Anda di halaman 1dari 10

Instalasi

Streaming Server
di debian 7

Nama : Sofi Handayani


Kelas : XII KJ 3
1. Pengertian Multimedia Streaming Server.

Streaming Server adalah sebuah web server atau aplikasi yang terinstal di dalam
sebuah server yang digunakan untuk menjalankan file video atau audio secara real-time
atau streaming di internet. Streaming server mengizinkan kita untuk meletakkan file-file
audio atau video secara terpisah dari web server yang kita jalankan.
Situs-situs yang menyediakan layanan streaming video atau audio menggunakan
streaming server untuk menjalankan layanannya. Contoh situs-situs yang menggunakan
streaming server di antaranya Youtube, Metacafe, dan Megavideo. Software streaming
server ini sangat banyak, tidak cuma DSS saja seperti, Darwin Streaming Server, Adobe
Flash Streaming Server, VideoLAN Client (VLC), Icecast, PlayOn, SHOUTcast, dll.

2. Prinsip dan Cara Kerja Multimedia Streaming Server.


Media server menangani pengolahan aset digital yang diolah sedemikian rupayang
kemudian didistribusi kepada klien. Media server bisa diakses oleh semua perangkat yang
berada pada jaringan yang terhubung dengan media server tersebut.
Media server bertugas sebagai media yang mengolah aset digital (DAM)yang
menggunakan NAS sebagai media penyimpanan dan web server sebagai interface yang
digunakan untuk bertinteraksi dengan user.
Sebuah server media bisa menunjuk pada alat komputer khusus atau perangkat
lunak aplikasi khusus, mulai dari mesin kelas enterprise yang menyediakan video on
demand. Untuk lebih umum, sebuah komputer kecil pribadi atau NAS (Network Attached
Storage) untuk rumah, khususnya untuk menyimpan berbagai mediadigital (seperti video
digital/film, audio/musik, dan file gambar).
Satu-satunya yang diperlukan untuk server media adalah metode penyimpanan
media dan koneksi jaringan dengan bandwidth yang cukup untuk memungkinkan akses ke
media. Tergantung pada penggunaan dan aplikasi yangdijalankan, media server mungkin
memerlukan sejumlah besar RAM, atau multicore CPU yang kuat.

3. Langkah Kerja Multimedia Streaming Server.


Langkah kerja dari video streaming adalah sebagai berikut:
1) Klien mengirimkan permintaan streaming video atau audio ke web server.
2) Web server meneruskan permintaan klien ke streaming server.
3) Streaming server memproses permintaan klien.
4) Streaming server mentransmisikan file video atau audio yang diminta kepada klien
secara langsung tanpa melalui web server.
5) Klien dapat menjalankan file video atau audio yang diminta.

