PENDAHULUAN
1.3. Tujuan
Program ini bertujuan untuk memberikan inovasi yang real pada
masyarakat yang dapat memudahkan pemantauan jarak jauh tanaman
yang sedang ditanam sehingga tanaman tidak kekurangan air pada fase
pertumbuhan dan menghasilkan produk yang dapat bersaing di pasaran.
2.1. Drone
Unmanned Aerial Vehicle (UAV) adalah salah satu jenis robot penjelajah
udara tanpa awak. Unmanned Aerial Vehicle (UAV) juga sering disebut dengan
nama Pesawat Udara Nir Awak (PUNA). Unmanned Aerial Vehicle (UAV)
merupakan kendaraan udara tanpa awak (pilot pengendali) di dalamnya. Karena
tidak memiliki awak, UAV harus dikendalikan dari jarak jauh menggunakan
remote control dari luar kendaraan atau biasa disebut Remotely Piloted Vehicle
(RPV). Selain itu, UAV juga dapat bergerak secara otomatis berdasarkan program
yang sudah ditanamkan pada sistem komputernya.(ahmad,2017)
Pesawat tanpa awak atau Pesawat nirawak (english = Unmanned Aerial
Vehicle atau disingkat UAV), adalah sebuah mesin terbang yang berfungsi
dengan kendali jarak jauh oleh pilot atau mampu mengendalikan dirinya sendiri,
menggunakan hukum aerodinamika untuk mengangkat dirinya, bisa digunakan
kembali dan mampu membawa muatan baik senjata maupun muatan lainnya .
Penggunaan terbesar dari pesawat tanpa awak ini adalah dibidang militer. Rudal
walaupun mempunyai kesamaan tetapi tetap dianggap berbeda dengan pesawat
tanpa awak karena rudal tidak bisa digunakan kembali dan rudal adalah senjata itu
sendiri.(riki,2017)
Pada awalnya, pesawat jenis drone digunakan sebagai alat pengintaian dan
penyerangan atau secara umum dimanfaatkan oleh pihak militer. Menurut
sejarahnya, ide pengembangan pesawat tanpa pilot sudah ada sejak 22 Agustus
1849. Waktu itu, Austria berusaha menyerang kota Venesia di Italia dengan
menggunakan balon tak berawak yang penuh akan bahan
peledak. Cara kerja drone sederhana ini tidak sepenuhnya berhasil. Beberapa
balon mengenai sasaran, tetapi adapula yang terjebak angina dan berubah arah,
(aldi,2015)
Sebagai pesawat tak berawak, tentunya tidak ada manusiapun di dalam
sebuah drone. Bentuknya bermacam-macam mengikuti tujuan utama penggunaan.
Sedangkan cara kerja drone yaitu memanfaatkan kendali jarak jauh atau sistem
remote dimana pilote memegang kontrol dari darat. Dengan semakin
berkembangnya teknologi, kini adapula drone yang memiliki kemampuan untuk
mengendalikan dirinya secara mandiri setelah diprogram menggunakan komputer
onboard yang dipasangkan di drone itu sendiri, (khedi,2015)
Adapun kegunaan UAV (Unmaned Aerial Vehicle) atau pesawat tanpa
awak antara lain :
1. Bidang Militer
Dalam bidang militer UAV atau pesawat tanpa awak memiliki kegunaan,
diatantaranya :
UAV atau pesawat tanpa awak dapat digunakan untuk menyerang kamp-
kamp musuh karena ada UAV yang mampu membawa berbagai roket dan rudal,
selain itu dapat mengurangi kerugian dibanding menggunakan pesawat
konvensional ataupun helikopter. Terutama kerugian sumber daya manusianya.
Dimana nyawa merupakan harta yang tak ternilai harganya. Bahkan UAV pun
digunakan untuk menyerang kamp teroris ditimur tengah yang menewaskan
pimpinan Al-Qaeda yaitu Osama Bin Laden.
2. Bidang Sipil
Dalam bidang sipil biasanya pesawat tanpa awak ini digunakan untuk:
Melihat Luas lahan dan kontur yang ada sehingga memudahkan dalam
perencanaan pembangunan lahan tersebut.
Membantu pemerintah dalam membuat tata kota yang lebih teratur.
Mengetahui luas lahan yang terbakar dalam kebakaran hutan
Menciptakan peta tambang 3 dimensi yang telah digarap dalam bidang
pertambangan
SAR
Kegunaan-kegunaan tersebut tak terlepas dari pemanfaatan UAV yang lebih
ekonomis dan dapat dibekali dengan kamera-kamera yang dapat memberikan
gambaran secara realtime terhadap suatu area. Bahkan data dari kamera tersebut
bisa langsung ditransfer kepengguna baik melalui video maupun gambar-gambar
foto.
