Anda di halaman 1dari 3

Klasifikasi Persamaan Differensial

Definisi Umum

Suatu persamaan yang mengandung turunan-turunan dari satu atau beberapa veriabel dependen terhadap
satu atau beberapa variabel bebas, dinamakan persamaan diferensial. Persamaan diferensial dapat dijumpai
dalam berbagai bentuk:

Persamaan Diferensial Biasa

Suatu persamaan diferensial yang mengandung turunan-turunan biasa dari satu atau beberapa variabel tak
bebas terhadap sebuah variabel bebas dinamakan persamaan diferensial biasa (ordinary differential
equations)

Persamaan Diferensial Parsial

Suatu persamaan diferensial yang mengandung turunan-turunan parsial dari satu atau beberapa variabel tak
bebas terhadap beberapa variabel bebas dinamakan persamaan diferensial parsial.

Orde Persamaan Diferensial

Turunan tertinggi di dalam sebuah persamaan diferensial dinamakan orde dari persamaan diferensial
tersebut. Jika turunan tertinggi di dalam sebuah persamaan diferensial adalah turunan kedua, maka persamaan
diferensial tersebut berorde dua.

Derajat Persamaan Diferensial

Pangkat tertinggi pada orde tertinggi di dalam sebuah persamaan diferensial dinamakan derajat dari
persamaan diferensial tersebut. Jika turunan tertinggi di dalam sebuah persamaan diferensial adalah turunan
kedua dan berpangkat dua, maka persamaan diferensial tersebut dikatakan persamaan diferensial orde dua
derajat dua.

Persamaan Diferensial Biasa Linier


Suatu persamaan diferensial biasa linier yang berorde n dengan variabel tak bebas y dan variabel bebas x
adalah persamaan diferensial yang dapat dinyatakan dalam bentuk

dimana ao tidak bernilai nol. Kedua persamaan diferensial di bawah ini adalah persamaan diferensial biasa
linier.

Persamaan Diferensial Biasa Non Linier

Suatu persamaan diferensial biasa nonlinier adalah persamaan diferensial biasa yang tidak linier. Semua
bentuk persamaan diferensial biasa di bawah ini adalah persamaan diferensial biasa nonlinier.

Persamaan diferensial dapat muncul dalam berbagai permasalahan yang dijumpai dalam berbagai cabang ilmu
sains dan teknik, misalnya:

 Masalah yang berhubungan dengan gerak peluru, roket, satelit, planet.

 Menentukan jumlah muatan atau kuat arus listrik di dalam sebuah rangkaian listrik

 Masalah perpindahan panas dalam suatu batang logam.

 Masalah getaran kawat atau membran.

 Masalah peluruhan radioaktif

 Masalah pertumbuhan jumlah penduduk

 Masalah reaksi kimia


 Masalah yang berhubungan dengan kelengkungan sebuah kurva

Anda mungkin juga menyukai