Anda di halaman 1dari 66

MTs Al – Muhajirin Pepela

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)

Sekolah : MTS Al-Muhajirin Pepela.


Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
Kelas/Semester : VII / II (Genap )
Tahun Pelajaran : 20......./ 20..
Pertemuan ke : 1 (tanggal )
Alokasi Waktu : x 40 menit

STANDART KOMPETENSI : 8. Mempraktikkan teknik dasar permainan dan olahraga dan nilai-nilai yang
terkandung didalamnya.
KOMPETENSI DASAR : 8.1 Mempraktikkan teknik dasar salah satu nomor olahraga bola besar beregu
. lanjutan serta nilai kerja sama, toleransi, memecahkan masalah, menghargai
teman dan keberanian**).

INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


 Menggiring bola dengan kura-kura kaki dalam permainan sepak bola
 Menggiring bola dengan kura-kura kaki bagian luar dalam permainan sepak bola
 Menggiring bola dengan kura-kura kaki bagian dalam dalam permainan sepak bola

TUJUAN PEMBELAJARAN
 Siswa dapat melakukan menggiring bola dengan kura-kura kaki penuh
 Siswa dapat melakukan menggiring bola dengan kura-kura kaki bagian luar
 Siswa dapat melakukan menggiring bola dengan kura-kura kaki bagian dalam

Karakter siswa yang : Disiplin ( Discipline )


diharapkan Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)
Kerja sama ( Cooperation )
Toleransi ( Tolerance )
Percaya diri ( Confidence )
Keberanian ( Bravery )

MATERI AJAR
Teknik dasar menggiring bola pada permainan sepakbola :
 menggiring bola dengan kura-kura kaki penuh :
1) Posisi kaki menggiring bola sama dengan posisi kaki dalam menendang bola dengan kura-kura kaki penuh.
2) Setiap langkah secara teratur dengan kura-kura kaki penuh kaki kanan atau kaki kiri mendorong bola bergulir ke
depan, dan bola harus selalu dekat dengan kaki.
3) Pada saat menggiring bola kedua lutut selalu sedikit ditekuk, waktu kaki menyentuh bola pandangan pada bola juga
melihat situasi lapangan, posisi lawan dan posisi teman.

 menggiring bola dengan kura-kura kaki bagian luar :


1) Posisi kaki menggiring sama dengan posisi kaki dalam menendang bola dengan kura-kura kaki bagian luar.
2) Setiap langkah secara teratur dengan kura-kura kaki bagian luar kaki kanan atau kaki kiri mendorong bola bergulir
ke depan, dan bola harus selalu dekat dengan kaki, sesuai dengan irama lari.
3) Pada saat menggiring bola kedua lutut selalu sedikit ditekuk, waktu kaki menyentuh bola pandangan pada bola dan
selanjutnya melihat situasi lapangan, posisi lawan dan posisi teman.

1
MTs Al – Muhajirin Pepela

 menggiring bola dengan kura-kura kaki bagian dalam :


1) Posisi kaki menggiring bola sama dengan posisi kaki dalam menendang bola dengan kura-
kura kaki bagian dalam.
2) Kaki yang dipakai untuk menggiring bola tidak diayunkan seperti teknik menendang bola,
akan tetapi setiap langkah secara teratur menyentuh atau mendorong bola bergulir ke depan dan bola harus selalu
dekat dengan kaki. Dengan demikian bola mudah dikuasai dan tidak mudah direbut lawan.
3) Pada saat menggiring bola lutut kedua kaki harus selalu sedikit ditekuk, saat kaki
menyentuh bola pandangan pada bola, kemudian melihat situasi lapangan, melihat posisi lawan dan posisi teman.

METODE PEMBELAJARAN : Instruksi verbal dan non-verbal, part and whole.

KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Siswa dibariskan bersyaf, berhitung, berdo’a dan absensi
 Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi yang ingin dicapai.
 Siswa melakukan jogging dan gerakan pemanasan yang berorientasi pada materi pelajaran inti.
 Siswa bermain Giringan bagian tubuh dengan melakukan menggiring bola dengan kura-kura kaki penuh, kura-kura
kaki bagian luar, kura-kura kaki bagian dalam.

Pelaksanaan Permainan :
­ Tempatkan beberapa pemain di dalam area tertentu (misalnya, lingkaran tengah lapangan.
­ Mintalah mereka menggiring dan mengontrol bola tanpa bersentuhan dengan pemain lain.
­ Pada saat mereka melakukannya, sebutkan satu bagian tubuh (siku, kaki, lutut, perut), kemudian para pemain segera
menghentikan bola dengan bagian tubuh tersebut.
­ Jika anda bersedia, perintahkan pemain yang terakhir melakukannya sebuah tugas, seperti menyentuh bola tiga kali
atau tugas-tugas menyenangkan lainnya.
 Tugas tersebut jangan diartikan sebagai hukuman, dan saat pemain melakukan tugas tersebut, pemain lain tetap
meneruskan permainan.
 Inti
 Guru menjelaskan dan memberikan contoh materi pelajaran sepak bola
 Siswa melakukan latihan menggiring bola dengan berjalan biasa. Akan tetapi jangan terus menerus melihat ke arah
bola, menggunakan kaki bagian dalam dan kaki bagian luar.

2
MTs Al – Muhajirin Pepela

 Siswa melakukan latihan menggiring bola, berhenti, dan kemudian bergerak lagi.

 Siswa melakukan latihan menggiring bola dengan bola dihentikan, lalu mundur 2 meter tanpa bola. Kemudian kembali
menuju bola, menggiringnya kembali, menghentikan, lalu mundur lagi dengan bola maupun tanpa menggunakan bola.

 Siswa melakukan latihan menggiring bola dengan kecepatan berganti-ganti ditingkatkan dan direndahkan. Cara
mekaukannya : dengan menggiring bola, kemudian kecepatan ditingkatkan, lalu mengoper bola sejauh 5 – 6 meter,
dan diteruskan berlari mengejar bola.

 Siswa melakukan latihan menggiring bola melalui celah-celah diantara pemain. Setibanya diujung barisan, bola dioper
kepada B. Kemudian B mengulangi gerakan A tadi. Semua pemain kembali ke belakang sambil berlari-lari perlahan.
Latihan diulangi ke depan dengan sedikit memperlebar jarak atara pemain.

3
MTs Al – Muhajirin Pepela

 Siswa melakukan latihan menggiring bola, pemain A menggiring bola ke ara pemain B yang berdiri diam di tempat.
Bola digiring memutar B dan kembali ke tempat semula.

 Siswa dibagi menjadi dua kelompok kemudian bermain sepakbola.


 Penutup
Dalam kegiatan Akhir, guru:
 Siswa dikumpulkan, mendengarkan penjelasan dari guru tentang materi yang telah dilakukan/diajarkan
 Memperbaiki tentang kesalahan-kesalahan gerakan.
 Siswa bernyanyi sambil bertepuk tangan
 Berdo’a

SUMBER BELAJAR
 Sumber : Kurikulum KTSP 2006, Buku Tiga Serangkai, Yudhistira dan Pengembangan
Guru.
 Alat/Media : Bola sepak, cone.

PENILAIAN HASIL BELAJAR


1. Bentuk Penilaian : Tes prosedur dan produk, lembar observasi dan tes uraian.
2. Teknik Penilaian
 Tes Unjuk Kerja (Psikomotor)
o lakukan menggiring bola dengan kura-kura kaki penuh !
o lakukan menggiring bola dengan kura-kura kaki bagian luar !
o lakukan menggiring bola dengan kura-kura kaki bagian dalam !
Keterangan : Berilah penilaian pada kualitas gerak unjuk kerja siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 50
 Skor maksimal

 Pengamatan Sikap (Afeksi)


 Perilaku yang diharapkan : Semangat, Kerjasama, Taat peraturan, dan Tanggungjawab
Keterangan : Berilah penilaian pada sikap siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 30
 Skor maksimal

 Kuis (Kognisi)
o Jelaskan cara melakukan menggiring bola dengan kura-kura kaki penuh !
o Jelaskan cara melakukan menggiring bola dengan kura-kura kaki bagian luar !
o Jelaskan cara melakukan menggiring bola dengan kura-kura kaki bagian dalam !

Keterangan : Berilah penilaian pada jawaban siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 20
 Skor maksimal

RUMUS : NILAI AKHIR = NILAI PSIKOMOTOR + NILAI AFEKTIF + NILAI KOGNITIF

4
MTs Al – Muhajirin Pepela

3. Rubrik Penilaian :

RUBRIK PENILAIAN UNJUK KERJA ( PSIKOMOTOR )

Kualitas Gerak
No. Aspek yang dinilai
1 2 3 4
1. menggiring bola dengan kura-kura kaki penuh
2. menggiring bola dengan kura-kura kaki bagian luar
3. menggiring bola dengan kura-kura kaki bagian dalam
Jumlah
Skor Maksimal = 12 ( 4 x 3 unsur )

RUBRIK PENILAIAN PENGAMATAN SIKAP (AFEKTIF)

Kualitas Sikap
Tidak Baik Kurang Cukup Sangat
No. Perilaku yang diharapkan
Baik Baik Baik
1 2 3 4
1. Semangat
2. Kerjasama
3. Taat peraturan
4. Tanggungjawab
Jumlah
Skor Maksimal = 16 ( 4 x 4 unsur )

RUBRIK PENILAIAN PEMAHAMAN KONSEP (KOGNITIF)

Kualitas Jawaban
No. Pertanyaan yang diajukan
1 2 3 4
1. Uraikan cara melakukan menggiring bola dengan kura-kura kaki penuh !
2. Uraikan cara melakukan menggiring bola dengan kura-kura kaki bagian luar !
3. Uraikan cara melakukan menggiring bola dengan kura-kura kaki bagian
dalam !
Jumlah
Skor Maksimal = 12 ( 4 x 3 unsur )

Mengetahui Papela,....................,201
KepalaSekolah Guru Mata Pelajaran

Ridwan Goro,S.Pd Budiman, S.Pd


Nip : 19740403 199903 1 005

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)

5
MTs Al – Muhajirin Pepela

Sekolah : MTS Al-Muhajirin Pepela.


Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
Kelas/Semester : VII / II (Genap )
Tahun Pelajaran : 20......./ 20..
Pertemuan ke :5 (tanggal )
Alokasi Waktu : x 40 menit
Standar Kompetensi : 8. Mempraktikkan teknik dasar permainan dan olahraga dan nilai-nilai
yang terkandung didalamnya.
Kompetensi Dasar : 8.1 Mempraktikkan teknik dasar salah satu nomor olahraga bola besar
beregu lanjutan serta nilai kerja sama, toleransi, memecahkan
masalah, menghargai teman dan keberanian**).

INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETNSI


 Menggiring bola pada permainan basket

Karakter siswa yang : Disiplin ( Discipline )


diharapkan Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)
Kerja sama ( Cooperation )
Toleransi ( Tolerance )
Percaya diri ( Confidence )
Keberanian ( Bravery )

KARAKTER YANG DIHARAPKAN


 Semangat, Kerjasama, Taat peraturan, dan Tanggungjawab

MATERI AJAR
 Menggiring bola
­ Tahap persiapan : # berdiri dengan sikap melangkah # badan agak condong ke depan # berat badan bertumpu pada
kaki depan.
­ Tahap gerakan : # dorong bola menggunakan telapak tangan ke lantai dengan sumber gerakan dari sikut dibantu
perelangan tangandiaktifkan # ketinggian bola memantul adalah sebatas atau dibawah pinggang # pandangan mata
ketika menggiring bola tertuju bebas ke arah depan.
­ Tahap akhir : # kedua tangan rileks dan badan ditegakkan kembali.

METODE PEMBELAJARAN : Instruksi verbal dan non-verbal, part and whole.

KEGIATAN PEMBELAJARAN
 Pendahuluan
 Siswa dibariskan bersyaf, berhitung, berdo’a dan absensi
 Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi yang ingin dicapai.
 Melakukan gerakan pemanasan yang berorientasi pada materi pelajaran inti
 Siswa dibagi dengan beberapa kelompok sesuai dengan jumlah bola masing masing kelompok melakukan
memberikan bola pada teman di belakangnya berurutan ke belakang dan yang paling belakang setelah dapat bola lari
ke depan, masing masing kelompok berlomba mencapai finish lebih dahulu dengan jarak yang sudah ditentukan :

6
MTs Al – Muhajirin Pepela

 Inti
 Guru menjelaskan secara singkat tentang materi pembelajaran
 Siswa melakukan latihan menggiring bola di tempat, sambil berjalan, dilanjutkan dengan sambil berlari (menggunakan
tangan kiri dan kanan).

 Siswa melakukan latihan menggiring bola sambil bergerak mundur dan dilanjutkan dengan bergerak menyamping ke
arah kanan dan kiri (menggunakan tangan kanan dan kiri)

 Siswa melakukan latihan menggiring bola secara zig-zag (berkelok-kelok) melalui rintangan sambil berjalan,
dilanjutkan dengan sambil berlari (menggunakan tangan kiri dan kanan).

 Siswa melakukan latihan menggiring dengan lari berantai berputar mengitari bendera dalam bentuk kelompok
(menggunakan tangan kanan dan kiri).

7
MTs Al – Muhajirin Pepela

 Penutup
Dalam kegiatan Akhir, guru:
 Siswa dikumpulkan, mendengarkan penjelasan dari guru tentang materi yang telah dilakukan/diajarkan.
 Memperbaiki tentang kesalahan-kesalahan gerakan.
 Siswa bernyanyi sambil bertepuk tangan.
 Berdo’a

SUMBER BELAJAR
 Sumber : Kurikulum KTSP 2006, Buku Erlangga, Tiga Serangkai, Yudhistira dan Pengembangan Guru.
 Alat/Media : Bola basket, pluit, bendera.

PENILAIAN HASIL BELAJAR


1. Bentuk Penilaian : Tes prosedur dan produk, lembar observasi dan tes uraian.
2. Teknik Penilaian :
 Tes Unjuk Kerja (Psikomotor)
o lakukan menggiring bola pada permainan basket!

Keterangan : Berilah penilaian pada kualitas gerak unjuk kerja siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 50
 Skor maksimal

 Pengamatan Sikap (Afeksi)


 Perilaku yang diharapkan : Semangat, Kerjasama, Taat peraturan, dan Tanggungjawab
Keterangan : Berilah penilaian pada sikap siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 30
 Skor maksimal

 Kuis (Kognisi)
o Jelaskan cara melakukan menggiring bola pada permainan basket!
Keterangan : Berilah penilaian pada jawaban siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 20
 Skor maksimal

RUMUS : NILAI AKHIR = NILAI PSIKOMOTOR + NILAI AFEKTIF + NILAI KOGNITIF

3. Rubrik Penilaian :

RUBRIK PENILAIAN UNJUK KERJA ( PSIKOMOTOR )

Kualitas Gerak
No. Aspek yang dinilai
1 2 3 4

8
MTs Al – Muhajirin Pepela

1. Menggiring bola
­ Tahap persiapan : # berdiri dengan sikap melangkah # badan agak
condong ke depan # berat badan bertumpu pada kaki depan.
­ Tahap gerakan : # dorong bola menggunakan telapak tangan ke lantai
dengan sumber gerakan dari sikut dibantu perelangan tangandiaktifkan #
ketinggian bola memantul adalah sebatas atau dibawah pinggang # pandangan
mata ketika menggiring bola tertuju bebas ke arah depan.
­ Tahap akhir : # kedua tangan rileks dan badan ditegakkan kembali.
Catatan diberi skor untuk tiap tahap
Jumlah
Skor Maksimal = 12 ( 4 x 3 unsur )

RUBRIK PENILAIAN PENGAMATAN SIKAP (AFEKTIF)

Kualitas Sikap
Tidak Baik Kurang Cukup Sangat
No. Perilaku yang diharapkan
Baik Baik Baik
1 2 3 4
1. Semangat
2. Kerjasama
3. Taat peraturan
4. Tanggungjawab
Jumlah
Skor Maksimal = 16 ( 4 x 4 unsur )

RUBRIK PENILAIAN PEMAHAMAN KONSEP (KOGNITIF)

Kualitas Jawaban
No. Pertanyaan yang diajukan
1 2 3 4
1. Jelaskan cara melakukan menggiring bola pada permainan basket!
Jumlah
Skor Maksimal = 4 ( 4 x 1 unsur )

Mengetahui Papela,....................,201
KepalaSekolah Guru Mata Pelajaran

Ridwan Goro,S.Pd Budiman, S.Pd


Nip : 19740403 199903 1 005

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

9
MTs Al – Muhajirin Pepela

Sekolah : MTS Al-Muhajirin Pepela.


Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
Kelas/Semester : VII / II (Genap )
Tahun Pelajaran : 20......./ 20..
Pertemuan ke :6 (tanggal )
Alokasi Waktu : x 40 menit
Standar Kompetensi : 8. Mempraktikkan teknik dasar permainan dan olahraga dan nilai-nilai
yang terkandung didalamnya.
Kompetensi Dasar : 8.1 Mempraktikkan teknik dasar salah satu nomor olahraga bola besar
beregu lanjutan serta nilai kerja sama, toleransi, memecahkan
masalah, menghargai teman dan keberanian**).

INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETNSI


 Menembak (shooting) dengan dua tangan pada permainan basket
 Menembak (shooting) dengan satu tangan pada permainan basket

TUJUAN PEMBELAJARAN
 Siswa dapat melakukan menembak dengan dua tangan pada permainan basket
 Siswa dapat melakukan menembak dengan satu tangan pada permainan basket

Karakter siswa yang : Disiplin ( Discipline )


diharapkan Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)
Kerja sama ( Cooperation )
Toleransi ( Tolerance )
Percaya diri ( Confidence )
Keberanian ( Bravery )

MATERI AJAR
 Menembak dengan dua tangan pada permainan basket
­ Tahap persiapan : # berdiri menghadap arah gerakan dalam sikap melangkah, posisi kaki lurus ke depan # kedua lutut
agak direndahkan # bola dipegang pada bagian samping bawah dengan kedua telapak tangan dan jari-jari terbuka #
posisi badan di depan atas kepala # pandangan ke arah tembakan sasaran.
­ Tahap gerakan : # dorong bola ke depan atas hingga lengan lurus, bersamaan dengan itu pinggul lutut, dan tumit naik
# lepaskan bola dari pegangan tangan saat lengan lurus dan gerakan pelepasan bola dibantu dengan mengaktifkan
pergelangan tangan serta jari-jarinya # bentuk arah bola yang benar adalah menyerupai parabola atau melengkung.
­ Tahap akhir : # kedua lengan lurus ke depan rileks dan arah pandangan mengikuti arah gerak bola.

 Menembak dengan satu tangan pada permainan basket


­ Tahap persiapan : # berdiri tegak, sikap melangkah menghadap ke arah gerakan bola dan kedua lutut direndahkan #
bola dipegang pada bagian bawahnya dengan telapak tangan dan jari-jari. # satu terbuka sedangkan tangan yang
lainnya membantu menahan bagian sampin bola # pandangan ke arah tembakan sasaran.
­ Tahap gerakan : # dorong bola ke depan atas dengan menggunakan satu lengan hingga lengan lurus, bersamaan
dengan itu pinggul lutut, dan tumit naik # lepaskan bola dari pegangan tangan saat tangan lurus dan gerakan
pelepasan bola dibantu dengan mengaktifkan pergelangan tangan serta jari-jari # bentuk arah bola yang benar adalah
menyerupai parabola atau melengkung.
­ Tahap akhir : # kedua lengan lurus ke depan rileks dan arah pandangan mengikuti arah gerak bola.

10
MTs Al – Muhajirin Pepela

METODE PEMBELAJARAN : Instruksi verbal dan non-verbal, part and whole.


KEGIATAN PEMBELAJARAN
 Pendahuluan
 Siswa dibariskan bersyaf, berhitung, berdo’a dan absensi
 Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi yang ingin dicapai.
 Melakukan gerakan pemanasan yang berorientasi pada materi pelajaran inti
 Permainan Memburu Bola : Kelas berbentuk lingkaran. Dua orang anak (pemburu) berdiri di tengah. Bola diberikan
kepada seorang anak dalam lingkaran. Dengan ba-aba guru pemburu mencoba menyentuh anak yang memegang
bola atau menyentuh bola. Anak yang ketika memegang bola tersentuh dan anak yang berbuat kesalahan hingga
dapat tersentuh, menggantikan yang menyentuh.

 Inti
 Guru menjelaskan secara singkat tentang materi pembelajaran
 Siswa melakukan latihan menembak bola di tempat dilanjutkan sambil bergerak maju mundur berpasangan,
menggunakan dua dan satu tangan.

 Siswa melakukan latihan menembak melalui atas tali yang dipasang melintang berpasangan atau formasi berbanjar
berhadapan, menggunakan dua dan satu tangan.

 Siswa melakukan latihan menembak ke arah ring basket dari daerah tembakan hukuman. Lakukan dalam formasi
berbanjar berhadapan, menggunakan dua dan satu tangan.

11
MTs Al – Muhajirin Pepela

 Siswa melakukan latihan menembak ke arah ring basket secara perorangan dari daerah tempat bola jatuh atau
ditangkap. Lakukan latihan menggunakan dua dan satu tangan.

 Siswa melakukan latihan bermain bola basket menggunakan setengah lapangan. Jumlah pemain adalah 2 lawan 3
dilanjutkan 3 lawan 4 atau 5 lawan 4, yakni :
- 2 pemain penyerang dan bertahan 3 pemain
- 3 pemain penyerang dan bertahan 4 pemain
- 5 pemain penyerang dan bertahan 4 pemain

 Penutup
Dalam kegiatan Akhir, guru:
 Siswa dikumpulkan, mendengarkan penjelasan dari guru tentang materi yang telah dilakukan/diajarkan.
 Memperbaiki tentang kesalahan-kesalahan gerakan.
 Siswa bernyanyi sambil bertepuk tangan.
 Berdo’a

SUMBER BELAJAR
 Sumber : Kurikulum KTSP 2006, Buku Erlangga, Tiga Serangkai, Yudhistira dan Pengembangan Guru.
 Alat/Media : Bola basket, pluit, bendera.

PENILAIAN HASIL BELAJAR


1. Bentuk Penilaian : Tes prosedur dan produk, lembar observasi dan tes uraian.
2. Teknik Penilaian :
 Tes Unjuk Kerja (Psikomotor)
o lakukan menembak dengan satu tangan pada permainan basket!
o lakukan menembak dengan dua tangan pada permainan basket!

Keterangan : Berilah penilaian pada kualitas gerak unjuk kerja siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 50
 Skor maksimal

 Pengamatan Sikap (Afeksi)


 Perilaku yang diharapkan : Semangat, Kerjasama, Taat peraturan, dan Tanggungjawab
Keterangan : Berilah penilaian pada sikap siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4

12
MTs Al – Muhajirin Pepela

 Skor yang diperoleh


N = --------------------------------- x 30
 Skor maksimal

 Kuis (Kognisi)
o Jelaskan cara melakukan menembak dengan satu tangan pada permainan basket!
o Jelaskan cara melakukan menembak dengan dua tangan pada permainan basket!
Keterangan : Berilah penilaian pada jawaban siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 20
 Skor maksimal
RUMUS : NILAI AKHIR = NILAI PSIKOMOTOR + NILAI AFEKTIF + NILAI KOGNITIF

3. Rubrik Penilaian :
RUBRIK PENILAIAN UNJUK KERJA ( PSIKOMOTOR )
Kualitas Gerak
No. Aspek yang dinilai
1 2 3 4
1. Menembak dengan dua tangan pada permainan basket
­ Tahap persiapan : # berdiri menghadap arah gerakan dalam sikap
melangkah, posisi kaki lurus ke depan # kedua lutut agak direndahkan # bola
dipegang pada bagian samping bawah dengan kedua telapak tangan dan
jari-jari terbuka # posisi badan di depan atas kepala # pandangan ke arah
tembakan sasaran.
­ Tahap gerakan : # dorong bola ke depan atas hingga lengan lurus,
bersamaan dengan itu pinggul lutut, dan tumit naik # lepaskan bola dari
pegangan tangan saat lengan lurus dan gerakan pelepasan bola dibantu
dengan mengaktifkan pergelangan tangan serta jari-jarinya # bentuk arah
bola yang benar adalah menyerupai parabola atau melengkung.
­ Tahap akhir : # kedua lengan lurus ke depan rileks dan arah pandangan
mengikuti arah gerak bola
2. Menembak dengan satu tangan pada permainan basket
­ Tahap persiapan : # berdiri tegak, sikap melangkah menghadap ke arah
gerakan bola dan kedua lutut direndahkan # bola dipegang pada bagian
bawahnya dengan telapak tangan dan jari-jari. # satu terbuka sedangkan
tangan yang lainnya membantu menahan bagian sampin bola # pandangan
ke arah tembakan sasaran.
­ Tahap gerakan : # dorong bola ke depan atas dengan menggunakan satu
lengan hingga lengan lurus, bersamaan dengan itu pinggul lutut, dan tumit
naik # lepaskan bola dari pegangan tangan saat tangan lurus dan gerakan
pelepasan bola dibantu dengan mengaktifkan pergelangan tangan serta jari-
jari # bentuk arah bola yang benar adalah menyerupai parabola atau
melengkung.
­ Tahap akhir : # kedua lengan lurus ke depan rileks dan arah pandangan
mengikuti arah gerak bola
Jumlah
Skor Maksimal = 8 ( 4 x 2 unsur )

13
MTs Al – Muhajirin Pepela

RUBRIK PENILAIAN PENGAMATAN SIKAP (AFEKTIF)

Kualitas Sikap
Tidak Baik Kurang Cukup Sangat
No. Perilaku yang diharapkan
Baik Baik Baik
1 2 3 4
1. Semangat
2. Kerjasama
3. Taat peraturan
4. Tanggungjawab
Jumlah
Skor Maksimal = 16 ( 4 x 4 unsur )

RUBRIK PENILAIAN PEMAHAMAN KONSEP (KOGNITIF)

Kualitas Jawaban
No. Pertanyaan yang diajukan
1 2 3 4
1. Jelaskan cara melakukan menembak dengan satu tangan pada permainan
basket!
2. Jelaskan cara melakukan menembak dengan dua tangan pada permainan
basket!
Jumlah
Skor Maksimal = 8 ( 4 x 2 unsur )

Mengetahui Papela,....................,201
KepalaSekolah Guru Mata Pelajaran

Ridwan Goro,S.Pd Budiman, S.Pd


Nip : 19740403 199903 1 005

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

14
MTs Al – Muhajirin Pepela

Sekolah : MTS Al-Muhajirin Pepela.


Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
Kelas/Semester : VII / II (Genap )
Tahun Pelajaran : 20......./ 20..
Pertemuan ke :7 (tanggal )
Alokasi Waktu : x 40 menit

STANDART KOMPETENSI : 8. Mempraktikkan teknik dasar permainan dan olahraga dan nilai-nilai yang
terkandung didalamnya.
KOMPETENSI DASAR : 8.2 Mempraktikkan teknik dasar salah satu nomor olahraga bola kecil beregu dan
. perorangan , serta nilai kerjasama, kejujuran, dan menghormati lawan**)

INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


 Teknik dasar memegang raket pada permainan bulutangkis
 Teknik dasar pukulan forehand overhead pada permainan bulutangkis
 Teknik dasar pukulan backhand overhead pada permainan bulutangkis

TUJUAN PEMBELAJARAN
 Siswa dapat melakukan teknik dasar memegang raket pada permainan bulutangkis
 Siswa dapat melakukan teknik dasar pukulan forehand overhead pada permainan bulutangkis
 Siswa dapat melakukan teknik dasar pukulan backhand overhead pada permainan bulutangkis

Karakter siswa yang : Disiplin ( Discipline )


diharapkan Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)
Kerja sama ( Cooperation )
Toleransi ( Tolerance )
Percaya diri ( Confidence )
Keberanian ( Bravery )

MATERI AJAR
Teknik dasar memegang raket pada permainan bulutangkis
 Cara Amerika (American grip), raket dipegang pada ujung tangkainya, bagian tangan antara ibu jari dan jari telunjuk
menempel pada bagian permukaan tangkai yang gepeng (pipih).
 Cara Inggris (English grip), raket dipegang pada tangkainya, bagian tangan antara ibu jari dan jari telunjuk menempel
pada bagian permukaan tangkai yang sempit.
 Cara ca,puran, raket dipegang pada bagian tangkainya seperti cara Inggris (English grip), tetapi setelah raket dimiringkan
tangkai dipegang seperti berjabat tangan.
 Cara pegangan backhand (backhand grip), raket dipegang pada bagian tangkainya seperti cara Inggris ( English grip),
tetapi raket putar ke kiri, sehingga ibu jari lebih aktif menekan pegangan raket.

Teknik dasar pukulan forehand overhead pada permainan bulutangkis


 Tahap Persiapan
­ Lakukan posisi siap berdiri dengan kedua kaki dibuka selebar bahu, posisi badan menghadap net.
­ Raket dipegang di depan badan ke arah forehand dari kepala raket hamper sejajar bahu.

15
MTs Al – Muhajirin Pepela

­ Kedua lutut agak direndahkan.


 Tahap gerakan
­ Saat bola akan datang, pindahkan kaki kanan ke belakang (memukul dengan tangan kanan) bersamaan mengangkat
raket ke atas. Posisi raket di belakang kepala dan bahu serta tangkai raket menghadap ke bawah.
­ Saat bola akan menyentuh kepala raket segera pindahkan kembali kaki kanan ke depan bersamaan berat badan
tertumpu pada kaki kiri. Badan menghadap ke arah gerakan serta lengan mulai bergerak ke atas lurus dengan
pergelangan tangan di putar ke dalam.
­ Pada saat bola menyentuh kepala raket, pergelangan tangan dan bidang raket lurus.
 Akhir gerakan
­ Kepala raket mengayun ke bawah dengan pergelangan tangan sejajar dada dan raket menyilang di sebelah kiri
badan.
­ Pandangan mengikuti arah gerakan bola dan kembali pada tahap persiapan (sikap awal).

Teknik dasar pukulan backhand overhead pada permainan bulutangkis


 Tahap Persiapan
­ Lakukan posisi siap berdiri dengan kedua kaki dibuka selebar bahu, posisi badan menghadap net.
­ Raket dipegang di depan badan ke arah backhand dari kepala raket hamper sejajar bahu.
­ Kedua lutut agak direndahkan.
 Tahap gerakan
­ Saat bola akan datang, putar badan ke arah kiri hingga posisi kaki kanan ada di depan (memukul dengan tangan
kanan). Posisi bahu kanan menghadap net (arah datangnya bola), bersamaan lengan atas membentuk sudut agak ke
atas sedangkan lengan bawah membentuk sudut ke bawah.
­ Pindahkan kembali berat badan ke arah kiri dan putar tubuh ke arah pukulan, hingga raket naik ke posisi lebih tinggi.
­ Saat bola bersentuhan dengan raket, siku dan lengan terentang lurus, lengan bawah dan pergelangan tangan
berputar keluar.
 Akhir gerakan
­ Lengan lurus.
­ Pandangan mengikuti arah gerakan bola dan kembali pada tahap persiapan (sikap awal).

METODE PEMBELAJARAN : Instruksi verbal dan non-verbal, part and whole.

KEGIATAN PEMBELAJARAN
 Pendahuluan
 Siswa dibariskan bersyaf, berhitung, berdo’a dan absensi
 Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi yang ingin dicapai.
 Melakukan gerakan pemanasan yang berorientasi pada materi pelajaran inti
 Permainan Perang Cock : Dua regu berhadapan di lapangan yang dibatasi oleh garis pemisah/net, masing-masing
regu mendapatkan lima cock. Setelah aba-aba peluit, kedua regu berusaha untuk melemparkan cock ke lapangan

16
MTs Al – Muhajirin Pepela

lawan agar tidak ada cock yang terisi di lapangan sendiri dalam waktu 30 detik. Pemenangnya adalah yang diakhir
waktu jumlah cocknya paling sedikit.

 Inti
 Guru menjelaskan secara singkat tentang materi pembelajaran
 Siswa melakukan latihan teknik dasar memegang raket
 Siswa melakukan latihan melambungkan bola dengan raket di tempat dan dilanjutkan sambil berjalan menggunakan
teknik pegangan foerhand dan backhand.

 Siswa melakukan latihan melempar dan menangkap bola berpasangan dan berhadapan dilanjutkan dengan formasi
berbanjar dengan menggunakan teknik pukulan foerhand dan backhand.

 Siswa melakukan latihan memukul bola menggunakan teknik foerhand dan backhand overhead dengan bola
dilambungkan teman.

 Siswa latihan memukul bola menggunakan teknik foerhand dan backhand overhead dengan bola dilambungkan teman
Latihan dilakukan dalam formasi berpasangan dilanjutkan formasi berbanjar.

17
MTs Al – Muhajirin Pepela

 Penutup
 Siswa dikumpulkan, mendengarkan penjelasan dari guru tentang materi yang telah dilakukan/ diajarkan
 Memperbaiki tentang kesalahan-kesalahan gerakan.
 Siswa bernyanyi sambil bertepuk tangan

SUMBER BELAJAR
 Sumber : Kurikulum KTSP 2006, Buku Erlangga, Tiga Serangkai, Yudhistira dan Pengembangan Guru.
 Alat/Media : cock, raket, lapangan bulutangkis.

PENILAIAN HASIL BELAJAR


1. Bentuk Penilaian : Tes prosedur dan produk, lembar observasi dan tes uraian.
2. Teknik Penilaian :
 Tes Unjuk Kerja (Psikomotor)
o lakukan teknik dasar memegang raket pada permainan bulutangkis !
o lakukan teknik dasar pukulan forehand overhead pada permainan bulutangkis !
o lakukan teknik dasar pukulan backhand overhead pada permainan bulutangkis !
Keterangan : Berilah penilaian pada kualitas gerak unjuk kerja siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 50
 Skor maksimal

 Pengamatan Sikap (Afeksi)


 Perilaku yang diharapkan : Semangat, Kerjasama, Taat peraturan, dan Tanggungjawab.
Keterangan : Berilah penilaian pada sikap siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4.
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 30
 Skor maksimal

 Kuis (Kognisi)
o Jelaskan cara melakukan teknik dasar memegang raket pada permainan bulutangkis !
o Jelaskan cara melakukan teknik dasar pukulan forehand overhead pada permainan bulutangkis !
o Jelaskan cara melakukan teknik dasar pukulan backhand overhead pada permainan bulutangkis !

