FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS ANDALAS
PADANG 2018
Jl.Perintis Kemerdekaan. Padang 25127. Telp.: +62 751
31746. Fax.: +62 751 32838 e-mail :
fk2unand@pdg.vision.net.id
Buku panduan Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Andalas
VISI
Menjadi program studi profesi dokter yang terkemuka dan bermartabat terutama di
bidang penyakit tidak menular pada tahun 2023
MISI
1. Menyelenggarakan dan mengembangkan pendidikan berkualitas yang
menghasilkan tenaga dokter yang professional
Tim Penyusun
Kontributor
Dilarang memperbanyak, mencetak dan menerbitkan sebagian atau seluruh isi buku ini
dengan cara dan dalam bentuk apapun tanpa izin dari Program Studi Profesi Dokter
Fakultas Kedokteran Universitas Andalas
LEMBAR PENGESAHAN
Yang bertanda tangan dibawah ini Koordinator Program Studi Profesi Dokter
Fakultas Kedokteran Universitas Andalas menyatakan bahwa Buku Panduan
Dosen/Mahasiswa Blok 1.5 (Siklus Kehidupan), yang disusun oleh :
telah mengacu pada Kurikulum Berbasis Kompetensi Program Studi Profesi Dokter
Fakultas Kedokteran Universitas Andalas Periode 2014-2019 dan dapat digunakan
sebagai pedoman dalam pelaksanaan blok pada pendidikan tahap akademik
Program Studi Profesi Dokter FK UNAND tahun 2017/2018.
Dr. dr. Rika Susanti, SpF Dr. dr. Aisyah Ellyanti, SpKN, M.Kes
NIP. 19760731 200212 2 002 NIP. 19690307 199601 2 001
KATA PENGANTAR
Terima kasih, kami sampaikan kepada tim yang telah menyusun buku
panduan ini dan para kontributor. Akhir kata, semoga buku ini bermanfaat dan
dapat dipedomani agar aktivitas pembelajaran blok berjalan dengan baik. Kami
juga menyadari bahwa kemungkinan masih ada kekurangan dalam penyusunan,
oleh karena itu kritik dan saran yang membangun sangat kami perlukan.
PENDAHULUAN
Tumbuh kembang adalah proses yang terjadi pada setiap makhluk hidup.
Anak bukanlah dewasa kecil, tapi mempunyai sifat dan fisiologi yang berbeda
dengan dewasa, ia harus bertumbuh dan berkembang dengan baik agar menjadi
sosok berkualitas dan berguna bagi masarakat.Dimulai dari pertumbuhan sel
menjadi organ dan kemudian berkembang menjadi matang sehingga menjadi
manusia dewasa dan kemudian berkelanjutan mengalami proses penuaan dan
penurunan fungsi organ.
Pada blok 1.5 ini akan dipelajari pertumbuhan intrauterin pada kehamilan,
fisiologis bayi baru lahir , perinatal, dan neonatus, tumbuh kembang bayi dan
balita, tumbuh kembang anak usia sekolah, tumbuh kembang remaja, dan
perubahan pada usia tua. Pembelajaran dipersiapkan berupa perkuliahan oleh
pakar pada bidang yang sesuai, diskusi tutorial, praktikum, dan laboratorium
keterampilan ( skills lab).
Blok ini merupakan integrasi beberapa bidang ilmu yaitu, anatomi, histologi,
fisiologi, biokimia, IPD, IKA, OBGIN, IKM, Farmakologi, Psikiatri, Ilmu Syaraf, dan
Ilmu Gizi, dan merupakan urutan blok yang ke lima, setelah blok 1.4. Area
kompetensi yang hendak diacu adalah komunikasi efektif, landasan ilmiah ilmu
kedokteran, pengelolaan informasi, mawas diri dan pengembangan diri, etika,
moral, medikolegal dan professionalisme serta keselamatan pasien.
