NOMOR ……………………………..
TENTANG
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI
RUMAH SAKIT TIARA SELLA
Menimbang : a. Bahwa dalam kegiatan pelayanan di rumah sakit berpotensi menimbulkan bahaya terhadap
kesehatan dan keselamatan bagi karyawan yang disebabkan oleh faktor lingkungan kerja;
b. Bahwa sehubungan dengan hal tersebut pada huruf a dan untuk mencegah serta mengurangi
bahaya keselamatan khususnya karyawan, dan untuk meningkatkan efektivitas dan
produktivitas kerja, serta menciptakan lingkungan kerja yang aman, maka perlu dibuat
panduan penggunaan alat pelindung diri bagi karyawan di lingkungan Rumah Sakit Tiara
Sella Bengkulu.
Menetapkan,
Kesatu : Pengawasan Pelaksanaan Penggunaan Alat Pelindung Diri Di Lingkungan Rumah Sakit Tiara
Sella Bengkulu dilaksanakan oleh Panitia Kesehatan dan Keselamatan Kerja
Kedua : Pembinaan Pelaksanaan Penggunaan Alat Pelindung Diri di Lingkungan Rumah Sakit Tiara Sella
Bengkulu Dilaksanakan oleh Direktur Rumah Sakit Tiara Sella Bengkulu
Ketiga : peraturan ini berlaku sejak tanggal ditetapkannya dan apabila kemudian hari ternyata terdapat
kekeliruan dalam ketetapan ini akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di Bengkulu
Pada tanggal
DIREKTUR,
Dr.Indah Yuliati
LAMPIRAN 1
PERATURAN DIREKTUR RUMAH SAKIT TIARA SELLA BENGKULU
NOMOR :
TANGGAL :
1. Seluruh petugas di Rumah Sakit Tiara Sella Bengkulu wajib menggunakan APD pada saat bekerja
2. Rumah Sakit Tiara Sella Bengkulu wajib menyediakan APD bagi petugas sesuai dengan Standar Nasional
Indonesia (SNI), jika APD yang disediakan tidak memenuhi ketentuan dan persyaratan petugas berhak
menyatakan keberatan untuk melakukan pekerjaan
3. Petugas dan orang lain yang memasuki lingkungan Rumah Sakit Tiara Sella Bengkulu wajib menggunakan APD
sesuai dengan risiko dan potensi bahaya
4. Alat Pelindung Diri yang digunakan di Rumah Sakit Tiara Sella Bengkulu yaitu sarung tangan, masker, sepatu,
kacamata, baju pelindung, apron, pelindung kepala dan sepatu pelindung.
5. Area wajib menggunakan APD di Rumah Sakit Tiara Sella Bengkulu yaitu ruang genset, IBS, ruang isolasi,
ruang incinerator, ICU,Laboratorium,Radiologi,OK,Kamar Bersalin dan laundry.
6. Direktur Rumah Sakit Tiara Sella Bengkulu wajib mengumumkan secara tertulis dan memasang rambu-rambu
mengenai kewajiban penggunaan APD di tempat kerja
7. Setiap petugas baru wajib mengetahui semua pengamanan dan dan alat perlindungan yang diharuskan dalam
tempat kerjanya, serta APD bagi petugas yang bersangkutan
8. Rumah Sakit Tiara Sella wajib melaksanakan manajemen APD di tempat kerja, yang meliputi:
a. Melakukan identifikasi kebutuhan dan syarat APD
b. Melakukan pemilihan APD yang sesuai dengan jenis bahaya dan kebutuhan atau kenyamanan petugas
c. Menyelenggarakan pelatihan
d. Membuat prosedur penggunaaan, perawatan dan penyimpanan APD
e. Penatalaksanaan pembuangan atau pemusnahan
f. Melakukan pembinaan
g. Melakukan inspeksi
h. Melakukan evaluasi dan pelaporan
9. Alat Pelindung Diri yang rusak, retak, atau tidak berfungsi dengan baik harus dibuang atau dimusnahkan
10. Pemusnahan APD yang mengandung bahan berbahaya harus dilengkapi dengan berita acara pemusnahan
11. Alat Pelindung Diri yang habis masa pakainya atau kadaluarsa serta mengandung bahan berbahaya harus
dimusnahkan sesuai dengan peraturan perundang-undangan
Ditetapkan di Bengkulu
Pada tanggal
DIREKTUR,
Dr.Indah Yuliati