Anda di halaman 1dari 6

1

RINGKASAN MATERI IPS VII POTENSI DAN SEBARAN SUMBER DAYA ALAM
INDONESIA

POTENSI DAN SEBARAN SUMBER DAYA ALAM INDONESIA


A. PEGERTIAN DAN PENGELOMPOKAN SUMBER DAYA ALAM
PENGERTIAN SUMBER DAYA ALAM
Sumber daya alam merupakan semua potensi alam yang ada dibumi, baik berupa benda
mati maupun makhluk hidup yang dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan hidup
manusia.
PENGELOMPOKAN SUMBER DAYA ALAM
a. Sumber daya alam berdasarkan kemungkinan pemulihannya
1. SDA yang dapat diperbaharui (renewable resources)
a) Pembaruan melalui reproduksi, pembaruan ini terjadi pada sumber daya hayati karena
hewan dan tumbuhan dapat berkembang biak sehingga jumlahnya selalu bertambah.
b) Pembaruan melalui siklus, misalnya air dan udara memliki siklus alami masing-masing
2. SDA yang tidak dapat diperbaharui (unrenewable resources)
SDA ini terdapat dalam jumlah yang sngat terbatas karena tidak ada penambahan jumlah
dan proses pembentukannya memerlukan waktu ribuan hingga jutaan tahun, contohnya
mineral dan batubara.
b. SDA Berdasarkan Materinya
1. SDA Organik adalah sda yang materi pembentuknya berasal dari atau berupa jasad
hidup yang terdiri atas hewan dan tumbuhan cntohnya kehutanan dan pertanian.
2. SDA anorganik adalah SDA yang materinya berasal dari benda mati yang berupa zat
padat, cair dan gas contohnya tanah, batuan minyak.
c. SDA berdasarkan Habitatnya
1. SDA terestris yaitu semua sumber daya yang mempunyai hubungan dengan tanah
sebagai tempat atau lahan kegiatan manusia, contohnya tanah yang dapat dijadikan bahan
untuk industri keramik.
2. SDA akuatik yaitu SDA yang ada hubungan dengan air, contojnya danau, sungai.
d. SDA berdasarkan bagian atau bentuk yang dapat dimanfaatkan
1. Sumberdaya materi, yaitu SDA yang berbentuk materi, contohnya mineral magnetit.
2. Sumberdaya hayati, yaitu SDA yang berbentuk makhluk hidup, contohnya hewan dan
tumbuhan.
3. Sumber daya energi, yaitu SDA yang berguna untuk menghasilkan energi, contohnya
gas alam da batubara
4. Sumber daya ruang, yaitu ruang atau tempat yang erlukanmanusia untuk melakukan
aktivitas hidup. Contohya ruang untuk bekerja dan tempat tinggal
5. Sumber daya Waktu terkait dengan pemanfaatan SDA lainnya, contoh air sulit didapat
pada musim kemarau sehingga pertanian terganggu.
e. SDA berdasarkan Daya Pakai dan nilai konsumsinya
1. SDA yang tidak cepat habis karena konsumsinya relatif kecil contoh intan,permata
2. SDA yang cepat habis karena konsumsinya relatif tinggi, contoh bensin, gas alam.