Tujuan blok ini adalah mahasiswa mampu menjelaskan siklus hidup /
tumbuh kembang anak mulai dari masa janin sampai tua
Blok 1.5 berlangsung selama 6 minggu, tiap minggu akan dibahas 1
modul, sehingga blok ini akan membahas 6 modul. Topik skills lab yang dipelajari
adalah Antropometrik Pada Anak Pada blok ini selain kuliah pakar mahasiswa akan
melaksanakan praktikum histologi. Setiap hari Jumat akan dilaksanakan diskusi
pleno dengan topik yang disesuaikan dengan perkuliahan dan bahan tutorial pada
minggu itu. Pada akhir blok 1.5 mahasiswa akan mengikuti evaluasi pembelajaran
berupa ujian tulis.
KARAKTERISTIK MAHASISWA
3. Konsultasi Pakar
Aktivitas ini adalah kebutuhan yang mendasar. Kelompok bertanggung
jawab untuk mengatur dan merancang konsultasi pakar dengan
menghubungi pakarnya secara langsung. Sangat dianjurkan agar anda
menjadwalkan perjanjian dengan pakar. Daftar kontributor blok dan
sumber yang dapat dihubungi tercantum pada buku ini.
5. Kuliah pengantar
Dibandingkan dengan kurikulum kedokteran konvensional, yang secara
umum berdasarkan kuliah, jumlah kuliah dalam kurikulum PBL berkurang
agar terdapat waktu ekstra untuk belajar mandiri. Kuliah diatur menurut
topik blok. Agar penggunaan kuliah efektif, dianjurkan agar anda
mempersiapkan daftar pertanyaan yang tidak bisa dijawab dalam diskusi
kelompok. Kuliah dalam kurikulum PBL semestinya digunakan untuk
mengklarifikasi dan mengkonfirmasi masalah pembelajaran yang telah
ditentukan dan dengan demikian terjadi secara interaktif.
6. Belajar Mandiri
Sebagai seorang pelajar dewasa, anda diharapkan untuk melakukan belajar
mandiri, suatu keterampilan yang penting untuk karir anda ke depan dan
perkembangannya. Keterampilan ini meliputi mengetahui minat anda
sendiri, mencari informasi yang lebih banyak dari sumber pembelajaran
yang tersedia, mengerti informasi dengan menggunakan strategi
pembelajaran yang berbeda dan berbagai aktivitas, menilai pembelajaran
anda sendiri dan mengidentifikasi kebutuhan pembelajaran selanjutnya.
Tidaklah cukup belajar hanya dari catatan kuliah atau buku teks. Belajar
mandiri adalah ciri yang penting pada pendekatan PBL dan belajar harus
dianggap sebagai perjalanan yang tiada akhir tanpa batas untuk
memperoleh informasi.
7. Diskusi pleno
Tujuan dari diskusi ini untuk menyamakan dan membandingkan proses
pembelajaran kelompok untuk mencegah adanya kelompok yang
mengambil jalur yang salah. Tidak akan ada struktur yang kaku untuk
diskusi kelas dan tidak dimaksudkan sebagai kuliah. Kelompok
mengemukakan persoalan, dan fasilitator atau panel akan mengarahkan
diskusi dan menjawab pertanyaan anda. Kegiatan ini diadakan setiap dua
minggu dan untuk memulai diskusi, kelompok akan ditanya untuk melihat
adanya kemajuan pembelajaran. Jadi bersiaplah dan ambillah keuntungan
dari kesempatan ini.
Kode Minggu I
K.P Topik Kuliah Dosen
1.5.1.1 1. Pengenalan Blok (1x50 menit, Koord.Blok) dr. Eka Agustia Rini, SpA(K)
1.5.1.2 2. Anatomi organ genitalia pria dan wanita.
