Anda di halaman 1dari 2

Table 5.1 Klasifikasi elemen pada batang tekan aksial (Table B4.

1a AISC 2010)

Tabel 5.1 mengklasifikasikan profil penampang batang sebagai tidak langsing atau langsing.
Struktur efisien jika penampangnya tidak langsing, karena tidak ada resiko tekuk lokal.
Penyelesaian AISC (2010) untuk batang tekan dengan klasifikasi langsing, juga sekedar
memberikan faktor reduksi, sehingga beban kritis terhadap tekuk lokal tidak tercapai terlebih
dahulu. Jadi pada dasarnya strategi perencanaan batang tekan AISC (2010) adalah didasarkan
pada tekuk global.

5.4. Teori Tekuk (Buckling)

5.4.1. Umum

Perilaku tekuk perlu dipelajari karena menjadi salah satu penyebab keruntuhan batang tekan.
Meskipun umumnya telah belajar banyak tentang analisa struktur (Clayperon, Cross dan
lainnya), sehingga dapat menghitung gaya atau momen internal batang serta reaksi struktur
yang dibebani, tetapi itu tidak menjamin memahami perilaku tekuk tersebut. Analisa struktur
yang diberikan pada level sarjana umumnya analisis berbasis elastis-linier, yang belum bisa
memperhitungkan masalah tekuk.
Tekuk sendiri hanya terjadi pada elemen langsing dan yang memikul gaya tekan. Adapun
material beton, yang relatif lemah dibanding bahan baja menyebabkan dimensi komponen
strukturnya relatif besar (tidak langsing). Oleh sebab itu untuk perencanaan kolom beton,
jarang yang memperhitungkan tekuk, cukup diatasi dengan diagram interaksi penampang
berdasarkan prinsip kompatibilitas tegangan regangan pada material penampangnya.

Untuk mengenal tentang tekuk, ada baiknya melihat foto perilaku plastik penggaris yang
ditekan sebagai berikut (Gambar 5.3).

Gambar 5.3 Perilaku tekuk elemen langsing (Ji-Bell 2008)

Anda mungkin juga menyukai