Anda di halaman 1dari 14

LAPORAN PRAKTIKUM BIOLOGI

Disusun Oleh :

Antonio Resi Sengaji Ama Keyn


Bagas Andrean Kurniadi
Ellen Eleonora Patebong
Ratih Puspitasari Rohyat
Stefani Suryaningsih Pakadang

XII MIPA 1
SMAN 1 MAKASSAR
2016/2017

Makalah Biologi Page 1


KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan yang Maha Esa atas berkat dan

rahmat-Nya kami sekelompok dapat menyelesaikan tugas makalah laporan praktikum

biologi ini dengan baik dan sesuai dengan yang diharapkan. Selama proses pengerjaan

makalah ini kami melakukan suatu penelitian yang di arahkan dan di bimbing oleh guru

mata pelajaran biologi dan tak lupa bantuan dari teman kami.

Kami berharap semoga banyak pelajaran dan manfaat yang di dapatkan melalui

makalah kami, mohon maaf apabila makalah kami tidak selengkap yang pembaca

harapkan.

Makassar, 2 September 2016

Anggota Kelompok

Makalah Biologi Page 2


DAFTAR ISI

Kata Pengantar................................................................................................................................2

Daftar Isi.........................................................................................................................................3

BAB I Pendahuluan

1.1 Latar belakang......................................................................................................................4


1.2 Rumusan masalah.................................................................................................................5
1.3 Tujuan praktikum.................................................................................................................5
1.4 Judul/topik percobaan……...................................................................................................5
1.5 Waktu dan tempat.................................................................................................................5
1.6 Praktikan ..............................................................................................................................5
1.7 Variabel.................................................................................................................................5

BAB II Kajian Pustaka

2.1 Landasan teori........................................................................................................................6

BAB III Metode Praktikum

3.1 Alat dan bahan.......................................................................................................................8


3.2 Langkah kerja........................................................................................................................8

BAB IV Hasil Percobaan dan Pembahasan

4.1 Hasil Pengamatan Fermentasi…............................................................................,..............9


4.2 Pembahasan rumusan masalah..............................................................................................9
4.3 Dokumentasi………………………………………………………………………………12

BAB V Penutup

5.1 Kesimpulan.........................................................................................................................13

Daftar Pustaka............................................................................................................................14

Makalah Biologi Page 3


BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Fermentasi adalah proses produksi energi dalam sel dalam keadaan anaerobik (tanpa oksigen). Ragi
( fermipan) dikenal sebagai bahan yang umum digunakan dalam fermentasi untuk menghasilkan etanol
dalam bir, anggur dan minuman beralkohol lainnya. Gula adalah bahan yang umum dalam fermentasi.
Beberapa contoh hasil fermentasi adalah etanol, asam laktat, dan hidrogen. Akan tetapi beberapa
komponen lain dapat juga dihasilkan dari fermentasi seperti asam butirat dan aseton. Ragi dikenal sebagai
bahan yang umum digunakan dalam fermentasi untuk menghasilkan etanol dalam bir, anggur dan minuman
beralkohol lainnya. Respirasi anaerobik dalam otot mamalia selama kerja yang keras (yang tidak memiliki
akseptor elektron eksternal), dapat dikategorikan sebagai bentuk fermentasi yang mengasilkan asam
laktat sebagai produk sampingannya. Akumulasi asam laktat inilah yang berperan dalam menyebabkan
rasa kelelahan pada otot. Pembuatan tempe dan tape adalah proses fermentasi yang sangat dikenal di
Indonesia. Proses fermentasi menghasilkan senyawa-senyawa yang sangat berguna, mulai dari makanan
sampai obat-obatan. Fermentasi yang sering dilakukan adalah proses tape, tempe, yoghurt, dan tahu.

Makalah Biologi Page 4


1.2 Rumusan Masalah

1. Bagaimana proses fermentasi ?


2. Apa yang dihasilkan fermentasi ?
3. Apa yang terjadi pada balon ?

1.3 Tujuan Praktikum

Adapun tujuan pembuatan laporan praktikum ini adalah:


1. Mengamati peristiwa fermentasi pada buah tomat dan menentukan hasilnya
2. Mendiskusikan proses fermentasi pada buah tomat
3. Untuk mememenuhi laporan praktikum biologi dan memenuhi tugas yang diberikan oleh guru bidang
studi (Ibu Nurwati).

1.4 Judul/Topik

“Fermentasi”.