Anatomi pelvis dan berbagai ukuran panggul dr. Nur Afrainin Syah, M.Med.Ed,
untuk aplikas iklinis (1x50 menit, Anatomi) PhD
1.5.1.3 3. Gametogenesis dan aplikasi klinisnya (1x50 Dr. dr. Afriwardi, SpKO, MA,
menit, Fisiologi) AIFO
Minggu II
1.5.2.1 1. Perkembangan janin intra uterin dan gangguan Prof. dr. Rahmatina B Herman,
yang mungkin timbul (1x50 menit, Fisiologi). PhD
1.5.2.2 2. Tumbuh kembang janin intra uterin dan faktor Dr. dr. Yusrawati, SpOG(K)
yang mempengaruhi (fisik, nutrisi, psikologis
dan lingkungan)( 1x50 menit, Obgyn))
1.5.2.3 3. Pengaruh pemberian obat terhadap tumbuh dr. Ilmiawati, PhD
kembang janin intrauterin (1x50 menit,
Farmakologi)
1.5.2.4 4. Kebutuhan nutrisi iibu hamil dan peranannya dr. Ulya Uti Fasrini, M.Biomed
terhadap janin intrauterin / Pengaruh makro
dan mikro nutrient terhadap pertumbuhan
intra uterine (1x 50 menit, Bag.Ilmu Gizi)
1.5.2.5 5. Perubahan anatomi fisiologis dan adaptasi dr. Erkadius, MSc
pada bayi baru lahir (1x50 menit, Fisiologi)
1.5.2.6 6. Masalah fungsional khusus dan pemeriksaan dr. Eni Yantri, SpA(K)
fisik pada bay ibaru lahir (1x50 menit, IKA
Minggu III
1.5.3.1 1. Pertumbuhan bayi-balita dan faktor yang dr. Eka Agustia Rini, SpA(K)
berperan (ICP model) (1x50 menit, IKA)
1.5.3.2 Tahapan perkembangan bayi dan balita sesuai Dr. dr. Eva Chundrayetti, SpA(K)
usia dan penilaiannya (1x50 menit, IKA)
1.5.3.3 Stimulasi dini untuk mencapai tumbuh Dr. dr. Eva Chundrayetti, SpA(K)
kembang optimal (1x50 menit, IKA)
1.5.3.4 Screening dan deteksi dini gangguan Dr. dr. Eva Chundrayetti, SpA(K)
perkembangan bayi dan balita (1x50 menit,
IKA)
1.5.3.5 Perkembangan psikologis / mental dan social dr. Amel Yanis, SpKJ(K)
pada bayi dan balita (1x50 menit, Psikiatri)
1.5.3.6 Kebutuhan nutrisi pada bayi dan balita (1x50 Dr. dr. Masrul, MSc, SpGK
menit, I.Gizi)
1.5.3.7 Manajemen laktasi (1x50 menit, IKA) dr. Nice Rachmawati, SpA(K),
M.Biomed
1.5.3.8 Imunisasi pada bayi dan balita (2 x 50 menit, dr. Indra Ihsan, SpA, M.Biomed
IKA)
Minggu IV
1.5.4.1 Pertumbuhan anak usia sekolah – remaja, dan dr. Eka Agustia Rini, SpA(K)
faktor yang mempengaruhinya (1x50 menit,
IKA)
1.5.4.2 Perkembangan anak usia sekolah dan remaja Dr. dr. Eva Chundrayetti, SpA(K)
serta faktor yang mempengaruhinya (1x50
menit, IKA)
1.5.4.3 Perkembangan psikologi / mental dan social Dr. Taufik Ashal, SpKJ
pada anak usia sekolah dan remaja serta faktor
yang mempengaruhi (1x50 menit, Psikiatri)
1.5.4.4 Kebutuhan gizi anak usia sekolah, remaja dan Prof. Dr. dr. Delmi Sulastri, MS,
dewasa (1x50 menit, I.Gizi) SpGK
1.5.4.5 Pubertas dan faktor yang mempengaruhi (1x50 dr. Eka Agustia Rini, SpA(K)
menit, IKA)
1.5.4.6 Perkembangan perilaku seksual pada bayi- dr. Rini Gusya Liza, Mked(KJ), Sp KJ
dewasa (1x50 menit, Psikiatri)
Minggu V
1.5.5.1 Teori penuaan (aging theory) dan pengenalan dr. Roza Mulyana, SpPD, KGer
geriatri (1x50 menit, IPD).
