Ayu ; ehh, joni darimana saja kamu 3 hari ini

Joni ; eh ayu, aku kmrin pergi ke jogja

Ayu ; ohh iyaya

Joni ; gimana pelajaran disekolah yu

Ayu ; yah makin bertamabah pastinya jon,kita belajar KWN,sejarah mungkin kamu bisa baca sndri lah
jon , satu lagi kita belajar fisika

Joni ; wah fisika yah, kayanya kalo dengan baca aja aku gak bisa langsung faham deh

Ayu ; iya jon, kita masuk materi baru ,tentang Besaran Vektor ,

Joni ; waduhh gimana nih, bisa” nanti saat masuk sekolah aku bingung karna ga ngerti materi
awalnya

Ayu ; udah jngan pusing jon,nanti aku bantu kamu mempelajarinya biar paham

Joni ; wah makasihh ayu

Ayu ; iya sama’ jon

Joni ; coba deh ayu ceritain sdikit pengenalan tentang besaran vektor itu

Ayu ; okedeh jon, kita akan pelajari sedikit gak banyak’ cukup inti’ saja nannti lebih jelasnya kamu
bisa tanya guru disekolah

Joni ; ok yu

Ayu ; jadi gini, di materi besaran vektor kita akan mempelajari tentang penjumlahan
vektor,metode’nya, dan soal’ yg sering masuk ulangan harian

Joni ; oke mari kita mulai

Ayu ; nah yang pertama untuk mengenali apa itu vektor

Nah awalnya besaran vektor, berasal dari kata besaran dan vektor .

Dimateri besaran pokok yg lalu, kamu tahu arti besaran kan

Joni ; besaran itu ukuran,angkat ataupu satuan kan yu

Ayu ; iya benar jon , jadi besaran vektor itu sndri artinya adalah sesuatu yang memiliki nilai dan arah

Joni ; iyaaiyaa yu, apa contoh konflik ttentang vektor itu sndri yu
Ayu ; coba kamu lihat jembatan gantung disana , terbuat dari kayu dan besi yang disusun sedemikian
rupa sehingga dpat digunakan untuk melewati sungai .

Joni ; iya lihat , lalu yu

Ayu ; jadi,kayu dan besi tersebut digantung dengan menggunakan tali yg dipancang terhadap tiang-
tiang yang ada dipinggir jembatan. Kamu tahu bahwa kayu dan besi tersebut memiliki berat yang
arahnya kebawah. Jadii agar jembatan tersrebut berada pada keseimbangan, berapakah tegangan
tali yang dipancang pada jembatan tersebut ?

Joni ; hmm , gak tau yu

Ayu ; nah, kamu nanti bisa menganalisis kasus ini setelah memahami penjumlahan vektor

Joni ; baik’ yu .. ayo kita ;lanjut belajar nya yu , aku jdi penasaran

Ayu ; nah jadi ada beberapa besaran dalam fisika yg termasuk kedalam besaran vektor

Joni ; apa aja ayu ?

Ayu ; ada kecepatan,percepatan,gaya,perlambatan, dan medan magnet

Joni ; baik jdi bagaimana bentuk vektor itu sndri yu q

Ayu ; contohnya begini (menulis diatas tanas)

Joni ; seperti gambar panah ya yu 10 m

Ayu ; iya jon, arah vektor sma dengan anak panah biasa dinyatakan dengan besar sudut terhadap
arah dan arah acuan tertentu , misalnya 300 terhadap horizontal . sebuah vektor digambarkan
dengan anak panah yyg punya titik tangkap dan panah

Ayu ; nah baiklah contoh lainnya sperti ini ,

Saya mendorong benda 10 Newton , tandanya + berarti asumsinya kekanan ,

sekali lagi, +10 Newton berarti saya mendorong kekanan , ada nilai ada nilai?

Ada arah ?

