Anda di halaman 1dari 5

JAWABAN

LEMBAR KERJA SISWA


IKATAN KOVALEN

1. Lengkapi tabel dibawah ini!


Senyawa SusunanElektron ElektronValensi Proses
terbentuknyaikatan

HF H1 = 1s1 H=1
F9 = 1s2 2s2 2p5 F=7

CH4 C6 = 1s2 2s2 2p2 C=4


H1 = 1s1 H=1

O2 O8 = 1s2 2s2 2p4 O=6

CO2 C6 = 1s2 2s2 2p2 C=4


O8 = 1s2 2s2 2p4 O=6
N2 N7 = 1s2 2s2 2p3 N=5

2. Isilah titik-titik pada soal dibawah ini berdasarkan table nomor 1!


a. HF
Penyelesaian
Konfigurasi atom penyusunnya yaitu:
H1 = 1s1
F9 = 1s2 2s2 2p5
Struktur lewis atom penyusunya yaitu:

Struktur lewis atom H

Struktur lewis atom F


Atom H memiliki 1 electron valensi dan atom F memiliki 7 electron valensi. Agar
atom H dan atom F memiliki konfigurasi electron yamg stabil, maka atom H
memerlukan 1 electron tambahan dan atom F memerlukan 1 electron tambahan.
Untuk bisa mencapai konfigurasi electron tersebut maka atom H dan atom F
masing-masing menyumbangkan 1 electron untuk digunakan bersama.
Proses pembentukan ikatannya yaitu:

b. CH4
Penyelesaian
Konfigurasi atom penyusunnya yaitu:
C6 = 1s2 2s2 2p2
H1 = 1s1
Struktur lewis atom penyusunya yaitu:

Struktur lewis atom H

Struktur lewis atom C


Atom H memiliki 1 electron valensi dan atom C memiliki 4 electron valensi. Agar
atom H dan atom C memiliki konfigurasi electron yamg stabil, maka atom H
memerlukan 1 electron tambahan dan atom C memerlukan 4 electron tambahan.
Untuk bisa mencapai konfigurasi electron tersebut maka keempat atom H masing-
masing menyumbangkan 1 electron untuk digunakan bersama sedangkan atom C
menyumbangkan 4 electron untuk digunakan bersama.
Proses pembentukan ikatannya yaitu:

c. O2
Penyelesaian
Konfigurasi atom penyusunnya yaitu:
O8 = 1s2 2s2 2p4
Struktur lewis atom penyusunya yaitu:

Struktur lewis atom O

Atom O memiliki 6 electron valensi. Agar kedua atom O memiliki konfigurasi


electron yamg stabil, maka kedua atom O tersebut memerlukan 2 electron
tambahan. Untuk bisa mencapai konfigurasi electron tersebut maka kedua atom O
tersebut masing-masing menyumbangkan 2 electron untuk digunakan bersama.
Proses pembentukan ikatannya yaitu:

d. CO2
Penyelesaian
Konfigurasi atom penyusunnya yaitu:
C6 = 1s2 2s2 2p2
O8 = 1s2 2s2 2p4
Struktur lewis atom penyusunya yaitu:

Struktur lewis atom C

Struktur lewis atom O


Atom C memiliki 4 electron valensi dan atom O memiliki 6 electron valensi. Agar
atom C dan atom O memiliki konfigurasi electron yamg stabil, maka atom C
memerlukan 4 electron tambahan dan atom O memerlukan 2 electron tambahan.
Untuk bisa mencapai konfigurasi electron tersebut maka atom C dan atom O
masing-masing menyumbangkan 2 electron untuk digunakan bersama.
Proses pembentukan ikatannya yaitu:
e. N2
Penyelesaian
Konfigurasi atom penyusunnya yaitu:
N7 = 1s2 2s2 2p3
Struktur lewis atom penyusunya yaitu:

Struktur lewis atom N


Atom N memiliki 5 electron valensi. Agar kedua atom N memiliki konfigurasi
electron yamg stabil, maka kedua atom N tersebut memerlukan 3 electron
tambahan. Untuk bisa mencapai konfigurasi electron tersebut maka kedua atom N
tersebut masing-masing menyumbangkan 3 electron untuk digunakan bersama.
Proses pembentukan ikatannya yaitu:

3. Pertanyaan
a. Berdasarkan pada tabel diatas, ditinjau dari sifat logam nonlogam unsur apakah
yang membentuk ikatan kovalen! Jelaskan!
Jawaban:

Unsur yang membentuk ikatan kovalen yaitu unsur nonlogam, karena unsur
nonlogam cenderung untuk menerima elektron sehingga jika tiap-tiap atom non
logam berikatan maka ikatan yang terbentuk dapat dilakukan dengan cara
mempersekutukan elektronnya dan akhirnya terbentuk pasangan elektron yang
dipakai secara bersama.

b. Berdasarkan soal nomor satu, ditinjau dari jumlah pasangan elektron yang
digunakan bersama, sebutkan jenis-jenis ikatan kovalen dan dari senyawa diatas
yang manakah yang termasuk dari jenis ikatan kovalen tersebut!
Jawaban:
1) Ikatan kovalen tunggal
Dimana dari tabel nomor satu senyawa yang membentuk ikatan kovalen tunggal
yaitu HF dan CH4, karena unsur-unsur dari senyawa-senyawa tersebut sama-
sama menggunakan 1 pasang elektron secara bersama-sama untuk berikatan.
2) Ikatan Kovalen rangkap dua
Dimana dari tabel nomor satu senyawa yang membentuk ikatan kovalen rangkap
dua yaitu CO2 dan O2, karena unsur-unsur dari senyawa-senyawa tersebut sama-
sama menggunakan 2 pasang elektron secara bersama-sama untuk berikatan.
3) Ikatan kovalen rangkap tiga
Dimana dari tabel nomor satu senyawa yang membentuk ikatan kovalen rangkap
tiga yaitu senyawa N2, karena usur N karena kedua unsur N pada senyawa ini
menggunakan 3 pasang elektron secara bersama-sama untuk berikatan.
4. Kesimpulan

Ikatan kovalen yaitu ikatan yang terjadi karena penggunaan elektron secara
bersama-sama oleh unsur-unsur yang saling berikatan. Ada tiga jenis ikatan
konvalen berdasarkan jumlah elektron yang digunakan bersama yaitu ikatan kovalen
tunggal, rangkap dua dan rangkap tiga.

Anda mungkin juga menyukai