0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
135 tayangan5 halaman
Dokumen ini membahas sejarah, geografi, politik, ekonomi, dan hubungan diplomasi Republik Afrika Tengah dengan Indonesia. Republik Afrika Tengah pernah dikuasai Prancis sebagai koloni hingga merdeka pada 1960. Negara ini dilanda ketidakstabilan politik dan kemiskinan. Indonesia membuka hubungan diplomatik pada 2016 dan kerja sama perdagangan telah dimulai.
Dokumen ini membahas sejarah, geografi, politik, ekonomi, dan hubungan diplomasi Republik Afrika Tengah dengan Indonesia. Republik Afrika Tengah pernah dikuasai Prancis sebagai koloni hingga merdeka pada 1960. Negara ini dilanda ketidakstabilan politik dan kemiskinan. Indonesia membuka hubungan diplomatik pada 2016 dan kerja sama perdagangan telah dimulai.
Dokumen ini membahas sejarah, geografi, politik, ekonomi, dan hubungan diplomasi Republik Afrika Tengah dengan Indonesia. Republik Afrika Tengah pernah dikuasai Prancis sebagai koloni hingga merdeka pada 1960. Negara ini dilanda ketidakstabilan politik dan kemiskinan. Indonesia membuka hubungan diplomatik pada 2016 dan kerja sama perdagangan telah dimulai.
FAKUKTAS ILMU SOSIAL JURUSAN SEJARAH PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH Maret 2018 SDA dan SDM Republic Afrika Tengah Nama resmi : Central African Republic Ibu kota : Bangui Agama : Protestan 25%; Katolik Roma 25%; Islam 15%; Indigenous beliefs 35%. Luas wilayah : 622.984(km2) Jenis kekuasaan : Republik Bentuk negara : Kesatuan. Republik Afrika Tengah diorganisir ke dalam 16 prefektur dan 1 komune otonom, 60 subprefektur, dan 174 munisipal. Bangui adalah munisipal khusus. Sistem pemerintahan : Parlementer. Presiden adalah kepala negara sekaligus kepala eksekutif. Dalam tugas administratifnya, presiden mengangkat Perdana Menteri, anggota kabinet (atas advis Perdana Menteri), serta pejabat-pejabat sipil dan militer. Parlemen : Unikameral (National Assembly) Republik Afrika Tengah memiliki potensi pertanian yang cukup besar. Juga memiliki kekayaan sumber daya mineral, termasuk berlian, yang mencapai hampir setengah dari total pendapatan negara ekspor. Emas, uranium, bijih besi, tembaga, dan manganese yang ditambang dalam jumlah yang lebih kecil. Republik Afrika Tengah merupakan negara yang dikelilingi daratan di Afrika dan wilayahnya tidak bersentuhan sedikitpun dengan laut.Republik Afrika Tengah adalah salah satu negara yang disebut Negara Landlock atau Negara Terkurung. Negara ini Berbatasan langsung dengan Sudan di timur, Republik Demokratik Kongo dan Kongo di selatan, Chad di utara, serta Kamerun di barat. Wilayahnya mayoritas berupa SudanoGuinean Savanna termasuk Zona Sahelo Sudanese di utara, dan Zona hutan Equatorial di selatan.Central African Republic. Sama dengan negara di Benua Afrika pada umumnya, Republik Afrika Tengah dilanda kemiskinan dan ketidakstabilan politik. Instabilitastelah mewarnaiRepublik Afrika Tengah sejak tahun 1960. Kolonisasi Republic Afrika Tengah Republik Afrika Tengah atau Central African Republic (Republique Centrafricaine) dahulu bernama Ubangi-Shari, beribukota BANGUI, terbagai dalam 14 prefectures. Tahun 1000 sebelum Masehi, migran pertama masuk ke Republik Afrika Tengah berasal dari Adamawa-Eastern berasal dari Kamerun menuju Sudan dan menetap di daerah itu. Selanjutnya diikuti pada abad ke-7, migran kedua berasal dari Danau Chad dan sungai Nil. Daerah ini pernah diperintah oleh seorang Sultan ada abad ke-16. Pada abad ke-16 inilah, Republik Afrika Tengah dianggap para sejarawan mempunyai sejarah kelam, yaitu penduduknya dirusak oleh para pedagang budak, dalam arti mereka dijadikan komoditi, untuk diperdagangkan sebagai budak belian. Hal ini berlangsung hingga abad ke-19. Pada abad ke-18, berbondong-bondong masuk suku Banda, Baya- Mandjia dan Zande. Orang Eropa mulai masuk ke Republik Afrika Tengah pada tahun 1885, ketika Perancis dan Jerman bersama ingin menguasainya. Namun akhirnya Perancis keluar sebagai pemenang, dan pada tahun 1894 daerah ini disebut Ubangi-Shari. Pada tahun 1905 pernah bergabung dengan Chad, dan pada tahun 1910 bergabung dengan Gabon dan Congo Tengah menjadi French Equatorial Africa. Pada tahun 1946 muncul pemberontakan terhadap pemerintah kolonial Perancis dengan tujuan