Anda di halaman 1dari 3

 PEKERJAAN COR BETON BALOK & RING BALOK

Pelaksanaan pekerjaan ini sama dengan pelaksanaan pekerjaan kolom, hanya saja dalam
pengerjaan bekisting perlu adanya tambahan kayu dolken/ubar. Kayu ini berfungsi sebagai
steger/penopang dari bekisting agar bekisting tetap pada tempatnya (tidak terjadi lendutan). Kayu
steger tersebut ditegakkan dengan jarak sekitar 40 cm. Pelaksanaan pengecoran balok, biasanya
seiringan dengan pelaksanaan Pelat lantai. Dalam proyek ini tulangan yang digunakan yaitu besi
Ø16 sebagai tulangan utama dan besi Ø8 sebagai sengkang (begel).

 PEKERJAAN COR BETON PLAT LANTAI

Proses pelaksanaan pekerjaan ini yaitu :

 Pekerjaan Pengukuran dan Bekisting

Pemasangan bekisting pelat lantai didahului dengan pengukuran posisi balok. Pengukuran
dilakukan dengan cara memberi tanda as bangunan pada kolom lantai bawah yang tadinya
ada pada lantai bawah. Pengukuran ini ditujukan untuk mengantisipasi kesalahan pada posisi
balok.

Dari hasil pengukuran tersebut maka bekisting balok dan pelat dapat difabrikasi pada posisi
yang benar diatas perancah yang telah disiapkan. Pengaturan level balok dan pelat dapat
dilakukan dengan mengatur ketinggian perancah (Scafolding). Proses pemasangan bekisting
ini dibantu oleh surveyor untuk mengontrol level balok dan pelat.

 Pekerjaan Pembesian

Fabrikasi pembesian dilakukan di tempat fabrikasi, setelah bekisting siap, besi tulangan
yang telah siap dipasang dan dirangkai dilokasi. Pembesian balok dilakukan terlebih dahulu,
setelah itu diikuti dengan pembesian pelat lantai. Panjang penjangkaran dipasang 30xD
Tulangan Utama.

 Leveling Pengecoran pelat lantai


Agar pengecoran pelat lantai mencapai level yang benar dan tidak terjadi perbedaan tinggi
finishing cor, maka perlu dibuat alat bantu leveling pengecoran. Leveling pengecoran dibuat
dari besi siku L.50.50.5 yang ditumpukan pada beberapa titik besi beton. Besi beton ini
ditancapkan hingga posisi besi siku tidak lagi bergeser. Penempatan besi siku diukur dengan
waterpass dan diukur pada level sesuai gambar desain.

 Pekerjaan Kontrol Kualitas

Kontrol kualitas yang dilakukan sama dengan kontrol kualitas yang dilakukan pada
pekerjaan kolom.

 Pengecoran Beton

Pengecoran dilakukan dengan Ready Mix truck yang dibantu dengan penggunaan Concrete
Pump. Dalam hal ini pengecoran dilakukan secara sekaligus balok dan pelat seluruh lantai.
Untuk mempercepat proses pengecoran dipakai Concrete Pump. Pengecoran dibantu dengan
alat vibrator untuk meratakan dan memadatkan campuran. Selanjutnya finishing lantai cor
ini adalah rata namun dibiarkan kasar karena selanjutnya akan dilakukan pekerjaan lantai.

 Pekerjaan curing

 Sama hal nya dengan pekerjaan kolom, Curing (Perawatan) dilakukan sehari setelah
dilakukan pengecoran.
Gamb
ar II.5
Proses
Pelaks
anaan
Pekerj
aan
Balok
& Pelat Lantai

Anda mungkin juga menyukai