1.5 Waktu dan Tempat

Sabtu, 03 September 2016 di Rumah Stefani

1.6 Praktikan

Antonio Resy Sengaji Ama Keyn


Bagas Andrean Kurniadi
Ellen Eleonora Patebong
Ratih Puspitasari Rohyat
Stefani Suryaningsih Pakadang
1.7 Variabel
a. Variabel Terikat : Banyak gelembung, suhu, bau, dan perubahan warna
b. Variabel Bebas : Gula, tomat
c. Variabel control : Fermipan

Makalah Biologi Page 5


BAB II
KAJIAN PUSTAKA

2.1 Landasan Teori

A. Pengertian
Fermentasi adalah proses produksi energi dalam sel dalam keadaan anaerobik (tanpa oksigen). Secara
umum, fermentasi adalah salah satu bentuk respirasi anaerobik, akan tetapi, terdapat definisi yang lebih
jelas yang mendefinisikan fermentasi sebagai respirasi dalam lingkungan anaerobik dengan tanpa
akseptor elektron eksternal.
Gula adalah bahan yang umum dalam fermentasi. Beberapa contoh hasil fermentasi adalah etanol, asam
laktat, danhidrogen. Akan tetapi beberapa komponen lain dapat juga dihasilkan dari fermentasi
seperti asam butirat dan aseton. Ragi dikenal sebagai bahan yang umum digunakan dalam fermentasi
untuk menghasilkan etanol dalam bir, anggur dan minuman beralkohol lainnya. Respirasi anaerobik
dalam otot mamalia selama kerja yang keras (yang tidak memiliki akseptor elektron eksternal), dapat
dikategorikan sebagai bentuk fermentasi yang menghasilkan asam laktat sebagai produk sampingannya.
Akumulasi asam laktat inilah yang berperan dalam menyebabkan rasa kelelahan pada otot.

B. Jenis – Jenis Fermentasi

1. Fermentasi alkohol merupakan suatu reaksi pengubahan glukosa menjadi etanol (etil alkohol)
dan karbondioksida. Organisme yang berperan yaitu Saccharomyces cerevisiae (ragi) untuk
pembuatan tape, roti atau minuman keras.
Reaksi Kimia: C6H12O6 → 2C2H5OH + 2CO2 + 2 ATP

2. Fermentasi asam laktat adalah respirasi yang terjadi pada sel hewan atau manusia, ketika
kebutuhan oksigen tidak tercukupi akibat bekerja terlalu berat. Di dalam sel otot asam laktat
dapat menyebabkan gejala kram dan kelelahan. Laktat yang terakumulasi sebagai produk limbah
dapat menyebabkan otot letih dan nyeri, namun secara perlahan diangkut oleh darah ke hati
untuk diubah kembali menjadi piruvat

Makalah Biologi Page 6


3. Fermentasi asam cuka adalah suatu contoh fermentasi yang berlangsung dalam keadaan aerob.
fermentasi ini dilakukan oleh bakteri asam cuka (acetobacter aceti) dengan substrat etanol.
Energi yang dihasilkan 5 kali lebih besar dari energi yang dihasilkan oleh fermentasi alkohol
secara anaerob.
C. Kesukaran yang Dialami Pada Saat Proses Fermentasi
1. pH tidak sesuai
2. suhu inkubasi tidak sesuai
3. kadar air tidak sesuai
4. tercemar oleh mikroorganisme lain
5. kondisi bahan yang memang jelek

D. Keuntungan proses fermentasi

1. Nilai gizi lebih baik daripada bahan asalnya, karena terjadi pemecahan zat makanan yang tidak
dapat dicerna oleh manusia, misalnya serat akan diuraikan oleh enzim yang dihasilkan oleh kapanh.
Mikroba akan memecah senyawa kompleks menjadi senyawa yang lebih sederhana
2. Makanan hasil fermentasi lebih mudaah dikonsumsi
3. Makanan hasil fermentasi mempunyai citarasa yang lebih baik
4. Beberapa hasil fermentasi seperti alkohol dan asam dapat menghambat pertumbuhan mikroba
patogen di dalam makanan.

Makalah Biologi Page 7


BAB III
METODE PRAKTIKUM

3.1 Alat dan Bahan


1. 3 Buah Tomat
2. 1 Sdm Gula Pasir
3. Air
4. 1 Sdt Fermipan (Ragi)
5. Blender
6. Botol Plastik
7. Balon
8. Karet Gelang

3.2 Langkah Kerja


1. Buat jus buah dari buah tomat yang segar menggunakan blender,
2. Tambahkan air hingga takaran jus sebanyak 250 CC,
3. Tambahkan gula 1 sendok makan ke dalam jus,
4. Tambahkan fermipan (ragi) ke dalm jus sebanyak 1 sendok teh lalu aduk rata,
5. Tuangkan jus ke dalam botol plastik yang bersih,
6. Tutup botol tersebut dengan melekatkan balon di bagian atas botol dan kuatkan balon dengan
karet gelang.

Makalah Biologi Page 8


BAB IV
HASIL PERCOBAAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Pengamatan Fermentasi

Percobaan kami mulai pada pukul 14:00 dengan membuat jus dari buah tomat segar. Pertama-tama
kami mencuci tomat tersebut, setelah itu dimasukkan ke dalam blender. Untuk mendapatkan hasil
yang terbaik kami memastikan bahwa tomat tersebut telah benar-benar halus. Kami pun mulai
menambahkan air ke dalam blender dengan takaran 250 CC. Kami juga menambahkannya dengan
gula pasir sebanyak 1 sendok makan, setelah itu jus tersebut di blender lagi. Kemudian, kami
campurkan jus tersebut dengan fermipan (ragi) sebanyak 1 sendok teh. Setelah semuanya
tercampur dengan rata, kami menuang jus tersebut ke dalam botol plastik yang telah kami
sediakan, kemudian kami tutup botol tersebut menggunakan balon yang sudah dieratkan dengan
karet gelang. Setelah kami amati, ternyata pada satu jam pertama balon tersebut mulai
mengembang / membesar. Pada keesokan harinya sari buah tomat tersebut mulai mengembang /
membesar dengan sempurna.

