Mengukur Jarak
Mengukur Jarak
Ada beberapa istilah pengertian jarak dalam ilmu ukur tanah, yaitu :
• Jarak Miring (Slope Distance) yaitu jarak yang di ukur sepanjang garis penghubung
lurus antara 2 titik di permukaan bumi.
• Jarak Datar (Horizontal Distance) yaitu jarak terukur sebagai penghubung terpendek
antara 2 titik yang posisinya telah diproyeksikan pada bidang datar.
• Jarak Vertikal (Vertical Distance) yaitu Jarak terpendek anatar 2 bidang datar (bidang
nivo) yang melalui kedua titik tersebut
Pengukuran Jarak
Keterangan :
D = Jarak Mendatar
L = Jarak Miring
Macam pengukuran
Pengukuran jarak dalam pemetaan dapat dilakukan dengan 2 cara, yaitu secara
langsung dan tidak langsung:
• Pegas ukur yang terbuat à plat/pita baja dan dilengkapi dengan pegas pengukur
ketegangan
• Minimal 2 orang
• Dengan menggunakan pita ukur dan pen ukur , maka angka Panjang pita ukur di
baca orang kedua data di catat
• Untuk medan miring, terlebih dahulu dilakukan pelurusan dan pembuatan
penggal-penggal.
• Untuk mendapatkan hasil yang baik , maka dilakukan pengukuran pergi (A-B) dan
pengukuran pulang (B-A). Yang biasanya hasil tidak sama dan hasilnya dirata-
rata.
• Rasio ketelitian pengukuran jarak adalah selisih pergi dan pulang dibagi dengan
jarak rata-rata. Ketelitian berkisar 1:500 sampai 1:300
Pelurusan
D : Jarak optis
K : jarak a ke b
S : BA – BB
A : Alat Survey
B : Bak ukut