ASMA
Disusun Oleh:
1C S1 KEPERAWATAN
SATUAN ACARA PENYULUHAN
A. LATAR BELAKANG
Asma merupakan penyakit inflamasi kronik saluran napas yang melibatkan berbagai
sel mast, limposit T, makrofag, neutrofil dan sel epitel, serta meningkatkan respon saluran
napas(hipereaktivitas bronkus) terhadap berbagai stimulant.
Asma dibagi menjadi dua, yang pertama yaitu asma yang bersifat ringan dan tidak
mengganggu aktivitas selanjutnya yang kedua asma yang bersifat menetap dan
mengganggu aktivitas bahkan kegiatan harian. Salah satu pencetus serangan asma adalah
kondisi psikologis klien yang tidak stabil.
Hal ini sering diabaikan oleh klien sehingga frekuensi kekambuhan menjadi lebih
sering dan klien jatuh pada keadaan yang lebih buruk. Terkadang keadaan cemas juga
menyebabkan atau memperburuk serangan asma tersebut dan apabila terjadi kecemasaan
akan memperburuk keadaan. Commented [h2]: Ditambahi angka kejadian asma di Indonesia
dan Jawa Tengah
B. TUJUAN
a. Tujuan Intruksional Umum
Keluarga Bapak Sukirman dapat mengetahui lebih dalam penjelasan tentang Commented [h3]: Diganti Tn. Sukirman
penyakit asma.
b. Tujuan Intruksional Khusus
Setelah mengikuti pendidikan kesehatan selama 30 menit diharapkan keluarga
Bapak Sukirman dapat: Commented [h4]: Diganti Tn. Sukirman
C. SASARAN
D. METODE
a. Ceramah
b. Diskusi
c. Tanya jawa
E. MEDIA
a. Lembar Balik
F. POKOK MATERI
(terlampir)
G. KEGIATAN PEMBELAJARAN
MODERATOR
PENYAJI
AUDIEN AUDIEN
I.EVALUASI
a. Evaluasi struktur
b. Evaluasi Proses
1. Keluarga Bapak Sukirman antusias terhadap materi penyuluhan
2. Keluarga Bapak Sukirman tidak meninggalkan tempat penyuluhan
3. Keluarga Bapak Sukirman mengajukan pertanyaan dan menjawab pertanyaan
secara benar
c . Evaluasi Hasil
J. DAFTAR PERTANYAAN
DAFTAR PUSTAKA
Firshein & Richard., 2006. Memulihkan Asma. Cara Menghentikan Gangguan Asma
Secara Menyeluruh. B. First. Jakarta.
F. POKOK MATERI Commented [h6]: Materinya ditambahi sesuai dengan judul di
sub pokok bahasan
Asma adalah jenis penyakit jangka panjang atau kronis pada saluran pernapasan yang
ditandai dengan peradangan dan penyempitan saluran napas yang menimbulkan sesak atau
sulit bernapas.
Gejala utama asma meliputi sulit bernapas , batuk-batuk, dada yang terasa sesak.
Apabila gejala ini kumat, sering kali penderita asma menjadi sulit tidur. Tingkat keparahan
gejala asma bervariasi, mulai dari yang ringan hingga parah.
Memburuknya gejala ini biasanya terjadi pada malam hari atau pagi hari. Selain itu,
memburuknya gejala juga bisa dipicu oleh reaksi alergi atau aktivitas fisik. Gejala asma yang
memburuk secara signifikan disebut serangan asma. Serangan asma biasanya terjadi dalam
kurun waktu 6-24 jam, atau bahkan beberapa hari. Meskipun begitu, ada beberapa penderita
yang gejala asmanya memburuk dengan sangat cepat kurang dari waktu tersebut.
Penyebab asma secara pasti masih belum diketahui. Tetapi ada beberapa hal yang dapat
memicu kemunculan gejala penyakit asma, antara lain: