I.

Pendahuluan
Pengukuran yang akuran dari aliran gas dan cairan untuk beberapa keadaan adalah sangat
penting dalam industry dan kilang minyak karena menyangkut material balance dan laba rugi
perusahaan.
Dalam hal-hal tertentu pengukuran aliran memerlukan ketepatan yang tinggi, sedangkan
dalam hal-hal lain mungkin pengukuran kasar sudah memadai.beberapa jenis alat ukur aliran
yang sering digunakan pada metering system adalah :
a. Differential Pressure Flow Meter.
b. Alat ukur jenis positive displacement .
c. Alat ukur aliran jenis turbin.
d. Alat ukur jenis ultrasonic.
II. Custody Transfer
Custody transfer bias didefinisikan sebagai suatu system pengukuran kuantitas minyak yang
diserahkan oleh satu pihak ke pihak yang lain dalam rangka kegiatan komersial. (the duty of
sharing transfer).
Dalam system custody transfer, baik crude maupun produk lain sangatlah dibutuhkan
ketelitian dan ketepatan dalam pengukuran besar aliran untuk custody transfer.
Sistem custody transfer dapat dilakukan dengan dua cara yaitu :
- Manual tank gauging system.
- Metering system.
Saat ini yang banyak digunakan adalah metering system sebagai alat custody transfer, karena
ada pertimbangan-pertimbangan sebagai berikut :
 Keuntungan memakai metering system
a. Metering mempuyai ketelitian yang sangat tinggi,alat yang dipergunakan adalah
positice displacement flow meter dan turbin meter. Kedua alat ini dikalibrasi
dengan meter prover, sedangkan kalibrasi meter prover dilakukan dengan metode
water draw test disaksikan oleh Dinas Meterologi dan Migas. Hasil kalibraasi ini
akan dikeluarkan ijin penggunaan (IP) oleh migas, kemudian prover akan disegel
sehingga bagian-bagian dari prover tidak dapat diganti atau diubah tanpa seijin
Dinas Meteorologi dan Migas
b. Metering lebih menghemat waktum karena segala perhitungan, penunjukkan
kecepatan aliran dan volume dapat dilakukan sekaligus, bahkan untuk system
yang lengkap telah dilengkapi dengan peralatan computer.
c. Asil pengukuran fluida dapat disipandan dapat di cetak baik pada meterannya
langsun dilapangan maupun control room.
d. Metering dapat meningkatkan penggunaan tangk, dimana tangki tidak perlu
diisolasi untuk keperluan pengukuran.
e. Metering mempunyai range toleransi yang cukup sehingga dapat dilakukan pada
konidisi temperature rata-rata yang berubah-ubah maupun pada sample yang
berubah-ubah walaupun sebaiknya dilakukan pada malam hari atau suhu dibawah
20°C.

 Kerugian memakai metering system

a. Metering system membutuhkan skill individual yang tinggi karena dengan
metering system sudah tidak membutuhkan banyak tenaga kerja, maka operator
metering dituntut harus mampu mengoperasikan secara professional dalam arti
ahli dalam bidangnya, mampu menanggulangi dan melakukan maintenance.
b. Terbatasnya operator yang professional menyebabkan tingginya biaya perawatan,
dan seing terjadi kerusakan-kerusakan yang tidak semstinya terjadi apabila
operator memiliki skill tinggi. s