Keterangan : Berilah penilaian pada jawaban siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 20
 Skor maksimal

RUMUS : NILAI AKHIR = NILAI PSIKOMOTOR + NILAI AFEKTIF + NILAI KOGNITIF

3. Rubrik Penilaian :

18
MTs Al – Muhajirin Pepela

RUBRIK PENILAIAN UNJUK KERJA ( PSIKOMOTOR )

Kualitas Gerak
No. Aspek yang dinilai
1 2 3 4
1. teknik dasar memegang raket pada permainan bulutangkis !
2. teknik dasar pukulan forehand overhead pada permainan bulutangkis !
3. teknik dasar pukulan backhand overhead pada permainan bulutangkis !
Jumlah
Skor Maksimal = 12 ( 4 x 3 unsur )

RUBRIK PENILAIAN PENGAMATAN SIKAP (AFEKTIF)

Kualitas Sikap
Tidak Baik Kurang Cukup Sangat
No. Perilaku yang diharapkan
Baik Baik Baik
1 2 3 4
1. Disiplin
2. Semangat
3. Percaya diri
4. Tanggungjawab
Jumlah
Skor Maksimal = 16 ( 4 x 4 unsur )

RUBRIK PENILAIAN PEMAHAMAN KONSEP (KOGNITIF)

Kualitas Jawaban
No. Pertanyaan yang diajukan
1 2 3 4
1. Jelaskan cara melakukan teknik dasar memegang raket pada permainan bulutangkis
!
2. Jelaskan cara melakukan teknik dasar pukulan forehand overhead pada permainan
bulutangkis !
3. Jelaskan cara melakukan teknik dasar pukulan backhand overhead pada permainan
bulutangkis !
Jumlah
Skor Maksimal = 12 ( 4 x 3 unsur )

Mengetahui Papela,....................,201
KepalaSekolah Guru Mata Pelajaran

Ridwan Goro,S.Pd Budiman, S.Pd


Nip : 19740403 199903 1 005

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : MTS Al-Muhajirin Pepela.


Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
Kelas/Semester : VII / II (Genap )

19
MTs Al – Muhajirin Pepela

Tahun Pelajaran : 20......./ 20..


Pertemuan ke :8 (tanggal )
Alokasi Waktu : x 40 menit

STANDART KOMPETENSI : 8. Mempraktikkan teknik dasar permainan dan olahraga dan nilai-nilai yang
terkandung didalamnya.
KOMPETENSI DASAR : 8.2 Mempraktikkan teknik dasar salah satu nomor olahraga bola kecil beregu dan
. perorangan , serta nilai kerjasama, kejujuran, dan menghormati lawan**)

INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETNSI


 Bermain untuk meningkatkan keterampilan dasar permainan bulutangkis

TUJUAN PEMBELAJARAN
 Siswa dapat melakukan bermain untuk meningkatkan keterampilan dasar permainan bulutangkis

Karakter siswa yang : Disiplin ( Discipline )


diharapkan Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)
Kerja sama ( Cooperation )
Toleransi ( Tolerance )
Percaya diri ( Confidence )
Keberanian ( Bravery )

MATERI AJAR
Bermain untuk meningkatkan keterampilan dasar permainan bulutangkis
 Bermain 3 lawan 3, menggunakan teknik pukulan forehand dan backhand overhead,, pihak yang bolanya banyak mati
dianggap kalah (lakukan + 8 – 10 menit).
 Bermain 3 lawan 2, menggunakan teknik pukulan forehand dan backhand overhead,, pihak yang bolanya banyak mati
dianggap kalah (lakukan + 8 – 10 menit).
 Bermain 2 lawan 2, menggunakan teknik pukulan forehand dan backhand overhead,, pihak yang bolanya banyak mati
dianggap kalah (lakukan + 8 – 10 menit).

METODE PEMBELAJARAN : Instruksi verbal dan non-verbal, part and whole.


KEGIATAN PEMBELAJARAN
 Pendahuluan
 Siswa dibariskan bersyaf, berhitung, berdo’a dan absensi
 Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi yang ingin dicapai.
 Melakukan gerakan pemanasan yang berorientasi pada materi pelajaran inti
 Dua regu berhadapan di lapangan yang dibatasi oleh garis pemisah/net, masing-masing regu mendapatkan lima
cock. Setelah aba-aba peluit, kedua regu berusaha untuk melemparkan cock ke lapangan lawan agar tidak ada cock
yang terisi di lapangan sendiri dalam waktu 30 detik. Pemenangnya adalah yang diakhir waktu jumlah cocknya paling
sedikit.

 Inti
 Guru menjelaskan secara singkat tentang materi pembelajaran
 Siswa melakukan latihan bermain 3 lawan 3, menggunakan teknik pukulan forehand dan backhand overhead,, pihak
yang bolanya banyak mati dianggap kalah (lakukan + 8 – 10 menit).

20
MTs Al – Muhajirin Pepela

 Siswa melakukan latihan bermain 3 lawan 2, menggunakan teknik pukulan forehand dan backhand overhead,, pihak
yang bolanya banyak mati dianggap kalah (lakukan + 8 – 10 menit).

 Siswa melakukan latihan bermain 2 lawan 2, menggunakan teknik pukulan forehand dan backhand overhead,, pihak
yang bolanya banyak mati dianggap kalah (lakukan + 8 – 10 menit).

 Penutup
Dalam kegiatan Akhir, guru:
 Siswa dikumpulkan, mendengarkan penjelasan dari guru tentang materi yang telah dilakukan/ diajarkan
 Memperbaiki tentang kesalahan-kesalahan gerakan.
 Siswa bernyanyi sambil bertepuk tangan
 Berdo’a

SUMBER BELAJAR
 Sumber : Kurikulum KTSP 2006, Buku Erlangga, Tiga Serangkai, Yudhistira dan Pengembangan Guru.
 Alat/Media : cock, raket, lapangan bulutangkis.

PENILAIAN HASIL BELAJAR


1. Bentuk Penilaian : Tes prosedur dan produk, lembar observasi dan tes uraian.
2. Teknik Penilaian :
 Tes Unjuk Kerja (Psikomotor)
o lakukan bermain untuk meningkatkan keterampilan dasar permainan bulutangkis !

Keterangan : Berilah penilaian pada kualitas gerak unjuk kerja siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 50
 Skor maksimal

 Pengamatan Sikap (Afeksi)


 Perilaku yang diharapkan : Semangat, Kerjasama, Taat peraturan, dan Tanggungjawab.
Keterangan : Berilah penilaian pada sikap siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4.
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 30

21
MTs Al – Muhajirin Pepela

 Skor maksimal

 Kuis (Kognisi)
o Jelaskan cara melakukan bermain untuk meningkatkan keterampilan dasar permainan bulutangkis !
Keterangan : Berilah penilaian pada jawaban siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 20
 Skor maksimal

RUMUS : NILAI AKHIR = NILAI PSIKOMOTOR + NILAI AFEKTIF + NILAI KOGNITIF

3. Rubrik Penilaian :

RUBRIK PENILAIAN UNJUK KERJA ( PSIKOMOTOR )

Kualitas Gerak
No. Aspek yang dinilai
1 2 3 4
1. bermain untuk meningkatkan keterampilan dasar permainan bulutangkis !
Jumlah
Skor Maksimal = 4 ( 4 x 1 unsur )

RUBRIK PENILAIAN PENGAMATAN SIKAP (AFEKTIF)

Kualitas Sikap
Tidak Baik Kurang Cukup Sangat
No. Perilaku yang diharapkan
Baik Baik Baik
1 2 3 4
1. Disiplin
2. Semangat
3. Percaya diri
4. Tanggungjawab
Jumlah
Skor Maksimal = 16 ( 4 x 4 unsur )

RUBRIK PENILAIAN PEMAHAMAN KONSEP (KOGNITIF)

Kualitas Jawaban
No. Pertanyaan yang diajukan
1 2 3 4
1. Jelaskan cara melakukan bermain untuk meningkatkan keterampilan dasar
permainan bulutangkis !
Jumlah
Skor Maksimal = 4 ( 4 x 1 unsur )

Mengetahui Papela,....................,201
KepalaSekolah Guru Mata Pelajaran

Ridwan Goro,S.Pd Budiman, S.Pd


Nip : 19740403 199903 1 005

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : MTS Al-Muhajirin Pepela.


Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan

22
MTs Al – Muhajirin Pepela

Kelas/Semester : VII / II (Genap )


Tahun Pelajaran : 20......./ 20..
Pertemuan ke :9 (tanggal )
Alokasi Waktu : x 40 menit

STANDART KOMPETENSI : 8. Mempraktikkan teknik dasar permainan dan olahraga dan nilai-nilai yang
terkandung didalamnya.
KOMPETENSI DASAR : 8.3 Mempraktikkan teknik dasar perorangan lanjutan atletik , serta nilai disiplin,
. semangat, sportifitas, percaya diri dan kejujuran**)

INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETNSI


 Lari jarak menengah 800 meter

TUJUAN PEMBELAJARAN
 Siswa dapat melakukan lari jarak menengah 800 meter

Karakter siswa yang : Disiplin ( Discipline )


diharapkan Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)
Kerja sama ( Cooperation )
Toleransi ( Tolerance )
Percaya diri ( Confidence )
Keberanian ( Bravery )

MATERI AJAR
 Teknik dasar lari jarak menengah
- Gerakan lari dilakukan tidak dengan kecepatan penuh
- Frekwensi gerakan kaki tidak terlalu cepat
- Pendaratan telapak kaki menggunakan sisi luar kaki bagian tengah diteruskan pada ujung telapak kaki.
- Kecondongan badan saat lari + 100
- Kedua lengan diayun depan belakang secara santai beberapa centi di atas pinggang.

METODE PEMBELAJARAN : Instruksi verbal dan non-verbal, part and whole.

KEGIATAN PEMBELAJARAN
 Pendahuluan
 Siswa dibariskan bersyaf, berhitung, berdo’a dan absensi
 Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi yang ingin dicapai.
 Melakukan gerakan pemanasan yang berorientasi pada materi pelajaran inti

 Inti
 Guru menjelaskan secara singkat tentang materi pembelajaran
 Siswa melakukan latihan gerak mengayun tangan di tempatdari sikap berdiri, kedua kaki dibuka selebar bahu.
Cara melakukannya :
- Ayunkan kedua lengan depan belakang, dengan posisi badan agak tegak.
- Gerak ayunan tangan mengikuti irama tepuk mulai dari pelan hingga cepat, seperti pak... pak... pak...pak...pak
dst.
 Siswa melakukan latihan gerak mengayun tangan dan lari di tempat, pendaratan telapak kaki menggunakan tengah-
tengah telapak kaki.
Cara melakukannya :
- Ayunkan kedua lengan depan belakang bersamaan lari di tempat dengan mengangkat kaki bergantian.
- Gerak ayunan tangan dan kaki mengikuti irama telapak tangan, mulai dari pelan hingga cepat.
 Siswa melakukan latihan lari melewati tanda atau titik-titik
Cara melakukannya :
- Lakukan gerak lari dengan irama langkah melewati tanda/titik-titik yang telah dipasang.
- Usahakan saat melakukan gerak melangkah tidak menginjak tanda/titik-titik.
 Siswa melakukan latihan lari sejauh 600 meter.

23
MTs Al – Muhajirin Pepela

 Penutup
Dalam kegiatan Akhir, guru:
 Siswa dikumpulkan, mendengarkan penjelasan dari guru tentang materi yang telah dilakukan/ diajarkan
 Memperbaiki tentang kesalahan-kesalahan gerakan.
 Siswa bernyanyi sambil bertepuk tangan

SUMBER BELAJAR
 Sumber : Kurikulum KTSP 2006, Buku Erlangga, Tiga Serangkai, Yudhistira dan Pengembangan Guru.
 Alat/Media :

PENILAIAN HASIL BELAJAR


1. Bentuk Penilaian : Tes prosedur dan produk, lembar observasi dan tes uraian.
2. Teknik Penilaian :
 Tes Unjuk Kerja (Psikomotor)
o lakukan lari jarak menengah 600 meter !

Keterangan : Berilah penilaian pada kualitas gerak unjuk kerja siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 50
 Skor maksimal

 Pengamatan Sikap (Afeksi)


 Perilaku yang diharapkan : Semangat, Kerjasama, Taat peraturan, dan Tanggungjawab.
Keterangan : Berilah penilaian pada sikap siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4.
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 30
 Skor maksimal

 Kuis (Kognisi)
o Jelaskan cara melakukan lari jarak menengah 600 meter !

Keterangan : Berilah penilaian pada jawaban siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 20
 Skor maksimal

RUMUS : NILAI AKHIR = NILAI PSIKOMOTOR + NILAI AFEKTIF + NILAI KOGNITIF

3. Rubrik Penilaian :

RUBRIK PENILAIAN UNJUK KERJA ( PSIKOMOTOR )

Kualitas Gerak
No. Aspek yang dinilai
1 2 3 4
1. lari jarak menengah 800 meter !
2. Juara 1 – 2 = 4, juara 3 – 4 = 3, juara 5 – 6 = 2
Jumlah
Skor Maksimal = 8 ( 4 x 2 unsur )

RUBRIK PENILAIAN PENGAMATAN SIKAP (AFEKTIF)

No. Perilaku yang diharapkan Kualitas Sikap

24
MTs Al – Muhajirin Pepela

Tidak Baik Kurang Cukup Sangat


Baik Baik Baik
1 2 3 4
1. Disiplin
2. Semangat
3. Percaya diri
4. Tanggungjawab
Jumlah
Skor Maksimal = 16 ( 4 x 4 unsur )

RUBRIK PENILAIAN PEMAHAMAN KONSEP (KOGNITIF)

Kualitas Jawaban
No. Pertanyaan yang diajukan
1 2 3 4
1. Jelaskan cara melakukan lari jarak menengah 800 meter !
Jumlah
Skor Maksimal = 4 ( 4 x 1 unsur )

Mengetahui Papela,....................,201
KepalaSekolah Guru Mata Pelajaran

Ridwan Goro,S.Pd Budiman, S.Pd


Nip : 19740403 199903 1 005

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)

Sekolah : MTS Al-Muhajirin Pepela.

25
MTs Al – Muhajirin Pepela

Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan


Kelas/Semester : VII / II (Genap )
Tahun Pelajaran : 20......./ 20..
Pertemuan ke : 10 (tanggal )
Alokasi Waktu : x 40 menit

STANDART KOMPETENSI : 8. Mempraktikkan teknik dasar permainan dan olahraga dan nilai-nilai yang
terkandung didalamnya.
KOMPETENSI DASAR : 8.3 Mempraktikkan teknik dasar perorangan lanjutan atletik , serta nilai disiplin,
. semangat, sportifitas, percaya diri dan kejujuran**)

INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


 Melakukan lompat jauh gaya jongkok

TUJUAN PEMBELAJARAN
 Siswa dapat melakukan lompat jauh gaya jongkok

Karakter siswa yang : Disiplin ( Discipline )


diharapkan Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)
Kerja sama ( Cooperation )
Toleransi ( Tolerance )
Percaya diri ( Confidence )
Keberanian ( Bravery )

MATERI AJAR
Teknik dasar lompat jauh gaya jongkok
a. Awalan :
 Berfungsi untuk mendapatkan kecepatan pada waktu akan melompat.
 Dilakukan dengan lari secepat-cepatnya dari jarak 20 -30 meter pada sebuah lintasan.
 Tidakdiperkenankan untuk merubah kecepatan dan langkah saat akan menolak pada papan tumpuan.

b. Tolakan :
 Merupakan upaya pelompat melakukan tolakan pada papan tumpuan menggunakan kaki yang terkuat dengan
mengubah kecepatan horizontal ke kecepatan vertikal.
 Saat melakukan tolakan, posisi badan lebih ditegakkan, dan kaki belakang serta kedua lengan diayunkan ke depan
atas.
 Urutan tolakan kaki pada papan tumpuan, dimulai dari tumit, telapak kaki diteruskan pada ujung kaki.

c. Saat di udara :
 Kedua lutut ditekuk
 Kedua lengan di samping kepala
 Saat akan mendarat kedua kaki dan lengan diluruskan ke depan bersamaan berat badan di bawa ke depan.

26
MTs Al – Muhajirin Pepela

b. Mendarat :
 Mendarat pada bak lompat diawali dengan kedua tumit kaki dan kedua kaki agak rapat.
 Lutut tertekuk dan mengeper dalam posisi jongkok bersamaan berat badan dibawa ke depan.
 Kedua lengan di depan menyentuh tempat pendaratan serta pandangan ke depan.

METODE PEMBELAJARAN : Instruksi verbal dan non-verbal, part and whole.

KEGIATAN PEMBELAJARAN
 Pendahuluan
 Siswa dibariskan bersyaf, berhitung, berdo’a dan absensi
 Melakukan gerakan pemanasan yang berorientasi pada materi pelajaran inti
 Permainan Kodok Mengejar Kodok : pada posisi jongkok siswa menyebar dilapangan, tentukan seorang siswa
sebagai kodok pengejar yang akan menangkap kodok lainnya, kodok yang tertangkap bergabung sebagai kodok
pengejar, begitu seterusnya sehingga semua kodok tertangakap. Permainan dilakukan dengan melompat kodok.
 Inti
 Guru menjelaskan dan memberikan contoh tentang materi pelajaran.
 Siswa melakukan gerakan berlari melewati tanda-tanda garis untuk mengatur irama lari dan langkah.
 Siswa melakukan gerakan berlari dan menolak melewati bangku yang dipasang melintang

 Siswa melakukan gerakan berlari, menolak, sikap di udara, dan mendarat, melalui tali yang dipasang melintang.

