1 Tujuan Proyek
Membantu dalam merancang wahana roller coaster.
Persamaan 𝒙𝒎𝒂𝒙 dan 𝒚𝒎𝒂𝒙 inilah yang digunakan dalam proyek untuk menentukan
jarak terjauh dan tinggi maksimum yang dapat dicapai oleh roller coaster untuk
melalui satu lintasan parabola.
o Selain itu, dengan dengan menggunakan teorema Pythagoras dapat dicari kecepatan
benda jika kedua komponen lainnya diketahui.
𝒗 = √𝒗𝒙 𝟐 + 𝒗𝒚 𝟐
o Jika diketahui kedua komponen kecepatan, maka dapat mengetahui besarnya sudut θ
yang dibentuk, yaitu :
𝒗𝒚
𝐭𝐚𝐧 𝜽 =
𝒗𝒙
Hukum Kekekalan Energi Mekanik pada Gerak Melingkar
Contoh Hukum Kekekalan Energi Mekanik pada gerak melingkar adalah gerakan Roller
Coaster pada lintasan lingkaran vertikal sebagaimana tampak pada gambar di atas. Kita menganggap
bahwa roller coaster bergerak hanya dengan bantuan gaya gravitasi, sehingga agar bisa bergerak
pada lintasan lingkaran vertikal, roler coaster harus digiring sampai ketinggian h1. Kita mengunakan
model ideal, di mana gaya gesekan, baik gesekan udara maupun gesekan pada permukaan lintasan
diabaikan. Pada ketinggian titik A, Roller coaster memiliki EP maksimum sedangkan EK-nya nol,
karena roller coaster belum bergerak. Ketika tiba di titik B, Roller coaster memiliki laju maksimum,
sehingga pada posisi ini EK-nya bernilai maksimum. Karena pada titik B laju Roller coaster
maksimum maka ia terus bergerak ke titik C. Benda tidak berhenti pada titik C tetapi sedang
bergerak dengan laju tertentu, sehingga pada titik ini Roller coaster masih memiliki sebagian EK.
Sebagian Energi Kinetik telah berubah menjadi Energi Potensial karena roller coaster berada pada
ketinggian maksimum dari lintasan lingkaran. Roller coaster terus bergerak kembali ke titik C. Pada
titik C, semua Energi Kinetik Roller coaster kembali bernilai maksimum, sedangkan EP-nya bernilai
nol. Energi Mekanik bernilai tetap sepanjang lintasan. Karena kita menganggap bahwa tidak ada
gaya gesekan, maka Roller coaster akan terus bergerak lagi ke titik C dan seterusnya.
9.3 Modul yang Digunakan
Adapun modul-modul yang digunakan dalam pembuatan program ini adalah :
Namun, apabila user memilih input “2 = Sudah” maka akan muncul pertanyaan-pertanyaan
berikutnya yang inputnya akan diolah sedemikian rupa menjadi output yaitu tinggi yang dapat
dicapai mesin roller coaster, banyak gelombang yang dapat dibuat, dan biaya yang dibutuhkan untuk
membeli rel.
9.6 Kendala
Kendala-kendala yang dihadapi dalam pembuatan program ini adalah :
1. Tipe data yang digunakan harus menggunakan tipe data unsigned long int karena bilangan
yang digunakan untuk harga sangat besar.
2. Header yang digunakan harus sesuai dengan fungsi yang ada dalam program, seperti
cin.getline yang memerlukan header cstdlib untuk penyimpanan.
9.8 Kesimpulan
Perencanaan pembuatan wahana roller coaster dapat dilakukan dengan beberapa sintaks yang
terdapat dalam bahasa C++ yaitu perintah percabangan if, perulangan (for, while dan switch-case).
DAFTAR PUSTAKA
ww.instafisika.com/2015/03/kelas-xi-materi-gerak-parabola.html
(diakses pada tanggal 8 Mei 2016 pukul 17:10 WIB)
http://www.studiobelajar.com/gerak-parabola/
(diakses pada tanggal 8 Mei 2016 pukul 17:36 WIB)
http://arif-nakosis.blogspot.co.id/2010/03/fisika.html
(diakses pada tanggal 8 Mei 2016 pukul 17:50 WIB)