Anda di halaman 1dari 20

02/11/2021

PENGUKURAN LEVEL MINYAK


DI TANGKI TIMBUN

Oleh :
JATMIKO

PPSDM MIGAS
2021

STORAGE TANK
ADALAH :
 SEBAGAI TEMPAT PENAMPUNG CRUDE OIL
DAN PRODUK- PRODUK BBM, LPG DAN LNG
 SEBAGAI TEMPAT PENGAMBILAN
CONTOH CRUDE OIL DAN PRODUK- PRODUK
BBM, LPG DAN LNG
 TEMPAT MEMISAHKAN AIR DAN MINYAK

1
02/11/2021

KADAR AIR DALAM MINYAK YANG


DIIJINKAN
/ DISYARATKAN ANTARA 0,1% - 0,5%
 UNTUK MENGETAHUI VOLUME DALAM
TANKI DILAKUKAN PENGUKURAN,
LANGSUNG ATAU MANUAL
 UNTUK MENGETAHUI KUALITAS
DILAKUKAN
PENGUKURAN SUHU, API GRAVITY DAN
BS&W

Overview Pengukuran Kuantitas Minyak

Pengukuran kuantitas Minyak ada 2 yaitu : Statis


dan Dinamis
Metode statis : Pengukuran kuantitas minyak saat
minyak dalam kondisi statis.
Metode Dinamis : Pengukuran kuantitas minyak
saat minyak dialirkan

2
02/11/2021

Overview Pengukuran Kuantitas Minyak


Metode Statis : minyak ditempatkan pada sebuah
tangki yang diketahui ukurannya secara pasti yang
kemudian dilakukan pengukuran level minyak
untuk mengetahui volume minyak yang ada dalam
tangki. Pengukuran menggunakan bejana
berhubungan, tape&bob, dip stick, dan ATG.

Metode Dinamis: minyak diukur saat dialirkan dari


suatu tempat menuju tempat lain, misalkan dari
tangki menuju tangker. Pengukuran
menggunakan flow meter

PENGUKURAN TINGGI CAIRAN DALAM TANKI


LINGKUP PEMBAHASAN :
 TATA CARA PENGUKURAN C.O. & HASIL-HASILNYA
YANG TERDAPAT DALAM TANKI TIMBUN
 PERALATAN YANG DI GUNAKAN
 UNTUK MENENTUKAN JUMLAH STOK MINYAK,
JUMLAH MINYAK YANG DIPINDAHKAN MAUPUN
YANG DITERIMA DI TANKI TIMBUN DIPERLUKAN
PENGUKURAN :
 1. TINGGI CAIRAN DALAM TANKI
 2. TINGGI AIR BEBAS
 3. SUHU RATA-RATA C.O.
 4. DENSITY/SPECIFIC GRAVITY/API GRAVITY
 5. KADAR SEDIMENT & WATER

3
02/11/2021

PENGUKURAN TINGGI CAIRAN DALAM


TANKI
DIPERLUKAN PERSIAPAN :
 PETUGAS UKUR YANG TELITI, TERLATIH
DAN BERPENGALAMAN
 ALAT UKUR YANG STANDARD,
DIKALIBRASI,
ANGKA HARUS JELAS
 TABEL PERHITUNGAN, ASTM-IP 200

LANGKAH DALAM PENGUKURAN

 APAKAH CAIRAN DALAM TANKI SUDAH


CUKUP
MASA “SETTLING”
 PERIKSA KONDISI ALAT-ALAT UKUR
 SIAPKAN PASTA MINYAK / AIR
 CATAT REFERENCE DEEP PADA TABEL TANKI
YANG AKAN DIUKUR
 SEGERA LAKSANAKAN PENGUKURAN

4
02/11/2021

Terminology
 Reference Gauge Point
 titik di gauge hatch dari suatu tangki (lihat gambar I.1)
yang menunjukkan posisi dimana pengukuran level cairan
dilakukan.
 Pengukuran di titik reference gauge point ini sangatlah
penting untuk mencapai repeatibility (keterulangan
seseorang melakukan pengukuran cenderung
menghasilkan angka yang konstan).
 Titik ini bisa merupakan tanda yang berupa cat, plat yang
di mounting/dilekatkan di dalam gauge hatch, sebuah
sayatan horizontal di sisi dalam dari gauge hatch, atau
logam yang dilekatkan di atas gauge hatch tapi tidak
menyentuh gauge hatch.

Terminology (lanjutan)
 Reference Gauge Height
Jarak standard/jarak referensi dari datum plate (lihat gambar I.1)
atau bottom tangki sampai ke titik reference gauge point. Jarak
ini harus secara jelas tertanda di bagian atas tangki dekat gauge
hatch.
 Gauge Hatch
Lubang di atas tangki tempat di mulainya pengukuran level
minyak di dalam tangki

5
02/11/2021

Terminology (lanjutan)
 Observed Gauge Height
Jarak yang ada dari datum plate atau bottom
tangki sampai ke titik reference gauge point.
 Datum Plate
(lihat gambar I.1) adalah plat datar yang
terletak di bagian bawah tangki yang
posisinya lurus tepat dibawah reference gauge
point, untuk pengukuran innage ujung bandul
harus menyentuh datum plate.

Terminology (lanjutan)
 Cut
(lihat gambar I.1) adalah garis demarkasi
(batas cairan yang nempel di pita ukur) pada
skala alat ukur dengan cairan yang akan
diukur

 Opening Gauge
Pengukuran innage atau outage yang dilakukan
sebelum adanya transfer cairan baik yang
masuk ataupun yang keluar tangki.

6
02/11/2021

Terminology (lanjutan)
 Closing Gauge
Pengukuran innage atau outage yang dilakukan
setelah adanya transfer cairan baik yang
masuk ataupun yang keluar tangki.
 Critical Zone
perbedaan jarak antara titik dimana saat
floating roof dalam keadaan diam (atau dalam
keadaan normal) dengan titik dimana floating
roof dalam keadaan mengambang bebas.

Terminology (lanjutan)
 Free Water (Air Bebas)
 adalah air yang berada di tangki tidak dalam bentuk suspensi
maupun dalam bentuk terlarut.
 Air bebas ini diukur dengan pengukuran innage yang
prosedurnya akan di jelaskan kemudian.
 Air bebas bisa juga di ukur dengan pengukuran outage jika
reference gauge height belum berubah dari saat kondisi opening
sampai dengan closing.
 Jika refernce gauge height telah berubah maka harus digunakan
pengukuran innage.

7
02/11/2021

Suspended Sediment and Water


adalah endapan dan air yang tersuspensi di
minyak. Untuk mengetahui besarnya sediment
dan air yang tersuspensi

Tank Capacity Table (Tank Gauge Table)

adalah tabel yang menunjukkan kapasitas atau volume


cairan di dalam tangki yang diukur dari datum plate atau
dari reference gauge point pada berbagai level ketinggian
cairan di tangki.

Titik Ukur di Tangki Tegak


Gambar I.1

8
02/11/2021

PERALATAN UKUR

 ROLL METER (manual)


 DEEPSTICK (manual)
 PASTA MINYAK/AIR
 KAIN LAP
 ALAT PELINDUNG DIRI
 TABEL KALIBRASI TANGKI

GAMBAR PERALATAN UKUR

9
02/11/2021

Persyaratan Roll Meter


(Pita Ukur)

 Material :
terbuat dari baja (tahan terhadap korosi). Harus
memiliki thermal expansi yang sama dengan
material dinding tangki
 Panjang :
sesuai dengan tinggi tangki yang akan di
lakukan pengukuran

Persyaratan Roll Meter


(Pita Ukur)
 Ketebalan :
 luas area dari pita harus sedemikian rupa sehingga ketika pita
pada posisi horizontal di atas permukaan yang rata tidak
meregang lebih dari 0,0075% ketika ditarik dengan kekuatan 44
Newton (atau 10 lb-ft).
 Umumnya luas area dari pita tidak lebih dari 2,5mm2 (0,004 in2)
 Housing (tempat gulungan pita) :
reel dan crank terlekatkan bersama-sama dengan casingnya
 Free End :
memiliki kunci sehingga bandul dapat berhenti dan untuk
mencegah pita rusak.

10
02/11/2021

Persyaratan Roll Meter


(Pita Ukur)
 Skala :
 Untuk pengukuran Innage -------
 Bergraduasi feet dengan subdivsi 0,01 feet
 Bergraduasi feet dengan subdisivisi 1 inch
 Bergraduasi meter dengan subdisvisi centimeter dan
milimeter
 Ujung Bob sebagai titik NOL
 Untuk pengukuran Outage -------
 Bergraduasi feet dengan subdivsi 0,01 feet
 Bergraduasi feet dengan subdisivisi 1 inch
 Bergraduasi meter dengan subdisvisi centimeter dan
milimeter
 Pangkal Bob sebagai titik NOL

Persyaratan Bob /Bar


(Bandul Pemberat Berskala)

 Material
 Tidak mudah menyala dan tahan korosi
 Panjang : 15 cm (6 in), 30 Cm (12 in), atau 45 cm ( 18 in)
 Berat : minimum 2 ounces, maksimum 2 3/8 lbs
 Ujung Bob : untuk pengukuran innage, baik bob maupun bar
ujungnya harus runcing dan dari material yang keras

