Gambar 2.50 Diagram Alir Pekerjaan Balok dan Plat Lantai (Sumber:
ilmusipil,com)
50
2.2.3.1. Pelaksanaan Pekerjaan
1. Pekerjaan Bekisting
a. Susun scaffolding berjajar bersamaan dengan scaffolding untuk balok.
Karena posisi plat lebih tinggi dari balok maka scaffolding disusun
lebih tinggi dari scaffolding balok. Perhitungan ketinggian scaffolding
plat dengan mengatur u-head.
51
d. Selanjutnya pemasangan plywood 9m diatas balok suri-suri sebagai
alas pelat. Plywood disusun dengan rapi dan rapat agar tidak bocor
ketika dilakukan pengecoran.
52
Gambar 2.55 Hasil Perakitan Besi Untuk Plat (Sumber : Data Penulis)
c. Jika sudah selesai perakitan, besi tulangan diangkat ke atas
menggunakan lift barang untuk emudahkan saat pengangkatan.
53
Gambar 2.57 Penempatan Besi Tulangan Diatas Bekisiting
(Sumber: Data Penulis)
e. Susun tulangan plat dengan rapi,kemudian potong tulangan plat yang
berlebih menggunakan tang besar.
54
Gambar 2.59 Pemasangan Besi (Sumber : Data Penulis)
h. Letakkan beton dekking diantara tulangan bawah plat dan bekisting
plat
55
Gambar 2.61 Pemasangan Korset (Sumber : Data Penulis)
3. Pengecoran
a. Pengecoran plat dilakukan bersamaan dengan pengecoran balok
b. Sebelum melakukan pengecoran, , dilakukan slump test dan
pengambilan benda uji pada beton ready mix yang akan digunakan.
56
Gambar 2.63 Pembersihan Lokasi Menggunakan Air Compressor
(Sumber : Data Penulis)
d. Pada proses pengecoran digunakan ready mix dari PT. Varia Usaha
Beton Pakisaji malang. Dengan mutu beto K300 (sesuai yang
direncanakan).
e. Beton yang berada pada mixer truck di tuangkan pada concrete pump
lalu beton di pompakan pada pelat
57
Gambar 2.65 Pemerataan Beton Menggunakan Cangkul (Sumber :
Data Penulis)
g. Beton dipadatkan menggunakan concrete vibrator agar tidak ada
gelembung udara, rongga-rongga kosong dan sarang-sarang kerikil
yang timbul akibat penuangan beton
h. Alat penggetar pada pengecoran plat harus digunakan berdiri 90
derajat, hanya dalam keadaan khusus dipergunakan bersudut 45
derajat dan tidak diperkenankan menyentuh tulangan. Ujung
penggetar harus diangkat ari dalam adukan apabila adukan terlihat
mulai mengkilap sekitar ujung penggetar atau kurang lebih 30 detik
58
perataan bagian permukaan plat dan balok hingga permukaan beton
rata.
4. Pembongkaran Bekisting
a. Bekisting dilepaskan pada saat beton sudah mengeras yaitu berumur
7 hari atau saat beton telah mencapai kekuatan yang cukup untuk
memikul berat sendiri dan berat beban pelaksanaan yang bekerja
padanya.
b. Pembongkaran harus mendapat persetujan dari pengawas ahli.
c. Bekisting dilepaskan dengan cara mengendorkan U-head kemudian
melepaskan gelagar,balok suri dan kemudian plywood
d. Pembongkaran bekisting dilakukan secara bersama sama oleh banyak
pekerja.
e. Pencopotan bekisting plat dilakukan bersamaan dengan pencopotan
bekisting balok karena merupakan suatu kesatuan.
59
Gambar 2.68 Pembongkaran Bekisting (Sumber : Data Penulis)
Ulasan : masih banyak sisa plywood yang menempel pada hasil pengecoran plat.
Serta ada bagian plat yg tidak rata disebabkan karena adanya celah pada
beksting plat dan kurang rapatnya pemasangan bekisting.
60