 Siswa melakukan gerakan lompat jauh dengan pemberian tanda pada daerah awalan, hingga kaki tumpu tepat menolak
pada papan tumpuan. Bila kaki tumpu tidak tepat pada papan tumpuan maka tanda dapat digeser maju atau mundur.

27
MTs Al – Muhajirin Pepela

 Penutup
 Siswa di kumpulkan mendengarkan penjelasan dari guru tentang materi yang telah dilakukan/ diajarkan
 Memperbaiki tentang kesalahan-kesalahan gerakan.
 Siswa bernyanyi sambil bertepuk tangan

SUMBER BELAJAR
 Sumber : Kurikulum KTSP 2006, Buku Erlangga, Tiga Serangkai, Yudhistira dan Pengembangan Guru.
 Alat/Media : Bak lompat jauh, meteran, pluit.

PENILAIAN HASIL BELAJAR


1. Bentuk Penilaian : Tes prosedur dan produk, lembar observasi dan tes uraian.
2. Teknik Penilaian :
 Tes Unjuk Kerja (Psikomotor)
o Lakukan lompat jauh gaya jongkok !
Keterangan : Berilah penilaian pada kualitas gerak unjuk kerja siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4.
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 50
 Skor maksimal

 Pengamatan Sikap (Afeksi)


 Perilaku yang diharapkan : Disiplin, Semangat, Percaya Diri, dan Tanggungjawab.
Keterangan : Berilah penilaian pada sikap siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4.
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 30
 Skor maksimal
 Kuis (Kognisi)
o Uraikan cara melakukan lompat jauh gaya jongkok !

Keterangan : Berilah penilaian pada jawaban siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4.
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 20
 Skor maksimal

RUMUS : NILAI AKHIR = NILAI PSIKOMOTOR + NILAI AFEKTIF + NILAI KOGNITIF

3. Rubrik Penilaian :

RUBRIK PENILAIAN UNJUK KERJA ( PSIKOMOTOR )

Kualitas Gerak
No. Aspek yang dinilai
1 2 3 4
1. Awalan
2. Tumpauan
3. Saat di udara
4. Mendarat
5. Hasil lompatan
Jumlah
Skor Maksimal = 20 ( 4 x 5 unsur )

28
MTs Al – Muhajirin Pepela

RUBRIK PENILAIAN PENGAMATAN SIKAP (AFEKTIF)

Kualitas Sikap
Tidak Baik Kurang Cukup Sangat
No. Perilaku yang diharapkan
Baik Baik Baik
1 2 3 4
1. Disiplin
2. Semangat
3. Percaya diri
4. Tanggungjawab
Jumlah
Skor Maksimal = 16 ( 4 x 4 unsur )

RUBRIK PENILAIAN PEMAHAMAN KONSEP (KOGNITIF)

Kualitas Jawaban
No. Pertanyaan yang diajukan
1 2 3 4
1. Uraikan cara melakukan lompat jauh gaya jongkok !
Jumlah
Skor Maksimal = 4 ( 4 x 1 unsur )

Mengetahui Papela,....................,201
KepalaSekolah Guru Mata Pelajaran

Ridwan Goro,S.Pd Budiman, S.Pd


Nip : 19740403 199903 1 005

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

29
MTs Al – Muhajirin Pepela

Sekolah : MTS Al-Muhajirin Pepela.


Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
Kelas/Semester : VII / II (Genap )
Tahun Pelajaran : 20......./ 20..
Pertemuan ke : 11 (tanggal )
Alokasi Waktu : x 40 menit
Standar Kompetensi : 8. Mempraktikkan teknik dasar permainan dan olahraga dan nilai-nilai
yang terkandung didalamnya.
Kompetensi Dasar : 8.4 Mempraktikkan teknik dasar salah satu permainan dan olahraga
perorangan beladiri lanjutan serta nilai kerjasama, kejujuran, percaya
diri dan menghormati lawan**)

INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETNSI


 Bentuk serangan kaki dalam pencak silat
 Bentuk serangan lutut dalam pencak silat
 Bentuk elakan dalam pencak silat

TUJUAN PEMBELAJARAN
 Siswa dapat melakukan bentuk serangan kaki dalam pencak silat
 Siswa dapat melakukan bentuk serangan lutut dalam pencak silat
 Siswa dapat melakukan bentuk elakan dalam pencak silat

KARAKTER YANG DIHARAPKAN


 Disiplin, Semangat, Percaya Diri dan Tanggung jawab

MATERI AJAR
 Bentuk serangan kaki dalam pencak silat
Bagian kaki yang dapat digunakan untuk serangan adalah : punggun kaki, telapak kaki, ujung kaki, tumuit, sisi kaki,
pergelangan kaki.
 Bentuk serangan lutut dalam pencak silat dapat dilakukan melalui ; bawah dan samping.
 Bentuk elakan dalam pencak silat
Elakan merupakan usaha pembelaan yang dilakukan dengan sikap kaki tidak berpindah tempat atau kembali ke
tempat semula, dan teknik elakan terdiri dari :
a. Elakan kaki
- Mengelakkan diri dari serangan pada bagian badan sebelah atas.
- Dengan cara merendahkan diri dengan sikap tungkai ditekuk tanpa memindahkan letak posisi kaki.
- Sikap tubuh dan sikap tangan waspada.
b. Elakan atas
- Mengelakkan diri dari serangan pada bagian badan sebelah bawah.
- Dengan cara mengangkat kedua kaki dengan sikap tungkai ditekuk.
- Sikap tubuh dan tangan waspada.
- Mendarat dengan kaki silang menyusul atau dengan kedua kaki.
c. Elakan samping
- Mengelakkan diri dari serangan lurus depan dan atas.
- Dengan cara memindahkan badan ke samping dengan mengubah sikap tungkai kuda-kuda (diawali sikap
kangkang).
- Sikap tubuh dan sikap tangan waspada.
d. Elakan belakang lurus
- Mengelakkan diri dari serangan lurus depan dan samping.
- Dengan cara memindahkan badan ke belakang (diawalai sikap kuda-kuda depan).
- Sikap tubuh dan sikap tangan waspada.
e. Elakan belakang berputar
- Mengelakkan diri dari serangan lurus depan dan samping.
- Dengan cara memindahkan badan ke belakang (diawalai sikap kuda-kuda depan).
- Sikap tubuh dan sikap tangan waspada.

METODE PEMBELAJARAN : Instruksi verbal dan non-verbal, part and whole.

30
MTs Al – Muhajirin Pepela

KEGIATAN PEMBELAJARAN
a. Pendahuluan
 Siswa dibariskan bersyaf, berhitung, berdo’a dan absensi
 Melakukan gerakan pemanasan yang berorientasi pada materi pelajaran inti
 Permainan: Berburu ekor binatang.
Cara bermain : anak diberi sepotong tali untuk diletakkan di belakang badan ( menjadi ekor) setelah ada aba-aba dari
guru, selama ± 3 menit anak diberi kesempatan untuk saling mengambil tali temannya, siapa yang paling banyak
mendapatkan tali, dialah pemenangnya.
 Catatan. Selama bermain anak tidak boleh keluar pada daerah yang ditetapkan

b. Inti
 Guru menjelaskan dan memberikan contoh tentang materi pelajaran.
 Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok, setiap kelompok diberikan beban latihan sebagai berikut :
 Siswa melakukan latihan serangan kaki

 Siswa melakukan latihan serangan lutut dalam pencak silat

31
MTs Al – Muhajirin Pepela

 Siswa melakukan latihan elakan dalam pencak silat

c. Penutup
Dalam kegiatan Akhir, guru:
 Siswa di kumpulkan mendengarkan penjelasan dari guru tentang materi yang telah dilakukan/ diajarkan
 Memperbaiki tentang kesalahan-kesalahan gerakan.
 Siswa bernyanyi sambil bertepuk tangan

SUMBER BELAJAR
a. Sumber : Kurikulum KTSP 2006, Buku Erlangga, Tiga Serangkai, Yudhistira dan Pengembangan Guru.
b. Alat/Media :

PENILAIAN HASIL BELAJAR


1. Bentuk Penilaian : Tes prosedur dan produk, lembar observasi dan tes uraian.
2. Teknik Penilaian :
 Tes Unjuk Kerja (Psikomotor)
o lakukan bentuk serangan kaki dalam pencak silat !
o lakukan bentuk serangan lutut dalam pencak silat !
o lakukan bentuk elakan dalam pencak silat !

Keterangan : Berilah penilaian pada kualitas gerak unjuk kerja siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4.
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 50
 Skor maksimal

 Pengamatan Sikap (Afeksi)


 Perilaku yang diharapkan : Semangat, Kerjasama, Taat peraturan, dan Tanggungjawab.
Keterangan : Berilah penilaian pada sikap siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4.
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 30
 Skor maksimal

 Kuis (Kognisi)
o Uraikan cara melakukan bentuk serangan kaki dalam pencak silat !

32
MTs Al – Muhajirin Pepela

o Uraikan cara melakukan bentuk serangan lutut dalam pencak silat !


o Uraikan cara melakukan bentuk elakan dalam pencak silat !

Keterangan : Berilah penilaian pada jawaban siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4.
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 20
 Skor maksimal

RUMUS : NILAI AKHIR = NILAI PSIKOMOTOR + NILAI AFEKTIF + NILAI KOGNITIF

3. Rubrik Penilaian :

RUBRIK PENILAIAN UNJUK KERJA ( PSIKOMOTOR )

Kualitas Gerak
No. Aspek yang dinilai
1 2 3 4
1. lakukan bentuk serangan kaki dalam pencak silat !
2. lakukan bentuk serangan lutut dalam pencak silat !
3.. lakukan bentuk elakan dalam pencak silat !
Jumlah
Skor Maksimal = 12 ( 4 x 3 unsur )

RUBRIK PENILAIAN PENGAMATAN SIKAP (AFEKTIF)

Kualitas Sikap
Tidak Baik Kurang Cukup Sangat
No. Perilaku yang diharapkan
Baik Baik Baik
1 2 3 4
1. Disiplin
2. Semangat
3. Percaya diri
4. Tanggungjawab
Jumlah
Skor Maksimal = 16 ( 4 x 4 unsur )

RUBRIK PENILAIAN PEMAHAMAN KONSEP (KOGNITIF)

Kualitas Jawaban
No. Pertanyaan yang diajukan
1 2 3 4
1. Uraikan cara melakukan bentuk serangan kaki dalam pencak silat !
2. Uraikan cara melakukan bentuk serangan lutut dalam pencak silat !
3.. Uraikan cara melakukan bentuk elakan dalam pencak silat !
Jumlah
Skor Maksimal = 12 ( 4 x 3 unsur )

Mengetahui : Mataram, 201


Kepala Sekolah, Guru PENJASORKES,

_______________________ ________________________
NIP : NIP :

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : MTS Al-Muhajirin Pepela.

33
MTs Al – Muhajirin Pepela

Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan


Kelas/Semester : VII / II (Genap )
Tahun Pelajaran : 20......./ 20..
Pertemuan ke : 12 (tanggal )
Alokasi Waktu : x 40 menit
Standar Kompetensi : 9. Mempraktikkan latihan kebugaran jasmani dan nilai-nilai yang
terkandung didalamnya
Kompetensi Dasar : 9.1 Mempraktikkan jenis latihan untuk kelentukan dan keseimbangan serta
nilai disiplin dan tanggung jawab

INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETNSI


 Kelentukan sendi togok
 Kelentukan sendi pinggang
 Kelentukan sendi panggul
 Kelentukan sendi lutut
 Kelentukan sendi pergelangan kaki
 Kelentukan sendi pergelangan tangan

TUJUAN PEMBELAJARAN
 Siswa dapat melakukan kelentukan sendi togok
 Siswa dapat melakukan kelentukan sendi pinggang
 Siswa dapat melakukan kelentukan sendi panggul
 Siswa dapat melakukan kelentukan sendi lutut
 Siswa dapat melakukan kelentukan sendi pergelangan kaki
 Siswa dapat melakukan kelentukan sendi pergelangan tangan

KARAKTER YANG DIHARAPKAN


 Disiplin, Semangat, Percaya Diri dan Tanggung jawab

MATERI AJAR
 Kelentukan sendi togok
- melentingkan togok dari sikap tidur telungkup dengan kedua kaki diangkat teman
- melentingkan togok dari sikap tidur telentang (sikap kayang dari sikap tidur)
 Kelentukan sendi pinggang
- meliukkan pinggang ke arah kiri dan kanan
- meliukkan pinggang ke arah kiri dan kanan dari sikap duduk
 Kelentukan sendi panggul
- menarik lutut ke arah dada dari sikap duduk
- merapatkan kedua telapak kaki dari sikap duduk
 Kelentukan sendi lutut
- melipat lutut di depan dan dibelakang serta menariknya dengan tangan
- melipat kedua lutut dari sikap duduk
 Kelentukan sendi pergelangan kaki
- memutar pergelangan kaki kanan dan kiri ke arah kanan dan kiri sambil berdiri
- turun naik tumit (jinjit) dari sikap berdiri
 Kelentukan sendi pergelangan tangan
- merapatkan tangan dan menekannya
- merapatkan punggung tangan dan menekannya
- menarik telapak tangan kanan dan kiri ke bawah dan ke atas

METODE PEMBELAJARAN : Instruksi verbal dan non-verbal, part and whole.

KEGIATAN PEMBELAJARAN
 Pendahuluan
 Siswa dibariskan bersyaf, berhitung, berdo’a dan absensi
 Melakukan gerakan pemanasan yang berorientasi pada materi pelajaran inti

34
MTs Al – Muhajirin Pepela

 Permainan: lomba melentingkan togok ke belakang sambil melewati tali yang dipasang melintang. Dimulai dari tali yang
tinggi hingga rendah.

 Inti
 Guru menjelaskan dan memberikan contoh tentang materi pelajaran.
 Siswa melakukan latihan melentingkan togok dari sikap tidur telungkup dengan kedua kaki diangkat teman. Tahan
gerakan sampai 8 kali htungan.

 Siswa melakukan latihan melentingkan togok dari sikap tidur telentang (sikap kayang dari sikap tidur). Tahan gerakan
sampai 8 kali htungan.

 Siswa melakukan latihan meliukkan pinggang ke arah kiri dan kanan. Tahan gerakan sampai 8 kali htungan.

 Siswa melakukan latihan meliukkan pinggang ke arah kiri dan kanan dari sikap duduk. Tahan gerakan sampai 8 kali
htungan.

35
MTs Al – Muhajirin Pepela

 Siswa melakukan latihan menarik lutut ke arah dada dari sikap duduk. Tahan gerakan sampai 8 kali htungan.

 Siswa melakukan latihan merapatkan kedua telapak kaki dari sikap duduk. Tahan gerakan sampai 8 kali htungan.

 Siswa melakukan latihan melipat lutut di depan dan dibelakang serta menariknya dengan tangan. Tahan gerakan
sampai 8 kali htungan.

 Siswa melakukan latihan melipat kedua lutut dari sikap duduk. Tahan gerakan sampai 8 kali hitungan.

 Siswa melakukan latihan memutar pergelangan kaki kanan dan kiri ke arah kanan dan kiri sambil berdiri
 Siswa melakukan latihan turun naik tumit (jinjit) dari sikap berdiri
 Siswa melakukan latihan merapatkan tangan dan menekannya
 Siswa melakukan latihan merapatkan punggung tangan dan menekannya
 Siswa melakukan latihan menarik telapak tangan kanan dan kiri ke bawah dan ke atas

 Penutup
Dalam kegiatan Akhir, guru:
 Siswa di kumpulkan mendengarkan penjelasan dari guru tentang materi yang telah dilakukan/ diajarkan
 Memperbaiki tentang kesalahan-kesalahan gerakan.
 Siswa bernyanyi sambil bertepuk tangan

SUMBER BELAJAR

36
MTs Al – Muhajirin Pepela

a. Sumber : Kurikulum KTSP 2006, Buku Erlangga, Tiga Serangkai, Yudhistira dan Pengembangan Guru.
b. Alat/Media :

PENILAIAN HASIL BELAJAR


1. Bentuk Penilaian : Tes prosedur dan produk, lembar observasi dan tes uraian.
2. Teknik Penilaian :
 Tes Unjuk Kerja (Psikomotor)
o lakukan kelentukan sendi togok !
o lakukan kelentukan sendi pinggang !
o lakukan kelentukan sendi panggul !
o lakukan kelentukan sendi lutut !
o lakukan kelentukan sendi pergelangan kaki !
o lakukan kelentukan sendi pergelangan tangan !

Keterangan : Berilah penilaian pada kualitas gerak unjuk kerja siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4.
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 50
 Skor maksimal

 Pengamatan Sikap (Afeksi)


 Perilaku yang diharapkan : Semangat, Kerjasama, Taat peraturan, dan Tanggungjawab.
Keterangan : Berilah penilaian pada sikap siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4.
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 30
 Skor maksimall

 Kuis (Kognisi)
o Uraikan cara melakukan gerakan kelentukan sendi togok !
o Uraikan cara melakukan gerakan kelentukan sendi pinggang!
o Uraikan cara melakukan gerakan kelentukan sendi panggul!
o Uraikan cara melakukan gerakan kelentukan sendi lutut!
o Uraikan cara melakukan gerakan kelentukan sendi pergelangan kaki!
o Uraikan cara melakukan gerakan kelentukan sendi pergelangan tangan!

