Haii..haii ! nih dia part 8nya yang udh di tunggu-tunggu *emang ada yg nunggu -.

-*udah
jadi,langsung baca ajaa yaa cekidotss !

++++++++++++++++++++++++++++

Tiba-tiba seorang lelaki datang menyelamatkan Shilla,dan “Brakk !” lelaki itu tertabrak truk,kaki
kanannya terlindas truk.

“Aaaaaaaaaaaaaa...............!” teriak Shilla,dan semua pun gelap.

***

Begitu sadar Shilla sudah berada di rumah sakit,tangannya di infus.Dia juga menggenakan alat
bantu pernafasan.

“Nghhhhh...” ucap Shilla yang terbangun dari pingsannya.

“Cakka..” ucap Shilla ketika melihat Cakka tertidur di pinggir kasurnya.

“Emhhh..eh Shilla kamu udah bangun ??” kata Cakka saat melihat Shilla bangun dari
pingasannya.

“Hmmm..yaa..aku kira aku udah mati Cakk..” gumam Shilla sedih.

Cakka tersenyum dan menggengam tangan Shilla erat.

“kamu ga akan mati Shill..” ucap Cakka.

Shilla tersenyum,mata sayunya memendang ke penjuru kamar.

“Siapa yang nyelametin aku Cakk ?” tanya Shilla.

“Seorang cowok yang ga aku kenal..” jawab Cakka.

“ha ?” tanya Shilla sedikit kaget.

“Iya,sekarang dia ada di ICU.kaki kanannya terlindas truk,kemungkinan dia akan lumpuh..”
terang Cakka pada Shilla.
“si..siapa dia ? aku ingin melihat dia..” pinta Shilla.

“Tapi Shilla,kamu baru saja siuman.Besok saja ya kita menjenguknya,lagian ini baru jam 03.00
dini hari..” kata Cakka.

“Nggak Cakka,please ! aku mau melihatnya sekarang ! perasaanku ga enak Cakka !” pinta Shilla
yang mencoba duduk.

“Udahlah Shilla,besok masih ada waktu kann..?” tolak Cakka yang mencoba menyelimuti Shilla
lagi.

“Tolong Cakka,kalo emang kamu ga mau aku ke sana.Kamu cukup tanya sama suster aja,siapa
nama pasien itu..” pinta Shilla,matanya mulai mengeluarkan kristal-kristal bening yang
membasahi pipinya.

“Ok,aku akan tanya sekarang.Tapi kamu harus tenang dan tunggu di sini.Okeyy ??” kata Cakka.

“Yaa..” jawab Shilla sambil mengganguk.

Cakka tersenyum dan segera keluar dari kamar itu,dia segera pergi ke resepsionis di rumah sakit
itu.

“Suster,saya mau bertanya.Siapa ya nama laki-laki yang tadi saya bawa ke sini,yang sudah
menyelamatkan teman saya itu..apa kalian menemukan petunjuk identitasnya..?” tanya Cakka
panjang lebar.

“Sebentar ya pak,apa yang bapak maksud pasien di ruang ICU ?” tanya suster itu sambil
membolak-balikan buku besar yang ada di hadapannya.

“Iya benar susterr..”jawab Cakka.

“Yang saya tau namannya Alvin,Alvin Jonathan Sindunata..saya melihat namanya saat mencari
identitas dirinya di dompetnya..” ucap suster itu.

“Ya,Alvin Jonathan Sindunata..terimakasih suster..” kata Cakka yang langsung kembali ke

kamar.

“Siapa namanya Cakk ??!” tanya Shilla ketika Alvin baru sampai ke kamar.

“Alvin Jonathan Sindunata..” jawab Cakka santai.

“A..apaa..?!!! Alvin !?” tanya Shilla cemas.

“Iyaa..kamu kenal Shill ?” tanya Cakka.

“Bawa gue sekarang juga ke ICU,Cakka !”pinta Shilla yang langsung mencoba berdiri,tapi ia
terjatuh.

“Shill..Shilla pelan..pelan..” kata Alvin yang langsung mengangkat Shilla dan mendudukannya di
kursi roda.

“Ayoo cepat ke ICU..”kata Shilla.

Merekapun ke ICU..sesampainya mereka disana,para suster sedang sibuk dan hiruk

pikuk..sepertinya ada yang meninggal.

“A..a..ada apa sus ?!” tanya Shilla pada seorang suster.

“Ada yang meninggal mbakk,korban kecelakaan..” jawab Suster itu.

“A..a..apaa ??! ga mungkin..ga mungkinn..ga mungkinn !!” teriak Shilla yang langsung jatuh dari
kursi roda dan pingsan.

+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++

nah apakah selanjutnya yang akan terjadi ??

apa yang akan terjadi pada Alvin ?

kalo mau tau baca selanjutnya di KDDA part 9 nyaa yaa !

sankyuuuu -,-

add me on FB : @Bhia Shalsabila