PENDAHULUAN
1.2. Tujuan
Manual sistem jaminan halal disusun untuk menjadi pedoman dalam penerapan sisitem jaminan halal
di perusahaan,dalam rangka menjaga kesinambungan proses produksi halal sesuai dengan persyaratan
LPPOM MUI.
manual sistem jaminan halal adalah dokumen yang menjadi panduan implementasi sistem jaminan
halal di perusahaan yang dibuat berdasarkan HAS 23000 persyaratan sertifikasi halal dan HAS 23301
pedoman penyusunan manual sistem jaminan di industri pengolahan . manual sistem jaminan halal
berlaku untuki seluruh unit perusahan yang terkait dengan proses produksi halal , termasuk maklun dan
gudang sewa penerapan sistem jaminan halal be3rlaku untuk semua produk perusahan yang beredar di
indonesia baik produk - produk yang produksi oleh pabrik sendiri maupun yang di produksi oleh pabrik
maklon .
2.2. Tim manajemen halal
Untuk menjalankan sisitem jaminan halal di perusahanan dengan ini kami menunjuk anggota di bawah
ini sebagai tim manajemen halal perusahaan.
AEP- - = PIMPINAN
UBAN = BAGIAN PRODUKSI
AYI
MICKO .
pemangku kepentingan ( Stake holder ) Perusahan yang terkait dengan aktivitas kritis akan
mendapatkan pelatihan sistem jaminan halal .baik internal maupun eksternal .
Tujuan pelatihan sisitem jaminan halal :
2.4. Bahan .
Kami hanya akan menggunakan bahan yang di setujui oleh LPPOM MUI untuk menghasilkan
produksi yang di sertifikasi
Kami akan membuat daftar bahan ( bahan baku, bahan tambahan , dan bahan penolong ) yang
di gunakan untuk menghasilkan produk yang di sertifikasi, di tanda tangani oleh ketua tim
mamanjemen halal ,pimpinana perusahaan dan di kirim kan ke LPPOM MUI untuk di tanda
tangani oleh LPPOM MUI
status kehalalan bahan yang di gunaakan untuk proses produsi mengacu pada daftar bahan yang
di setujui oleh LPPOM MUI daftar bahan ini didistribusikan ke bagian yang terkait deengan
aktivitas kritis
Perbaikan daftar bahan di lakukan bila terjadi perubahan bahan atau produsen bahan perbaikan
daftar bahan (jika ada ) dikirim kan ke LPPOM MUI untuik di tandatangani oleh LPPOM MUI
setiap enam bulan sekali.
2.5. Produk
Kami hanya akan memproduksi produk halal dengan nama produk yang tidak menggunakan
nama yang mengarah pada sesuatu yang di haramkan atau ibadah yang tidak sesuai dengan
syariah Islam ., karateristik /profil sensori.serta tidak memiliki kecendrungan bau atau rasa yang
mengarah kepada produk haram atau yang di nyatakan haram oleh fatwa MUI.
Kami akan membuat daftar produk dan matrik bahan vs produk untuk semua produk yang di
sertifikasi halal.
kami akan mendaftarkan seluruh produk eceran yang mempunyai merk /brend dan hanya di
daftarkan sebagian, maka kami akan mencantumkan logo halal MUI untuk produk yang di
sertifikasi.
Fasilitas produksi yang kami pakai untuk menghasilkan produk halal tidak di gunakan secara
bergantian untuk produk yang mengandung babi atau turunan
Fasiltas produksi yang pernah digunakaan untuk menghasilkan produk yang mengandung babi
atau turunannya ,jika akan di gunakan untuk
Fasilitas produksi yang di gunakan secara bersama untuk menghasilkan produk yang
disertifrikasi dan produk yang tidak disertifikasi (tetapi bahan nya tidak berasal babi ) akan di
cuci dan di bersihkan sedemikian rupa sehingga menjamin tidak terjadi kontaminasi silang .
penyimpanan material dan produk di gudang atau di gudang antara (temporar4ry
warehouse)akan menjamin tidakadanya kontaminasi silang dengan bahan atau produk haram
atau najis
Pengambilan sampel ( bahan dan produk ) akan menjamin tidak adanya kontaminasi silang
dengan bahan produk yang haram atau najis.
Tempat/ Fasilitas pencucian peralatan tidak boleh di gunakan bersama atau bergantian dengan
peralatan yang kontak dengan bahan yang berasal dari babi atau turunan ,
Semua fasilitas produkasi yang di gunakan untuk menghasilkan produk, baik milik perusahaan
sendiri maupun di sewa dari pihak mlain maka akan kaqmi daftarkan dan menjadi ruang lingkup
implemntasi sisitim juaminan halal
Kami akan membuat diagram alir proses produksi untuk produksi yang di sertifikasi halal
kami akan meminta persetujuan dari LPPOM MUI setiap penambahan fasilitas produksi baru
untuk produk yang sudah di sertifikasi menghasilkan produk halal, maka di cuci tujuh kali
dengan air dan salah satunya dengan tanah atau dengan bahan lain yang mempunyai kemapuan
menghilangkan rasa dan bau dan warna.