Keterangan : Berilah penilaian pada jawaban siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4.
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 20
 Skor maksimal

RUMUS : NILAI AKHIR = NILAI PSIKOMOTOR + NILAI AFEKTIF + NILAI KOGNITIF

3. Rubrik Penilaian :

RUBRIK PENILAIAN UNJUK KERJA ( PSIKOMOTOR )


Kualitas Gerak
No. Aspek yang dinilai
1 2 3 4
1. kelentukan sendi togok !
2. kelentukan sendi pinggang !
3.. kelentukan sendi panggul !
4. kelentukan sendi lutut !
5. kelentukan sendi pergelangan kaki !
6. kelentukan sendi pergelangan tangan !
Jumlah
Skor Maksimal = 24 ( 4 x 6 unsur )

RUBRIK PENILAIAN PENGAMATAN SIKAP (AFEKTIF)

37
MTs Al – Muhajirin Pepela

Kualitas Sikap
Tidak Baik Kurang Cukup Sangat
No. Perilaku yang diharapkan
Baik Baik Baik
1 2 3 4
1. Disiplin
2. Semangat
3. Percaya diri
4. Tanggungjawab
Jumlah
Skor Maksimal = 16 ( 4 x 4 unsur )

RUBRIK PENILAIAN PEMAHAMAN KONSEP (KOGNITIF)


Kualitas Jawaban
No. Pertanyaan yang diajukan
1 2 3 4
1. Uraikan cara melakukan gerakan kelentukan sendi togok !
2. Uraikan cara melakukan gerakan kelentukan sendi pinggang!
3.. Uraikan cara melakukan gerakan kelentukan sendi panggul!
4. Uraikan cara melakukan gerakan kelentukan sendi lutut!
5. Uraikan cara melakukan gerakan kelentukan sendi pergelangan kaki!
6. Uraikan cara melakukan gerakan kelentukan sendi pergelangan tangan!
Jumlah
Skor Maksimal = 24 ( 4 x 6 unsur )

Mengetahui : Mataram, 201


Kepala Sekolah, Guru PENJASORKES,

_______________________ ________________________
NIP : NIP :

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


Sekolah : MTS Al-Muhajirin Pepela.
Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
Kelas/Semester : VII / II (Genap )
Tahun Pelajaran : 20......./ 20..
Pertemuan ke : 13 (tanggal )
Alokasi Waktu : x 40 menit
Standar Kompetensi : 9. Mempraktikkan latihan kebugaran jasmani dan nilai-nilai yang
terkandung didalamnya
Kompetensi Dasar : 9.2 Mempraktikkan jenis latihan kecepatan dan kelincahan serta nilai
disiplin dan tanggung jawab

INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETNSI


 Lari bolak-balik (shuttle run)
 Lari belok-belok (zig-zag run)
 Kelincahan gerak bereaksi

TUJUAN PEMBELAJARAN
 Siswa dapat melakukan lari bolak-balik
 Siswa dapat melakukan lari belok-belok (zig-zag run)
 Siswa dapat melakukan kelincahan gerak bereaksi

KARAKTER YANG DIHARAPKAN


 Disiplin, Semangat, Percaya Diri dan Tanggung jawab

MATERI AJAR
 Lari bolak-balik

38
MTs Al – Muhajirin Pepela

Tujuannya adalah untuk melatih mengubah gerak tubuh arah lurus.


Cara melakukannya :
- Lari bolak-balik dilakukan secepat mungkin sebanyak 6 – 8 kali (jarak 4 – 5 meter).
- Seiap kali sampai pada titik batas, pelaku secapatnya berusahan mengubah arah untuk berlari menuju titik larinya.

 Lari belok-belok (zig-zag run)


Tujuannya adalah untuk melatih mengubah gerak tubuh pada arah yang bekelok-kelok.
Cara melakukannya :
- Pelaku berlari bola-balik dengan cepat sebanyak 2 – 3 kali diantara beberapa titik (misalnya 4 – 5 ttik).
- Jarak tiap titik sekitar 2 meter.
 Kelincahan gerak bereaksi
Tujuannya adalah untuk melatih kelincahan dalam melakukan suatu reaksi gerakan.
Cara melakukannya :
- Berdiri dengan sikap ancang-ancang. Kedua lengan di samping badan dengan siku bengkok.
Perhatikan aba-aba peluit :
- Bunyi peluit pertama, lari ke depan secepat-cepatnya.
- Bunyi peluit kedua, lari mundur secepat-cepatnya.
- Bunyi peluit ketiga, lari ke samping kiri secepat-cepatnya.
- Bunyi peluit keempat, lari ke samping kanan secepat-cepatnya.
- Latihan ini dilakukansecara terus menerus secara berangkai tanpa berhenti.

METODE PEMBELAJARAN : Instruksi verbal dan non-verbal, part and whole.

KEGIATAN PEMBELAJARAN
a. Pendahuluan
 Siswa dibariskan bersyaf, berhitung, berdo’a dan absensi
 Melakukan gerakan pemanasan yang berorientasi pada materi pelajaran inti
 Permainan: Menemukan sarang :
Cara bermain : seluruh anak menyebar di seputar arena bermain dengan berlari di tempat. Pada saat aba-aba yang
diberikan guru, siswa berlari kearah simpai yang diletakkan di tengah lapangan permainan. Siswa menginjakkan
salah satu kakinya ke dalam simpai (sesuai perintah guru, misalnya berlima, berdua, dstnya). Siswa yang salah satu
kakinya tidak berada dalam simpai berlari melingkari temannya yang meninjak simpai.

b. Inti
 Guru menjelaskan dan memberikan contoh tentang materi pelajaran.
 Siswa melakukan latihan lari bolak-balik.
Cara melakukannya :
- Lari bolak-balik dilakukan secepat mungkin sebanyak 6 – 8 kali (jarak 4 – 5 meter).
- Setiap kali sampai pada titik batas, pelaku secapatnya berusahan mengubah arah untuk berlari menuju titik larinya.

 Siswa melakukan latihan lari belok-belok (zig-zag run)


Tujuannya adalah untuk melatih mengubah gerak tubuh pada arah yang bekelok-kelok.

39
MTs Al – Muhajirin Pepela

Cara melakukannya :
- Pelaku berlari bola-balik dengan cepat sebanyak 2 – 3 kali diantara beberapa titik (misalnya 4 – 5 ttik).
- Jarak tiap titik sekitar 2 meter.

 Siswa melakukan latihan kelincahan gerak bereaksi


Tujuannya adalah untuk melatih kelincahan dalam melakukan suatu reaksi gerakan.
Cara melakukannya :
- Berdiri dengan sikap ancang-ancang. Kedua lengan di samping badan dengan siku bengkok.
Perhatikan aba-aba peluit :
- Bunyi peluit pertama, lari ke depan secepat-cepatnya.
- Bunyi peluit kedua, lari mundur secepat-cepatnya.
- Bunyi peluit ketiga, lari ke samping kiri secepat-cepatnya.
- Bunyi peluit keempat, lari ke samping kanan secepat-cepatnya.
- Latihan ini dilakukansecara terus menerus secara berangkai tanpa berhenti.

c. Penutup
Dalam kegiatan Akhir, guru:
 Siswa di kumpulkan mendengarkan penjelasan dari guru tentang materi yang telah dilakukan/ diajarkan
 Memperbaiki tentang kesalahan-kesalahan gerakan.
 Siswa bernyanyi sambil bertepuk tangan

SUMBER BELAJAR
a. Sumber : Kurikulum KTSP 2006, Buku Erlangga, Tiga Serangkai, Yudhistira dan Pengembangan Guru.
b. Alat/Media :

PENILAIAN HASIL BELAJAR


1. Bentuk Penilaian : Tes prosedur dan produk, lembar observasi dan tes uraian.
2. Teknik Penilaian :
 Tes Unjuk Kerja (Psikomotor)
o lakukan lari bolak-balik !
o lakukan lari belok-belok (zig-zag run) !
o lakukan kelincahan gerak bereaksi !

Keterangan : Berilah penilaian pada kualitas gerak unjuk kerja siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4.
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 50

40
MTs Al – Muhajirin Pepela

 Skor maksimal

 Pengamatan Sikap (Afeksi)


 Perilaku yang diharapkan : Semangat, Kerjasama, Taat peraturan, dan Tanggungjawab.
Keterangan : Berilah penilaian pada sikap siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4.
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 30
 Skor maksimal

 Kuis (Kognisi)
o Uraikan cara melakukan lari bolak-balik !
o Uraikan cara melakukan lari belok-belok (zig-zag run) !
o Uraikan cara melakukan kelincahan gerak bereaksi !

Keterangan : Berilah penilaian pada jawaban siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4.
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 20
 Skor maksimal

RUMUS : NILAI AKHIR = NILAI PSIKOMOTOR + NILAI AFEKTIF + NILAI KOGNITIF

3. Rubrik Penilaian :

RUBRIK PENILAIAN UNJUK KERJA ( PSIKOMOTOR )

Kualitas Gerak
No. Aspek yang dinilai
1 2 3 4
1. lari bolak-balik !
2. lari belok-belok (zig-zag run) !
3.. kelincahan gerak bereaksi !
Jumlah
Skor Maksimal = 12 ( 4 x 3 unsur )

RUBRIK PENILAIAN PENGAMATAN SIKAP (AFEKTIF)

Kualitas Sikap
Tidak Baik Kurang Cukup Sangat
No. Perilaku yang diharapkan
Baik Baik Baik
1 2 3 4
1. Disiplin
2. Semangat
3. Percaya diri
4. Tanggungjawab
Jumlah
Skor Maksimal = 16 ( 4 x 4 unsur )

RUBRIK PENILAIAN PEMAHAMAN KONSEP (KOGNITIF)

Kualitas Jawaban
No. Pertanyaan yang diajukan
1 2 3 4
1. Uraikan cara melakukan lari bolak-balik !
2. Uraikan cara melakukan lari belok-belok (zig-zag run) !
3.. Uraikan cara melakukan kelincahan gerak bereaksi !
Jumlah
Skor Maksimal = 12 ( 4 x 3 unsur )

41
MTs Al – Muhajirin Pepela

Mengetahui : Mataram, 201


Kepala Sekolah, Guru PENJASORKES,

_______________________ ________________________
NIP : NIP :

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


Sekolah : MTS Al-Muhajirin Pepela.
Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
Kelas/Semester : VII / II (Genap )
Tahun Pelajaran : 20......./ 20..
Pertemuan ke : 14 (tanggal )
Alokasi Waktu : x 40 menit
Standar Kompetensi : 10. Mempraktikkan teknik dasar senam lantai dan nilai-nilai yang
terkandung didalamnya
Kompetensi Dasar : 10.1 Mempraktikkan teknik dasar gerak guling depan serta nilai
kedisiplinan, keberanian, tanggung jawab

INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETNSI


 Melakukan guling ke depan

TUJUAN PEMBELAJARAN
 Siswa dapat melakukan gerakan guling ke depan

KARAKTER YANG DIHARAPKAN


 Disiplin, Semangat, Percaya Diri dan Tanggung jawab

MATERI AJAR
 Guling ke depan
Yang dimaksud dengan beguling ke depan adalah gerakan badan berguling ke arah depan melalui bagian belakang
badan (tengkuk), punggung, pinggang dan panggul bagian belakang. Teknik melakukan gerakan berguling ke depan
sebagai berikut :
 Tahap persiapan
- Berdiri menghadap matras
- Kedua lengan diluruskan ke atas di samping telinga.
- Pandangan ke depan.
 Tahap gerakan
- Letakkan kedua telapan tangan pada matras, kedua lutut tetap dipertahankan lurus.
- Masukkan kepala diantara kedua lengan bersamaan kedua sikut tertekuk ke samping dan pundak menempel
matras.
- Gulingkan badan ke depan hingga bagian badan mulai dari tengkuk, punggung, pinggang, dan panggul bagian
belakang menyentuh matras.
 Akhir gerakan
- Setelah posisi jongko lanjutkan sikap berdiri dengan kedua kaki rapat.
- Kedua lengan lurus ke atas samping telinga.
- Pandangan ke depan atas.

42
MTs Al – Muhajirin Pepela

METODE PEMBELAJARAN : Instruksi verbal dan non-verbal, part and whole.

KEGIATAN PEMBELAJARAN
a. Pendahuluan
 Siswa dibariskan bersyaf, berhitung, berdo’a dan absensi
 Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi yang ingin dicapai.
 Melakukan gerakan pemanasan yang berorientasi pada materi pelajaran inti
b. Inti
 Guru menjelaskan secara singkat tentang materi pembelajaran
 Siswa melakukan latihan membulatkan badan dari sikap duduk di lantai.
Cara melakukannya :
- Kedua kaki dan lutut rapat, lalu dipeluk dan dirapatkan ke dada.
- Condongkan badan ke belakang bersamaan dagu rapat ke dada dan angkat kembali badan ke depan hingga
duduk kembali.

 Siswa melakukan latihan membulatkan badan dari sikap jongkok di lantai (matras).
Cara melakukannya :
- Kedua kaki dan lutut rapat, lalu dipeluk dan dirapatkan ke dada.
- Jatuhkan badan ke belakang dengan tetap kedua kaki dipeluk dan dagu dirapatkan ke dada.
- Angkat kembali badan ke depan dengan tetap memeluk kedua kaki hingga kembali pada posisi jongkok.

 Siswa melakukan latihan menggulingkan badan dari sikap jongkok dengn memeluk kedua lutut.
Cara melakukannya :
- Berjongkok kedua telapak tangan menempel pada matras.
- Angkat pinggul ke atas hingga kedua kaki lurus.
- Masukkan kepala diantara kedua lengan bersamaan kedua sikut ditekuk

43
MTs Al – Muhajirin Pepela

- Gulingkan badan ke depan dengan cepat kedua tangan memeluk kedua lututdirapatkan di dada.

c. Penutup
Dalam kegiatan Akhir, guru:
 Siswa dikumpulkan, mendengarkan penjelasan dari guru tentang materi yang telah dilakukan/ diajarkan
 Memperbaiki tentang kesalahan-kesalahan gerakan.
 Siswa bernyanyi sambil bertepuk tangan.

SUMBER BELAJAR
a. Sumber : Kurikulum KTSP 2006, Buku Erlangga, Tiga Serangkai, Yudhistira dan Pengembangan Guru.
b. Alat/Media : matras.

PENILAIAN HASIL BELAJAR


1. Bentuk Penilaian : Tes prosedur dan produk, lembar observasi dan tes uraian.
2. Teknik Penilaian :
 Tes Unjuk Kerja (Psikomotor)
o Lakukan gerakan guling ke depan !

Keterangan : Berilah penilaian pada kualitas gerak unjuk kerja siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 50
 Skor maksimal

 Pengamatan Sikap (Afeksi)


 Perilaku yang diharapkan : Semangat, Kerjasama, Taat peraturan, dan Tanggungjawab.
Keterangan : Berilah penilaian pada sikap siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4.
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 30
 Skor maksimal

 Kuis (Kognisi)
o Jelaskan cara melakukan gerakan guling ke depan !

Keterangan : Berilah penilaian pada jawaban siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 20
 Skor maksimal

RUMUS : NILAI AKHIR = NILAI PSIKOMOTOR + NILAI AFEKTIF + NILAI KOGNITIF

3. Rubrik Penilaian :

RUBRIK PENILAIAN UNJUK KERJA ( PSIKOMOTOR )

44
MTs Al – Muhajirin Pepela

Kualitas Gerak
No. Aspek yang dinilai
1 2 3 4
1. lakukan gerakan guling ke depan !
Jumlah
Skor Maksimal = 4 ( 4 x 1 unsur )

RUBRIK PENILAIAN PENGAMATAN SIKAP (AFEKTIF)

Kualitas Sikap
Tidak Baik Kurang Cukup Sangat
No. Perilaku yang diharapkan
Baik Baik Baik
1 2 3 4
1. Disiplin
2. Semangat
3. Percaya diri
4. Tanggungjawab
Jumlah
Skor Maksimal = 16 ( 4 x 4 unsur )
RUBRIK PENILAIAN PEMAHAMAN KONSEP (KOGNITIF)

Kualitas Jawaban
No. Pertanyaan yang diajukan
1 2 3 4
1. Jelaskan cara melakukan gerakan guling ke depan !
Jumlah
Skor Maksimal = 4 ( 4 x 1 unsur )

Mengetahui : Mataram, 201


Kepala Sekolah, Guru PENJASORKES,

_______________________ ________________________
NIP : NIP :

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

45
MTs Al – Muhajirin Pepela

Sekolah : MTS Al-Muhajirin Pepela.


Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
Kelas/Semester : VII / II (Genap )
Tahun Pelajaran : 20......./ 20..
Pertemuan ke : 15 (tanggal )
Alokasi Waktu : x 40 menit
Standar Kompetensi : 10. Mempraktikkan teknik dasar senam lantai dan nilai-nilai yang
terkandung didalamnya
Kompetensi Dasar : 10.2 Mempraktikkan teknik dasar guling belakang serta nilai disiplin,
keberanian dan tanggung jawab

INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETNSI


 Melakukan guling ke belakang

TUJUAN PEMBELAJARAN
 Siswa dapat melakukan gerakan guling ke belakang

KARAKTER YANG DIHARAPKAN


 Disiplin, Semangat, Percaya Diri dan Tanggung jawab

MATERI AJAR
 Guling ke belakang
Yang dimaksud dengan beguling ke belakang ialah gerakan badan berguling ke arah belakang melalui bagian belakang
badan mulai dari panggul bagian belakang, pinggang, punggung dan tengkuk. Taknik gerakan berguling ke belakang
adalah sebagai berikut :
 Tahap persiapan
- Lakukan sikap berdiri membelakangi arah gerakan (matras)
- Pandangan ke depan dan kedua Lengan di samping badan
 Tahap gerakan
- Panggul diturunkan ke arah matras bersamaan kedua lutut direndahkan, pada saat panggul menyentuh matras
kedua tangan di samping telinga dengan telapak tangan menghadap atas dan dagu menempel dada.
- Gulingkan badan ke belakang, hingga kedua lutut tetap tertekuk mengikuti gerakan badan dan telapak tangan
menempel matras.
- Teruskan gerakan kaki ke belakang hingga telapak tangannya menyentuh matras. Dengan sedikit bantuan
dorongan kedua telapak tangan posisi badan jongkok lalu berdiri.

 Akhir gerakan
- Berdiri dengan kedua kaki rapat, Kedua tanga lurus ke atas samping telinga.
- Pandangan ke depan atas.

METODE PEMBELAJARAN : Instruksi verbal dan non-verbal, part and whole.

KEGIATAN PEMBELAJARAN
a. Pendahuluan
 Siswa dibariskan bersyaf, berhitung, berdo’a dan absensi
 Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi yang ingin dicapai.
 Melakukan gerakan pemanasan yang berorientasi pada materi pelajaran inti
b. Inti

46
MTs Al – Muhajirin Pepela

 Guru menjelaskan secara singkat tentang materi pembelajaran


 Siswa melakukan latihan mengangkat kedua kaki ke belakang kepala dari sikap tidur terlentang dan kedua lengan
lurus di samping badan. Lakukan latihan ini berulang-ulang.

 Siswa melakukan latihan mengangkat kedua kaki ke belakang dari sikap tidur terlentang dan kedua telapak tangan
menempel matras di samping telinga. Lakukan latihan ini berulang-ulang.

 Siswa melakukan latihan berguling ke belakang dan menolak dengan kedua tangan.
Cara melakukannya :
- Diawali dari sikap jongkok membelakangi arah gerakan.
- Kedua telapak tanga di samping telinga.
- Gulingkan badan ke belakang, saat kedua kaki melewati kepala, tolakkan kedua telapak tangan pada matras.
- Lakukan latihan ini berulang-ulang.

 Siswa melakukan latihan berguling ke belakang pada matras yang dipasang miring. Gerakan pertama diawali dari
sikap jongkok dan dilanjutkan dengan sikap berdiri. Lakukan latihan ini berulang-ulang.

c. Penutup
Dalam kegiatan Akhir, guru:
 Siswa dikumpulkan, mendengarkan penjelasan dari guru tentang materi yang telah dilakukan/ diajarkan
 Memperbaiki tentang kesalahan-kesalahan gerakan.
 Siswa bernyanyi sambil bertepuk tangan.

SUMBER BELAJAR
a. Sumber : Kurikulum KTSP 2006, Buku Erlangga, Tiga Serangkai, Yudhistira dan Pengembangan Guru.
b. Alat/Media : matras.

47
MTs Al – Muhajirin Pepela

PENILAIAN HASIL BELAJAR


1. Bentuk Penilaian : Tes prosedur dan produk, lembar observasi dan tes uraian.
2. Teknik Penilaian :
 Tes Unjuk Kerja (Psikomotor)
o Lakukan gerakan guling ke belakang !
Keterangan : Berilah penilaian pada kualitas gerak unjuk kerja siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 50
 Skor maksimal

 Pengamatan Sikap (Afeksi)


 Perilaku yang diharapkan : Semangat, Kerjasama, Taat peraturan, dan Tanggungjawab.
Keterangan : Berilah penilaian pada sikap siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4.
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 30
 Skor maksimal
 Kuis (Kognisi)
o Jelaskan cara melakukan gerakan guling ke belakang !
Keterangan : Berilah penilaian pada jawaban siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 20
 Skor maksimal
RUMUS : NILAI AKHIR = NILAI PSIKOMOTOR + NILAI AFEKTIF + NILAI KOGNITIF

3. Rubrik Penilaian :

RUBRIK PENILAIAN UNJUK KERJA ( PSIKOMOTOR )

Kualitas Gerak
No. Aspek yang dinilai
1 2 3 4
1. gerakan guling ke belakang !
Jumlah
Skor Maksimal = 4 ( 4 x 1 unsur )

RUBRIK PENILAIAN PENGAMATAN SIKAP (AFEKTIF)

Kualitas Sikap
Tidak Baik Kurang Cukup Sangat
No. Perilaku yang diharapkan
Baik Baik Baik
1 2 3 4
1. Disiplin
2. Semangat
3. Percaya diri
4. Tanggungjawab
Jumlah
Skor Maksimal = 16 ( 4 x 4 unsur )

RUBRIK PENILAIAN PEMAHAMAN KONSEP (KOGNITIF)

Kualitas Jawaban
No. Pertanyaan yang diajukan
1 2 3 4
1. Jelaskan cara melakukan gerakan guling ke belakang !
Jumlah
Skor Maksimal = 4 ( 4 x 1 unsur )

48
MTs Al – Muhajirin Pepela

Mengetahui : Mataram, 201


Kepala Sekolah, Guru PENJASORKES,

_______________________ ________________________
NIP : NIP :

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : MTS Al-Muhajirin Pepela.


Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
Kelas/Semester : VII / II (Genap )
Tahun Pelajaran : 20......./ 20..
Pertemuan ke : 16 (tanggal )
Alokasi Waktu : x 40 menit
Standar Kompetensi : 11. Mempraktikkan senam irama tanpa alat dan nilai-nilai yang terkandung
didalamnya
Kompetensi Dasar : 11.1 Mempraktikkan teknik dasar senam irama tanpa alat gerak mengayun
dua lengan mengikuti irama , serta nilai disiplin, estetika toleransi dan
keluwesan
11.2 Mempraktikkan teknik dasar senam irama tanpa alat dengan
melangkah dan mengayun , serta nilai disiplin, estetika, toleransi dan
keluwesan

INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETNSI


 Senam Kesegaran Jasmani

TUJUAN PEMBELAJARAN
 Siswa dapat melakukan gerakan Senam Kesegaran Jasmani

KARAKTER YANG DIHARAPKAN


 Disiplin, Semangat, Percaya Diri dan Tanggung jawab

MATERI AJAR
 Senam Kesegaran Jasmani

METODE PEMBELAJARAN : Instruksi verbal dan non-verbal, part and whole.

KEGIATAN PEMBELAJARAN
a. Pendahuluan
 Siswa dibariskan bersyaf, berhitung, berdo’a dan absensi
 Melakukan gerakan pemanasan yang berorientasi pada materi pelajaran inti
b. Inti
 Guru menjelaskan dan memberikan contoh tentang materi pelajaran.
 Siswa melakukan latihan gerakan pemanasan Senam Kesegaran Jasmani
 Siswa melakukan latihan gerakan peralihan Senam Kesegaran Jasmani
 Siswa melakukan latihan gerakan peralihan Senam Kesegaran Jasmani
 Siswa melakukan latihan gerakan pendinginan Senam Kesegaran Jasmani
c. Penutup
Dalam kegiatan Akhir, guru:
 Siswa di kumpulkan mendengarkan penjelasan dari guru tentang materi yang telah dilakukan/ diajarkan
 Memperbaiki tentang kesalahan-kesalahan gerakan.

49
MTs Al – Muhajirin Pepela

SUMBER BELAJAR
a. Sumber : Kurikulum KTSP 2006, Buku Erlangga, Tiga Serangkai, Yudhistira dan Pengembangan Guru.
b. Alat/Media : irama musik.

PENILAIAN HASIL BELAJAR


1. Bentuk Penilaian : Tes prosedur dan produk, lembar observasi dan tes uraian.
2. Teknik Penilaian :
 Tes Unjuk Kerja (Psikomotor)
o lakukan gerakan Senam Kesegaran Jasmani !
Keterangan : Berilah penilaian pada kualitas gerak unjuk kerja siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4.
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 50
 Skor maksimal
 Pengamatan Sikap (Afeksi)
 Perilaku yang diharapkan : Semangat, Kerjasama, Taat peraturan, dan Tanggungjawab.
Keterangan : Berilah penilaian pada sikap siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4.
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 30
 Skor maksimal

 Kuis (Kognisi)
o Uraikan cara melakukan gerakan Senam Kesegaran Jasmani !
Keterangan : Berilah penilaian pada jawaban siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4.
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 20
 Skor maksimal

RUMUS : NILAI AKHIR = NILAI PSIKOMOTOR + NILAI AFEKTIF + NILAI KOGNITIF

3. Rubrik Penilaian :
RUBRIK PENILAIAN UNJUK KERJA ( PSIKOMOTOR )
Kualitas Gerak
No. Aspek yang dinilai
1 2 3 4
1. lakukan gerakan Senam Kesegaran Jasmani !
Jumlah o
Skor Maksimal = 4 ( 4 x 1 unsur )

RUBRIK PENILAIAN PENGAMATAN SIKAP (AFEKTIF)


Kualitas Sikap
Tidak Baik Kurang Cukup Sangat
No. Perilaku yang diharapkan
Baik Baik Baik
1 2 3 4
1. Disiplin
2. Semangat
3. Percaya diri
4. Tanggungjawab
Jumlah
Skor Maksimal = 16 ( 4 x 4 unsur )

RUBRIK PENILAIAN PEMAHAMAN KONSEP (KOGNITIF)


Kualitas Jawaban
No. Pertanyaan yang diajukan
1 2 3 4
1. Uraikan cara melakukan gerakan Senam Kesegaran Jasmani !
Jumlah
Skor Maksimal = 4 ( 4 x 1 unsur )

Mengetahui : Mataram, 201


Kepala Sekolah, Guru PENJASORKES,

50
MTs Al – Muhajirin Pepela

_______________________ ________________________
NIP : NIP :
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : MTS Al-Muhajirin Pepela.


Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
Kelas/Semester : VII / II (Genap )
Tahun Pelajaran : 20......./ 20..
Pertemuan ke : 17 (tanggal )
Alokasi Waktu : x 40 menit
Standar Kompetensi : 12. Mempraktikkan teknik dasar renang gaya bebas , dan nilai-nilai yang
terkandung di dalamnya*)
Kompetensi Dasar : 12.1 Mempraktikkan koordinasi gerakan kaki dan lengan renang gaya
bebas serta nilai disiplin, keberanian dan kebersihan
12.2 Mempraktikkan koordinasi gerakan lengan dan pernapasan renang
gaya bebas serta nilai disiplin, keberanian dan kebersihan
12.3 Mempraktikkan koordinasi renang gaya bebas serta nilai disiplin ,
keberanian dan kebersihan

INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


 Posisi tubuh renang gaya bebas
 Gerakan kaki renang gaya bebas
 Gerakan lengan renang gaya bebas
 Pengambilan napas renang gaya bebas
 Gerakan koordinasi renang gaya bebas

KARAKTER YANG DIHARAPKAN


 Disiplin, Semangat, Percaya Diri dan Tanggung jawab

TUJUAN PEMBELAJARAN
 Siswa dapat melakukan posisi tubuh gaya bebas
 Siswa dapat melakukan gerakan kaki renang gaya bebas
 Siswa dapat melakukan gerakan lengan renang gaya bebas
 Siswa dapat melakukan pengambilan napas renang gaya bebas
 Siswa dapat melakukan gerakan koordinasi renang gaya bebas

MATERI AJAR
 Posisi tubuh renang gaya bebas
Posisi tubuh pada renang gaya bebas harus rata-rata air (streamline) mulai dari kaki hingga kepala.
 Gerakan kaki renang gaya bebas
- Gerakan kaki naik turun, gerakan dimulai dari pangkal paha
- Kedalaman kakibagian bawah sekitar 30 – 50 cm.
- Kedalaman paha waktu pukulan kaki dari permukaan air kira-kira 20 -25 cm.
 Gerakan lengan renang gaya bebas
- Kedua tangan dilemparkan ke depan secara bergantian, kemudian tangan mendayung.
- Pada waktu tangan mendayung, tubuh sedikit miring.
- Agar tubuh dapat melaju lurus ke depan, tangan masuk ke kolam pada satu detik.
 Pengambilan napas renang gaya bebas
Mengambil napas renang gaya bebas dilakukan dengan cara :
- Mengambil napas dengan memiringkan kepala hingga mulut di atas permukaan air, kemudian muka kembali
menghadap ke dalam air untuk mengembuskan napas.
- Mengambil napas hanya boleh memiringkan kepala ke satu arah, yaitu ke kanan/ke kiri saja.
- Gerakan mengambil napas dilakukan bersamaan tangan mendayung.
 Gerakan koordinasi renang gaya bebas

51
MTs Al – Muhajirin Pepela

- Posisi awal dengan meluncur


- Melakukan gerakan kaki dengan dipukulkan naik-turun secara bergantian.
- Gerakan lengan di lempar ke depan secara bergantian.
- Pada waktu lengan mendayung, kepala dimiringkan ke satu arah untuk mengambil napas, kemudian muka kembali
menghadap ke dalam air.

METODE PEMBELAJARAN : Instruksi verbal dan non-verbal, part and whole.

KEGIATAN PEMBELAJARAN
 Pendahuluan
 Siswa dibariskan bersyaf, berhitung, berdo’a dan absensi
 Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi yang ingin dicapai.
 Melakukan gerakan pemanasan yang berorientasi pada materi pelajaran inti
 Memasukkan kepala ke dalam air : berdiri di pinggir kolam, berpegangan pada parit kolam. Hirup udara di atas
permukaan air melalui mulut. Rendahkan kedua lutut, hingga badan dan kepala masuk ke dalam air dan buang udara
di dalam air melalui mulut. Setelah udar terbuang dari mulut, kembali berdiri. Tahap pertama mata terpejam, bila
sudah meras menguasai mata dibuka. Lakukan berulang-ulang.
 Bermain tebak-tebakan di dalam air : berdiri
 Bermain latihan terapung pada kolam dangkal membentuk lingkaran. Hirup udara di atas permukaan air, dan
rendahkan kedua lutut secara bersam-sama hingga badan dan kepala masuk air. Buang udara dari mulut di dalam
permukaan air dan mata dibuka. Tebak jumlah jari yang diucapkan dalam air oleh teman. Setelah itu kembali pada
posisi berdiri dan keluar dari permukaan air.
 Melewati lingkaran (simpai) yang dipegang teman sambil menyelam
 Latihan terapung : terapung dengan posisi telentang dan telungkup sambil berpegangan tangan dalam formasi
lingkaran. Latihan ini dilakukan pada kolam dangkal
 Terapung dari dari posisi jongkok : jongkok pada kolam dangkal (kedalaman air sebatas perut). Rentangkan
kedua lengan ke samping, hingga badan terapung di atas permukaan air.
 Meluncur dari pinggir kolam dangkal : berdiri membelakangi dinding kolam dengan kedua lengan lurus di samping
telinga dan ibu jari tangan rapat. Salah satu kaki di tempelkan pada dinding kolam. Bungkukkan badan ke depan
dengan tetap mempertahankan kedua lengan lurus.
 Inti
 Guru menjelaskan secara singkat tentang materi pembelajaran
 Siswa melakukan latihan gerakan kaki renang gaya bebas sambil duduk di pinggir kolam, dengan gerakan kaki
menendang bergantian kanan-kiri, dan sumber gerakan dari pangkal paha, hingga kedua lutut tidak ditekuk.

 Siswa melakukan latihan gerakan kaki renang gaya bebas sambil duduk pada kolam dangkal, dengan gerakan kaki
menendang (turn naik kanan dan kiri) di dalam air, sumber gerakan pada pangkal paha.

52
MTs Al – Muhajirin Pepela

 Siswa melakukan latihan gerakan kaki renang gaya bebas sambil berpegangan di pinggir kolam. Lengan, badan, dan
kedua kaki lurus serta sumber gerakan kaki dari pangkal paha, hingga lutut kaki tidak ditekuk, tetapi hanya tertekuk
saat bergerak.

 Melakukan latihan gerakan kaki renang gaya bebas, kedua lengan dipegang teman. Lengan, badan, dan kaki
lurusserta teknik gerakan kakinya lurus bersumber pada pangkal paha, hingga saat menggerakkan kaki maju ke
depan, sedangkan yang memegang lengan bergerak mundur.

 Siswa melakukan latihan gerakan kaki renang gaya bebas, lengan berpegangan pada papan pelampung di depan.
Lengan, badan, dan kedua kaki lurus, teknik gerakan kakinya lurus bersumber pada pangkal paha, hingga badan
dapat meluncur ke depan.

 Siswa melakukan latihan gerakan kaki renang gaya bebas, kedua lengan lurus di samping telinga dan ujung-ujung
jarinya dirapatkan pada bagian ibu jari. Teknik gerakan kakinya lurus bersumber pada pangkal paha, hingga badan
dapat meluncur ke depan.