1.5.5.2 Perubahan fisik pada usia lanjut dan implikasi dr. Roza Mulyana, SpPD, KGer
klinis (1x50 menit, IPD)
1.5.5.3 Perubahan psikis / mental dan social pada Dr. dr. Adnil Edwin Nurdin, Sp KJ
usia lanjut dan faktor yang mempengaruhi
(1x50 menit, Psikiatri)
1.5.5.4 Penurunan fungsi kognitif pada usia lanjut Dr. dr. Yuliarni Syafrita, Sp.S(K)
(1x50 menit, Neurologi)
1.5.5.5 Kebutuhan dan masalah gizi pada usia lanjut Prof. dr. Nur Indrawati lipoeto,
(1x50 menit, I.Gizi ) MSc, PhD, SpGK
1.5.5.6 Risiko jatuh dan instabilitas pada usial anjut dr. Roza Mulyana, SpPD, KGer
(1x50 menit)
DAFTAR PRAKTIKUM
Minggu
Kode Pratikum Topik Pratikum
ke
BLOK 1.5
BLOK 1.5
SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU
MINGGU JAM
24
19 Mar 2018 20 Mar 2018 21 Mar 2018 22 Mar 2018 23 Mar 2018 Mar
2018
07.00-07.50
KP 1.5.2.1 KP 1.5.2.2
08.00-08.50 KP 1.5.2.5 (AB)
(AB) (CD) P.1.A2 P.2.H P.1.A2 P.2.H
KP 1.5.2.2 KP 1.5.2.1 (D) (A) (A) (C)
09.00-09.50 KP 1.5.2.5 (CD)
(AB) (CD) MKWU
P.2.H Pleno di
10.00-10.50 Tutorial KK (CD) P.1.A2 KK (CD) Tutorial
(B) AULA
II (B)
11.00-11.50 10.00 - 11.50 10.00-11.50 10.00 - 11.50
12.00-12.50 I S T I R A H A T
KP 1.5.2.3 KP 1.5.2.4
13.00-13.50 KP 1.5.2.6 (AB)
(AB) (CD)
KP 1.5.2.4 KP 1.5.2.3
14.00-14.50 KK (AB) P.1.A2 KK (AB) P.2.H KP 1.5.2.6 (CD)
(AB) (CD)
(C) (D)
15.00-15.50
BLOK 1.5
SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU
MINGGU JAM
31
30 Mar
26 Mar 2018 27 Mar 2018 28 Mar 2018 29 Mar 2018 Mar
2018
2018
07.00-07.50
KP KP KP KP
08.00-08.50 1.5.3.1 1.5.3.2 1.5.3.5 1.5.3.6
(AB) (CD) P.2.A P.2.A (AB) (CD)
KP KP (C) (D) KP KP
09.00-09.50 1.5.3.1 1.5.3.2 1.5.3.6 1.5.3.5 MKWU
(CD) (AB) (AB) (CD)
P.2.A
10.00-10.50 Tutorial KK (CD) P.2.A KK (CD) Tutorial
(B)
(A) WAFAT ISA
III 11.00-11.50 10.00 - 11.50 10.00-11.50 ALMASIH
12.00-12.50 I S T I R A H A T
KP KP
13.00-13.50 1.5.3.3 1.5.3.4
KP KP
(CD) (AB)
1.5.3.8 1.5.3.8
KP KP (AB) (CD) KP
KK (AB)
14.00-14.50 1.5.3.3 1.5.3.4 KK (AB) 1.5.3.7
14.00-
(AB) (CD) 14.00-15.50 (AB)
15.50
15.00-15.50 KP 1.5.3.7 (CD)
BLOK 1.5
MINGGU JAM SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU
2 Apr 2018 3 Apr 2018 4 Apr 2018 5 Apr 2018 6 Apr 2018 7 Apr 2018
07.00-07.50
KP KP KP KP
08.00-08.50 1.5.4.1 1.5.4.2 1.5.4.3 1.5.4.4
(AB) (CD) (CD) (AB)
KP KP KP KP
09.00-09.50 1.5.4.1 1.5.4.2 1.5.4.3 1.5.4.4 MKWU
(CD) (AB) (AB) (CD)
10.00-10.50 Tutorial KK (CD) KK (CD) Tutorial Pleno di AULA
IV 11.00-11.50 10.00 - 11.50 10.00-11.50 10.00-11.50 10.00 - 11.50 10.00 - 11.50
12.00-12.50 I S T I R A H A T
KP KP
13.00-13.50 Pleno di AULA 1.5.4.5 1.5.4.6
(AB) (CD)
KP KP
14.00-14.50 13.00 - 15.00 KK (AB) KK (AB) 1.5.4.5 1.5.4.6
(CD) (AB)
15.00-15.50 14.00-15.50 14.00-15.50
BLOK 1.5
MINGGU JAM SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU
9 Apr 2018 10 Apr 2018 11 Apr 2018 12 Apr 2018 13 Apr 2018 14 Apr 2018
07.00-07.50
KP 1.5.5.1 KP 1.5.5.2
08.00-08.50 KP 1.5.5.5 (AB)
(AB) (AB)
KP 1.5.5.1 KP 1.5.5.2
09.00-09.50 KP 1.5.5.5 (CD) MKWU
(CD) (CD)
10.00-10.50 Tutorial KK (CD) KK (CD) Tutorial ISRA' MI'RAJ
NABI
V 11.00-11.50 10.00 - 11.50 10.00-11.50 10.00-11.50 10.00 - 11.50
MUHAMMAD
12.00-12.50 I S T I R A H A T SAW
KP 1.5.5.3 KP 1.5.5.4
13.00-13.50 KP 1.5.5.6 (AB)
(CD) (CD)
KP 1.5.5.3 KP 1.5.5.4
14.00-14.50 KK (AB) KK (AB) KP 1.5.5.6 (CD)
(AB) (AB)
15.00-15.50 14.00-15.50 14.00-15.50
BLOK 1.5
MINGGU JAM SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU
16 Apr 2018 17 Apr 2018 18 Apr 2018 19 Apr 2018 20 Apr 2018 21 Apr 2018
07.00-07.50
08.00-08.50
09.00-09.50
Ujian
Ujian Hari 1 Ujian Praktikum Ujian Hari 2 (Kampus
10.00-10.50 Pleno di AULA Praktikum
(Kampus LM) LM)
VI 11.00-11.50 10.00 - 11.50 10.00 - 11.50 10.00 - 11.50
12.00-12.50 I S T I R A H A T
13.00-13.50
14.00-14.50
15.00-15.50
KETERANGAN TEMPAT KEGIATAN :
2. Kuliah : Hari Senen dan Kamis di Ruang Kuliah Kampus Limau Manis
EVALUASI
NO KOMPONEN BOBOT
1 Penilaian Tutorial 25%
2 Ujian Praktikum 5%
3 Ujian Tulis (MCQ, PAQ) 70%
Ketentuan :
1. Mahasiswa yang akan mengikuti ujian tulis/skills lab/praktikum harus
mengikuti persyaratan berikut :
A. Minimal kehadiran dalam kegiatan diskusi tutorial 90%
B. Minimal kehadiran dalam kegiatan diskusi pleno 90%
C. Minimal kehadiran dalam kegiatan skills lab 100%
D. Minimal kehadiran dalam kegiatan praktikum 100%
3. Apabila tidak lulus ujian skills lab, mahasiswa mendapat kesempatan untuk
ujian remedial satu kali di akhir blok. Jika masih gagal, mahasiswa yang
bersangkutan harus mengulang Blok
MODUL 1
MODUL 2
SKENARIO 2 :
MODUL 3
SKENARIO 3.
Pada kegiatan PosYandu “Harapan Kita” terlihat ibu-ibu dengan wajah ceria
membawa anaknya, ada yang dalam gendongan ibunya, ada yang dibimbing dan
juga ada yang sudah bisa berlari-lari dan memanjat dengan gembira. Seorang ibu
membawa anaknya Harri yang berusia 9 bulan dan kakaknya yang berusia 3
tahun. Dari hasil penimbangan dikatakan bahwa untuk Harri dan kakaknya,
pertumbuhan dan perkembangan mereka sesuai dengan umur, dan dalam keadan
sehat.
MODUL 4
SKENARIO 4 :
NARTI …
Narti saat ini berumur 11 tahun dan sedang di kelas 5 SD. Ibunya
mengeluh karena Narti sekarang malas mandi sehingga bau keringatnya
menyengat. Tapi di sisi lain dia suka berdandan dan senyum senyum sendiri di
depan cermin. Terkadang ia memakai peralatan make up ibunya.
Apabila teman kakak perempuannya yang saat ini sedang SMA datang dan
berbicara sesamanya, Narti selalu ingin mendengarkan dan terkadang juga
menirukan gaya mereka dan suka bertanya tentang pacar. Hanya saja sayangnya
sampai sekarang Narti belum bisa mengurus diri sendiri dan membantu ibunya.
