleh karena itu harus dilakukan inspeksi akhir untuk memastikan tidak ada kotoran maupun
logam-logam lain yang masih menempel ataupun berada di sekitar struktur baja ringan.
https://jayawan.com/cara-pasang-rangka-atap-baja-ringan/

Salah satu dari tiga kebutuhan dasar manusia adalah papan atau tempat tinggal. Dahulu, manusia
sudah cukup puas dengan memiliki sebidang tanah dengan bangunan sederhana di atasnya. Namun,
standard kebutuhan tersebut telah bergeser akibat dari beberapa faktor. Faktor utama adalah
bangunan dengan konstruksi konvensional tidak tahan terhadap bencana, seperti gempa, sehingga
muncullah kebutuhan terhadap konstruksi tahan gempa. Faktor lain adalah faktor ekonomi. Secara
umum masyarakat ingin mendapatkan kualitas terbaik dengan harga yang terjangkau.
Hingga saat ini, teknologi konstruksi makin inovatif, memberikan solusi-solusi terbaik kepada para
pengguna bangunan. Berikut ini kami paparkan salah satu teknologi dalam lingkup konstruksi atap,
yaitu rangka atap baja ringan, yang berfokus kepada teknis pemasangannya. Pada prinsipnya,
pemasangan atap baja ringan memiliki beberapa persyaratan teknis dan langkah-langkah kerja yang
sistematis. Adapun persyaratan teknis pemasangan atap baja ringan adalah sebagai berikut :

 Kuda-kuda terpasang kuat dan stabil, serta terpasang tegak lurus terhadap ringbalk.
 Ketinggian apex untuk pemasangan nok diatas setiap kuda-kuda adalah rata.
 Sisi miring atap rata.
 Tidak ada kerusakan pada coating.
 Tidak terjadi deformasi akibat kesalahan pelaksanaan pekerjaan.

Setelah persyaratan teknis tersebut terpenuhi, maka pemasangan kuda-kuda baja ringan dapat
dilaksanakan. Cara pemasangan atap baja ringan terdiri dari 3 tahapan utama, yaitu :
persiapan, levelling dan marking dan pemasangan.

pemasangan atap baja ringan


Persiapan
Pada tahap ini yang perlu dipersiapkan yaitu :

 Gambar rencana atap dan perletakan kuda-kuda.


 Perlengkapan pemasangan kuda-kuda, antara lain : bor, hexagonal socket,
meteran, waterpass, alat penyiku, mesin pemotong, gergaji besi, palu.
 Peralatan K3 (kesehatan & keselamatan kerja) sebagai persyaratan melakukan pekerjaan di
atas ketinggian.

Leveling dan marking


Setelah persiapan sempurna, cara pemasangan atap baja ringan berikutnya adalah melakukan
kegiatan leveling dan marking, yaitu :

 Memastikan seluruh permukaan atas ring balok sudah dalam keadaan rata dan siku serta
memastikan bahwa rangkaian ring balok telah mengikat semua bagian bangunan dan
tersambung secara benar dengan kolom yang ada dibawahnya.
 Mengukur jarak antar truss, kemudian memberi tanda posisi perletakan truss sesuai dengan
gambar kerja.

Pemasangan kuda-kuda baja ringan

 Memasang kuda-kuda sesuai dengan nomor urutan. Ketika memasang, pastikan posisi kiri
dan kanan kuda-kuda tidak terbalik (bila menggunakan aluminium foil, lapisan ini dipasang
terlebih dahulu di atas truss, jurai dan rafter).
 Mengontrol posisi berdirinya kuda-kuda agar tegak lurus dengan ring balok (menggunakan
benang dan lot).
 Mengencangkan kuda-kuda dengan plat L, menggunakan 4 buah screw 12 –14 x 20 HEX.
 Mengencangkan plat L dengan ring balok menggunakan dynabolt, dan menambahkan balok
penopang sementara, agar posisi kuda-kuda tidak berubah.

pemasangan atap baja ringan

 Memasang balok nok.


 Memasang bracing sebagai perkuatan, jika bekerja beban angin. Bracing dipasang diatas top-
chord dan di bawah reng.
 Memasang reng dengan jarak menyesuaikan jenis penutup atap yang digunakan. Setiap
pertemuan reng dengan kuda-kuda diikat memakai screw ukuran10-16×16 sebanyak 2 (dua)
buah.
 Memasang outrigger.
 Memasang ceiling battens pada permukaan bagian atas bottom chord kuda-kuda dan di-
screw (jarak antar masing-masing adalah 120 cm). Fungsi ceiling battens adalah untuk
memperkuat ikatan antar kuda-kuda.. Untuk pertemuan ceiling battens dengan ring balok
diberi bantalan bracket yang diikat memakai 2 buah dynabolt. Ceiling battens selanjutnya
dapat difungsikan untuk menahan plafond dan penggantungnya.