53
MTs Al – Muhajirin Pepela

 Siswa melakukan latihan gerakan tangan masuk ke dalam air


- Menggunakan ujung-ujung jari, posisi telapak tangan telungkup, atau menggunakan ibu jari, hingga telapak
tangan dengan permukaan air membentuk sudut + 30 - 400.
- Setelah tangan masuk ke dalam air, luruskan ke depan sehingga masuk seluruhnya di bawah permukaan air atas
sejajar permukaan air.
 Siswa melakukan latihan gerakan tangan, gerakan menangkap yaitu ibu jari dan telapak tangan membentuk sudut +
30 - 400.
 Siswa melakukan latihan gerakan tangan, dapat dilakukan dengan cara :
- Menarik di bawah tubuh pada garis tengah
- Menarik di bawah tubuh agak jauh dari garis tengah
- Menarik di bawah tubuh mendekati dari garis tengah
- Menarik di bawah tubuh menyilang garis tengah
 Siswa melakukan latihan gerakan tangan, gerakan mendorong, dilakukan setelah melakukan gerakan menangkap
hingga berakhir kira-kira di bawah pusar.
 Siswa melakukan latihan gerakan tangan, gerakan istirahat, yakni gerakan mengangkat sikut dari dalam air. Gerakan
ini dapat dilakukan dengan cara :
- Sikut diangkat tinggi
- Sikut diangkat sedang
- Sikut diangkat rendah/mengarah lurus.

 Siswa melakukan latihan gerakan tangan renang gaya bebas dengan kedua kaki dipegang teman dari belakang,
hingga posisi kedua kaki dan badan lurus serta badan terapung di atas permukaan air.

 Siswa melakukan latihan gerakan tangan renang gaya bebas, dengan kedua paha mengepit papan pelampung. Posisi
kedua kaki, badan, dan tangan lurus serta badan terapung di atas permukaan air.

54
MTs Al – Muhajirin Pepela

 Siswa melakukan latihan gerakan tangan renang gaya bebas, latihan ini dilakukan dengan cara sebagai berikut :
- Lakukan sikap telungkup di atas permukaan air
- Badan, kedua lengan, dan kaki lurus, hingga badan terapung di atas permukaan air
- Lakukan gerakan tangan sebanyak 1 kali (tangan kiri) dan setelah itu gerakan kaki sebanyak 3 kali pukulan
- Lakukan bergantian tangan kiri dan kanan.

 Siswa melakukan latihan teknk pernapasan renang gaya bebasberpegangan pada sisi kolam. Latihan ini dapat
dilakukan dengan cara sebagai berikut :
- Berdiri menghadap dinding kolam dan kedua tangan berpegangan pada sisi kolam
- Rendahkan kedua lutut dan badan agak dibungkukkan ke depan hingga kepala masuk ke dalam air.
- Putar leher ke kanan atau kiri, saat memutar ke atas permukaan air, hirup udara dari mulut dan saat memutar ke
dalam air, hembuskan udara dari mulut.

 Siswa melakukan latihan teknk pernapasan renang gaya bebas berpegangan pada sisi kolam dan kedua kaki lurus ke
belakang. Latihan ini dilakukan dengan cara sebagai berikut:
- Lakukan gerakan pukulan kaki sebanyak 2 kali atau 4 kali pukulan dan putar leher ke kanan/kiri, hirup udara di
atas permukaan air melalui mulut.
- Putar kembali leher ke dalam air dan buang udara di dalam air melalui mulut. Lakukan latihan berulang-ulang

55
MTs Al – Muhajirin Pepela

 Siswa melakukan latihan teknk pernapasan renang gaya bebas, kedua lengan berpegangan pada papan pelampung,
hingga badan, kedua kaki dan legan lurus serta badan terapung di atas permukaan air. Cara latihan ini sama dengan
di atas.

 Siswa melakukan latihan teknk pernapasan renang gaya bebas, dengan posisi badan terapung di atas permukaan air.
Latihan ini dilakukan dengan cara sebagai berikut :
- Badan, kedua kaki, dan lengan lurus
- Lakukan gerakan kaki sebanyak 2 kali pukulan dan tarik lengan kanan ke belakang. Saat lengan mendorong ke
belakang, putar leher ke atas dan hirup udara.
- Saat lengan diputar dan masuk air di depan kepala (muka), putar kembali leher ke dalam air.
- Lakukan terus berulang-ulang, bila sudah mahir, lakukan putaran leher ke kanan dan kiri, untuk pengambilan
napas.

 Siswa melakukan latihan koordinasi gerakan renang gaya bebas

 Penutup
Dalam kegiatan Akhir, guru:
 Siswa di kumpulkan mendengarkan penjelasan dari guru tentang materi yang telah dilakukan/ diajarkan
 Memperbaiki tentang kesalahan-kesalahan gerakan.

SUMBER BELAJAR
a. Sumber : Kurikulum KTSP 2006, Buku Erlangga, Tiga Serangkai, Yudhistira dan Pengembangan Guru.
b. Alat/Media : simpai, papan pelampung, pluit.

PENILAIAN HASIL BELAJAR


1. Bentuk Penilaian : Tes prosedur dan produk, lembar observasi dan tes uraian.

56
MTs Al – Muhajirin Pepela

2. Teknik Penilaian :
 Tes Unjuk Kerja (Psikomotor)
o lakukan gerakan koordinasi renang gaya bebas !
Keterangan : Berilah penilaian pada kualitas gerak unjuk kerja siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4.
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 50
 Skor maksimal
 Pengamatan Sikap (Afeksi)
Perilaku yang diharapkan : Disiplin, Semangat, Percaya Diri dan Tanggung jawab.
Keterangan : Berilah penilaian pada sikap siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4.
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 30
 Skor maksimal
 Kuis (Kognisi)
o Uraikan cara melakukan gerakan koordinasi renang gaya bebas !
Keterangan : Berilah penilaian pada jawaban siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4.
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 20
 Skor maksimal
RUMUS : NILAI AKHIR = NILAI PSIKOMOTOR + NILAI AFEKTIF + NILAI KOGNITIF

3. Rubrik Penilaian :

RUBRIK PENILAIAN UNJUK KERJA ( PSIKOMOTOR )

Kualitas Gerak
No. Aspek yang dinilai
1 2 3 4
1. lakukan gerakan koordinasi renang gaya bebas !
Jumlah o
Skor Maksimal = 4 ( 4 x 1 unsur )

RUBRIK PENILAIAN PENGAMATAN SIKAP (AFEKTIF)

Kualitas Sikap
Tidak Baik Kurang Cukup Sangat
No. Perilaku yang diharapkan
Baik Baik Baik
1 2 3 4
1. Disiplin
2. Semangat
3. Percaya diri
4. Tanggungjawab
Jumlah
Skor Maksimal = 16 ( 4 x 4 unsur )

RUBRIK PENILAIAN PEMAHAMAN KONSEP (KOGNITIF)

Kualitas Jawaban
No. Pertanyaan yang diajukan
1 2 3 4
1. Uraikan cara melakukan gerakan koordinasi renang gaya bebas !
Jumlah
Skor Maksimal = 4 ( 4 x 1 unsur )

Mengetahui : Mataram, 201


Kepala Sekolah, Guru PENJASORKES,

57
MTs Al – Muhajirin Pepela

_______________________ ________________________
NIP : NIP :

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : MTS Al-Muhajirin Pepela.


Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
Kelas/Semester : VII / II (Genap )
Tahun Pelajaran : 20......./ 20..
Pertemuan ke : 18, 19 (tanggal )
Alokasi Waktu : x 40 menit
Standar Kompetensi : 13. Menerapkan budaya hidup sehat
Kompetensi Dasar : 13.1 Memahami berbagai penyakit menular seksual (PMS)
13.2 Memahami cara menghindari penyakit menular seksual

INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETNSI


 Penyakit menular seksual
 Macam-macam penyakit menular seksual
 Usaha pencegahan dan pemberantasan penyakit menular seksual

TUJUAN PEMBELAJARAN
 Siswa dapat menjelaskan pengertian penyakit menular seksual
 Siswa dapat menjelaskan 5 macam penyakit menular seksual
 Siswa dapat menjelaskan usaha pencegahan dan pemberantasan penyakit menular seksual

KARAKTER YANG DIHARAPKAN


 Disiplin, Semangat, Percaya Diri dan Tanggung jawab

MATERI AJAR
 Penyakit menular seksual (terlampir)
 Macam-macam penyakit menular seksual (terlampir)
 Usaha pencegahan dan pemberantasan penyakit menular seksual (terlampir)

METODE PEMBELAJARAN : ceramah, tanya jawab, dan diskusi

KEGIATAN PEMBELAJARAN
a. Pendahuluan
 Siswa berdo’a dan absensi
 Menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan dilaksanakan
b. Inti
 Guru menjelaskan dan memberikan contoh tentang pengertian penyakit menular seksual.
 Guru menjelaskan secara singkat tentang macam-macam penyakit menular
 Siswa dibagi menjadi 8 kelompok, kemudian mendiskusikan masing-masing 1 penyakit menular.

58
MTs Al – Muhajirin Pepela

 Siswa secara bergiliran mempresentasikan hasil diskusi kelompok di depan kelas.


 Siswa yang tidak mempresentasikan diberi kesempatan untuk bertanya
 Menyimpulkan hasil diskusi
 Guru menjelaskan usaha pencegahan dan pemberantasan penyakit menular seksual
c. Penutup
 Guru dan siswa menyimpulkan materi pembelajaran.

SUMBER BELAJAR
a. Sumber : Kurikulum KTSP 2006, Buku Erlangga, Tiga Serangkai, Yudhistira dan Pengembangan Guru.
b. Alat/Media :

PENILAIAN HASIL BELAJAR


1. Bentuk Penilaian : Tes prosedur dan produk, lembar observasi dan tes uraian.
2. Teknik Penilaian :
 Tes Unjuk Kerja (Psikomotor)
o Uraikan dan lakukan upaya apa yang kalian lakukan agar kalian terhindar dari penyakit !
o Uraikan dan lakukan upaya apa yang kalian lakukan agar kalian terhindar dari penyakit seksual !
Keterangan : Berilah penilaian pada kualitas gerak unjuk kerja siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4.
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 20
 Skor maksimal
 Pengamatan Sikap (Afeksi)
Pertanyaan yang diajukan :
o Apa yang kalian lakukan jika mengetahui ada teman yang sakit ?
o Apa yang kalian bicarakan ketika menjenguk teman yang sakit ?

Keterangan : Berilah penilaian pada sikap siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4.
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 30
 Skor maksimal

 Kuis (Kognisi)
o Apakah yang dimaksud dengan penyakit menular seksual ?
o Sebutkan 5 macam penyakit menular seksual !
o Apa yang harus dilakukan agar terhindar dari penyakit menular seksual ?
o Sebutkan tanda-tanda penyakit sipilis !
o Sebutkan gejala-gejala penyakit AIDS !

Keterangan : Berilah penilaian pada jawaban siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4.
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 50
 Skor maksimal

RUMUS : NILAI AKHIR = NILAI PSIKOMOTOR + NILAI AFEKTIF + NILAI KOGNITIF

3. Rubrik Penilaian :

RUBRIK PENILAIAN UNJUK KERJA ( PSIKOMOTOR )

Kualitas Gerak
No. Aspek yang dinilai
1 2 3 4
1. Uraikan dan lakukan upaya apa yang kalian lakukan agar kalian terhindar dari
penyakit !
2. Uraikan dan lakukan upaya apa yang kalian lakukan agar kalian terhindar dari
penyakit seksual !
Jumlah o
Skor Maksimal = 8 ( 4 x 2 unsur )

59
MTs Al – Muhajirin Pepela

RUBRIK PENILAIAN PENGAMATAN SIKAP (AFEKTIF)

Kualitas Sikap
No. Perilaku yang diharapkan
1 2 3 4
1. Apa yang kalian lakukan jika mengetahui ada teman yang sakit ?
2. Apa yang kalian bicarakan ketika menjenguk teman yang sakit ?
Jumlah
Skor Maksimal = 8 ( 4 x 2 unsur )

RUBRIK PENILAIAN PEMAHAMAN KONSEP (KOGNITIF)

Kualitas Jawaban
No. Pertanyaan yang diajukan
1 2 3 4
1. Apakah yang dimaksud dengan penyakit menular seksual ?
2. Sebutkan 5 macam penyakit menular seksual !
3. Apa yang harus dilakukan agar terhindar dari penyakit menular seksual ?
4. Sebutkan tanda-tanda penyakit sipilis !
5. Sebutkan gejala-gejala penyakit AIDS !
Jumlah
Skor Maksimal = 20 ( 4 x 5 unsur )

Mengetahui : Mataram, 201


Kepala Sekolah, Guru PENJASORKES,

_______________________ ________________________
NIP : NIP :

Lampiran Ringkasan Materi :

PENYAKIT MENULAR SEKSUAL


 Penyakit menular seksual adalah penyakit-penyakit yang disebarkan melalui kontak sesual/kelamin.
 Macam-macam penyakit menular seksual
Penyakit menular seksual (PMS) yang banyak terjadi di masyarakat, diantaranya berikut ini :
a. Gonore

60
MTs Al – Muhajirin Pepela

Gonore atau penyakit kencing nanah merupakan PMS yang disebabkan oleh bakteri Neisseria gonorrhea.
Penyakit ini ditularkan melalui hubungan seksual dari pasangan yang telah terinfeksi. Bakteri Neisseria gonorrhea
berpindah melalui cairan vagina dan sperma.
Gejala penyakit gonore pada wanita awalnya meyerang organ reproduksi wanita. Akibat lanjutnya, terasa
pedih saat buang air kecil, pendarahan setelah hubungan seksual, eluar nanah berwarna kuning ataupun berdarah
dari alat kelamin wanita, pendarahan tidak pada masa menstruasi, dan terasa keram dan mual. Pada pria, penyakit
ini ditandai dengan keluarnya nanah saat buang air kecil yang disertai dengan rasa perih dan terbakar, juga disertai
pembengkakan testis. Kalau gejalanya berlanjut, akan terasa gatal di anus dan rasa sakit saat mengenjan yang
disertai pendarahan tinja.
Penyakit gonore apabila dibiarkan dapat mengakibatkan ketidaksuburan. Pada wanita, penyakit ini dapat
mengakibatkan kehamilan di luar rahim. Pada pria, penyakit ini dapat mengakibatkan peradangan testis.
Seorang wanita hamil dan terinfeksi gonore dapat meyebabkan bayi yang dilahirkan akan mengalami
kebutaan, penyakit pneumonia, meningitis, dan artritis.

b. Sipilis
Spilis atau penyakit raja singa merupakan PMS yang disebabkan oleh bakteri Terponoma pallidum. Penyakit
ini menular melalui hubungan seksual dengan seorang yang telah menderita sipilis dan melalui kontak kulit yang
terinfeksi. Sipilis juga dapat ditularkan melalui seorang ibu hamil kepada bayi yang dikandungnya.
Penyakit sipilis pada awalnya menyebabkan luka yang menyakitkan yang disebut chancres. Rasa sakit ini
mulai muncul di sekitar kelamin, bibir, lidah, dan bagian tubuh lainnya. Lalu, penyakit ini menyebabkan timbulnya
biltil-bintil merah di kulit, terutama di telapak kaki dan tangan. Sakit kepala, luka di leher, dan pembengkakan
kelenjar menjadi indikasi penyakit ini. Pada tahap akhir penyakit ini dapat meyebabkan kerusakan tulang, kebutaan,
dan kerusakan saraf koordinasi. Bila dibiarkan, penyakit sipilis dapat menyebabkan kerusakan hati, otak, kebutaan,
dan ketulian.
Pada wanita hamil, penyakit sipilis dapat ditularkan kepada bayi yang dikandungnya, sehingga bayi dilahirkan
cacat, mengalami kebutaan, kerusakan tulang, otak, gigi, dan pendengaran.

c. Herpes
Herpes merupakan PMS yang disebabkan oleh virus Herpes simpleks. Penyakit ini memiliki gajala yang mirip
dengan penyakit sipilis. Penyakit ini menular melalui kontak langsung kulit pada area yang terinfeksi saat terjadinya
hubungan seksual.
Gejala penyakit herpes kadang kala tidak terasa. Bahkan, virus ini baru menunjukkan gejala antara 2 – 10 hari.
Gejala yang ada, yaitu rasa gatal, terbakar, dan perih disekitar area terinfeksi. Di sekita alat kelamin pria dan wanita
serta di sekitar anus akan timbul luka perih. Wanita yang terkena herpes akan mengeluarkan nanah dari alat
kelaminnya. Penyakit herpes tidak bisa disembuhkan. Obat yang ada hanya mengurangi rasa sakit dari gejala-
gejala yang ada. Seoarang yang terifeksi herpes akan terus menderita dan dapat menularkan penyakitnya kepada
siap saja selama hidupnya.
Wanita hamil yang terinfeksi penyakit herpes dapat mengalami persalinan prematur. Selain itu, penyakit
herpes dari wanita hamil tersebut daat ditularkan kepada bayi yang dikandungnya.

d. Chancroid
Chancroid atau Uclus molle merupakan PMS yang disebabkan oleh bakteri Haemophilus ducreyi. Penyakit ini
ditularkan melalui hubungan seksual dengan seseorang yang telah terinfeksi dan sentuhan dengan bisul yang telah
bernanah. Penyakit ini menimbulkan rasa sakit yang sangat dan timbulnya bisul-bisul bernanah di sekitar area
kelamin. Gejala penyakit Chancroid dapat terlihat antara 7 hari sampai sebulan dengan munculnya benjolan
kemerahan. Pada pria, benjolan ini biasanya muncul di sekitar alat kelamin dengan anus. Pada wanita, benjolan ini
biasanya muncul di sekitar alat kelamin bagian dalam dan luar.dalam beberapa hari benjolan ini akan penuh dengan
nanah, kemudianpecah da meninggalkan rasa sakit dan luka menganga di daerah sekitar kelamin. Benjolan-
benjolan tersebut dikenal sebagai bisul.
Infeksi penyakit chancroid dapat terjadi di daerah kelenjar limpa, sehingga kelenjar tersebut menjadi mengeras
dan membesar karena dipenuhi nanah yag disertai rasa sakit.
Penyakit chancroid dapat disembuhkan dengan pengobatan antibiotik. Penyembuhan diawali dengan
memmbaiknya bisul atau melalui operasi.

e. Lymphogranuloma Venereum
Lymphogranuloma Venereum merupakan PMS yang disebabkan oleh bakteri Chlamydia trachomates.
Penyakit ini menular melalui sentuhan langsung antar kulit dengan seseorang yang telah terinfeksi terutama melalui
hubungan seksual. Penyakit ini dapat menyebabkan kelenjar limpa meradang, bahkan dapat menyebabkan
pecahnya kelenjar limpa dan komplikasi penyakit lain.