1
2

B. POTENSI DAN SEBARAN SDA INDONESIA


SDA yang dimiliki Indonesia dapat dikelompoka menjadi:
Potensi Sumber Daya Udara
Udara merupakan sumberdaya yang penting bagi kehidupan, manusia dan hewan
membutuhkan udara untuk bernapas, tumbuhan membutuhkan udara untuk berfotosintesis
dan udara dapat menjadi wilayah transportasi udara (jalur penerbangan udara).
Lapisan udara yang mengelilingi bumi tersusun atas 78% nitrogen(N 2), 21% oksigen(O2),
0,9% Argon(Ar), 0,03% karbondioksida(CO2), dan sisanya adalah gas-gas lain seperti
helium(He), hidrogen(H2), xenon(Xe), ozon (O3), uap air serta partikel-partikel kecil debu
yang disebut aerosol.
Potensi Sumber Daya Tanah
Tanah berasal dari batu-batuan, proses pembentukan tanah dipengaruhi oleh unsur iklim,
bahan induk organisme, topografi dan waktu. Tanah yang cocok untuk ditanami adalah
tanah subur yang memenuhi syarat: banyak unsur hara,cukup mengandung air dan
strukturnya baik. Tanah yang sangat subur berwarna abu-abu sampai hitam (tanah
muda),tanah yang berwarna coklat keabu-abuan (tanah tua) masih merupakan tanah subur
namun tak sesubur tanah muda. Tanah berwarna kuning sampai merah disebut tanah mati
karena kesuburannya telah hilang.
a. Jenis-jenis tanah di Indonesia
1. Tanah Aluvial (tanah endapan) adalah tanah yang terbantuk dari hasil pengendapan di
tempat-tempat yang lebih rendah
2. Tanah vulkanis (tanah gunung api) berasal dari abu hasil peletusan gunung berapi yan
mengalami proses pelapukan.
3. Tanah Organosol (tanah gambut) terbentuk dari tumbuhan rawa yang telah membusuk
dan tertimbun bertahun-tahun lamanya. Terdapat di Sumatra, Kalimantan dan Papua.
4. Tanah Litosol (tanah berbatu-batu) terdiri dari batu-batu yang relatif masih keras
karena belumlapuk dengan sempurna, di Indonesia terdapat di lereng-lereng pengunungan
yang mengalami erosi berat.
5. Tanah Grumosol (tanah berat) terbentuk dari batuan kapur dan batuan gunung api
6. Tanah Podzolit terbetuk di daerah yang memilki curah hujan tinggi dengan suhu
rendah warnanya kuning sampai kelabu.
7. Tanah Laterit terbetuk karea unsur hara yang ada didalam tanah telah hilang tercuci
oleh air hujan yangmeresap dan mengalir di dalam tanah, terdapat di Kalimantan barat,
lampung, sulawesi tenggara dan Banten.
8. Tanah Pasir terbentu dari batuan beku dan batuan sedimen yang mengalami
pelapukan, terdapat di pantai barat Sumatra, Sulawesi dan Jatim.
9. Tanah Mergel terjadi dari hasil campuran pelarutan kapur, pasir dan tanah liat
terdapat di Madiun dan Kediri serta Nusa Tenggara.
10. Tanah Mediteran (tanah kapur) terbentuk dari batuan kapur dan batuan sedimen yang
telah mengalami pelapukan tanahnya tidak subur, terdapat di Jateng, Jatim, Nusa Tenggara
dan Maluku.
11. Tanah Humus bersal dari tumbuh-tumbuhan yang mengalami pembusukan, sifatnya
sangat subur.
b. Manfaat Sumber Daya Tanah
1. Sebagai penyedia unsur hara untuk tumbuhan.
2. Sebagai penyedia makanan untuk biota tanah
3. Sebagai habitat hidup dan melakukan kegiatan
4. Sebagai sumber bahan baku barang kerajinan