Dalam bidang ilmu pengetahuan, UAV atau pesawat tanpa awak ini dapat
digunakan untuk:
a. PersiapanUmum
Dalam tahap ini kegiatan yang dilakukan yaitu adalah menyiapkan
alat dan bahan yang dibutuhkan untuk menunjang pembuatan Drone yang
nantinya akan disandingkan dengan pendeteksi kelembapan untuk
tanaman. Alat ini nantinya akan memudahkan petani lada dalam
mengontrol tanaman
b. Racangan Desain
Rancangan desain DRONE HYGROMETER Sebagai Inovasi UAV
(Unmanned Aerial Vehicle) Untuk Mendeteksi Kelembapan Pada
Tanaman Lada ini dijelaskan dalam dua bentuk yaitu dalam bentuk
diagram blok dan juga flowchart kerja alat.
Gambar 3.1 Flow Chart Kerja UAV Hygrometer
a. Persiapan Umum
Bentuk persiapan yang dilakukan untuk menunjang program ini
yaitu meliputi persiapan administratif seperti pembuatan kerangka
laporan, pembuatan instrumen monitoring dan evaluasi program, dan juga
persiapan lain yang bertujuan untuk lebih menata pelaksanaan program
agar dapat terlaksana dengan baik.
b. Pembuatan
Pada tahap ini, pembuatan alat dilakukan dalam empat tahap yaitu
meliputi pembelian komponen (komponen elektronik maupun Unit
Trainer), perakitan Drone, instalasi diUnit Trainerdan finishing.
Pembuatan Modul / Control Unit yaitu meliputi pembuatan komponen -
komponen elektrik seperti pembuatan sistem minimum mikrokontroler,
pembuatan program Arduino UNO, perakitan inputan (berupa sensor) dan
output. Dari Modul / Control Unit yang telah dibuat kemudian dilakukan
instalasi/perakitan di Unit Trainer. Finishing yaitu merapikan dan
memperindah tampilan dari alat yang telah dibuat.
c. Pengujian
Pengujian dilakukan pada alat secara dua tahap. Pada tahap pertama
pengujian dilakukan terhadap komponen terbang drone dalam membawa
alat sensor dan kerja Arduino UNO. Pengujian tahap kedua dilakukan
terhadap Unit Trainer yang telah dirangkai menjadi satu – kesatuan
dengan Modul / Control Unit dengan melakukan tes drive seberapa
efisien penggunaan drone serta alat sensor . Pembagian tahap pengujian
ini dilakukan untuk lebih mempermudah pemecahan masalah yang
mungkin terjadi.
d. Perancangan Ulang
Perancangan ulang dilakukan sebagai bentuk respon terhadap hasil
pengujian yang dilakukan. Tahap ini bertujuan untuk memberikan desain
alat yang lebih baik dari desain sebelumnya. Tahap ini juga dapat dilewati
jika pada pengujian pertama tidak didapat masalah yang berarti dari alat
yang dibuat.
e. Penerapan
Pada tahap ini dilakukan percobaan pada DRONE
HYGROMETER Sebagai Inovasi UAV (Unmanned Aerial Vehicle)
Untuk Mendeteksi Kelembapan Pada Tanaman Lada di desa balunijuk.
f. Evaluasi
Tujuan dilakukannya evaluasi adalah untuk mengetahui ketercapaian
tujuan dari program yang dilaksanakan, sehingga nantinya dapat
dilakukan perbaikan dan pengembangan menjadi lebih baik lagi. Evaluasi
dilakukan dengan cara diskusi satu kelompok dan juga dosen
pembimbing.
BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
Bulan
Jenis
No. 1 2 3 4
Kegiatan
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Perencanaan
1 Kegiatan
Desain
Rangkaian
2 Alat
Pembuatan
3 Rangkaian
Perakitan
4 UAV
Pembuatan
5 Hygrometer
Instalasi
Sensor dan
6 Kamera
Mencari
Settingan
7 yang tepat
8 Finishing
Evaluasi
9 Program
10 Penyusunan
DAFTAR PUSTAKA
Solikin, Moch. 2005. “ Sistim Injeksi Bahan Bakar Motor Bensin ( EFI System )”.
Yogyakarta : Kampoeng ILMU
B. Riwayat Pendidikan
Jenjang SD SMP SMA
SDN 24 SMPN 2 SMKN 2
Nama Institusi
Pangkalpinang Pangkalpinang Pangkalpinang
Jurusan TKJ
Tahun Masuk - Keluar 2003-2009 2009-2012 2012-2015
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan …..………………………………………..
Pangkalpinang, 30 Oktober 2017
Pengusul
Septiyandi
LAMPIRAN
B. Riwayat Pendidikan
Jenjang SD SMP SMA
SMPN 9
SDN Bambu SMAN 6
Nama Institusi Tangerang
Apus I Padang
Selatan
Jurusan IPA
Tahun Masuk - Keluar 2003-2009 2009-2012 2012-2015
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan …..………………………………………..
Pangkalpinang, 30 Oktober 2017
Pengusul
Alldino Hernanto
LAMPIRAN
B. Riwayat Pendidikan
Jenjang SD SMP SMA
Jurusan IPA
Tahun Masuk - Keluar 2003-2009 2009-2012 2012-2015
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan …..………………………………………..