Padahal ibunya adalah seorang janda yang ditinggal mati oleh suami ketika Narti
berumur delapan bulan.
MODUL 5
SKENARIO 5 :
Ny. Geri, usia 82 tahun, hidup di rumahnya dengan seorang pembantu. Ny.
Geri sejak usia muda sangat dikenal sebagai wanita yang ceria, mandiri, dan kuat
serta sukses menyekolahkan kesembilan anaknya menjadi orang-orang yang
sukses. Namun, tidak ada anaknya yang tinggal bersamanya karena bekerja di
luar kota. Menurut pengakuan pembantunya, Ny. Geri tidak banyak bicara,
terutama dalam 10 tahun terakhir sejak anak bungsunya memilih untuk pergi dan
tinggal di Jakarta karena urusan bisnis. Ia juga tidak banyak bekerja di rumah
untuk bersih-bersih sejak terjatuh dari kursi saat membersihkan lemari. Namun, ia
masih dapat mandi sendiri walaupun kadang tidak dapat menahan buang air
kecilnya hingga ke kamar mandi. Ny. Geri masih bisa makan secara mandiri,
walaupun hanya sekali sehari sehingga badannya tampak semakin kurus.
Sejak tiga hari yang lalu Ny. Geri mengalami demam dan sering mengoceh
sendiri dan bicara tidak nyambung ke pembantunya. Pembantunya khawatir, lalu
membawanya ke rumah sakit. Ny. Geri sebelumnya hanya terbaring lemah di atas
tempat tidur dalam satu bulan terakhir sejak terjatuh lagi di kamar mandi
sehingga tidak bisa lagi berjalan. Ia hanya makan sedikit sekali, dan sesekali batuk
namun tampaknya sulit untuk mengeluarkan dahak. Ketika diperiksa oleh dokter,
ternyata Ny. Geri juga mengalami hipertensi, diabetes melitus, dislipidemia, dan
hiperurisemia. Dokter pun memberikan terapi kepada Ny. Geri setelah
mempertimbangkan banyak hal. Namun, setelah 2 minggu rawatan, Ny. Geri
tampak semakin lemah dan kemudian meninggal di rumah sakit karena sepsis
yang dialaminya.
Lampiran 1 :
Metode Seven Jump (Tujuh langkah)
• Proses
Mahasiswa mengidentifikasi kata-kata yang maknanya belum jelas dan
anggota kelompok yang lain mungkin dapat memberikan definisinya. Semua
mahasiswa harus dibuat merasa aman, agar mereka dapat menyampaikan
dengan jujur apa yang mereka tidak mengerti.
• Alasan
Istilah asing dapat menghambat pemahaman. Klarifikasi istilah walaupun
hanya sebagian bisa mengawali proses belajar.
• Output tertulis
Kata-kata atau istilah yang tidak disepakati pengertiannya oleh kelompok
dijadikan tujuan pembelajaran (learning objectives)
• Proses
Ini merupakan sesi terbuka dimana semua mahasiswa didorong untuk
berkontribusi pendapat tentang masalah. Tutor mungkin perlu mendorong
semua mahasiswa untuk berkontribusi dengan cepat tetapi dengan analisis
yang luas.
• Alasan
Sangat mungkin setiap anggota kelompok tutorial mempunyai perspektif
yang berbeda terhadap suatu masalah. Membandingkan dan menyatukan
pandangan ini akan memperluas cakrawala intelektual mereka dan
menentukan tugas berikutnya.
• Output tertulis
Daftar masalah yang akan dijelaskan
• Proses
Lanjutan sesi terbuka, tetapi sekarang semua mahasiswa mencoba
memformulasikan, menguji dan membandingkan manfaat relatif hipotesis
mereka sebagai penjelasan masalah atau kasus. Tutor mungkin perlu
menjaga agar diskusi berada pada tingkat hipotetis dan mencegah masuk
terlalu cepat ke penjelasan yang sangat detail. Dalam konteks ini:
a. Hipotesis berarti dugaan yang dibuat sebagai dasar penalaran tanpa
asumsi kebenarannya, ataupun sebagai titik awal investigasi
• Alasan
Ini merupakan langkah penting, yang mendorong penggunaan prior
knowledge dan memori serta memungkinkan mahasiswa untuk menguji atau
menggambarkan pemahaman lain; link dapat dibentuk antar item jika ada
pengetahuan tidak lengkap dalam kelompok. Jika ditangani dengan baik oleh
tutor dan kelompok, langkah ini akan membuat mahasiswa belajar pada
tingkat pemahaman yang lebih dalam.