4.2 Pembahasan Rumusan Masalah


1. Apa yang berfungsi sebagai subrat dan enzim ?
2. Apa yang terjadi pada sari buah yang di letakkan di dalam botol ?
3. Apa yang terjadi pada balon ? Mengapa ?

Makalah Biologi Page 9


Jawaban

1. Yang berfungsi sebagai substrat adalah jus/sari tomat


Yang berfungsi sebagai enzim adalah fermipan dan gula.

2. Sari buah yang tadinya bercampur setelah di blender lama kelamaan akan mengendap. Hal itu
terjadi karena adanya penambahan perlakuan pemberian enzim dapat membantu proses
penjernihan sari buah. Enzim yang digunakan adalah pektinase, yaitu enzim yang memecah pektin,
suatu substrat polisakarida yang ditemukan di dinding sel tumbuhan. Salah satu pektinase yang
banyak digunakan secara komersial adalah poligasalakturonase.
Hal tersebut dikarenakan pektin merupakan suatu matriks mirip jelly yang merekatkan sel-sel
tumbuhan dan merekatkan antar dinding sel tumbuhan, seperti serbut selulosa. Oleh karenanya,
enzim ini berperan dalam proses yang melibatkan degradasi bahan yang berasal dari tumbuhan,
seperti mempercepat ektrasi jus dari buah-buahan. Pektinase biasanya merupakan campuran
dari beberapa enzim, seperti selulase, yang digunakan secara luas dalam industri jus untuk
membantu ekstrasi, menjernihkan, dan memodifikasi jus. Selain itu, enzim yang termasuk dalam
kelompok pektinase adalah poligalakturonase, pektin metil esterase, dan pektin lyase.

Penambahan enzim pektin membantu penjernihan dalam 2 cara :


1) Enzim pektin menyebabkan koagulasi dan sedimentasi bahan-bahan tersuspensi dan
kandungan koloid yang terdapat dalam jus, dan
2) Penambahan enzim memperkecil viskositas jus dan sebagai akibatnya mempermudah dan
mempercepat filtrasi.

Makalah Biologi Page 10


3. Proses yang terjadi pada balon yaitu balon yang digunakan membesar. Hal itu terjadi karena
beberapa jasad renik seperti fermipan ( ragi ), glukosa dioksidasi menghasilkan etanil dan CO2
dalam proses yang disebut fermentasi alkohol. Jalur metabolisme proses ini sama dengan
glikolisis sampai dengan terbentuknya piruvat. Dua tahap reaksi enzim berikutnya adalah reaksi
perubahan asam piruvat menjadi asetaldehida, dan rekasi reudksi asetaldehida menjadi alkohol.
Dalam reaksi pertama piruvat didekarboksilasi diubah menjadi asaetaldehida dan CO2 oleh piruvat
dekarboksilasi. Dengan demikian etanol dan CO2 merupakan hasil akhir fermentasi alkohol.

Makalah Biologi Page 11


4.3 Dokumentasi

Makalah Biologi Page 12


BAB V
PENUTUP

5.1 Kesimpulan
Fermentasi adalah proses produksi energi dalam sel dalam keadaan anaerobik (tanpa oksigen).
Secara umum, fermentasi adalah salah satu bentuk respirasi anaerobik, akan teteapi terdapat
defenisi yang lebih jelas mendefinisikan fermentasi sebagai respirasi dalam lingkungan anaerobik
dengan tanpa akseptor elektron eksternal yang dipengaruhi oleh pH, temperatur, dan nutrin. Ragi
yang terfementasi dapat mengembangkan balon dikarenakan adanya karbon dioksida yang
dihasillkan oleh mikroorganisme yang terdapat pada fermipan (ragi).

Dan dari gambar di samping pula membuktikan bahwa adanya


proses katabolisme yang terjadi di dalam notol berisi jus/sari
tomat. Fermentasi yang dilakukan menghasilkan CO2 sehingga balon
dapat mengembang terlihat sepreti balon tersebut telah ditiup atau
dipompa.

Makalah Biologi Page 13


Daftar Pustaka :

https://id.wikipedia.org/wiki/Fermentasi

https://ardra.biz/sain-teknologi/bio-teknologi/pengertian-manfaat-proses-fermentasi/

http://nurindah-sariku.blogspot.co.id/2012/11/proses-fermentasi.html

http://kubprajamandiri.blogspot.co.id/2011/04/apa-itu-fermentasi.html

http://www.writinganythink.com/2013/10/fermentasi-respirasi-anaerob.html

Makalah Biologi Page 14

Anda mungkin juga menyukai