4. Protokol Streaming.
1) UDP (User Datagram Protocol).
UDP (User Datagram Protocol), adalah salah satu protokol lapisan
transpor TCP/IP yang mendukung komunikasi yang tidak andal (unreliable), tanpa
koneksi (connectionless) antara host-host dalam jaringan yang menggunakan TCP/IP.
Protokol ini didefinisikan dalam RFC 768. UDP melakukan komunikasi secara
sederhana dengan mekanisme yang sangat minimal.
2) MMS (Microsoft Media Server).
MMS ( Microsoft Media Server ) adalah protocol yang digunakan untuk
mendistribusikan streaming windows media yang dikembangkan oleh Microsoft .
Dukungan codec yang dapat didistribusikan melalui protocol ini
adalah WMA dan WMV. Namun saat ini Microsft windows media server telah dapat
pula mengggunakan protocol RTSP dengan meridirect protocol HTTP yang dimiliki
oleh MMS . Port default nya adalah 1935.
3) RTSP/RTP (Real Time Streaming Protocol/Realtime Transport Protocol).
Real-time Transport Protocol (RTP) didefinisikan sebagai standarisasi paket untuk
mengirimkan audio dan video pada jaringan IP. RTP digunakan untuk komunikasi dan
sistem entertain yang termasuk didalamnya streaming media seperti telepony, aplikasi
video teleconfrence dan web yang memiliki fitur berbasis push-to-talk. protokol data
yang digunakan server untuk mengirim data pada klien. Tidak seperti HTTP dan FTP,
RTP tidak men-download file ke klien tetapi menjalankannya secara real-time. Darwin
Streaming Server menggunakan RTSP/RTP untuk berkomunikasi satu sama lain.
4) Unicast.
Unicast adalah satu - ke satu koneksi antara klien dan server. Unicast menggunakan
metode pengiriman IP seperti protokol kontrol transmisi (TCP) dan User Datagram
Protocol (UDP), protokol berbasis sesi. Ketika klien Windows Media Player
menyambung menggunakan unicast ke server Windows Media, klien yang memiliki
hubungan langsung ke server. Setiap unicast klien yang menyambung ke server
mengambil bandwidth tambahan.
5) Multicast.
Multicast atau multicasting adalah sebuah teknik di mana sebuah data dikirimkan
melalui jaringan ke sekumpulan komputer yang tergabung ke dalam sebuah grup
tertentu, yang disebut sebagai multicast group. Multicasting merupakan sebuah cara
pentransmisian data secara connectionless(komunikasi dapat terjadi tanpa adanya
negosiasi pembuatan koneksi), dan klien dapat menerima transmisi multicast dengan
mencari di mana lokasinya, seperti halnya ketika kita membuka sebuah stasiun radio
untuk mendengarkan siaran radio. Multicast sebenarnya merupakan mekanisme
komunikasi one-to-many, atau point-to-multipoint, dan berbeda dengan cara transmisi
unicast.

5. Komponen-komponen Streaming Media.


Streaming media merupakan suatu sistem yang terdiri dari komponen-komponen
yang saling mendukung. Komponen-komponen yang diperlukan untuk melakukan
streaming media adalah sebagai berikut:
1) Media source, yaitu sumber yang akan menampilkan suatu konten presentasi. Media
source dapat berupa sumber yang sifatnya live, seperti kamera video atau microphone.
2) Encoder, adalah program yang digunakan untuk mengubah media source ke format
yang sesuai untuk streaming. Biasanya memiliki kompresi yang cukup tinggi untuk
mengatasi keterbatasan bandwidth jaringan.
3) Media server. digunakan untuk mendistribusikan on-demand atau webcast suatu konten
ke klien. Juga bertanggung jawab untuk mencatat semua aktivitas streaming, yang
nantinya digunakan untuk billing dan statistik.
4) Player, dibutuhkan untuk menampilkan atau mempresentasikan konten multimedia
(data stream) yang diterima dari media server. File-file khusus yang disebut metafile
digunakan untuk mengaktifkan player dari halaman web. Metafile berisi keterangan
dari konten multimedia. Browser web menunduh dan meneruskan ke player yang tepat
untuk mempresentasikannya. Selain itu, juga berfungsi untuk melakukan dekompresi.

6. Masalah Streaming Media.


Dalam melakukan streaming multimedia, untuk menghasilkan presentasi yang baik
seringkali timbul kendala. Kendala-kendala yang dapat terjadi dalam melakukan streaming
multimedia adalah sebagai berikut:
1) Bandwidth.
Bandwidth sangat berpengaruh terhadap kualitas presentasi suatu data stream. Di
samping kondisi jaringan juga mempengaruhi bandwidth, hal yang perlu diperhatikan
adalah ukuran data stream harus sesuai dengan kapasitas bandwidth jaringan. Untuk
mengatasinya digunakan kompresi data dan penggunaan buffer.
2) Sinkronisasi dan delay.
Agar media yang berbeda sampai dan dipresentasikan pada user seperti aslinya, maka
media tersebut harus tersinkronisasikan sesuai dengan timeline presentasi tersebut dan
delay seminimal mungkin. Adanya kerugian sinkronisasi dan delay dapat disebabkan
oleh kondisi jaringan yang buruk, sehingga mengakibatkan timeline presentasi menjadi
kacau.
3) Interoperability.
Idealnya adalah presentasi yang kita buat harus dapat dimainkan oleh semua jenis klien,
CPU yang berbeda, sistem operasi yang berbeda, dan media player lainnya.
Khusus untuk masalah yang berhubungan dengan kondisi bandwidth jaringan dapat
diatasi dengan menerapkan teknologi 3G. Teknologi ini dapat menyediakan lintasan data
dengan kecepatan transfer yang tinggi. Dengan menerapkan teknologi 3G diharapkan
mampu menyelenggarakan video streaming dengan kualitas yang baik sekaligus menjadi
alternatif untuk melakukan berbagai macam aplikasi seperti TV on demand, live TV,
maupun belajar jarak jauh (e-learning).