• Output tertulis
Daftar hipotesis atau penjelasan
• Proses
Mahasiswa akan memiliki banyak penjelasan yang berbeda. Masalah
dijelaskan secara rinci dan dibandingkan dengan hipotesis atau penjelasan
yang diajukan, untuk melihat kecocokannya dan jika diperlukan eksplorasi
lebih lanjut. Langkah ini memulai proses penentuan tujuan pembelajaran
(learning objectives), namun tidak disarankan untuk menuliskannya terlalu
cepat.
• Alasan
Tahap ini merupakan pemrosesan dan restrukturisasi pengetahuan yang ada
secara aktif serta mengidentifikasi kesenjangan pemahaman. Menuliskan
tujuan pembelajaran terlalu cepat akan menghalangi proses berpikir dan
proses intelektual cepat, sehingga tujuan pembelajaran menjadi terlalu
melebar dan dangkal.
• Output tertulis
Pengorganisasian penjelasan masalah secara skematis yaitu menghubungkan
ide-ide baru satu sama lain, dengan pengetahuan yang ada dan dengan
konteks yang berbeda. Proses ini memberikan output visual hubungan antar
potongan informasi yang berbeda dan memfasilitasi penyimpanan informasi
dalam memori jangka panjang. (Perhatian: Dalam memori, unsur-unsur
pengetahuan disusun secara skematis dalam frameworks atau networks,
bukan secara semantis seperti kamus).
• Proses
Anggota kelompok menyetujui seperangkat inti tujuan pembelajaran
(learning objectives) yang akan mereka pelajari. Tutor mendorong
mahasiswa untuk fokus, tidak terlalu lebar atau dangkal serta dapat dicapai
dalam waktu yang tersedia. Beberapa mahasiswa bisa saja punya tujuan
• Alasan
Proses konsensus menggunakan kemampuan seluruh anggota kelompok
(dan tutor) untuk mensintesis diskusi sebelumnya menjadi tujuan
pembelajaran yang tepat dan dapat dicapai. Proses ini tidak hanya
menetapkan tujuan pembelajaran, akan tetapi juga mengajak semua
anggota kelompok bersama-sama menyimpulkan diskusi.
• Output tertulis
Tujuan pembelajaran adalah output utama dari tutorial pertama. Tujuan
pembelajaran seharusya berupa isu yang ditujukan pada pertanyaan atau
hipotesis spesifik. Misalnya, "penggunaan grafik cantle untuk menilai
pertumbuhan anak" lebih baik dan lebih tepat daripada ” topik global
pertumbuhan”
• Proses
Proses ini mencakup pencarian materi di buku teks, di literatur yang
terkomputerisasi, menggunakan internet, melihat spesimen patologis,
konsultasi pakar, atau apa saja yang dapat membantu mahasiswa
memperoleh informasi yang dicari. Kegiatan PBL yang terorganisir dengan
baik meliputi buku program atau buku blok yang memuat saran cara
memperoleh atau mengontak sumber pembelajaran spesifik yang mungkin
sulit ditemukan atau diakses.
• Alasan
Jelas bagian penting dari proses belajar adalah mengumpulkan dan
memperoleh informasi baru yang dilakukan sendiri oleh mahasiswa
• Output tertulis
Catatan individual mahasiswa.
• Proses
Berlangsung beberapa hari setelah tutorial pertama (langkah 1-5).
Mahasiswa memulai dengan kembali ke daftar tujuan pembelajaran mereka.
Pertama, mereka mengidentifikasi sumber informasi individual,
mengumpulkan informasi dari belajar mandiri serta saling membantu
memahami dan mengidentifikasikan area yang sulit untuk dipelajari lebih
lanjut (atau bantuan pakar). Setelah itu, mereka berusaha untuk melakukan
dan menghasilkan analisis lengkap dari masalah.