utama membentuk pemerintahan sendiri bagi Ubangi-Shari. Akhirnya pada tanggal 1 Desember 1958, Ubangi-Shari menjadi Republik Otonom di bawah French Community, dan Barthelemy Boganda ditunjuk sebagai Perdana Menteri, namun beliau terbunuh pada suatu insiden terencana pada tahun 1959. Pada tanggal 13 Agustus 1960, David Dacko, kemenakan Boganda memproklamirkan kemerdekaan Republik Afrika Tengah, sekaligus mencanangkan negara dengan satu partai dan membuat poros Bangui-Beijing. Karena situasi negara semakin panas, maka pada 31 Desember 1965, Jean-Bedel Bokassa (saudara sepupu Dacko) mengambil alih pemerintahan dan mengangkat dirinya sebagai presiden, dan mendeklarasikan dirinya sebagai presiden sumur hidup. Pada tanggal 4 Desember 1976, Bokassa merombak sistem pemerintahan Republik Afrika Tengah menjadi Kerajaan, dan mengangkat dirinya sebagai Raja Bokassa I. Setelah menjadi monarki inilah, Bokassa melakukan tindakan yang tidak populer di mata rakyatnya, brutal, kanibal dan pindah ke agama Islam, namun akhirnya kembali lagi ke agama asal, yaitu Katholik. Bokassa akhirnya dikudeta pada tanggal 20 September 1979 oleh David Dacko dan mengembalikan nama Central African Empire menjadi Central African Republic. Pada 1 September 1981, Dacko dikudeta oleh Jendral Andre Kolingba, dan akhirnya ditunjuk sebagai presiden. Pada tahun 1991, Andre Kolingba di bawah tekanan untuk menyelenggarakan pemilu secara demokratis (multipartai), dan akhirnyapemilu multipartai diselenggarakan pada Agustus 1993. Terpilih sebagai Presiden pada pemilu demokratis ini adalah Ange-Felix Patasse. Negara bukan semakin membaik setelah diselenggarakannya pemilu multipartai, namun semakin terpuruk. Akhirnya budaya kudeta berulang terjadi, antara Patasse ke Kolingba dan sebaliknya. Akhirnya kemelut ini berakhir, setelah Jendral Francois BOZIZE mengadakan kudeta pada bulan Maret 2003. Dua tahun kemudian, tepatnya pada bulan Mei 2005 diadakan pemilu, dan Bozize memenangkannya sebagai Presiden. Diplomasi dengan Indonesia
Persetujuan Bilateral dengan RI : Belum memiliki hubungan diplomatik
dengan RI est tahun 2013 Profil Hubungan Dagang/Ekonomi dan Sosial Budaya : Berdasarkan data statistik total nilai perdagangan RI-Republik Afrika Tengah tahun 2013 mencapai US$ 21,31 juta, terdiri dari ekspor sebesar US$ 8,47 juta dan impor US$ 12,84 juta. Tren total nilai perdagangan ini positif 37,19% sepanjang periode 2009-2013. Indonesia dan Republik Afrika Tengah belum memiliki hubungan di bidang sosial budaya. (est 2013) Hubungan diplomasi antara Indonesia dengan Republik afrik tegah dimulai pada tahun 2016 bersamaan dengan pembukaan diplomasi dengan negara lain di Benua Afrika yaitu : Chad dan Guinea .Penandatanganan Joint Communique antara Menlu RI dan ketiga mitranya yakni menlu Afrika Tengah, Equitorial Guinea, dan Chad maka kini Indonesia memiliki hubungan diplomatik dengan 190 negara dari total 193 yang menjadi anggota PBB.”Hubungan diplomatik akan semakin memudahkan penguatan dan peningkatan berbagai kerja sama baik bilateral maupun multilateral di PBB," ucap Retno Marsudi menteri luar negeri . Sebelum dibukanya hubungan diplomatik dengan Republik Afrika Tengah, Indonesia memiliki pasukan yang tergabung dalam misi perdamaian UN MINUSCA (Multidimensional Integrated Stabilization Mission in CAR). Hingga akhir Juni 2016, terdapat 215 personel TNI yang bertugas di Republik Afrika Tengah melalui Satuan Tugas Kizi TNI sejak Mei 2014. Nilai perdagangan bilateral RI-Republik Afrika Tengah mencapai mencapai US$ 6,6 juta pada tahun 2015. Produk ekspor utama Indonesia ke Republik Afrika Tengah antara lain produk CPO dan turunannya, sabun, dan margarin.
Daftar Rujukan
Darsiti, Soeratman. 2012. Sejarah Afrika. Yogyakarta: Ombak
Dian Purnama Sari. 2012. Studi Kawasan Afrika Tengah Case Study : Faktor – Faktor Penghambat Eccas Dalam Mewujudkan Perdamaian Dan Keamanan Di Kawasan Afrika Tengah Untuk Memenuhi Tugas Kelompok Mata Kuliah Hubungan Internasional. (online) https://nanopdf.com/download/studi-kawasan-afrika-tengah-blog- ub_pdf. diaksek tanggal 27 Februari 2018. Kementrian Luar Negeri Indonesia (https://www.kemlu.go.id/id/kebijakan/detail- kerjasama-bilateral.aspx?id=186) Tim Editor. 1989. Negara dan Bangsa Edisi I. Surabaya : PT. Widyara