Anggrek biasanya hidup menumpang pohon mangga. Anggrek menempel pada phon
mangga untuk memudahkan proses fotosintesis karena memperoleh sinar matahari secara
langsung. Anggrek termasuk tumbuhan autotrof yaitu tumbuhan yang dapat menghasilkan
makanan sendiri karena mempunyai klorofil. Makanannya diperoleh dari proses
fotosintesis. Anggrek pada umumnya tumbuh pada inangnya yangmerupakan pohon-
pohon yang tinggi, karena anggrek butuh cahaya matahari yang cukup untuk
berfotosintesis dan mempertahankan dirinya seperti pohon mangga. Sementara pohon
mangga yang ditumpangi tidak mendapatkan efek yang merugikan maupun tidak juga
berdampak menguntungkan.
Tumbuhan paku tanduk rusa adalah tumbuhan yang mempunyai sifat seperti anggrek.
Tumbuhan ini pada umumnya hidup menempel pada tumbuhan lain sepeti pohon jambu,
pohon nagka, dan pohon mangga, akan tetapi tumbuhan paku tanduk rusa tidak menyerap
nutrisi maupun sari-sari makanan pada pohon inagnya. Tumbuhan paku tanduk rusa
diuntungkan dengan keberadaan inangnya, akan tetapi pohon inangnya tidak dirugikan
juga tidak menguntungkan. Tumbuhan paku rusa yang menempel pada inangnya tidak
berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan pohon inangnya. Tumbuhan paku
tanduk rusa tidak jarang digunakan untuk tanaman hias dan sengaja di tempel pada pohon
inangnya. Karena bentuk daunnya yang unik tumbuhan oaku tanduk rusa sering di tanam
di taman maupun pekarangan rumah.
Hubungan timbal balik makhluk hidup tidak terjadi di daratan saja, bahkan di lautan juga
terjadi hubungan timbal balik antara dua makhluk hidup seperti udan dan mentimun laut.
Udang laut bertahan hidup dengan menempel di tubuh mentimun laut dengan memakan
sisa makanan mentimun laut. Sementara itu timun laut tidak dirugikan dan juga tidak
mendapat keuntungan dari keberadaan udang di tubuhnya.
Tumbuhan sirih dapat ditemukan menempel pada tumbuhan lain. Tidak jauh berbeda
dengan anggrek, tumbuhan sirih menempel pada inangnya untuk mempertahankan
hidupnya karena inangnya tersebut sebagai habitat tumbuhan sirih. Sementara inang yang
di tempeli tumbuhan sirih tidak berdampak terhadap pertumbuhan dan perkembangannya.
Inangnya tidak mendapat keuntungan dan juga tidak di rugikan.
Pada prose pencernaan manusia, setelah makanan melewati lambung dan melewati usus
halus, makanan telah mengalami beberapa kali proses penyerapan sari-sari makanan. Nah,
pada usu besar inilah bakteri-bakteri pembusuk memakan dan mengurai sisa-sisa atau
ampas makanan manusia. Terdapat jutaan bakteri pembusuk di dalam usus manusia. Pada
manusia proses yang terjadi di dalam usus ini tidak menguntungkan juga tidak merugikan
manusia.
The goby merupakan ikan yang ukurannya sangat kecil. Ikan goby hidup dicelah-celah
bulu babi yang beracun untuk melindungi dirinya dari seranag predator maupun iakn-ikan
besar yang akan memangsanya. Selain tiu ikan goby juga mendapat sisa-sisa makanan dari
bulu babi. Sementara bulu babi tidak mendapat keutnungan dan juga tidak dirugikan
dengan keberadaan ikan goby.
Ikan remora adalah ikan kecil yang mengikuti bahkan menempel tubuh ikan hiu. Ikan hiu
merupakan ikan pemangsa yang jika ia mendapat mangsa, maka sisa-sisa makanannya di
makan oleh ikan remora. Ikan remora yang mengikuti pergerakan tidak hanya satu ekor,
biasannya ada beberapa ekor ikan remora yanag mengikuti pergerakan hiu untuk
mendapatkan makanan. Sementara itu ikan hiu tidak mendapat keuntungan maupun
kerugian atas keberadaan ikan remora.
9. Ikan Remora dengan Ikan Pari
Tidak jauh berbeda dengan hubungan timbal balik ikan remora dengan ikan hiu, Hubungan
timbal balik antara ikan remora dan ikan pari juga dedmikian. Ikan remora mengikuti
pergerakan bahkan menempel pada ikan pari untuk mendapat sisa-sisa makanan dari ikan
pari. Sementara ikan pari tidak mendapat keuntungan dan juga tidak dirugikan dengan
keberadaan iakn remora.
Didalam kehidupan sehari-hari sebenarnya banyak sekali kita jumpai contoh simbiosis parasitisme ini, di
antaranya :
Di dalam tubuh manusia, cacing tambang ini bergerak bersamaan dengan aliran darah. Ia menuju jantung
kemudian paru-paru, tenggorokan, dan tertelan masuk ke dalam usus. Pada bagian usus ini, larva cacing
tambang yang telah dewasa menghisap darah. Setiap satu ekor cacing tambang jenis N. Americanus dapat
menyerap darah sebanyak 0,00 s hingga 1 cc setiap harinya.
Jika sobat ada tumbuhan seperti nangka, cempedak, atau beringin yang di tumbuhi benalu jangan heran
jika tumbuhan tersebut terlihat tidak subur karena separuh hasil dari penyerapan dari akar tumnuhan
tersebut di ambil oleh benalu.
6. Interaksi Tali Putri dengan Inangnya
Pada awal pertumbuhan tali putri dengan inangnya ia hanya melilitkan tubuhnya di bagian tangkai dan
menyerap sedikit nutrisi dari inangnya. Namun, saat proses pertumbuhan terus berjalan tali putri
menghisap nutrisi dari inang secara besar besaran, dan juga memperebutkan cahaya matahari dengan
inangnya, Pada pertumbuhan yang ekstrim tali putri menjalar naik dengan bergerombol dan melilit
inangnya hingga tertupi hal ini dapat mengakibatkan tumbuhan inang menjadi layu, kering dan mati
karena ia tak dapat memproduksi makanan.
Pada dasarnya ikan badut hidup pada anemon laut bukan tanpa alasan, sebenarnya anemon laut juga
mendapat keuntungan keteika ada parasit yang menempel pada tentakel anemon maka parasit tersebut
akan di makan oleh ikan badut dan ikan badut menjadikan anemon sebagai tempat tinggal dan berlindung
dari predator.
Tanaman alga tersebut memanfaatkan untuk melakukan proses fotosintesis pada tumbuhan dikarenakan
kondisinya sangat mendukung, sedangkan disisi lain, jamur tersebut tentunya mendapatkan hasil dari
fotosintesis tanaman alga.