2
3

5. Sebagai sumber penyerap dan penyimpanan air.


6. Sebagai aset ekonomi

Potensi Sumber Daya Air


Penggunaan air yang terus menerus tidak serta merta membuat air habis, penyebabnya
adalah siklus air yaitu siklus hidrologi. Siklus hidrologi terjadi dengan bantuan penyinaran
matahari. Matahaei memanasi permukaan bumi sehingga terjadi penguapan, uap air
yang terbentuk akan naik keatas membentuk awan, pada ketinggian tertentu titik-titik
diawan mengalami pengembunan, setelah mencapai kondisi jenuh terjadilah hujan. Manfaat
Sumber Daya Air:
1. Sebagai sumber bahan pangan
2. Sebagai sarana lalu lintas antau pulau atau antar benua.
3. Sebagai sumber energi
4. Sebagai tempat rekreasi
5. Sebagai pengatur iklim
6. Sebagai tempat usaha perikanan
7. Sumber mineral
8. Sumber bahan tambang
Sumber daya air dibagi atas:
a. Air hujan, curah hujan di Indonesia cukup tinggi sehingga pengaturan air harus diatur,
salah satunya dengan sistem irigasi.
b. Sungai adalah aliran air yang secara alami mengalir dari daerah tinggi ke daerah yang
lebih rendah dan memanjang menuju laut. Berdasarkan sember airnya sungai ada tiga
jenis:
- Sungai hujan, sungai yang sumber airnya berasal dari resapan air hujan di bagian hulu
- Sungai gletser, sungai yang sumber airnya berasal dari es yang mencair
- Sungai campuran, sungai yang sumber airnya berasal dari campuran air hujan dan es
yang mencair.
c. Danau merupakan bagian permukaan bumi yang berupa cekungan (ledok) atau
lembah (basin) yang luas dan digenangi air serta terletak di tengah-tengah daratan.
Berdasarkan peristiwa pembentukannya danau terdiri:
- Danau vulkanik yang terbentuk karena letusan gunung berapi, contohnya danau di
kawah tangkuban perahu
- Danau tektonik yang terjai karena peristiwa patahanatau penurunan kerak bumi oleh
aktivitas tenaga endogen, contohnya Danau Poso
- Danau tektovulkanik yang terbentuk karena gabungan peristiwa vulkanik dan tektonik,
contohnya danau toba.
- Danau Karst yang terbentuk didaerah kapur yang melarut dan daerah cekungan
terbentuk, contohnya danau di Gunung Kidul.
- Danau Buatan atau waduk yang sengaja dibuat dengan membendung aliran sungai,
contohnya waduk Jatiluhur.
- Danau laguna yang terbentuk di daerah pantai karena pengendapan material yang
dibawa muara sungai.contohnya danau di pantai selatan jawa.
- Danau Glasial terbentuk karena es mencair dan menggenangi suatu cekungan.
Potensi Sumber Daya Hayati