Joni ; yaa 

Ayu ; jika -12 berarti kekiri

Joni ; contoh lain yu

Ayu ; contoh laindalam khisupan sehari’ agar kamu dapat membedakannya. 90.0000 beda dngan -
90.ooo , -90.000 adalah utang sdangkan 90.000 tidak , jadi kamu harus bedakan jika tanda negatif
berarti kekiri/bawah , sdngkan + keatas/kanan
Joni; baik’ aku faham yu, contoh lain lagi gimana

Ayu ; nah gni aja , contohnya saya berjalan 20 menit/ 30 hari dsbg , gak jelas arahnya kan , waktu
tersebut hanya nilainya saja , tapi ini kita mebahas vektor, berarti contoh seperti itu bukan termasuk
kedlam vektor ,ok?

Joni ; hmm baikk” yu , aku paham.

Ayu ; Dari titik awal=A beregrak ke panah = B , notasinya AB = vektor , ingat notasinya harus ada
garis diatas AB . nah dinyatakan berapa sih besarnya vektor AB ini??

Joni ; berapa yu ?

Ayu ; nah untuk mencari besarnya vektor AB , kamu bisa menggunakan teorema pytagoras

Joni ; caranya gimana yu ?

Ayu ; 1. Disini kita lihat berapa kotak, 3 satuan kekanan

2. keatas hitung berapa kotak , 3 satuan juga keatas

jadi kita bakal tau berapa panjang AB dengan konsep yang sangat sederhana yaitu AB2= 32 + 32 , nah
itulah hasilnya nnti ..

joni ; arahnya gimana ?

ayu ; yah ini arahnya kita bayangin sumbu X

untuk arahnya bisa gunakan tan α = y/x

maksudnya yang ada disumbu x= 3/3 (tangen x

han seperti itulah , ini masih sangat sederhana , intinya dibagian ini untuk cari besaran gunakan
pytagoras , ini sangat penting , harus memahami dulu konsep ini

ayu ; materi selanjutnya adalah penjumlahan vektor

joni ; apa itu penjumlahan vektor ?

ayu ; yaa , prtnyaan kamu bagus jon ;D , untuk memahaminya, kita harus tau apasih pengertian
penjumlahan vektor itu ?

nah, penjumlahan vektor adalah : suatu vektor baru, jd dari sekumpulan banyak vektor dijadikan
vektor tunggal sehingga muncul vektor baru yg nilainya tentunya berbeda dengan vektor lain
joni ; gimana caranya ?

ayu : ada banyak metode yg digunakan dalam menghitung vektor

, yg pertama kita gunakan metode polygon ,krna banyak soal yg terkaitan dngan metode polygon
dan metupakan yg paling mudah

Joni ;baiklah gimana caranya yu

Ayu ; pertama , polygon berarti segitiga contoh , ada vektor A B

Pertanyaannya adalah kalaw ketika vektor ini kita jumlahkan bagaimana caranya ?

Nah, penjumlahan vektor ini bahasanya Resultan ,tp org lebih cenderung bilang kalau resultan brasal
dari b.inggris Result= hasil ,ya memang tetapi jngan dimaknai penjumlahan nantinya , karna bakal
ada juga pengurangannya

Joni : lalu bagaimana ?

Ayu ; diberi simbol R= A + B + C

Joni ; bagaimana cara gambarnya ?

Ayu ; mudah sekali, tinggal kamu satukan bagimana carnya sehingga menjadi segitiga
R
a
joni ; lalu mana resultannya ? b

ayu ; resultannya adalah pangkal dengan ujung akhir perjalanan ,untuk nilai R kita hanya perlu
Pytagoras saja

joni ; caranya gimana ?

ayu ; tentukan kotak” dan satuannya seperti cara kita menggambar pytagoras tadi

misalnya R= 52+ 62

intinya cukup kamu ikuti , teruskan , lalu tarik garis dari ujung ke pangkal

joni ; baiklah contohnya gimana lagi yu ;(

ayu ; kadang ada sebuah contoh soal , sebuah vektor yang menggambarkan arah perjalanan
seseorang , kalaw ditanya perpindaha berarti dekat dengan resultan ok?