Pangkalpinang, 30 Oktober 2017
Pengusul
M. Rafliansyah
LAMPIRAN
B. Riwayat Pendidikan
Jenjang SD SMP SMA
SMPN 9 SMAN 3
Nama Institusi SDN
Pangkal Pinang Pangkal Pinang
Jurusan IPA
Tahun Masuk - Keluar 2003-2009 2009-2012 2012-2015
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan …..………………………………………..
Pangkalpinang, 30 Oktober 2017
Pengusul
B. Riwayat Pendidikan
Jenjang SD SMP SMA
SMP
SD Pembinaan SMKN 2
Nama Institusi Pembinaan
Pangkalpinang Pangkalpinang
Pangkalpinang
Jurusan TKJ
Tahun Masuk - Keluar 2003-2009 2009-2012 2012-2015
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan …..………………………………………..
Pangkalpinang, 30 Oktober 2017
Pengusul
JUDUL PROGRAM
DRONE HYGROMETER Sebagai Inovasi UAV (Unmanned Aerial
Vehicle) Untuk Mendeteksi Kelembapan Pada Tanaman Lada
BIDANG KEGIATAN
PKM KARSA CIPTA
Disusun oleh :
Septiyandi NIM. 1021511059 Angkatan 2015
Alldino Hernanto NIM. 1031511006 Angkatan 2015
M. Rafliansyah NIM. 1031511031 Angkatan 2015
Rico Surya Hotama NIM. 1021511054 Angkatan 2015
Anugrah Steven N NIM. 1031511009 Angkatan 2015
-Modifikasi
UAV dan
Pengoprasian
Elektronika,
Rico Surya Teknik 30 Jam/ sistem arduino
4 Kendali,
Hotama Elektro Minggu UNO
Telekomunikasi
-Membuat Unit
Trainer
-Mengelola
Anugrah Keuangan
Teknik Teknik Tenaga 30 Jam/
5 Steven -Membuat
Elektro Listrik Minggu
Natajay Rangkaian
Hygrometer
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan
1. Peralatan Penunjang
Justifikasi
Material Kuantitas Harga Satuan Jumlah
Pemakaian
Memodifikasi
Bor Listrik 1 Unit Rp 487,000 Rp 487,000
Alat
Komponen
UAV 1 Unit Rp 5.000.000 Rp 5.000.000
Penerbang Alat
Mengirimkan
Arduino
Data serta
UNO dan 1 Unit Rp 400.000 Rp 400.000
Pengoperasian
Relay
Alat
Memotong Besi
Gergaji Besi 1 Buah Rp 45,000 Rp 45,000
Dudukan
Memodifikasi
Cutter 1 Buah Rp 5,000 Rp 5,000
Filter
Merangkai Bahan
Inverter DC 1 Unit Rp 1,475,000 Rp 1,475,000
trainer
Lem tembak merapikan kabel 1 Unit Rp 36,500 Rp 36,500
Mengoleskan
Kuas 1 Buah Rp 4,000 Rp 4,000
Thiner
Sebagai media
Downloader 2 Unit Rp 50,000 Rp 100,000
transfer data
Gunting Memotong Kabel 1 Unit Rp 5,000 Rp 5,000
Solder Memanasi tenol 1 Unit Rp 45,000 Rp 45,000
Mini Drill Melubangi PCB 1 Buah Rp 45,000 Rp 45,000
SUB TOTAL (Rp) Rp 7,647,500
Battery
Sumber Arus 2 buah Rp 175,200 Rp 175,200
Assy
Menghubungkan
Tenol kaki komponen 1 Rol Rp 17,000 Rp 17,000
ke PCB
Tempat Dudukan
Komponen dan
Pcb 1 pack Rp 10,000 Rp 10,000
Media
Perangkaian
Box Tempat
1 Buah Rp 45,000 Rp 45,000
komponen Komponen
SUB TOTAL (Rp) Rp 2,128,700
3. Perjalanan
Justifikasi Harga Satuan
Material Kuantitas Jumlah (Rp)
Pemakaian (Rp)
Mengirim UAV
Pengiriman
dari penjual ke 1 Kali Rp 275,000 Rp 275,000
UAV
daerah percobaan
Perjalanan
Akomodasi Membeli Alat dan 15 Kali Rp 15,000 Rp 225,000
Bahan
Mengirim
Pengiriman
Arduino UNO
Arduino 1 Kali Rp 100.000 Rp 100.000
dari penjual ke
UNO
daerah percobaan
SUB TOTAL (Rp) Rp 600,000
4. Lain-lain
Justifikasi Harga
Material Kuantitas Jumlah (Rp)
Pemakaian Satuan (Rp)
Membuat
Kesekretariatan Proposal dan Rp 150,000
Laporan
Output nya nanti alat tersebut dapat mendeteksi kelembapan pada tanaman,
apakah kekurangan air atau tidak