11
02/11/2021

Persyaratan Bob /Bar


(Bandul Pemberat Berskala)
 Skala :
 Untuk Bob pengukuran innage dan Bar -----
 Bersatuan inch dengan subdivisi 1/8 in
 Bersatuan centimeter dengan subdisvisi minimal 2 mm
 Bersatuan feet dengan interval setiap 0,1 ft dan bersubdivisi 0,01 ft
 Titik NOL ada di ujung Bob
 Untuk Bob pengukuran Outage -------
 Bersatuan inch dengan subdivisi 1/8 in
 Bersatuan centimeter dengan subdisvisi minimal 2 mm
 Angka NOL ada di bagian pangkal Bob

Prosedur Pengukuran

1.PERSIAPAN
Periksa Dan Bersihkan Alat Ukur Yang Akan Digunakan : Deep Tape/
Met.Band, Thermometer Dan Alat Ukur Yang Lain
Perhatikan Masa Berlaku Sertifikat Kalibrasi Dari Alat Ukur Yang
Akan Digunakan / Bila Sudah Habis Masa Berlakunya,jangan Gunakan
Alat Tersebut Untuk Melakukan Pengukuran
Periksa Apakah Alat Ukur Yang Akan Digunakan Masih Dalam
Keadaan Baik Dan Siap / Layak Untuk Digunakan
Catat Data Nomor Dan Reffernt Point Tanki Yang Akan Di Ukur
Gunakan Peralatan Keselamatan Kerja : Safety Shoes, Safety
Helmet Dan Sarung Tangan

12
02/11/2021

2. Pelaksanaan Pengukuran
Beberapa Hal Yang Perlu Diperhatikan Pada Saat Melakukan
Pengukuran :
Blok Seluruh Fasilitas Yang Berhubungan Dengan Tanki
Yang Akan Diukur ( Valve In Let / Out Let , Dan Drain Valve
Harus Tutupan )
Periksa Mixer Tanki ( Harus Stop ), Grounding Dan
Bounding
Perhatikan Arah Angin , Catat Level Indikator Dan Suhu
Tanki Di Lokal
Lakukan Pengukuran Tanki Sesuai Dengan Ketentuan Dan
Prosedur Yang Berlaku

SOP PENGUKURAN LEVEL TANGKI

 Langkah- langkah pekerjaan :


1. Pastikan cairan dalam tangki sudah cukup masa diam ( minimum 1
jam) kecuali tangki yang diisi / disap
2. Pastikan bahwa Valve / segel dalam keadaan baik, tertutup rapat,
kecuali tangki yang diisi / diisap
3. Periksa kondisi alat ukur, pita ukur harus dalam keadaan
bersih,kering, baik dan dapat dibaca dengan jelas.
4. Untuk pengukuran air bebas gunakan water stick bar atau alat ukur
innage dengan bandul runcing berskala.
5. Catat reference depth pada tabel tangki yang akan diukur.
6. Siapkan blangko tank ticket
7. Untuk tangki yang dilengkapi dengan level indikator yang bisa
dibaca dari bawah, dicatat sebagai pembanding

13
02/11/2021

Lanjutan SOP

8. Bawa peralataan ukur, majun, tank ticket, dan flash light yang
kedap gas apabila pengukuran dilakukan pada malam hari.
9. Pada waktu menaiki tangga, satu tangan harus selalu berpegangan
pada tangga, untuk mencegah adanya listrik statis dan
keselamatan kerja.
10. Pada waktu membuka lubang ukur, berdiri pada temp yang aman,
berlawanan dengan arah angin untuk menghindari dari uap / gas
yang keluar dari lubang ukur.
11. Ukur ketinggian permukaan cairan dan oleskan pasta minyak
secukupnya ( ± 10 Cm ) pada pita berskala sesuai perkiraan tinggi
cairan.
12. Selama proses penurunan pita ukur, pita harus tetap
bersinggungan pada bibir lubang ukur tangki untuk menghindari
listrik statis.
13. Turunkan terus pita ukur perlahan - lahan hingga ujung bandulan
mengenai meja ukur tangki ( dtumplate ) dan pita ukur harus tetap
tegang untuk mendapatkan ketelitian pengukuran.

Lanjutan SOP
14. Diamkan sementara beberapa saat sesuai dengan jenis minyak
yang akan diukur

15. Tarik pita ukur ke atas, kemudian baca batas reaksi yang tertera
pada pita ukur. Batas reaksi ( cut point ) arus lurus. Untuk minyak
yang mudah menguap, penarikan pita ukur harus cepat.

16. Bersihkan alat ukur dan ulangi pengukuran sekali lagi.

17. Apabila hasil pengukuran berbeda lebih kecil dari 3 mm maka


dinyatakan hasil pengukuran identik dan catat sebagai hasil
pengukuran ( ukuran yang terdahulu )

18. Apabila hasil pengukuran sudah benar, catat dalam tank tiket pada
kolom tinggi cairan.

14
02/11/2021

TEKNIK PENGUKURAN MINYAK DI


TANGKI

 PENGUKURAN DENGAN CARA INNAGE


 PENGUKURAN DENGAN CARA OUTAGE

METODA PENGUKURAN
ADA 2 METODA PENGUKURAN ;
1. METODE INNAGE
- MENGUKUR TINGGI CAIRAN DARI PERMUKAAN
SAMPAI KE MEJA UKUR
- PADA SAAT BERSAMAAN DAPAT JUGA DIUKUR TINGGI
AIR DALAM TANKI (MENGGUNAKAN PASTA MINYAK / AIR)
- PERALATAN : ROLL METER, PITA UKUR, BANDUL LANCIP
- TIDAK ADA ENDAPAN DIDASAR TANKI
- LAKUKAN 3X PENGUKURAN, KALAU HASILNYA IDENTIK,
CATAT SEBAGAI HASIL PENGUKURAN

15
02/11/2021

Gauging Tape

Keterangan :
A. Tinggi Lubang
B
Ukur
Innage Bob B. Tinggi Level
Cairan

Gambar : CARA PENGUKURAN INNAGE

31

METODA PENGUKURAN
2. METODE ULLAGE / OUTAGE
- PENGUKURAN TINGGI CAIRAN DENGAN JALAN
MENGUKUR TINGGI RUANG KOSONG, MULAI DARI
REFERENCE DEEP SAMPAI LEVEL CAIRAN.
- PITA UKUR/BANDUL DITENGGELAMKAN SEBAGIAN
PADA CAIRAN.
- UJUNG PITA UKUR DIBASAHI PASTA MINYAK
- PERALATAN : ROLL METER, PITA UKUR, BANDUL
BERUJUNG DATAR
- PASTA MINYAK / AIR
RUMUS MENGHITUNG TINGGI CAIRAN : D = A – B + C

16
02/11/2021

Reference Point
Rumus Menghitung
Tinggi Cairan

D=A–B+C

dimana :
A = Tinggi Ref. Deep
B
B = Panjang Pita ukur yang
diukurkan
C
C = Panjang Pita Ukur
A Tenggelam dalam Cairan
D D = tinggi cairan dalam Tanki

CARA PENGUKURAN OUTAGE / ULLAGE

33

GAMBAR TEKNIK PENGUKURAN

17
02/11/2021

Pembacaan dan Pelaporan


 Pembacaan dan pelaporan hasil pengukuran
level cairan secara manual di perlukan 3 kali
pembacaan (pengukuran), yang mana setiap
hasil pengukuran tersebut tidak boleh
berbeda lebih dari 3 mm (1/8 inch = 0,125 inch)
 Jika dua dari tiga hasil pembacaan
pengukuran adalah sama, maka dua
pembacaan ini harus di laporkan

Pembacaan dan Pelaporan (lanjutan)


 Untuk pengukuran sistem metric :
dilaporkan sampai 1 mm terdekat. Contoh hasil
pengukuran sbb : 20 meter 60 cm 55,3 mm------
maka di laporkan
20 meter 60 cm 55 mm
20 meter 60 cm 55, 8 mm ----maka dilaporkan
20 meter 60 cm 56 mm
20 meter 60 cm 55, 5 mm ----maka dilaporkan
20 meter 60 cm 55 mm
 Untuk pengukuran dengan ukuran terkecil inch :
dilaporkan sampai 1/8 inch (0,125 in) terdekat

18
02/11/2021

Pembacaan dan Pelaporan (lanjutan)


 Jika diharuskan dari 3 pengukuran (pembacaan) harus
dilaporkan semua sebagai hasil tunggal, maka 3 hasil
pengukuran ini harus di rata-rata.
 Hasil rata-rata dari 3 pengukuran (pembacaan) ini
dilaporkan sampai 1 mm terdekat atau 1/8 inch terdekat
 Untuk tangki minyak yang nominal kapasitas 1000 bbls
atau lebih kecil, maka hasil pengukuran harus
dilaporkan sampai 5 mm terdekat (atau ¼ inch), contoh
:
20 meter 60 cm 55 mm------ maka di laporkan
20 meter 60 cm 50 mm

PENGUKURAN LEVEL AIR BEBAS DI


TANGKI MINYAK

19
02/11/2021

 Bila minyak di tangki terdapat


Air Emulsi dan atau Endapan
diperkirakan dengan prosedur
THIEF
 Peralatan tersebut seperti pada
gambar disamping :
 Penggunakan prosedure Thief
ini dilaksanakan bila telah ada
kesepakatan bersama antara
beberapa pihak yang
berkepentingan
 Penentuan Emulsi dan atau
Endapan ini umum digunakan
untuk minyak mentah (crude
oil)

20

Anda mungkin juga menyukai