Joni ; ternyata materinya cukup panjang ya ..

Ayu ; iya lumayan jon, nanti kmau harus mempelajari sendri lagi , metode polygon sederhana dan
aku yakin kamu pasti bisa
Joni ; baik yu , selanjutnya apa yu

Ayu ; nah yg kedua, metode jajar genjang

Joni ; bagimana yu

Ayu ; misalnya kamu punya vektor seperti ini F1

F2

Joni ; jika mereka pangkalnya sama tapi membentuk sudut , bagaimana penjumlahan vektornya?

Ayu ; 1. F1 pindahkan kekanan, F2 pindahkan keatas

Joni ; lalu bagaimana cara tentukan resultannya

Ayu ; tarik garis dari sudut yg satu kesudut yg dihadapannya/ garis diagonalnya

Joni : lalu berpakah besarnya

Ayu ; nah, kita gunakan “ aturan cos’

Joni ; gimana ?

Ayu ; gunakan rumus

R2 = F1 + F2 + 2.F1 F2 Cos α

Joni ; hmm baikk” yu

Ayu ; aturan siapee tdiii ?

Joni ‘COSINUS” yuuu !!!

Ayu ; baguuuus”

Joni ; untuk menentukan arah gimana yu ?

Ayu ; untuk menentukan arah kita gunakan “aturan alfa” R

Ket ( -sudut diatasY–dibawahnya β)

Joni ; rumusnya gimana yu /

Ayu ; dikenal org dengan jalan cepat ;v padahal jalan tol aja masih
R/sinα = F1/sin β = F2/sinY
Macet hahaha

Joni ; hahahahah iyaaiyaa yu

Ayu ; sekedar tambahan jika - F1 dan F2 searah α = 900 , maka R2 = F1 + F2

Jika- F dan F saling tegak lurus maka akarkan F12 dan F2

, jika – berlawanan arah maka F1 – F2

Joni ; baikk yuu

Ayu ; oh satu lagi jika ditanya besarnya resultan yg mungkin dari dua buah vekrot F1 san F2

Maka F1 – F2 ≤ R ≤ F1 + F2 (mnggunakan tanda mutlak yaitu )

Joni ; contohnya gimana yu

Ayu ; 5 – 19 ≤ R ≤ 5 + 19

14 ≤ R ≤ 24 berarti nilai resultannya lebih besar sama dr 14 dan lebih kecil sama dari 24 , yaitu
14,15,16,17,18,19,21,22,23,24 selebihnya tidakk mungkin .

Joni ; bagaimana menentukan negatif atau positif nya yu

Ayu ; karna ini harga mutlak maka hasilnya akan selalu positif

Joni ; naiklah selanjutnya gimana yu

Ayu ; nah selanjutnya kita bahas materi baru

Joni ; apa itu yun

Ayu ; yaitu selisih 2 vektor

Joni ; gimana yu

Ayu ; misalnya ada dua buah vektor gaya F1 dan F2 masing’ 3 N dan 4N . bertitik tangkap san saling
mengapit dua sudut 600 . nah yg ditanya berapakah nilai dn arah resultan kedua vektor tersebut

Joni : menggunakan rumus apa yu

Ayu ; 1. Buat dulu gambaran vektornya

2. gunakan metode jajargengjang F1 R

F2

R2 = F12+ F22 + 2.F1.F2 Cos 600

R2= 32 + 42 + 2.3.4.1/2

R2= 9+16+12

R2 = 37 N

R= 6,08

Joni = ohh begituu iyaa iyaa yu , apaboleh disederhankan lagi hasilnya

Ayu ; saya rasa burung tidak akan marah hahah , maka boleh lahh kita buat hasilnya 6,1