7. Keuntungan dan Kekurangan Penggunaan Streaming Server.


a. Keuntugan.
1) Pengguna yang sedang melihat video bisa meloncat ke waktu tertentu dalam video
tanpa harus menunggu buffering video secara keseluruhan.
2) Tidak ada data yang disimpan di dalam komputer pengguna sehingga keamanan
file pengguna lebih terjamin.
3) Streaming ini membutuhkan bandwidth yang lebih sedikit daripada download biasa
karena pengguna tidak harus men-download video secara keseluruhan.
4) Proses streaming ke banyak klien dapat dilakukan dari satu jalur streaming.
b. Kekurangan.
1) Hanya dapat dilihat pada saat online.
2) File dihapus setelah dimainkan (tidak dapat dimainkan kembali secara offline).

8. Langkah Kerja.
1) Ketik perintah apt-cdrom add untuk memasukkan disk 1 debian 7.
2) Masukkan perintah wget -qO -
http://download.opensuse.org/repositories/home:emby/Debian_7.0/Release.key |
sudo apt-key add perintah ini dapat kita dapatkan di internet untuk mengunduh kunci
paket repository. Disini kita menggunakan Emby agar lebih mudah dalam
pengerjaannya.

3) Selanjutnya kita masukan paket repository dengan memasukkan perintah sudo sh -c


"echo 'deb http://download.opensuse.org/repositories/home:/emby/Debian_7.0/ /' >>
/etc/apt/sources.list.d/emby-server.list"

4) Masukkan perintah sudo apt-get update untuk melakukan pembaharuan paket.

5) Masukkan perintah sudo apt-get install emby-server untuk menginstall Emby Server
sebagai server streaming nya.
6) Lalu tekan y untuk lanjut. Proses ini membutuhkan koneksi internet untuk melewatinya
dan memakan waktu lumayan lama.

7) Jika muncul perintah seperti dibawah ini, artinya kita perlu memasukkan Disk 2 debian
7 untuk lanjut, setelah itu Enter.

8) Setelah itu masukkan Disk 1 debian 7 nya kembali, lalu Enter.

9) Lalu masukkan perintah sudo service emby-server start untuk menjalankan Emby
Server.
10) Buka Browser dan buka alamat server yang kita install untuk pengaturan lebih lanjut
dengan mengetikkan alamat http://192.168.100.3:8096/web/wizardstart.html, setelah
itu kita hanya mengisi profil akun seperti biasanya pada aplikasi lain. Seperti nama,
email, bahasa, dll.

11) Tampilan akhirnya akan seperti gambar dibawah ini. Kita dapat menambah video,audio
ataupun yang lainnya pada Emby Server.
9. Kesimpulan.
Media server menangani pengolahan aset digital yang diolah sedemikian rupa yang
kemudian didistribusi kepada klien. Media server bisa diakses oleh semua perangkat yang
berada pada jaringan yang terhubungdengan media server tersebut. Media server bertugas
sebagai media yang mengolah aset digital yang menggunakan NAS (Network Attached
Storage) sebagai media penyimpanan dan web server sebagai interface yang digunakan
untuk bertinteraksi dengan user.
Situs-situs yang menyediakan layanan streaming video atau audio menggunakan
streaming server untuk menjalankan layanannya. Contoh situs-situs yang menggunakan
streaming server di antaranya Youtube, Metacafe, dan Megavideo. Software streaming
server ini sangat banyak, tidak cuma DSS saja seperti, Darwin Streaming Server, Adobe
Flash Streaming Server, VideoLAN Client (VLC), Icecast, PlayOn, SHOUTcast, dll.

Anda mungkin juga menyukai