3
4

SDA hayati terdiri atas sumber daya hewani dan nabati. Sumber daya hewani yang ada di
Indonesia sangat beragam jenisnya dan tersebar di darat, sungai dan laut. Sumber daya
nabati meliputi segala jenis tumbuhan. Indonesia memiliki berbagai jenis perkebunan dan
pertanian yang tersebar di seluruh Indonesia.
Potensi Sumber Daya Hutan
Hutan di Indonesia memilki luas sekitar 99,6 juta hektare. Beberapa hasil yang dapat
diambil dari hutan antara lain:
a. Kayu Cendana yang dihasilkan dari hutan cendana di wilayah Nusa Tenggara
b. Bambu yang dihasilkan dari hutan bambu di jateng dan sulawesi
c. Kayu jati yang dihasilkan dari hutanjati di jateng dan jatim
d. Kayu pinus yang dihasilkan dari hutan pinus di takengon Aceh
e. Kayu meranti, kamper,kruing, ulin, kayu besi, kayu hitam yang dihasilkan dari hutan di
sumatra, kalimantan, sulawesi, seram, kei dan papua
f. Kayu Jeunjing (sengon) yang dihasilkan dari hutankayu sengon yang terdapat di
Jabar dan Jateng
g. Rotan banyak terdapat di hutan Kalimantan, Sumatra, dan Sulawesi.
Potensi Sumber Daya Tambang
a. Minyak Bumi dan gas berasal dari pelapukan sisa makhluk hidup, sehingga disebut
bahan bakar fosil. Minyak bumi dan gas merupakan sumber energi utama di dunia. Gas
dapat ditemukan di Aceh, Kalimantan Timur dan Riau, penghasil minyak bumi di Indonesia,
P. Jawa (Cepu, Cirebon, Wonokromo), P. Sumatra(Palembang, Dumai dan Jambi), P.
Kalimantan (Tarakan, Punyu,Kutai), P. Papua (Sorong)
b. Batu bara merupakan batuan hidrokarbon padat yang terbentuk dari tetumbuhan
dalam lingkungan bebas oksigen, serta terkena pengaruh tekanan dan panas yang
berlangsung sangat lama, digunakan sebagai bahan bakar. Potensi batubara di Indonesia
sangat melimpah terutama pulau kalimantan dan pulau sumatra.
c. Bauksit umunya diolah enjadi alumina yang kemudian dijadikan logam aluminium.
Potensi dan cadanagan endapan bauksit terdapat di pulau bintan Kep. Riau. Digunakan
untuk berbagai industri manufaktur.
d. Pasir besi dimanfaatkan untuk industri logam besi dan juga pada semen, terdapat di
cilacap, sumatra, Lombok, Sumbawa, Sumba
e. Emas merupakan logam yang bersifat lunak dan mudah untuk ditempa, digunakan
sebagai barang perhiasan. Terdapat di Meulaboh (aceh), cikotok dan Pongkor (Jabar)
freeport dan timika (papua)
f. Timah adalah logam berwarna putih keperakan dengan kekerasan yang rendah dan
mempunyai sifat konduktivitas panas dan listrik yang tinggi, digunakan untuk bahan baku
logam pelapis dan solder, terdapat di daerah sungai liat(pulau bangka
g. Tembaga digunakan secara luas dalam industri peralatan listrik, terdaat di papua
(terbesar), jabar sulawesi utara.
h. Nikel digunakan sebagai bahan paduan logam yang banyak digunakan diberbagai
industri logam terdapat di pulau sulawesi, kalimantan, maluku.
i. Aspal merpakan bahan baku utama untuk membuat jalan, terdapat di pulau
Buton(Sulawesi Tenggara)
j. Mangan digunakan untuk tujuan metalurgi, yaitu proses produksi besi baja, terdapat
di sumatra, kep. Riau, jawa, kalimantan, sulawesi
k. Belerang digunaan di industri pupuk, kertas, cat, plastik,dll, terdapat di Gunung
Patuha (Jabar)

4
5

l. Marmer batuan yang biasa digunakan unruk pembuatan tempat mandi, meja-meja,
dinding terdapat di Tulungagung (jatim), lampung, Makasar dan Timor.