• Alasan
Langkah ini mensintesis kerja kelompok, mengkonsolidasi pembelajaran dan
mengidentifikasikan area yang masih meragukan, mungkin untuk studi lebih
lanjut. Pembelajaran pasti tidak lengkap (incomplete) dan terbuka (open-
ended), tapi ini agak hati-hati karena mahasiswa harus kembali ke topik
ketika ’pemicu’ yang tepat terjadi di masa datang.
• Output tertulis
Catatan individual mahasiswa.
Lampiran 3.
LEMBARAN EVALUASI TUTORIAL
Modul : Diskusi : Ke
Blok : 1.5
Unit Studi : Fakultas Kedokteran Universitas Andalas
Tahun : 2017/2018
Nama Tutor : Tanggal :
Kelompok :
UNSUR YANG DINILAI
T
O
NO NO.BP NAMA MAHASISWA
I II III IV T
A
L
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
DASAR PENILAIAN
N0 JENIS PENILAIAN DESKRIPSI SKOR
I Kehadiran Hadir tepat waktu 5
Terlambat < 5 menit tanpa bersalah (3) -
3-4
Tergesa-gesa (4)
Terlambat 5 – 10 menit 1-2
Terlambat 10 – 15 menit 0
Terlambat >15 menit tidak boleh ikut tutorial
II Aktivitas Dan Kreatifitas Aktif dan Kreatif 9-10
Kreatif tetapi Kurang Aktif 7-8
Aktif tetapi Kurang Kreatif 5-6
Pasif 0
III Sikap Dan Interaksi Menghargai sikap dan mampu ber-interaksi pada
5
proses diskusi
Tingkatan sikap dan interaksi agak kuat 3-4
Tingkatan sikap dan interaksi agak lemah 1-2
Tidak serius dan menghambat proses diskusi 0
IV Relevansi Relevansi dengan Tujuan Pembelajaran 90 – 100
5
%
Relevansi dengan Tujuan Pembelajaran 70 – 80
3-4
%
Relevansi dengan Tujuan Pembelajaran 50 – 60
1-2
%
Diskusi diluar Tujuan Pembelajaran 0
Keterangan :
II : Aktif & Kreatif : Menanggapi informasi teman dan memberikan ide, jalan keluar/pemecahan
masalah
Kreatif tetapi Kurang Aktif : Memiliki ide-ide bagus tapi kurang Aktif mengemukakannya
Aktif & Kurang Kreatif : Mengkritik saja tapi tidak ada pemecahan keluar
Pasif : Diam saja
III : Tingkatan sikap dan iteraksi agak kuat : Mampu berinteraksi akan tetapi
sikapnyakurang menghargai Contohnya :
Menyela pembicaraan teman sebelum
temannya selesai
IV : Tingkatan sikap dan iteraksi agak Lemah : Mampu berinteraksi Akan tetapi pada proses
diskusi sering menyalahkan orang lain atau
diam sama sekali
Padang,.................................
TUTOR
(.................................................)
Nama – nama Tutor Blok 1.5 (Siklus Kehidupan) Mahasiswa Angkatan 2015
Semester Genap TA 2017/2018 Fakultas Kedokteran Universitas Andalas
Tutorial dilaksanakan hari Senin Jam 10.00-11.50 WIB dan Kamis 10.00-11.50 WIB
2 Senin, dr. Indra Ihsan, SpA, Kamis, dr. Indra Ihsan, SpA,
M.Biomed M.Biomed
19-03-2018 HP. 22-03-2018 HP.
3 Senin, dr. Laila Isrona, M.Sc Kamis, dr. Laila Isrona, M.Sc
HP. HP.
26-03-2018 29-03-2018
4 Senin, dr. Eka Nofita, M.Biomed Kamis, dr. Eka Nofita, M.Biomed
HP. HP.
02-04-2018 05-04-2018
5 Senin, dr. Fitrisia Amelin, SpA, Kamis, dr. Fitrisia Amelin, SpA,
M.Biomed M.Biomed
09-03-2018 HP. 12-04-2018 HP.