61
MTs Al – Muhajirin Pepela

Penyakit Lymphogranuloma Venereum muncul melalui tiga tahap. Tahap pertaa diawali dengan munculnya
rasa sakit dan timbulnya bisul merah pada alat kelamin pria maupun wanita. Pada tahap ini, bisul yang ada bisa
sembuh dan tidak disadari oleh penderitanya. Pada tahap kedua, setelah bisul menghilang, tanpa disadari
penderita, bakteri telah menginfeksi kelenjar limpa. Akibatnya, kelenjar limpa membesar, membengkak, dan bisa
saja pecah. Rasa sakit yang teramat sangat akan muncul pada tahap ini. Tahap ketiga, muncul tonjolan di sekitar
anus, sehingga akan menyakitkan di saat buang air besar. Selain itu akan terjadi diare, pendarahan, dan keluarnya
nanah dari anus.
Penyakit Lymphogranuloma Venereum akan sangat berbahaya karena menyebabkan komplikasi seperti
penyempitan lubang anus dan membesarnya alat kelamin. Penyakit ini dapat diobati dengan antibiotik.

f. Donovanosis
Donovanosis atau Granuloma inguinale merupakan PMS yang disebabkan oleh bakteri Calymmatobacterium
granulomatis. Penyakit ini menyebar melalui kontak langsung dengan kulit seseorang yang terinfeksi dan melalui
hubungan seksual. Penyakit ini menyebabkan benjolan disekitar area kelamin dan lama kelamaan merusak jaringan
dan organ kelamin tersebut. Penyakit Donovanosis muncul dalam waktu 10 – 40 hari setelah terinfeksi diawali
dengan munculnya bintil-bintil kecil. Lalu, bintil-bintil tersebut akan pecah. Infeksi akan menyebar di sekitar jaringan
yang terinfeksi dan lama kelamaan merusaknya. Luka tersebut muncul di sekitar alat kelamin pria maupun wanita.
Penyakit Donovanosis dapat dicegah dan dikurangi infeksinya dengan pengobatan antibiotik.

g. Penyakit Klamida
Penyebabnya yaitu, Calmydia trachomatis. Gejala pada pria terasa nyeri saat buang air seni dan
pembengkakan prostat. Gejala pada wanita ditandai dengan keputihan berwarna kuning dan rasa sakit pada waktu
buang air seni.

h. Hepatitis B
Penyeb. Gejalanya yaitu timbulnya sirosis (pengerutan jaringan hati) dan kanker hati. Sistem penularan
penyakit hepatitis B melalui hubungan intim (hubungan seksual dan ciuman). Di samping itu, hepatitis dapat
ditularkan melalui kontak langsung dengan darah penderita dan dari ibu kepada bayinya.

i. HIV / AIDS
HIV adalah sebuah virus yang menginfeksi sistem kekebalan tubuh manusia dan merusaknya. HIV
merupakan kepanjangan dari Human Immunodeficiency Virus. Infeksi dari HIV menyebabkan berkurangnya secara
cepat dari sistem kekebalan tubuh sehingga menjadi kekurangan imun (kekebalan terhadap penyakit). HIV
merupakan penyebab dasar dari penyakit AIDS (Acquired Immuno Deficiency Syndrome). AIDS sendiri berarti
kumpulan dari berbagai gejala dan infeksi akibat dari hilangnya sistem kekebalan tubuh akibat dari inveksi virus HIV.
Istilah HIV digunakan sejak tahun 1986 oleh Luc Montagnier dari Perancis. HIV menular melalui hubungan
seksual, transfusi darah, penggunaan bersama jarum suntik, dan dari ibu kepada bayinya mulai dari masa
kehamilan., kelahiran dan menyusui. Berdasarkan laporan WHO, kini terdapat 5 – 10 juta penduduk dunia yang
terinfeksi penyakit HIV/AIDS.
Akibat dari virus HIV, penderita AIDS dapat dengan mudah terserang berbagai penyakit. Misalnya kanker,
infeksi parasit, virus, jamur, dan bakteri.
Penyakit AIDS memiliki gejala-gejala sebagai berikut :
1. Mudah lelah atau mengalami kelelahan berkepanjangan.
2. Sesak napas dan batuk-batuk secara terus-menerus.
3. Membesarnya kelenjar di sekitar leher dan lipatan paha.
4. Sering mengalami demam yang disertai keringat tanpa sebab di malam hari.
5. Berat badan menurun drastis.
6. Mengalami diare berkepanjangan
7. Timbulnya bercak-bercak merah maupun kebiruan pada kulit.

 Cara menghindari penyakit menular Seksual


Agar terhindar dari penyakit menular seksual ada beberapa hal yang kita lakukan, misalnya sebagai berikut :
1. Memberikan penjelasan kepada para remaja dan masyarakat akan bahaya penyakit menular seksual.
2. Tidak melakukan hubungan seksual dengan berganti-ganti pasangan.
3. Memahami dan mengamalkan norma-norma susila dan agama yang dianutnya.
4. Harus waspada dalam melakukan pergaulan diantara pemuda ataupun masyarakat umum.

62
MTs Al – Muhajirin Pepela

 Usaha pencegahan dan pemberantasan penyakit menular seksual


Penyakit kelamin bukan saja merupakan penyakit menular yang harus diberantas menurut garis-garis
epidemiologis, tetapi juga merupakan masalah sosial yang mempunyai sifat yang sangan kompleks. Dalam usaha
pencegahan dan pemberantasannya, diperlukan kerjasama yang baik dengan instansi-instansi lain seperti pendidikan,
sosial, agama, kepolisian, dan sebagainya.
Dalam garis besarnya, usaha-usaha pencegahan dan pemberantasannya dijalankan dengan cara sebagai
berikut :
b. Usaha-usaha yang ditujukan terhadap penderita dengan pengobatan, penyembuhan, dan menghilangkan sumber
penularan. Untuk itu perlu proses berikut :
1) Case finding, yaitu untuk mencari penderita dalam masyarakat dengan jalan pemeriksaan.
2) Contract tracing, yaitu menanyakan kepada penderita, siap saja yang telah ia tularkan agar dapat diusut.
c. Pengawasan sumber penularan mengingat bahwa sebagian besar sumber penularan adalah dari wanita tuna susila
(WTS), maka perlu diusahakan lokalisasi WTS agar dapat diberikan pengobatan secara periodik.
d. Pendidikan dan penerangankepada masyarakat. Masyarakat perlu mengtahui dan menyadari bahaya-bahaya
penyakit kelamin untuk dirinya, keluarga, dan keturunannya.

Tips
Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegah penularan PMS, di antaranya sebagai berikut :
1. Jangan coba-coba untuk melakukan hubungan seksual sebalum menikah, betapapun keinginan untuk mencobanya.
2. Lakukan kegiatan-kegiatan yang posistif, agar remaja dapat mengalihkan keinginan untuk melakukan hubungan
seksual.
3. Cari informasi yang benar dan sebanyak mungkin tentang resiko PMS.
4. Pengendalian diri dengan pendidikan agama.
5. Jangan malu untuk bertanya dan mendiskusikan hal-hal yang berkaitan dengan perilaku seksual dengan keluarga,
teman, atau guru.
6. Remaja harus berani untuk menolak dengan tegas bila ada yang mengajak berhubungan seksual dengan alasan
apapun.
7. Kendalikan diri jika berdekatan dengan teman dekatmu.
8. Menahan diri pada saat berpacaran serta hindari sikap-sikap yang menimbulkan ransangan.
9. Bersikap waspada jika mendapat perlakuan yang mencurigakan, seperi diajak ke tempat-tempat sepi.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


Sekolah : MTS Al-Muhajirin Pepela.
Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
Kelas/Semester : VII / II (Genap )
Tahun Pelajaran : 20......./ 20..
Pertemuan ke : (tanggal )
Alokasi Waktu : x 40 menit
Standar Kompetensi : 12. Mempraktikkan teknik dasar renang gaya bebas , dan nilai-nilai yang

63
MTs Al – Muhajirin Pepela

terkandung di dalamnya*)
Kompetensi Dasar : 12.1 Mempraktikkan koordinasi gerakan kaki dan lengan renang gaya
bebas serta nilai disiplin, keberanian dan kebersihan
12.2 Mempraktikkan koordinasi gerakan lengan dan pernapasan renang
gaya bebas serta nilai disiplin, keberanian dan kebersihan
12.3 Mempraktikkan koordinasi renang gaya bebas serta nilai disiplin,
keberanian dan kebersihan

INDIKATOR
 Posisi tubuh renang gaya bebas
 Gerakan kaki renang gaya bebas
 Gerakan lengan renang gaya bebas
 Pengambilan napas renang gaya bebas
 Gerakan koordinasi renang gaya bebas

KARAKTER YANG DIHARAPKAN


 Kehadiran dan Kedisiplinan, Kejujuran, Kesopanan, Semangat dan kerjasama, Kerapian, Berseragam olahraga yang
sesuai, Mentaati peraturan, dan Tanggung jawab

TUJUAN PEMBELAJARAN
 Siswa dapat melakukan posisi tubuh gaya bebas
 Siswa dapat melakukan gerakan kaki renang gaya bebas
 Siswa dapat melakukan gerakan lengan renang gaya bebas
 Siswa dapat melakukan pengambilan napas renang gaya bebas
 Siswa dapat melakukan gerakan koordinasi renang gaya bebas

MATERI PEMBELAJARAN
 Posisi tubuh renang gaya bebas
- Posisi tubuh pada renang gaya bebas harus rata-rata air (streamline) mulai dari kaki hingga kepala.
 Gerakan kaki renang gaya bebas
- Gerakan kaki naik turun, gerakan dimulai dari pangkal paha
- Kedalaman kakibagian bawah sekitar 30 – 50 cm.
- Kedalaman paha waktu pukulan kaki dari permukaan air kira-kira 20 -25 cm.
 Gerakan lengan renang gaya bebas
- Kedua tangan dilemparkan ke depan secara bergantian, kemudian tangan mendayung.
- Pada waktu tangan mendayung, tubuh sedikit miring.
- Agar tubuh dapat melaju lurus ke depan, tangan masuk ke kolam pada satu detik.
 Pengambilan napas renang gaya bebas
Mengambil napas renang gaya bebas dilakukan dengan cara :
- Mengambil napas dengan memiringkan kepala hingga mulut di atas permukaan air, kemudian muka kembali
menghadap ke dalam air untuk mengembuskan napas.
- Mengambil napas hanya boleh memiringkan kepala ke satu arah, yaitu ke kanan/ke kiri saja.
- Gerakan mengambil napas dilakukan bersamaan tangan mendayung.
 Gerakan koordinasi renang gaya bebas
- Posisi awal dengan meluncur
- Melakukan gerakan kaki dengan dipukulkan naik-turun secara bergantian.
- Gerakan lengan di lempar ke depan secara bergantian.
- Pada waktu lengan mendayung, kepala dimiringkan ke satu arah untuk mengambil napas, kemudian muka kembali
menghadap ke dalam air.

METODE PEMBELAJARAN : Instruksi verbal dan non-verbal, part and whole.

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
a. Kegiatan Awal
 Siswa dibariskan bersyaf, berhitung, berdo’a dan absensi
 Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi yang ingin dicapai.
 Melakukan gerakan pemanasan yang berorientasi pada materi pelajaran inti
 Bermain tebak-tebakan di dalam air

64
MTs Al – Muhajirin Pepela

b. Kegiatan Inti
 Guru menjelaskan secara singkat tentang materi pembelajaran
 Siswa melakukan latihan latihan gerakan kaki sambil duduk dipinggir kolam
Cara melakukannya :
- Duduk dipinggir kolam.
- Kedua tangan di samping pinggul.
- Kedua kaki dijulurkan masuk ke dalam air.
- Lakukan gerak menekuk kedua lutut dan meluruskan kedua kaki yang diawali gerak memutar.
 Siswa melakukan latihan gerakan kaki berpegangan pada pant kolam/pinggir kolam.
Cara melakukannya :
- Kedua lengan berpegangan pada parit kolam
- Badan, lengan, dan kedua kaki lurus, hingga posisi badan terapung di atas permukaan air
- Lakukan gerakan kaki gaya bebas, dengan menggerakkan kedua kaki turun naik dengan meluruskan tungkai.
 Siswa melakukan latihan gerakan kaki kedua lengan dipegang oleh teman.
Cara melakukannya :
- A melakukan gerakan kaki renang gaya bebas, B memegang a kedulengan A di depan.
 Siswa melakukan latihan gerakan kaki kedua lengan kedua lengan berpegangan pada pelampung.
Cara melakukannya :
- Diawali dengan sikap berdiri pada kolam dangakl pegang papan pelampung dengan kedua tangan di depan dada.
- Luruskan kedua kaki ke belakang hingga badan terapung di air.
- Lakukan gerakan kaki renang gaya bebas.
 Siswa melakukan latihan koordinasi gerakan renang gaya bebas

c. Kegiatan Akhir
Dalam kegiatan Akhir, guru:
 Siswa di kumpulkan mendengarkan penjelasan dari guru tentang materi yang telah dilakukan/ diajarkan
 Memperbaiki tentang kesalahan-kesalahan gerakan.

SUMBER BAHAN DAN ALAT


c. Sumber : Kurikulum KTSP 2006, Buku Erlangga, Tiga Serangkai, Yudhistira dan Pengembangan Guru.
d. Alat/Media : pelampung, kolam renang.

PENILAIAN
4. Bentuk Penilaian : Tes prosedur dan produk, lembar observasi dan tes uraian.
5. Teknik Penilaian :
 Tes Unjuk Kerja (Psikomotor)
o lakukan gerakan koordinasi renang gaya bebas !

Keterangan : Berilah penilaian pada kualitas gerak unjuk kerja siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4.

 Skor yang diperoleh


N = --------------------------------- x 50
 Skor maksimal
 Pengamatan Sikap (Afeksi)
Perilaku yang diharapkan : kehadiran dan kedisiplinan, kejujuran, kesopanan, semangat, kerapian dan
berseragam olahraga yang sesuai, mentaati peraturan, dan tanggung jawab.
Keterangan : Berilah penilaian pada sikap siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4.
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 30
 Skor maksimal
 Kuis (Kognisi)
o Uraikan cara melakukan gerakan koordinasi renang gaya bebas !

Keterangan : Berilah penilaian pada jawaban siswa dengan rentang nilai 1 s.d. 4.
 Skor yang diperoleh
N = --------------------------------- x 20
 Skor maksimal

RUMUS : NILAI AKHIR = NILAI PSIKOMOTOR + NILAI AFEKTIF + NILAI KOGNITIF

65
MTs Al – Muhajirin Pepela

6. Rubrik Penilaian :

RUBRIK PENILAIAN UNJUK KERJA ( PSIKOMOTOR )

Kualitas Gerak
No. Aspek yang dinilai
1 2 3 4
1. koordinasi gerakan renang gaya bebas !
Jumlah o
Skor Maksimal = 4 ( 4 x 1 unsur )

RUBRIK PENILAIAN PENGAMATAN SIKAP (AFEKTIF)

Kualitas Sikap
No. Perilaku yang diharapkan
1 2 3 4
1. Kehadiran dan Kedisiplinan
2. Kejujuran / sportivitas
3. Kesopanan
4. Semangat dan kerjasama
5. Kerapian dan Berseragam olahraga yang sesuai
6. Mentaati peraturan
7. Tanggung jawab
Jumlah
Skor Maksimal = 28 ( 4 x 7 unsur )

RUBRIK PENILAIAN PEMAHAMAN KONSEP (KOGNITIF)

Kualitas Jawaban
No. Pertanyaan yang diajukan
1 2 3 4
1. Uraikan cara melakukan gerakan koordinasi renang gaya bebas !
Jumlah
Skor Maksimal = 4 ( 4 x 1 unsur )

Mengetahui : Mataram, 201


Kepala Sekolah, Guru PENJASORKES,

HJ. BAIQ HARWINI, S. Pd. AHMAD FAUZI, S.Pd., M.Or.


Pembina IV/a NIP :19720330 200003 1 004
NIP : 19570125 197803 2 007

66

Anda mungkin juga menyukai