Jika Anda hendak menggunakan rangka atap baja ringan untuk konstruksi bangunan Anda, pastikan
Anda memilih aplikator atap baja ringan yang kompeten, dengan tenaga ahli yang memiliki
pengetahuan dasar tentang teknis pemasangan atap baja ringan yang telah kami paparkan di atas.
Bagi Anda yang hendak membangun rumah di kota Bogor, dan berencana menggunakan atap baja
ringan, Anda dapat menggunakan jasa aplikator atap baja ringan bogor yang memiliki pengalaman
lebih dari 5 tahun di bidangnya serta tenaga ahli atap baja ringan yang kompeten. Selamat mencoba!
https://rangkaatapbajaringanbogor.com/teknik-pemasangan-atap-baja-ringan/

metode pemasangan baja ringan


Ahadi 26 September 2011 Metode kerja 3 Comments

Perkembangan teknologi baja di indonesia yang mampu berikan alternatif rangka atap rumah
dari kayu berubah menjadi baja ringan nampaknya makin di minati masyakat secara luas,
berbagai pertimbangan pun dapat menjadi alasan untuk lebih memilih rangka atap baja ringan,
namun sebenarnya diperlukan metode pemasangan baja ringan yang baik agar mendapatkan hasil
rangka atap baja ringan yang memuaskan, sedikit uraian berikut ini semoga dapat memberikan
gambaran, sebelumnya kita lihat begaimana perbedaan antara rangka atap baja ringan dan kayu

sebelum memutuskan untuk menggunakanya

Perbandingan rangka atap baja ringan dan kayu


bagaimanakah perbandingan antara kayu dan baja ringan sebagai rangka atap?

Rangka atap baja ringan


 Konstruksi lebih ringan dan tahan lama serta murah dalam perawatan
 Mudah didapat untuk daerah perkotaan
 Bebas hama pemangsa seperti rayap dan jamur
 Memerlukan perhitungan secara teliti untuk menentukan dimensi yang kuat dengan biaya termurah.
 Mudah dalam pemasangan karena sudah dipabrikasi sebelumnya oleh produsen dengan bentuk profil baja
sesaui kebutuhan lapangan.
 memerlukan tenaga kerja dengan keahlian khusus untuk memasang dengan metode pemasangan baja
ringan yang benar.
Rangka atap kayu
 Berkurangnya jumlah pohon dan upaya pelestarian lingkungan menyebabkan terbatasnya jumlah kayu
yang dapat digunakan sebagai bahan bangunan oleh karena itu sebaiknya kita ikut berpartisipasi untuk
menyelamatkan lingkungan.
 Metode pemasangan rangka atap kayu cukup mudah dan sebagian besar tukang bangunan yang
profesional bisa mengerjakanya.
 tidak tahan terhadap hama pemangsa seperti rayap, dan jamur yang menyebabkan berkurangnya dimensi
kayu maupun pelapukan yang dapat menyebabkan berkurangnya kekuatan struktur rangka atap.
 Diperlukan upaya pengawetan khusus sebelum dipasang sehingga rangka atap kayu dapat bertahan lama.
 konstruksi mempunyai beban yang berat.
 kekuatan kayu menyesuaikan kuailtas dan jenis kayu yang digunakan.

Metode pemasangan baja ringan


1. Buat sketsa rencana gambar atap yang akan dibangun.
2. Hitung struktur rangka atap sehingga didapatkan jenis dan dimensi profil baja ringan yang kuat dan
termurah untuk digunakan.
3. tuangkan hasil perhitungan struktur rangka atap baja ringan dan buat gambar kerja mengenai bentuk atap
yang akan dibangun lengkap dengan ukuran, sudut dan perletakan masing-masing profil baja ringan.
4. Penyiapan lahan dan tempat yang akan dipasang rangka atap baja ringan.
5. Pengukuran lokasi pemasangan berdasarkan rencana gambar yang sudah dibuat sebelumnya.
6. Pemasangan masing-masing profil baja ringan sesaui dengan rencana sebelumnya.
7. selalu check sambungan apakah sudah benar-benar bagus pada masing-masing bidang.
8. pekerjaan pemasangan penutup atap baru dapat dilaksanakan setelah rangka atap baja ringan sudah
terpasang 100% dan kuat menahan beban atap diatasnya.
Begitulah sedikit gambaran mengenai urutan metode pemasangan baja ringan, jika ada koreksi

atau tambahan dapat dimasukan dibawah

Anda mungkin juga menyukai