Potensi Sumber Daya Laut


Potensi sumber daya laut Indonesia terbesar adalah perikanan selain itu hutan mangrove
dan terumbu karang.
a. Perikanan
Indonesia merupakan negara maritim atau kepulauan dengan lebih dari 17000 pulau. Luas
wilayah laut sampai batas teritorial mencapai 3,1 juta km 2 adapun bila ditambah zona
eksklusif mencapai 5,8 juta km2 . sisteem penangkapan ikan laut secara umum di bedakan:
1) Perikanan pantai yang dilakukan di kawasan laut dangkal dengan jarak kurang dari
60 mil dari pantai, dilakukan nelayan tradisional ikan yang ditangkap kembung. Teri, cumi-
cumi dan ubur-ubur.
2) Perikanan laut dalam dilakukan di laut lepas atau samudra, dilakukan nelayan
modern, jenis andalan tangkapan ini adala tuna dan cakalang.
Indonesia memilki beberapa wilayah yang merupakan kawasan perikanan laut yang
potensial, antara lain: selat malaka, perairan pantai utara jawa, Sulut, Ambon dan kep aru.
b. Hutan Mangrove
Mangrove adalah suatu komunitas tumbuhan atau suatu jenis tumbuhan yang membentuk
komunitas tersebut di daerah pasang surut air laut.
Hutang mangrove memiliki fungsi dan manfaat sebagai berikut:
1. Fungsi Fisik: menjaga garis pantai agar tetap stabil,melingdungi pantai dan tebing
sungai dari proses erosi atau abrasi,menahan sedimen, kawasan penyangga proses intrusi.
2. Fungsi kimia: tempat terjadinya proses daur ulang yang menghasilkan oksigen,
peyerap karbondioksida, pengolah bahan-bahan limbah hasil pencemaran industri,
3. Fungsi biologi, penghasil bahan pelapukan yang merupakan sumber makanan
penting bagi invertebrata kecil, kawasan pemijah bagi udang dan ikan, kawasan untuk
berlindung, bersarang bagi burung dan satwa lain.
c. Terumbu Karang
Terumbu karang merupakan masyarakat organisme yang hidup di dasar perairan laut
dangkal, terutama di daerah tropis dengan suhu 21 o-29oC, luasnya mencapai 60.000km2.
manfaat terumbu karang:
1. Potensi subsektor pertanian
2. Sumber obat-obatan dan budi daya rumput laut
3. Tempat wisata bahari,
4. Penghalang pantai untuk mencegah terjadiya abrasi pantai.
Kerusakan terumbu karang bersumber dari ketidaktahuan masyarakat, kecenderungan
orang mengambil jalan pintas tanpa memperhitungkan akibatnya, keinginan sebagian orang
akan manfaat sebesarnya dengan biaya sekecilnya.

C. INTERAKSI SOSIAL, BUDAYA DAN EKONOMI DI BERBAGAI WILAYAH YANG


BERBEDA DALAM SUMBER ALAM
1. Interaksi Sosial

5
6

Interaksi sosial adalah hubungan timbal balik (sosial)berupa aksi saling mempengaruhi
antar individu, antar individu dan kelompok dan antarkelompok, contohnya kerjasama
antaranggota tim sepak bola dalam sebuah pertandingan. Syarat interaksi sosial, yaitu
kontak sosial dan komunikasi (proses penyampaian pesan dari satu pihak kepada pihak
lain.
2. Interaksi Budaya
Interaksi sosial akan diikuti dengan interaksi budaya, dari interaksi budaya terjadilah proses
penyebaran unsur-unsur kebudayaan dari satu individu ke individu yang lain. Melalui proses
ini, unsur-unsur kebudayaan baru tersebar.
a. Akulturasi
Merupakan proses sosial ketika suatu masyarakat dengan kebudayaan asing sedemikian
rupa sehingga unsur-unsur kebudayaanasing lambat laun diterima dan diolah kedalam
kebudayaan mereka sendiri tanpa menghilangkan sifat khas kepriibadian kebudayaan
mereka sendiri.
b. Asimilasi
Merupakan proses perubahan kebudayaan secara total karena dua kebudayaan atau lebih
membaur, akibatnya ciri-ciri kebudayaan yang asli tidak nampak lagi.
c. Difusi
Difusi adalah proses menyebarnya unsur-unsur kebudayaandari satu kelompok ke
kelompok lainnya
3. Interaksi Ekonomi
Interaksi ekonomi adalah interaksi yang dilakukan manusia untuk memenuhi kebutuhan
hidupnya.
Pola ketergantungan ekonomi antardaerah:
a. Pola “Dominan-tergantung” pola ini mempunyai ciri interaksi antara wilayah dominan
dan wilayah tergantung, dimana wilayah dominan memperoleh keuntungan yang lebih besar
dalam interaksi ekonomi.
b. Pola “centre-periphery” dimana sektor industri modern umumnya berada di wilayah
perkotaan sebaga pusat dan sektor primerumumnya berada dipedesaan.
c. Pola yang menunjukan interasksi ekonomi antarwilayah yang salizng menguntungkan
secara berimbang.

Anda mungkin juga menyukai