Kata metodologi (metodologi penelitian), dalam Bahasa Inggris berasal dari dua kata yakni
method dan logical. Method (metode) dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia berarti
1. cara teratur yang digunakan untuk melaksanakan suatu pekerjaan agar tercapai sesuai
dengan yang dikehendaki; cara kerja yang bersistem untuk memudahkan pelaksanaan
suatu kegiatan guna mencapai tujuan yang ditentukan;
2. sikap sekelompok sarjana terhadap bahasa atau linguistik, misalnya metode
preskriptif, dan komparatif.
Logical berarti sesuai dengan logika, benar menurut penalaran dan masuk akal. Sedangkan
penelitian dalam Bahasa Inggris yaitu research. Re berarti kembali dan search berarti
pencarian. Jika digabungkan maka research berarti pencarian kembali. Sehingga dapat kita
tarik kesimpulan bahwa metodologi penelitian adalah cara-cara yang masuk akal untuk
melakukan pencarian kembali. Dapat juga dikatakan bahwa metodologi penelitian adalah
prosedur yang dipakai dalam melakukan suatu penelitian, dapat mengenai langkah-langkah
kerja atau urutan.
Metode penelitian jika dilihat dari analisis dan jenis data maka dapat dikelompokkan menjadi
dua (2) jenis penelitian yakni :
1. Penelitian kualitatif dan
2. Penelitian kuantitatif.
1. Penelitian survey, penelitian yang dilakukan dalam sebuah populasi dengan tujuan
menemukan hubungan antar variabel atau distribusi;
2. Penelitian ex-post facto, penelitian yang bertujuan untuk mengetahui sebab-sebab
yang memicu terjadinya suatu peristiwa;
3. Penelitian eksperimen, penelitian yang bertujuan untuk menemukan pengaruh antar
variable;
4. Penelitian naturalistic, penelitian yang digunakan untuk meneliti objek alami;
5. Policy research, yang bertujuan meneliti masalah sosial;
6. Action research, penelitian yang bertujuan untuk menemukan metode atau cara yang
paling efektif;
7. Penelitian evaluasi; dan
8. Penelitian sejarah.
Dilihat dari tujuannya penelitian dikelompokkan menjadi beberapa bagian antara lain:
https://idtesis.com/definisi-dan-jenis-jenis-metodologi-penelitian/